Uji Biokimia
Uji Biokimia
Bakteri adalah kelompok organisme yang tidak memiliki membran inti sel.
Organisme ini termasuk ke dalam domain prokariota dan berukuran sangat kecil
(mikroskopik), serta memiliki peran besar dalam kehidupan di bumi. Beberapa
kelompok bakteri dikenal sebagai agen penyebab infeksi dan penyakit, sedangkan
kelompok lainnya dapat memberikan manfaat dibidang pangan, pengobatan, dan
industri. Struktur sel bakteri relatif sederhana: tanpa nukleus/inti sel, kerangka
sel, dan organel-organel lain seperti mitokondria dan kloroplas. Hal inilah yang
menjadi dasar perbedaan antara sel prokariot dengan sel eukariot yang lebih
kompleks. Uji biokimia merupakan salah uji yang digunakan untuk menentukan
spesies kuman yang tidak diketahui sebelumnya. Setiap kuman memiliki sifat
biokimia yang berbeda sehingga tahapan uji biokimia ini sangat membantu proses
identifikasi. Praktikum ini bertujuan agar mahasiswa mampu mengetahui, teknik
melakukan identifikasi dan karakterisasi bakteri melalui uji biokimia. Manfaat yang
dapat diambil dalam praktikum ini adalah mahasiswa biologi mampu melakukan
melakukan identifikasi dan karakterisasi bakteri melalui uji biokimia. Selain itu uji
biokimia ini dapat digunakan untuk mencari bakteri yang mampu menguraikan
misalnya limbah urea, nitrat, asam-asam kuat dan basa kuat hal tersebut dapat
dimanfaatkan dalam bidang industri sebagai pengolahan limbah yang dihasilkan
oleh pabrik. Berdasarkan dari hasil praktikum yang telah di dapatkan bahwa dalam
uji biokimia yang digunakan untuk mengidentifikasi bakteri dapat dilihat bahwa
tiap jenis bakteri dapat mengekspresikan atau menunjukkan karakternya tersendiri
jika dilakukan berbagai macam uji misalnya dalam uji reduksi nitrat yang
menghasilkan warna merah dan terbentuknya gumpalan jadi bakteri tersebut dapat
mereduksi nitrat.
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Praktikum ini bertujuan agar mahasiswa mampu mengetahui, teknik melakukan
identifikasi dan karakterisasi bakteri melalui uji biokimia.
1.4 Manfaat
Manfaat yang dapat diambil dalam praktikum ini adalah mahasiswa biologi mampu
melakukan melakukan identifikasi dan karakterisasi bakteri melalui uji biokimia. Selain itu uji
biokimia ini dapat digunakan untuk mencari bakteri yang mampu menguraikan misalnya
limbah urea, nitrat, asam-asam kuat dan basa kuat hal tersebut dapat dimanfaatkan dalam
bidang industri sebagai pengolahan limbah yang dihasilkan oleh pabrik.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.3 Uji MR
Media yang digunakan adalah pepton glukosa phosphat. Uji ini digunakan
untuk mengetahui adanya fermentasi asam campuran (metilen glikon). Interpretasi
hasil : negatif (-) : Tidak terjadi perubahan warna media menjadi merah setelah
ditambah methyl red 1%. Positif (+) : Terjadi perubahan warna media menjadi
merah setelah ditambahkan methyl red 1%. Artinya bakteri menghasilkan asam
campuran (metilen glikon) dari proses fermentasi glukosa yang terkandung dalam
media MR (Cowan,2004).
Gambar 2.2 Uji MR (Ratna, 2012)
2.4 Uji VP
Media yang dipakai adalah pepton glukosa phosphat. Uji ini digunakan untuk
mengetahui pembentukan asetil metil karbinol (asetoin) dari hasil fermentasi
glukosa. Interpretasi hasil : negatif (-) : tidak terjadi perubahan warna media
menjadi merah setelah ditambahkan a naphtol 5% dan KOH 40%. Positif (+) : terjadi
perubahan warna media menjadi merah setelah ditambahkan a naphtol 5% dan
KOH 40%, artinya hasil akhir fermentasi bakteri adalah asetil metil karbinol
(asetoin) (Colome, 2001).
Gambar 2.3 Uji VP (Ratna, 2012)
BAB III
METODE PRAKTIKUM
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil praktikum yang telah di dapatkan bahwa dalam uji
biokimia yang digunakan untuk mengidentifikasi bakteri dapat dilihat bahwa tiap
jenis bakteri dapat mengekspresikan atau menunjukkan karakternya tersendiri jika
dilakukan berbagai macam uji misalnya dalam uji reduksi nitrat yang menghasilkan
warna merah dan terbentuknya gumpalan jadi bakteri tersebut dapat mereduksi
nitrat.
5.2 Saran
Perlu dijelaskan kembali mengenai uji-uji yang dilakukan dan aplikasinya dalam
kehidupan sehari-hari karena masih belum jelas.
DAFTAR PUSTAKA
Burrows, W., J.M. Moulder, and R.M. Lewert. 2004. Texbook of Microbiology. W.B.
Saunders Company. Philadelphia.