RESUME GAWAT DARURAT (Hari Ke-1)

PASIEN 1
Hari/tanggal Identitas DAR (Data Action Respon)
/waktu
Senin, Nama : Ny. OT I. DATA
07/09/2020
Usia :37 th DS : Pasien mengeluh badan terasa demam
dengan panas sejak 3 hari yang lalu.kemudia on
No Medrek : 429 ---
Hemodialisis sejaknpertama dimulai sudah
mengigil
Dx Medis : Febris
DO :

TD : 150/90 mmHg, Nadi : 100x/mnt,

suhu: 37,9◦c, dengan terpasang Cateter double

lumen di vena jugularis sebelah kiri., waktu
diraba,akral terasa panas.

II. ACTION

1. Monitor suhu tubuh

2. Memasang cairan infus paracetamol

3. Monitor kadar elektrolit

4. Identifikasi penyebab hipertermia

5. Kolaborasi pemberian cairan dan elektrolit

intravena

6. Berikan cairan oral

7. Menganjurkan kompres hangat

 III. RESPON

1. Pasien mengatakan badan sudah tidak terasa

panas

2. Pasien tampak rileks

3. TTV : TD : 140/70 mmHg, N:89x/mnt RR:

20x/mnt S : 37,8◦C,akral terasa hangat

Intervensi Dilanjutkan

PASIEN 2

Hari/tanggal Nama Pasien DAR (Data Action Respon)

/waktu
Senin , Nama : Tn. UJ I. DATA
07/09-2020
Umur : 41 th DS : Pasien mengeluh nafas terasa sesak

No. Medrek : 431---

DO :
Dx Medis : Odema
Extemitas bawah Tanda tanda vital : TD : 160/9 0mmHg, N:
120x/mnt, S : 36,4◦C, SpO2 : 89 %,
RR : 36x/mnt,

Nafas pasien kelihatan dangkal dan cepat,

retraksi dada +,tampak kedua eksterimatas
bawah oedema, perut tampak asites,terdengar
suara ronchi + jelas terdengar .
II. ACTION

1. Observasi Tanda tanda vital

2. Memberikan O2 NRM 10 l/mnt

3. Memberikan posisi setengah duduk/ semi

fowler

4. Kolaborasi pemberian terapi

diuretic

5. Menanjurkan untuk membatai

cairan, seperti minum

6. Monitor intake dan output cairan

III. RESPON

1. Atur Posisi Senyaman mungkin

2. Pasien tampak lebih tenang

3. Retraksi dada berkurang,

4. SpO2 : 97% setelah pemasangan O2 NRM

5. Tidak Nampak sianosis

Intervensi dilanjutkan
 RESUME GAWAT DARURAT ( HARI KE- 2)

PASIEN 1

Hari/ Nama pasien DAR ( DATA,ACTION, RESPON)

Tanggal/wakt
u
Selasa, Nama : Ny. AM DATA
8/9-2020
Umur : 32thn DS : Pasien mengeluh badan lemas, perdarahan

No Medrex : 435--- pada anus .

Diagnosa Medis :
peradarahan hemoroid DO :
(Anemia) - Pasien tampak pucat

- Konjungtiva tampak anemis

- Sclera ikterik

- Pasien tampak lemas

- Akral teraba dingin,turgor kulit menurun

- TD : 120/80mmHg, Nadi : 60x/ mnt, Suhu:

36,3◦c,

- Tampak hemoroid eksternal

ACTION
- Monitor tanda – tanda vital

- Monitor nilai Hemoglobin

- Kolaborasi obat pengontrol perdarahan

- Menganjurkan untuk menghindari aspirin

atauantikoagulan

- Pemberian tranfusi jika diperlukan

 RESPON

- Pasien tampak masih lemas

- Akral masih terasa dingin

- Perdarahan pada hemoroid berhenti

Intervensi dipertahankan

PASIEN 2

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
Selasa, Nama : Ny.ET DATA
8/9/2020
Umur : 38 thn DS : Pasien mengatakan sakit kepala berat

No medrex : 438--- DO :
Tanda tanda vital :
Diagnosa Medis: TD : 220/120 mmHg, N: 111x/mnt, SpO2 : 97 :%,
Hipertensi Emergency Pasien tampak kesakitan,skala nyeri 5,akral teraba
dingin

ACTION
- Observasi Tekanan darah per 30mnt

- Observasi adanya tanda- tanda perdarahan

- Kolaborasi pemberian terapi antihipertensi

- Kaji ulang obat antihipertensi yag

dikonsumsi

RESPON
- Setelah diobservasi 1 jam post obat
antihipertensin masuk TD =190/100mmHg.
- Nyeri berkurang,skala 3
Intervensi dipertahankan
 RESUME GAWAT DARURAT ( HARI KE-3)

PASIEN 1

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
Rabu, Nama : Ny.. SM DATA
9/9/2020
Umur : 51 thn DS : Pasien mengeluh dada terasa sakit seperti

No medrex : 441--- Tertindih benda berat

Diagnosa Medis :
Akute Miocard Infark DO : Tanda – tanda Vital :
TD : 160/100 mmHg, N: 100x/mnt, SpO2 : 90%,

RR: 24X/mnt.

Pasien tampak kesakitan,skala nyeri 4,akral teraba

Dingin,pasien dalam posisi setengah duduk

ACTION
- Memberikan O2 nasal 3l/mnt

- Melakukan EKG/ rekam jantung

- Memberikan posisi semi fowler

- Observasi nyeri

- Memasang infus D5% 10-12 tts/mnt

- Observasi adanya tanda-tanda sianosis

- Kolaborasi pemberian obat analgetik

RESPON
- Neri dada berkurang, skala 2

- Ttv dalam batas normal

- Tidak ada sianosis

 - Tidak terdapat clubbing finger

Intervensi dipertahankan

PASIEN 2

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
Rabu, Nama : Tn. IS DATA
9/9/2020
Umur : 61 thn DS : Pasien mengeluh sesak nafas

No medrex : 445--- DO : TD : 170/100 mmHg, N: 100x/mnt, SpO2 : 90%,

Diagnosa Medis : RR: 32X/mnt.

oedema pulmo Pasien tampak bengkak, bb post hd = 68 kg, bb

kering = 62 kg, pasien tampak sesak nafass,

tampak retraksi dada, terdengar suara nafas

tambahan ronchi pada ics 2 dan 3

ACTION
- Memberikan O2 NRM 10l/mnt

- Kolaborasi pemeriksaan gas dalam darah arteri

(GDA)

- Kolaborasi pemeberian diuretic/ injeksi

furosemide 2x 20mg iv

- Memberikan posisi semi fowler

- Observasi tanda- tanda sianosis

RESPON
- Sesak berkurang

- Tidak adanya tanda- tanda sianosis

Intervensi dipertahankan
 RESUME GAWAT DARURAT (HARI KE- 4)

PASIEN 1

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
Kamis , Nama : Tn. OP DATA
10/9/2020
Umur : 47 thn DS : Pasien mengatakan badan panas sdh 5 hari,cdl

No medrex : 452--- terdapat nanah sekitar selang CDL

Diagnosa Medis :
febris ec infeksi CDL DO : TD : 150/90 mmHg, N: 90x/mnt, SpO2 : 95%,

RR: 20X/mnt, suhu 38,4 ◦c.

Terpasang cdl subclavia sinistra, cdl terdapat pus

dan berbau, pus berwarna kuning kehijauan dan

basah

ACTION
- Memasang infus RL 10 tts/mnt

- Kolaborasi pemberian terapi infus paracetamol

500 mg

- Melakukan ganti balut sesuai prinsip steril

- Menganjurkan kompres hangat

- Observasi suhu

RESPON
- Setelah dilakukan observasi selama 2 jam post
pemberian paracetamol infus,suhu 37,7◦C

- Pasien tidak tampak menggigil lagi

Intervensi dipertahankan
PASIEN 2

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
kamis, Nama : Tn. ME DATA
10/9/2020
Umur : 52 thn DS : Pasien mengatakan mual dan muntah sudah 3

No Medrex : 457--- hari, jadwal hd senin kamis

Diagnosa Medis :
Nausea dan vomitus DO : TD : 140/70mmHg, N: 80x/mnt, SpO2 : 96%,
(mual muntah)
RR: 20X/mnt, suhu 36,3 ◦c.

Terpasang Av- shunt sinistra, akral dingin

ACTION
- Memasang infus RL 10 tts/mnt

- Mengidentifikasi faktor penyebab mual muntah

- Kolaborasi pemberian antiemetic/ ondancetron

4mg

- Observasi muntah ( frekuensi, durasi dan

tingakat keparahan )

RESPON
- Mual muntah berkurang

- Ttv dalam batas normal

Intervensi dipertahankan
 RESUME GAWAT DARURAT (HARI KE -5)

PASIEN 1

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
Jumat , Nama : Ny. CA DATA
11/9/2020
Umur : 47 thn DS : Pasien mengeluh badan lemas, cepat cape

No medrex : 459---
DO : TD : 110/80 mmHg, N: 60x/mnt, SpO2 : 95%,
Diagnosa : Anemia
(Hemoglobin rendah) RR: 24X/mnt, suhu 36,3 ◦c.

Warna kulit pucat,konjungtiva anemis, waktu

pengisian kapiler > 3 detik, tampak perut acites

ACTION
- Memberikan 02 nasal 3l/mnt

- Kolaborasi pemeriksaan hemoglobin

- Mengidentifikasi adanya perdarahan

- Monitor adanya tanda- tanda dehidrasi

- Kolaborasi pemberian tranfusi darah jika

diperlukan

RESPON
- Pasien tampak tidak terlalu pucat

- Capillary refill time < 2

- Tidak adanya tanda- tanda dehidrasi

Intervensi dipertahankan
PASIEN 2

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
Jumat , Nama : Tn. AB DATA
11/9/2020
Umur : 55 thn DS : keluarga pasien mengatakan pasien awalnya

No medrex : 461--- muntah dan kemudian kejang- kejang

Diagnosa :
hiperkalemia DO : TD : 160/90 mmHg, N: 90x/mnt, SpO2 : 95%,

RR: 15X/mnt, suhu 36,2◦c, pasien tidak sadarkan

diri, GDS = 234 mg/dl, kalium = 8,5 mmol/L,

hasil ekg = hilangnya gelombang P , gelombang T

tinggi ( T Tall).

ACTION
- Melakukan intubasi

- Kolaborasi pemeriksaan kadar kalium

- Melakukan EKG

- Memasang infus Nacl 10 tts/mnt

- Kolaborasi pemberian injeksi Ca Gluconas

1000mg iv secara perlahan

- Pro hemodialysis CITO

RESPON
- Munculnya gelombang P pada ekg

- Tidak adanya kejang

- Tidak terjadi gagal nafas

Intervensi dipertahankan
 RESUME GAWAT DARURAT ( HARI KE- 6)

PASIEN 1

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
sabtu , Nama : NY. IN DATA
12/9/2020
Umur : 41 Tahun DS : Pasien mengatakan sesak dan bengakak pada

No medrex : 464--- ekstremitas atas dan bawah

Diagnosa : Overhidrasi
( Kelebihan cairan) DO : TD : 170/80mmHg, N: 90x/mnt, SpO2 : 95%,

RR: 30 X/mnt, suhu 36,4◦c.

Ke 2 tangan dan kaki tampak bengkak, ronchi + ,

tampak perut acites, pasien tampak sesak

ACTION
- Memberikan 02 nrm 10l/mnt

- Memberikan posisi semi fowler

- Memberikan injeksi antidueretik/ furosemide

20 mg

- Kolaborasi pemberian tindakan hemodialisis

RESPON
- Sesak berkurang

- Pola nafas normal

- Dilakukan tindakan dialisis

Intervensi dipertahankan
PASIEN 2

Hari/ tanggal/ Nama pasien DAR ( DATA, ACTION, RESPON )

waktu
Sabtu , Nama : Tn. C DATA
12/9/2020
Umur : 53 thn DS : Pasien mengatakan mau memasang operasi akses
untuk cuci darah (av shunt)
No medrex : 467---

Diagnosa medis : DO : TD : 150/80 mmHg, N: 80x/mnt, SpO2 : 99%,

Operasi Cimino ( AV
Shunt) RR: 20X/mnt, suhu 36,4,◦c, terpasang cdl

jugularis sinistra, rapid test non reaktif, hb 10

g/dl, tampak odema pada kaki kanan.

ACTION
- Memasang infus Nacl 10 tpm

- Melakukan EKG

- Menjelaskan prosedur pemasangan av shunt

RESPON
- Pasien menyetujui tindakan yang akan
dilakukan

Intervensi dipertahankan