2
P-ISSN: 2087 – 7889 E-ISSN: 2503 – 4863
EVA SOHRIATI
Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Pendidikan
Universitas Cokroaminoto Palopo
Email: s.evha@yahoo.com
ABSTRAK
Strategi motivasi ARIAS merupakan suatu strategi pembelajaran yang terdiri dari lima
tahap, yakni tahap percaya diri (assurance), tahap relevansi (relevance), tahap stimulasi minat
peserta didik (interest), tahap evaluasi (assessment), dan tahap penguatan (satisfaction),
pembelajaran dilaksanakan dengan integrasi model pembelajaran PBL yaitu orientasi peserta
didik pada masalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) motivasi belajar biologi peserta
didik di kelas kontrol mengalami peningkatan nilai rata-rata sebesar 111,28; (2) motivasi belajar
biologi peserta didik di kelas eksperimen mengalami peningkatan sebesar 122,31; (3) hasil
belajar biologi peserta didik di kelas control mengalami peningkatan sebesar 74,16;(4) hasil
belajar biologi peserta didik di kelas eksperimen mengalami peningkatan sebesar 85,34; (5)
penerapan strategi ARIAS terintegrasi model pembelajaran PBL berpengaruh secara signifikan
terhadap motivasi belajar biologi peserta didik (6) penerapan strategi ARIAS terintegrasi model
pembelajaran PBL berpengaruh secara signifikan terhadap hasil belajar biologi peserta didik.
17
Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Arias terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Biologi
pada Peserta Didik Kelas XI Di SMA Negeri 1 Anggeraja
18
Eva Sohriati (2016)
19
Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Arias terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Biologi
pada Peserta Didik Kelas XI Di SMA Negeri 1 Anggeraja
20
Eva Sohriati (2016)
Distribusi Frekuensi dan Persentase Hasil sebelumnya diadakan uji normalitas dan uji
Belajar Peserta didik yang Diajar dengan homogenitas.
penerapan Strategi pembelajaran ARIAS Analisis inferensial Data Motivasi Belajar
terintegrasi Model Pembelajan PBL Biologi Peserta didik
Data motivasi peserta didik akan
Hasil belajar peserta didik sebelum di
berdistribusi normal apabila taraf
ajar strategi ARIAS terintegrasi model
signifikansi > α 0,05. Sebaliknya jika data
pembelajaran PBL, peserta didik untuk
tidak berdistribusi normal, maka taraf
kategori tinggi sebanyak 1 (3,13%) peserta
siginifikansi yang diperoleh < α 0,05.
didik, kategori cukup tinggi sebanyak 5
Setelah dilakukan pengujian dengan statistik
(15,63%) peserta didik, kategori rendah
uji homogenitas, diperoleh signifikansi
sebanyak 26 (81,25%), untuk kategori
sebesar 0,984 > 0,05, sehingga dapat
sangat tinggi dan sangat rendah tidak ada,
disimpulkan bahwa data motivasi peserta
setelah perlakuan hasil belajar biologi
didik di kelas yang diajar denga strategi
peserta didik pada kategori sangat tinggi
ARIAS terintegrasi model PBL dan kelas
sebanyak 18 (56,25%) peserta didik,
yang diajar dengan model PBL memiliki
kategori tinggi sebanyak 14 (43,75%) untuk
variansi yang homogen. Jadi, kelompok
kategori cukup tinggi, rendah dan sangat
peserta didik diambil dari populasi yang
rendah tidak ada.
sama. Uji hipotesis, Hasil statistik diperoleh
Analisis Statistik Inferensial Belajar
nilai signifikansi 0,000 < 0,05, berarti H0
Biologi Peserta didik
ditolak dan H1 diterima, dapat disimpulkan
Analisis statistik inferensial dilakukan
bahwa ada pengaruh yang signifikan
untuk menguji hipotesis penelitian yang
Strategi Pembelajaran ARIAS terintegrasi
telah dipaparkan pada Bab II, menggunakan
Model Pembelajaran PBL terhadap motivasi
teknik analisis kovarian (Anacova) dengan
belajar peserta didik.
taraf signifikansi α=0,05. Syarat yang harus
Analisi Inferensial Data Hasil Belajar
dipenuhi untuk pengujian hipotesis ini
Biologi Peserta Didik
adalah data yang diperoleh harus
Uji normalitas
berdistribusi normal serta mempunyai
Hasil pengolahan data menunjukkan
variansi yang homogen. Oleh karena itu
bahwa hasil belajar biologi peserta didik
pada kelas dengan strategi pembelajaran
21
Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Arias terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Biologi
pada Peserta Didik Kelas XI Di SMA Negeri 1 Anggeraja
22
Eva Sohriati (2016)
sesuatu dan tahu bagaimana untuk yang jelas akan memberikan harapan yang
melakukan sesuatu dengan berhasil. jelas (konkret) pada peserta didik yang
Deskripsi singkat masing-masing mendorong mereka untuk mencapai tujuan
komponen dan beberapa contoh yang dapat tersebut. 2) Mengemukakan manfaat
dilakukan untuk membangkitkan dan pelajaran bagi kehidupan peserta didik baik
meningkatkannya kegiatan pembelajaran untuk masa sekarang atau untuk berbagai
adalah sebagai berikut (Fajaroh dan Dasna, aktifitas dimasa mendatang. 3)
2007): (1) Assurance ataupun kepercayan Menggunakan bahasa yang jelas atau
diri merupakan komponen pembelajaran contoh-contoh yang ada hubungannya
ARIAS yang pertama. Komponen ini dengan pengalaman nyata atau nilai-nilai
memiliki hubungan dengan sikap percaya, yang dimiliki peserta didik. Bahasa yang
yakin akan berhasil atau yang berhubungan jelas yaitu bahasa yang dimengerti oleh
dengan harapan untuk berhasil. (Keller, peserta didik. (3) Interest berhubungan
2006) seseorang yang memiliki sikap dengan minat. Woodruff, seperti dikutip
percaya diri tinggi cenderung akan berhasil oleh Callahan (dalam Sopah, 2010) bahwa
bagaimanapun kemampuan yang dimiliki. sesungguhnya belajar tidak terjadi tanpa ada
(2) Relevance merupakan komponen kedua minat. Seperti yang dijelaskan oleh Keller
dari model pembelajaran ARIAS. Relevance bahwa dalam kegiatan pembelajaran minat
berhubungan dengan kehidupan peserta atau perhatian tidak hanya harus
didik baik berupa pengalaman sekarang atau dibangkitkan, melainkan juga harus
yang berhubungan dengan kebutuhan karir dipelihara selama kegiatan pembelajaran
sekarang atau yang akan dating (Sopah, berlangsung. (4). Assessment merupakan
2010). Relevansi membuat peserta didik suatu bagian pokok dalam kegiatan
merasa kegiatan pembelajaran yang mereka pembelajaran yang memberikan keuntungan
ikuti memiliki arah tujuan, sasaran yang bagi guru dan murid. Bagi guru, assessment
jelas, manfaat dan relevan dengan kehidupan merupakan alat untuk mengetahui apakah
mereka. Sopah (2010) menyatakan bahwa, yang telah diajarkan sudah dipahami oleh
cara-cara yang dapat dilakukan untuk peserta didik; untuk memonito kemajuan
mengembangkan komponen relevansi ini peserta didik sebagai individu maupun
adalah sebagai berikut. 1) Mengemukakan sebagai kelompok; untuk merekam apa yang
tujuan sasaran yang akan dicapai. Tujuan telah dicapai oleh peserta didik, dan untuk
23
Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Arias terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Biologi
pada Peserta Didik Kelas XI Di SMA Negeri 1 Anggeraja
24
Eva Sohriati (2016)
25