DISUSUN OLEH
NIM : 202077001
UNIVERSITAS PATTIMURA
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Kuasa, karena berkat Rahmat-Nya
saya dapat menyusun makalah “MASYARAKAT MAJEMUK YANG BERKEADABAN”.
Makalah ini di buat sebagai salah satu syarat untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Pendidikan Agama
Kristen.
Penyusun makalah ini disesuaikan dengan kemampuan dasar yang saya miliki dan disajikan secara
sistematis, ringkas, dan mudah dipahami.. Dengan demikan, diharapkan makalah ini tidak hanya
sebagai tugas bagi kami, namun akan tetapi lebih bersifat aplikatif yang dilandasi sikap kritis dan
analitis.
Saya sebagai penulis dalam laporan ini masih dalam proses belajar baik dalam tata cara penulisan
laporan yang baik maupun dalam memahami dengan baik dalam menyajikan laporan. sehingga saya
penyusunan laporan ini sangat mengharapkan saran-saran yang membangun sehingga menghasilkan
isi laporan yang dapat mendidik serta dapat dipertanggungjawabkan.
Penulis
2
DAFTAR ISI
Cover..........................................................................................................................................1
Kata Pengantar...........................................................................................................................2
Daftar Isi.....................................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................................4
A. Latar Belakang............................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah.......................................................................................................................4
C. Tujuan Makalah..........................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................................................5
A. Kesimpulan.................................................................................................................................9
B. Saran...........................................................................................................................................9
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masyarakat Indonesia secara demografis maupun sosiologis merupakan wujud dari bangsa yang
majemuk. Ciri yang menandai sifat kemajemukan ini adalah adanya keragaman budaya yang terlihat
dari perbedaan bahasa, suku bangsa, budaya, ras dan agama serta kebiasaankebiasaan kultural lainnya.
kemajemukan masyarakat dapat menimbulkankonflik sosial, tetapi jika berjalan secara selaras, serasi,
dan harmonis akan tercipta integrasi social . Indonesia dikenal dengan kemajemukan masyarakat, baik
dari sisi etnisitas maupun budaya serta agama dan kepercayaannya. Kemajemukan juga menjangkau
pada tingkat kesejahteraan ekonomi, pandangan
politik serta kewilayahan, yang semua itu sesungguhnya memiliki arti dan peran strategis bagimasyar
akat Indonesia. meski demikian, secara bersamaan kemajemukan masyarakat itu juga bersifat
dilematis dalam kerangka penggalian, pengelolaan, serta pengembangan potensi bagi
bangsa Indonesia untuk menapaki jenjang masa depannya.
Kemajemukan masyarakatIndonesia dapat berpotensi membantu bangsa Indonesia untuk maju dan ber
kembang bersama.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Masyarakat Majemuk?
2. Bagaimana Ciri-Ciri Masyarakat Majemuk?
3. Jelaskan jenis-jenis Masyarakat Majemuk
4. Jelaskan Struktur Masyarakat Sebagai Masyarakat Majemuk
5. Apa saja faktor penyebab timbulnya Masyarakat Majemuk?
6. Bagaimana Karakteristik Masyarakat Majemuk?
7. Apa saja Arah Pendidikan Agama Kristen Dalam Masyarakat Majemuk?
C. Tujuan Makalah
1. Untuk Mengetahui Pengertian Masyarakat Majemuk
2. Untuk Mengetahui Ciri-Ciri Masyarakat Majemuk
3. Untuk Mengetahui jenis-jenis Masyarakat Majemuk
4. Untuk Mengetahui Struktur Masyarakat Sebagai Masyarakat Majemuk
5. Untuk Mengetahui penyebab timbulnya Masyarakat Majemuk
6. Untuk Mengetahui Karakteristik Masyarakat Majemuk
7. Untuk Mengetahui Arah Pendidikan Agama Kristen Dalam Masyarakat Majemuk
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
D. Struktur Masyarakat Sebagai Masyarakat Majemuk
Struktur masyarakat Indonesia ditandai oleh dua cirinya yang bersifat unik.
1. Horizontal
Ditandai oleh kenyataan adanya kesatuan-kesatuan social berdasarkan perbedaan suku-
bangsa, perbedaan agama, adat serta perbedaan-perbedaan kedaerahan.
2. Vertical
Strktur masyarakat Indonesia ditandai adanya perbedaan-perbedaan vertikal antara lapisan
atas dan lapisan bawah yang cukup dalam.
Perbedaan-perbedaan sukubangsa, agama, adat, dan kedaerahan seringkali disebut sebagai ciri
masyarakat Indonesia yang bersifat majemuk,
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Masyarakat Majemuk merupakan suatu masyarakat yang terdiri atas banyak struktur
kebudayaan.Hal tersebut disebabkan karena banyaknya suku bangsa yang memilik struktur budaya
sendiri yang berbeda dengan budaya suku bangsa yang lainnya.
Ciri-Ciri Masyarakat Majemuk,antara lain:
mempunyai struktur budaya lebih dari satu
Nilai-nilai dasar yang merupakan kesepakatan bersama sulit berkembang
Sering terjadi konflik-konflik sosial yang berbau SARA
Struktur sosialnya lebih bersifat nonkomplementer
Proses integrasi yg terjadi berlangsung secara lambat
Sering terjadi dominasi ekonomi, politik, dan sosial budaya.
Struktur masyarakat Indonesia ditandai oleh dua cirinya yang bersifat unik,yaitu Horizontal dan
Vertikal.
Faktor Penyebab Timbulnya Masyarakat Majemuk,yaitu keadaan geografis,leta Indonesia dan
iklim.
Pierre van de Berghe , mengemukakan beberapa karakteristik masyarakat majemuk sebagai
berikut :
Terjadinya segmentasi ke dalam kelompok-kelompok yang mempunyai kebudayaan,
tepatnya subkebudayaan yang berbeda satu dengan lainnya
Memiliki struktur sosial yang terbagi ke dalam lembaga-lembaga yang bersifat non-
komplementer.
Kurang mengembangkan konsensus di antara para anggota masyarakat mengenai nilai-nilai
sosial yang bersifat dasar.
Secara relatif, sering terjadi konflik antarkelompok.
Secara relatif, integrasi sosial tumbuh di atas paksaan (coercion) dan ketergantungan
ekonomi.
dominasi oleh suatu kelompok terhadap kelompok-kelompok lain.
arah yang dituju dalam PAK yaitu :
Hidup dalam Perbedaan
Membangun Saling Percaya
Memelihara Saling Pengertian
B. Saran
Walaupun masyarakat Indonesia adalah masyarakat majemuk yang mempunyai banyak perbedaan
dalam kebudayaan,bahasa,adat-istiadat,maupun agama,tetapibkita tetap bangsa Indonesia yang
dipersatukan oleh bahasa persatuan yaitu,bahasa Indonesia,landasan hukum yaitu UUD 1945 dan
dipersatukan oleh semboyan kebangsaab kita Bhineka Tunggal Ika yang mempunyai arti walaupun
berbeda-beda tetapi tetap satu.
Ini berarti walaupun kita berada dalam ras/etnis apapun dan memeluk agama yang kita yakini sendiri-
sendiri,kita tetap satu bangsa sebagai bangsa Indonesia dan kita harus bangga akan bangsa kita.
Bangsa kita adalah bangsa yang unik yang dipersatukan oleh Bhineka Tunggal Ika