P E N D I D I K A N D A S A R A L A T B E R A T
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
ELECTRICAL
SYSTEM Yayasan Karya Bakti United Tractors
Kompleks PPI Cakung PT United Tractors
Jl. Raya Bekasi Km22. Cakung
Jakarta Timur
www.utschool.sch.id
02
03 Battery
05 Starting System
04 Symbol dan Skema Kelistrikan
06 Charging System
05
07 Starting System
Elektron valensi atau jumlah electron di kulit paling luar menentukan sifat benda sebagai Konduktor, Semi Konduktor atau
Isolator
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
Tegangan, Arus & Hambatan ELEKTRONIKA
Tegangan dapat diibaratkan beda ketinggian antara kedua wadah (∆h) yang menyebabkan terjadinya aliran air. Semakin
besar perbedaan ketinggian air, semakin kuat potensi air untuk mengalir. Arus di ibaratkan jumlah air yang mengalir setiap
detiknya melalui pipa, sedangkan hambatan diibaratkan semua hambatan yang dijumpai air saat mengalir di dalam pipa.
Semakin besar pipa maka semakin kecil hambatan alirnya dan semakin besar arus air yang mengalir, begitu sebaliknya.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Tegangan, Arus & Hambatan
SATUAN TEGANGAN
Simbol V µV mV kV MV
milli-
Arti volt micro-volt kilo-volt mega-volt
volt
Pengukuran tegangan DC jangan sampai probe nya terbalik, untuk volt meter type tertentu hal ini akan merusak alat ukur.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
Tegangan, Arus & ELEKTRONIKA
Hambatan
Arus listrik dapat didefinisikan sebagai banyaknya elektron yang mengalir melalui
suatu titik tertentu dalam satu satuan waktu. Arus listrik dapat diukur dalam satuan
Ampere. Arus listrik dapat dikatakan sebesar 1 ampere jika terjadi perpidahan
18
elektron sebesar 6.28 x 10 elektron dalam satu detik
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
Tegangan, Arus & Hambatan ELEKTRONIKA
(.cm) at
No Material No Material (.cm) at 20C
20C
1
Cooper (Pure
1,724 x 10-6 8 Gold 2,2 x 10-6 𝑳
𝑹= 𝝆
Soft)
Cooper (Hard
1,777 x 10-6 9 Lead 20 x 10-6
Draw)
3
Steel (Low
Carbon)
9,96 x 10-6 10 Mercury 95,1 x 10-6 𝑨
4 Cast Iron 19,1 x 10-6 11 Silver 1,59 x 10-6 dimana:
5 Aluminum (Soft) 2,73 x 10-6 12 Zinc 6,21 x 10-6 R = Hambatan (Ohm, Ω)
Aluminum
6
(Hard)
2,83 x 10-6 13 Nichrome 100 x 10-6 𝞺 = Tahanan jenis (Ohmmeter,
Nickel (100% Ωmeter)
7 10,4 x 10-6 14 Manganin 47,8 x 10-6
Pure) A = Luas penampang (m2)
L = Panjang penghantar (m)
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
Tegangan, Arus & Hambatan ELEKTRONIKA
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Hukum Ohm
I = Arus (Ampere, A)
V = Tegangan (volt, V)
R = Hambatan (Ohm, Ω)
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Rangkaian Seri
𝑽𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 = 𝑽1 + 𝑽2 + 𝑽3 + 𝑽𝒏
𝑹𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 = 𝑹1 + 𝑹2 + 𝑹3 + 𝑹𝒏
𝑰𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 = 𝑰1 = 𝑰2 = 𝑰3 = 𝑰𝒏
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Rangkaian Paralel
𝑰𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 = 𝑰𝟏 + 𝑰𝟐 + 𝑰𝟑 + 𝑰𝒏
𝟏 𝟏 𝟏 𝟏 𝟏
= + + +
𝑹𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 𝑹𝟏 𝑹𝟐 𝑹𝟑 𝑹 𝒏
𝑽𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 = 𝑽𝟏 = 𝑽𝟐 = 𝑽𝟑 = 𝑽𝒏
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Arus DC (Direct Current)
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Arus AC (Alternating Current)
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Magnet
Medan magnet digambarkan sebagai garis tidak nyata/tidak terlihat (invisible) yang keluar dari kutub utara menuju ke kutub
selatan. Teori medan magnet lebih mudah dipahami ketika pada selembar kertas yang diletakan di atas sebuah magnet
batang, kita taburkan serbuk besi. Terlihat bahwa serbuk besi akan membentuk garis-garis yang kemudian disebut dengan
garis-garis gaya magnet (magnetic lines).
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
ELEKTRONIKA
Elektro Magnet
Elektromagnet adalah medan magnet yang ditimbulkan oleh adanya aliran arus listrik pada sebuah konduktor atau lilitan
(coil). Bila sebuah konduktor dialiri arus listrik, maka disekeliling konduktor akan timbul medan magnet, dapat ditentukan
menurut aturan kaidah tangan kanan. Arah medan magnet yang timbul tergantung dari arah arus yang melewati konduktor
tersebut.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
Solenoid ELEKTRONIKA
Medan magnet yang dihasilkan adalah jumlah dari semua medan magnet lilitan tunggal yang ditambahkan bersama-sama, karena
ini adalah sama dengan beberapa konduktor berbaring berdampingan membawa arus dalam arah yang sama.
Untuk menemukan polaritas ujung lilitan/kumparan, penggunaan aturan kaidah tangan kanan untuk kumparan dapat dilihat
pada gambar di atas
Medan magnet dapat diperbesar dengan cara menambahkan inti besi ke dalam lilitan, atau memperbanyak jumlah lilitan.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
PRINSIP DASAR
Induksi timbal balik (transformator) ELEKTRONIKA
Bilamana sebuah penghantar yang berada di dalam medan magnet dialiri arus listrik, maka penghantar tersebut
akan bergerak karena terdorong oleh gaya yang bekerja dengan arah sesuai kaidah tangan kiri fleming.
Bilamana sebuah penghantar digerakkan memotong medan maget, maka pada penghantar tersebut akan mengalir
arus listrik, arah arus listrk dapat ditentukan menggunakan kaidah tangan kanan flemming
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
KOMPONEN
ELEKTRONIKA
1. RESISTOR
2. KAPASITOR
3. SEMI KONDUKTOR
• DIODA
• TRANSISTOR
• INTEGRATED CIRCUIT (IC)
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
KOMPONEN
Resistor ELEKTRONIKA
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
KOMPONEN
ELEKTRONIKA
Fotoresistor (photoresistor) atau Light Dipendent Resistor (LDR) dibuat dari bahan
cadmium sulphide (CdS), dimana resistansinya akan berkurang ketika berada di tempat
yang terang dan akan bertambah ketika berada di tempat yang gelap
Thermistor adalah resistor yang nilai resistansinya akan berubah sesuai dengan
perubahan temperatur lingkungan. Terdapat dua jenis thermistor, yaitu Negative
Temperature Coefficient (NTC) yang nilai tahanannya akan turun jika temperaturnya naik
atau sebaliknya, dan Positive Temperature Coefficient (PTC) yang nilai tahanannya akan
naik jika temperaturnya naik atau sebaliknya.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
KOMPONEN
ELEKTRONIKA
− Varistor atau Voltage Dependent Resistor (VDR) adalah resistor yang nilai
resistansinya akan turun jika tegangan yang bekerja naik. Penurunan resistansi ini
tidak linier. Varistor umumnya digunakan untuk melindungi rangkaian (circuit) dari
kenaikan tegangan secara drastis.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
KOMPONEN
ELEKTRONIKA
Capacitor
Kapasitor (capacitor)/ kondensator merupakan
komponen dasar elektronika yang dapat
menyimpan energi di dalam medan listrik,
dengan cara mengumpulkan ketidak
seimbangan internal dari muatan listrik.
1. Kondensator elektrolit/ electrolytic
condenser (Elco) adalah kondensator yang
biasanya berbentuk tabung, mempunyai
dua kutub kaki berpolaritas positif dan
negatif, ditandai oleh kaki yang panjang
positif sedangkan yang pendek negatif.
2. Kondensator variabel dan trimmer
merupakan jenis kondensator yang
kapasitasnya bisa diubah-ubah.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
KOMPONEN
ELEKTRONIKA
Diode
• Dioda adalah suatu komponen elektronika
yang mempunyai dua kutub yaitu Anode (A)
dan Cathode (K). Diode terdiri dari gabungan
material N dan material P.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Transistor KOMPONEN
ELEKTRONIKA
• Dioda adalah suatu komponen elektronika yang mempunyai dua kutub yaitu
Anode (A) dan Cathode (K). Diode terdiri dari gabungan material N dan
material P.
• Forward bias apabila anode (A) lebih positif dari Cathode (K).
• Reverse bias apabila cathode (K) lebih positif dari anode (A). Arus listrik
hanya bisa mengalir apabila diode mendapat Forward Bias atau arus hanya
mengalir dari anode ke cathode saja.
• Dioda Zener berlainan dari dioda biasa yang hanya menyalurkan arus listrik
ke satu arah.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
KOMPONEN
Integrated Circuit
ELEKTRONIKA
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Battery
Compound Solid
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Battery
Komponen dalam battery
Plat Positif
Plat Negatif
Pb (Spongy Lead)
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Battery
Komponen dalam battery
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Battery
Komponen dalam battery
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Battery
Pengujian Battery
Bilamana berat jenisnya normal namun performanya buruk, hal ini merupakan indikasi bahwa batterai sudah
dalam kondisi jelek
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Pengujian Battery Starting System
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Starting System
Starting Switch
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Starting Motor Starting System
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Starting System
Safety Relay
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Battery Relay Starting System
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Charging System
Alternator Relay
Rotor merupakan electromagnet yang memiliki inti besi, ketika diputar di dalam lingkaran stator, maka stator akan
menghasilkan arus AC yang kemudian akan disearahkan oleh diode rectifier. Besarnya kekuatan magnet pada rotor
diatur oleh regulator sehingga voltage yang dihasilkan stator selalu stabil.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Charging System
Regulator
3. Saat tegangan mencapai 29,5 volt maka voltage drop di R3 akan menyebabkan dioda zener mendapat reverse
voltage sehingga T2 akan ON dan T1 akan OFF. Dengan demikian arus penguat ke rotor coil tidak mendapat
ground dan kemagnetan akan berkurang sehingga tegangan yang dihasilkan alternator akan turun.
4. Bila out put voltage turun mencapai 27,5 volt, maka T2 akan OFF dan T1 kembali ON (bekerja) dan field coil
mendapat arus penguat kembali dan output voltage alternator naik kembali.
5. Kejadian tersebut diatas berulang - ulang sehingga regulating voltage terjaga diantara 27,5 volt - 29,5 volt.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Charging System
Starting Charging wiring
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Simbol Elektrik
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Simbol Elektrik
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Simbol Elektrik
Kode warna pada KOMATSU
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Simbol Elektrik
Kode warna pada KOMATSU
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Basic Mechatronic
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Basic Mechatronic
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Basic Mechatronic
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Resistive sensor Basic Mechatronic
Potensiometer
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Basic Mechatronic
Analog Voltage Generating Sensor
Sensor jenis voltage generating merupakan sensor yang terbuat dari material
yang dapat menghasilkan tegangan (perbedaan poaritas) bila mana terjadi
perubahan (suhu, dimensi dll). Vaoltage yang dihasilkan sangat kecil sehingga
diperlukan komponen signal conditioner agar nilai dari sensor tersebut dapat
digunakan input controller
Digital voltage generating sensor merupakan sensor yang menghasilkan signal berupa pulsa digital, sensor type ini biasanya
digunakan untuk menghitung (counter) misal digunakan sebagai sensor untuk mengukur kecepatan putar ataupun sensor
posisi.
Type hall effect sensor memanfaatkan gaya magnet yang kecil untuk dirubah oleh hall IC menjadi signal digital yang
kemudian akan dibaca oleh controller.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Digital Voltage Generating Sensor
Basic Mechatronic
2. Electromagnetic pickup
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Switch type Sensor Basic Mechatronic
Switch type sensor hamper sama seperti saklar, hanya memiliki nilai ON
(1) dan off (0).
Sensor jenis ini biasanya digunakan untuk memicu indicator tertentu
missal indicator kebuntuan air cleaner, indikator kerja tekanan, indicator
kurangnya ketinggian oli (oil level indicator) dll
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Pemeriksaan Batterai
Maintenance
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Maintenance
Pemeriksaan Belt Alternator
Periksa kekencangan fan belt dengan menekan fan belt (a) menggunakan push-pull scale
sebesar 6 kg. (STD defleksi fan belt D85ESS-2 : 6 – 10 mm). Lakukan penyetelan jika
diperlukan dengan cara mengendorkan baut dan mur (1), (2) dan (3). Lalu putar mur (4)
searah jarum jam untuk mengencangkan atau putar mur (4) berlawanan dengan arah jarum
jam untuk mengendorkan fan belt. Kencangkan kembali baut dan mur (1), (2) dan (3). Periksa
juga keausan atau kerusakan alur V pada fan belt. Ganti jika memang ditemukan keausan
kerusakan pada fan belt.
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020
Selamat Belajar
www.utschool.sch.id
Program Upskilling & Reskilling Guru Kejuruan SMK Tahun 2020 ©Copright UT School 2020