MINGGU I
Disusun Oleh :
ASNIWATI
N201901015
A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. K
Usia : 30 Tahun
JenisKelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku/Bangsa : Tolaki/Indonesia
Pendidikan : S1
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat asal :
No.RM :
Tanggal Masuk : 02-09-2020
Tanggal Pengkajian : 03-09-2020
Diagnosa Medik : Fraktur Femur
Golongan Darah :O
Penanggung Jawab & Biaya : Tn. H
b. Keluhan Utama Saat ini (saat didata) : Klien mengatakan nyeri paha bagian kiri
dengan skala nyeri 6
Penyakit yang pernah diderita keluarga: Klien mengatakan Ibunya mengalami riwayat
sakit hipertensi.
E. STRUKTUR KELUARGA/GENOGRAM
? ? t ? ?
30
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
? : Tidak di ketahui umurnya
: Pasien
F. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan Umum : Lemah.
2. Kesadaran : Composmentis GCS E : 4 V : 5 M : 6
3. Tanda-tanda vital :
- TD : 100/70 mmHg.
- N : 80x/menit.
- S : 360C.
- P : 20x/menit.
4. BB dan TB : 65 kg dan 160 cm.
5. Sistem Pernapasan
Dada, Thorax, & Paru-paru
Inspeksi :
- Pemeriksaan paru– paru, pada saat inspeksi thorak berbentuk simetris kanan dan
kiri dan pasien tidak ada penggunaan otot bantu pernafasan, palpasi taktil premitus
getaran paru kanan dan kiri sama, perkusi terdengar suara sonor dan pada saat
melakukan auskultasi terdengar suara nafas vesikuler, .
Palpasi :
- tidak ada nyeri tekan, ekspansi dada simetris
Perkusi :
-
Auskultasi :
- suara trakheal, bronkhial, bronko vesikuler.
6. Sistem Kardiovaskuler
Jantung
Inspeksi : Tidak ada lesi
Palpasi :
Teraba iktus kordis pada interkostalis ke 5, 2 cm dari midklavikularis kiri.
Perkusi :
Auskultasi :
Capillary Refill Time (CRT) : > 2 detik
7. Sistem Persarafan
a. Sensasi Nyeri :
b. Reflek (Fisiologis &Patologis): -
c. Pemeriksaan rangsang meningeal (jika ada): (kaku kuduk, brudzinski I-II,
Lasegue,Kernig) : -
d. Nervus I-XII : -
e. Kekuatan otot dan Tonus otot: Sangat lemah.
f. Pola Istirahat dan Tidur : Susah tidur karena nyeri yang di rasakan.
8. Sistem Pencernaan
a. Mulut dan Kerongkongan
Inspeksi :
- Mulut nampak bersih.
- Mukosa bibir lembab.
- Gigi nampak lengkap.
Palpasi :
- Tidak ada kesulitan untuk menelan.
b. Abdomen
Inspeksi :
- Warna kulit sawo matang, tidak terdapat bekas luka.
G. DATA PSIKOLOGIS
1. Status Emosi : Emosi klien Nampak sedih, takut, dan gelisah dan klien Nampak
tidak sedang dalam keadaan marah.
2. Konsep Diri : Klien mengatakan dengan kondisinya seperti ini, dia tidak bisa
bekerja, yang membuatnya sedih tidak bisa membantu orangtuanya dalam
memenuhi kebutuhan keluarga .
3. Gaya Komunikasi & Pola Interaksi : Klien mengatakan menggunakan bahasa
Indonesia saat berkomunikasi dan kadang juga menggunakan bahasa daerah
H. DATA SOSIAL
1. Hubungan Sosial : Klien mengatakan hubungannya dengan keluarga, tetangga, dan
masyarakat sekitar lingkungan sekitarnya baik.
J. DATA SPIRITUAL
1. Keyakinan terhadap Tuhan : Klien mengatakan kejadian yang di alaminya adalah
kehendak dari Tuhan dan dia menerima dengan ikhlas. Dia juga yakin suatu saat
penyakit yang di deritanya akan segera sembuh.
2. Kegiatan ibadah selama sakit : Klien mengatakan tetap melaksanakan shalat 5
waktu, dalam keadaan berbaring dan selalu berdoa kepada Tuhan.
Pemeriksaan radiologi
Hari/Tanggal Jenis Pemeriksaan Kesan/Interpretasi
02 oktober 2020 Rontgen femur Tampak fraktur di
OS Femur 1/3
tengah kiri
L. MEDIKASI/PENGOBATAN
pengetahuanklien
tentang nyeri.
4. Observasi tanda-tanda
4. Untuk mengetahui
vital.
perkembangan klien
5. Merupakan tindakan
5. Melakukan kolaborasi dependent perawat, dimana
analgesik
2. Intoleransi aktivitas Setelah dilakukan asuhan 1. Rencanakan periode 1. Mengurangi aktivitas yang
berhubungan dengan keperawatan Pasien istirahat yang cukup. tidak diperlukan, dan energi
mengungkapkan
3. Bantu pasien dalam
mampu untuk 3. Mengurangi pemakaian
melakukan beberapa energi sampai kekuatan
memenuhi kebutuhan
aktivitas tanpa pasien pulih kembali
sesuai kebutuhan..
dibantu.
4. Setelah latihan dan
Koordinasi otot, 4. Menjaga kemungkinan
aktivitas kaji respons
tulang dan anggota adanya respons abnormal
pasien..
gerak lainya baik. dari tubuh sebagai akibat dari
latihan.
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Tanggal Waktu Implementasi Hasil
03- Oktober- 2020 08.30 1. Melakukan pendekatan pada klien dan
S:
keluarga
- Klien mengatakan nyeri pada kaki kiri
frekwensi nyeri
O:
- KU Lemah.
3. Menjelaskan pada klien
- Klien Nampak meringis.
penyebab dari nyeri
A : Masalah belum teratasi.
P : Intervensi di lanjutkan.
tanda vital.
5. Penatalaksanaan pemberian
analgesic
03- Oktober- 2020 09.00 1. Merencanakan periode istirahat
S:
yang cukup. Klien mengatakan sulit beraktifitas
Kliien mengatakan aktivitas dibantu
2. Memberikan latihan aktivitas secara
keluarga
bertahap. Klien mengatakan kaki kiri sulit digerakkan
karena fraktur
3. Membantu pasien dalam memenuhi
O:
kebutuhan sesuai kebutuhan.. Terlihat aktivitas pasien dibantu keluarga
Imobilisasi Barthel Indeks 9 (ketergantungan
4. Setelah latihan dan aktivitas kaji
sedang
respons pasien.. Nampak terpasang infus RL 20 TPM
- TTV :
- TD : 100/70 mmHg.
- N : 80x/menit.
- S : 360C.
- P : 20x/menit.
A : Masalah belum teratasi.
p : Intervensi di lanjutkan.
CATATAN PERKEMBANGAN
P : Intervensi di lanjutkan.
04-10-20 Intoleransi S:
aktivitas Klien mengatakan masih sulit
berhubungan bergerak
dengan kelemahan. Kliien mengatakan aktivitas
dibantu keluarga
Klien mengatakan kaki kiri sulit
digerakkan karena fraktur
O:
Terlihat aktivitas pasien dibantu
keluarga
Nampak terpasang infuse RL 20
TPM
- TTV :
- TD : 100/70 mmHg.
- N : 80x/menit.
- S : 360C.
- P : 20x/menit.
A : Masalah belum teratasi.
p : Intervensi di lanjutkan.