Anda di halaman 1dari 116

AKREDITASI PROGRAM STUDI

DIPLOMA TIGA RADIOLOGI

BUKU IIIA
BORANG PROGRAM STUDI

POLITEKNIK KESEHATAN TNI AU


ADISUTJIPTO YOGYAKARTA
2019
DAFTAR ISI

Halaman

STANDAR 1 VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI 6


PENCAPAIAN

STANDAR 2 TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, 17


DAN PENJAMINAN MUTU

STANDAR 3 MAHASISWA DAN LULUSAN 38

STANDAR 4 SUMBER DAYA MANUSIA 50

STANDAR 5 KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK 70

STANDAR 6 PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA, SERTA SISTEM 94


INFORMASI

STANDAR 7 PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN


KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA 104

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 1


BORANG PROGRAM STUDI
IDENTITAS

Program Studi (PS) : Diploma Tiga Radiologi

Jurusan/Departemen : -

Fakultas : -

Perguruan Tinggi : Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto

Nomor SK pendirian PS (*) : 165/KPT/I/2018

Tanggal SK pendirian PS : 2 Februari 2018

Pejabat Penandatangan
SK Pendirian PS : Ainun Na’im (Sekretaris Jenderal Menristekdikti)

Bulan & Tahun Dimulainya


Penyelenggaraan PS : Agustus 2018

Nomor SK Izin Operasional (*) : 165/KPT/I/2018

Tanggal SK Izin Operasional : 2 Februari 2018

Peringkat (Nilai) Akreditasi Terakhir : C*

Nomor SK BAN-PT :-

Alamat PS : Jl. Majapahit (Janti) Blok-R


Lanud Adisutjipto
Yogyakarta
No. Telepon PS : (0274) 4352698

No. Faksimili PS : (0274) 4352698

Homepage dan E-mail PS : radiologi@poltekkesadisutjipto.ac.id

(*) : Lampirkan fotokopi SK terakhir


Bagi PS yang dibina oleh Departemen Pendidikan Nasional, sebutkan nama dosen tetap
institusi yang terdaftar sebagai dosen tetap PS berdasarkan SK 034/DIKTI/Kep/2002,
dalam tabel di bawah ini.
Pendidikan D4, Bidang Keahlian
Nama Dosen NIDN** Jabatan Gelar S1, S2, S3 dan untuk Setiap
No. Tgl. Lahir
Tetap Akademik Akademik Asal Perguruan Jenjang
Tinggi Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
 S1
Pendidikan
Fisika
 S1 : Fisika
(Universitas
23 Keguruan
Delfi Tenaga S.Pd., Negeri
1. 0523099101 September  S2 : Biofisika
Iskardyani Pengajar M. Si. Padang)
1991 dan Fisika
 S2 Fisika
Medis
(Institut
Teknologi
Bandung)
 S1 Fisika
(Universitas
Negeri
Laras Ati 06  S1 : Ilmu Fisika
Tenaga Yogyakarta)
2. Nur 0506119001 November M. Si  S2 : Fisika
Pengajar  S2 Ilmu
Fatimah 1990 Medis
Fisika
(Universitas
Indonesia)
 D3 Atro Citra
Bangsa
 D4 Teknik
Radiologi
 D3 & D4 :
(Poltekkes
Radiologi
08 April Tenaga S.ST., Kemenkes
3. M. Sofyan 0808048602  S2 :
1986 Pengajar M.Kes. Semarang)
Administrasi
 S2 Ilmu
Rumah Sakit
Kesehatan
Masyarakat
(Universitas
Diponegoro)
 S1
Pendidikan
Fisika
(Universitas  S1 : Fisika
13
Rahmi Tenaga S.Pd., Negeri Keguruan
4. 0513099001 September
Seftina
1990
Pengajar M. Si. Padang)  S2 : Fisika
 S2 Ilmu Medis
Fisika
(Universitas
Indonesia)
Pendidikan D4, Bidang Keahlian
Nama Dosen Jabatan Gelar S1, S2, S3 dan untuk Setiap
No. Tgl. Lahir
Tetap NIDN** Akademik Akademik Asal Perguruan Jenjang
Tinggi Pendidikan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
 S1 Ilmu
Keperawatan
(Sekolah
Tinggi Ilmu
Kesehatan  S1 :
22
Muhammad Tenaga S.Kep., Ngudi Keperawatan
5. 0522088701 Agustus
Akbar
1987
Pengajar M. Kes. Waluyo)  Administrasi
 S2 Ilmu Rumah Sakit
Kesehatan
Masyarakat
(Universitas
Diponegoro)
 S1 Ilmu
Matematika
(Universitas
Sebelas
02
Febriani Tenaga S.Si., Maret)  S1 : Statistika
6. 0502029301 Februari
Astuti
1993
Pengajar M.Sc.  S2 Ilmu  S2 : Statistika
Matematika
(Universitas
Gadjah
Mada)
** NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional
IDENTITAS PENGISI BORANG PROGRAM STUDI

Nama : Delfi Iskardyani, S. Pd., M.Si


NIDN : 0523099101
Jabatan : Ketua Program Studi
Tanggal Pengisian : 09 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : Rahmi Seftina, S.Pd., M.Si


NIDN : 0513099001
Jabatan : Sekretaris Program Studi
Tanggal Pengisian : 09 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : M. Sofyan, S.ST., M.Kes


NIDN : 0808048602
Jabatan : Ka. Unit Administrasi Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni
Tanggal Pengisian : 09 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : Laras Ati Nur Fatimah, M.Si


NIDN : 0506119001
Jabatan : Ka. Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Tanggal Pengisian : 09 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : Muhammad Akbar, S.Kep., M. Kes.


NIDN : 0522088701
Jabatan : Dosen Radiologi
Tanggal Pengisian : 09 – 12 – 2019
Tanda Tangan :

Nama : Febriani Astuti, S. Si., M. Sc.


NIDN : 0502029301
Jabatan : Dosen Radiologi
Tanggal Pengisian : 09 – 12 – 2019
Tanda Tangan :
STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI
PENCAPAIAN

1.1 Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran serta Strategi Pencapaian

1.1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi, serta
pihak-pihak yang dilibatkan.

Penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Program Studi D3 Radiologi diturunkan
dari Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Poltekkes TNI AU Adisutjipto. Mekanisme
penyusunan visi, misi, dan tujuan serta sasaran prodi D3 Radiologi diawali dengan
pembentukan tim perumus Visi dan Misi Program Studi D3 Radiologi TNI AU
Adisutjipto melalui Surat Perintah Ketua Umum Yayasan Adi Upaya Nomor :
Sprin/21A/II/2017 tanggal 7 Februari 2017 yang terdiri dari empat personel yang
akan mengawaki operasional Poltekkes TNI AU Adisutjipto Yogyakarat. Pada
tanggal 13 Maret 2017, Tim ini melakukan rapat bersama dengan melibatkan
Radiografer dari RSPAU dr. S. Hardjolukito dan perwakilan organisasi PARI cabang
Yogyakarta (Perhimpunan Radiografer Indonesia) selaku stakeholder.

Sesuai pedoman penyusunan visi, misi, tujuan dan sasaran program studi D3
Radiologi Nomor : Pedoman/26/IX/2018, VMTS disusun berdasarkan hal-hal sebagai
berikut: (1) menunjukkan kekhasan program studi, (2) menggambarkan cita-cita ke
depan yang ditetapkan sesuai dengan potensi sumber daya yang dimilikinya (3)
proses peninjauan dan pemantapan tentang visi, misi, tujuan dan sasaran program
studi dengan merujuk pada visi, misi, tujuan dan sasaran Poltekkes Adisutjipto, (4)
disusun secara realistik dan spesifik serta sesuai dengan perkembangan nilai-nilai
pendidikan tinggi dari hasil analisis tentang kecenderungan perkembangan IPTEK,
dunia usaha, industri dan masyarakat nasional dan global (5) mengisyaratkan
pemenuhan standar keunggulan cita-cita, harapan, dan semangat, serta
mewujudkan upaya perubahan keadaan yang lebih baik yang diinginkan di masa
depan, (6) memungkinkan untuk ditinjau dan dirumuskan kembali sesuai dengan
perkembangan IPTEK dan masyarakat.

Draft susunan VMTS yang telah disepakati dalam rapat bersama tim penyusun
VMTS pada tanggal 13 Maret 2017, selanjutnya diajukan kepada Ketua Umum
Yayasan Adi Upaya untuk mendapatkan pengesahan. Berdasarkan Keputusan
Ketua Umum Pengurus Yayasan Adi Upaya Nomor:Kep/25D/III/2017 tanggal 30
Maret 2017, ditetapkan VMTS Prodi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
VMTS yang telah disahkan dicantumkan dalam statuta Poltekkes, Renstra program
studi, Renprogja program studi , dan dokumen program studi D3 Radiologi lainnya.
Visi Program Studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto

“ Menjadi Program Studi D-3 Radiologi yang mampu menghasilkan Radiografer


yang Profesional, Unggul, Inovatif, dan Mandiri berstandar nasional, dan
berperan serta dalam pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan kemanusiaan”.

Profesional terkait dengan kemampuan lulusan pada saat memasuki dunia kerja.
Lulusan program studi D3 Radiologi diharapkan mampu bekerja dilandasi dengan
rasa tanggung jawab sesuai dengan kompetensi dan standar prosedur yang berlaku
dalam menangani pasien tanpa memandang suku, ras, agama, jenis kelamin dan
bangsa.
Unggul terkait dengan ilmu pengetahuan dan kedisiplinan yang dimiliki mahasiswa
program studi D3 Radiologi. Mahasiswa mengikuti perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi terutama perkembangan modalitas radiologi. Selain itu
mahasiswa program studi D3 Radiologi diberikan pendidikan militer dasar yang
bertujuan mencetak lulusan yang disiplin dan berkarakter.
Inovatif terkait dengan gagasan dan terobosan – terobosan baru mahasiswa
maupun dosen di program studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto, dengan
menggunakan ilmu dasar radiologi berupa produk penelitian dan inovasi
berdasarkan kasus di masyarakat.
Mandiri tercermin dari sikap dan mental mahasiswa program studi D3 Radiologi.
Lulusan program studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto diharapkan
mampu bekerja secara jujur dan benar atas dorongan diri sendiri, sesuai dengan
hak dan kewajiban sehingga mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi dan
tidak melempar tanggung jawab kepada orang lain, serta mampu mengambil
keputusan dengan pertimbangan yang matang

Misi Program Studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto

Menyelenggarakan1. program studi Ahli Madya Radiologi yang berkualitas, beriman dan bertaqwa.
Mencetak lulusan Ahli Madya Radiologi yang berkompeten dan berkarakter yang memiliki daya saing yang tinggi ditingkat Nasion
Menyelenggarakan penelitian dan publikasi jurnal dalam bidang Radiologi.
2.

3.
4. Berperan aktif dalam pengabdian masyarakat yang mengacu pada
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5. Menjalin kerjasama dengan Rumah Sakit baik negeri maupun swasta untuk meningkatkan kemampuan lulusan.
Tujuan Program Studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto

1. Terselenggaranya program studi Ahli Madya Radiologi yang unggul dalam


memberikan pendidikan tentang teknik pemeriksaan radiologi, teknik pencitraan
imejing, CT Scan Dasar dan MRI Dasar.
2. Membentuk lulusan Ahli Madya Radiologi yang memiliki kompetensi unggul dan
karakter yang khas dengan menerapkan pendidikan semi militer.
3. Mencetak lulusan yang mampu bersaing Nasional maupun Internasional.
4. Menyelenggarakan penelitian dan publikasi dalam pengabdian masyarakat
yang sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
5. Menjalin kerja sama yang baik dengan Rumah Sakit negeri maupun swasta
untuk meningkatkan kemampuan lulusan.

Sasaran Program Studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto

Misi 1. Menyelenggarakan program studi Ahli Madya Radiologi yang


berkualitas, beriman dan bertaqwa
a. Tersusunnya kurikulum program studi D3 Radiologi yang relevan dengan
standar yang ditetapkan oleh pemerintah dan Asosiasi Institusi Pendidikan
Radiografer Indonesia (AIPRI).
b. Peningkatan kuantitas dan kualitas dosen melalui pelatihan/seminar/ workshop
minimal satu kali dalam satu semester, serta studi lanjut setidaknya 1 dosen
dalam 3 tahun.
c. Menciptakan suasana akademik yang mendukung proses pembelajaran melalui
penyediaan ruangan kelas yang nyaman, penyediaan sarana dan prasarana
laboratorium, serta peningkatan fasilitas penunjang seperti buku, fasilitas
internet, sarana ekstrakurikuler secara berkesinambungan sesuai dengan
ketersediaan dana institusi ataupun melalui sumber dana lain.
d. Layanan administrasi akademik, kemahasiswaan, sistem informasi umum,
keuangan dan kepegawaian menggunakan Sistem Informasi IT.
e. Kegiatan pembinaan kerohanian dan konseling untuk peningkatan iman dan
taqwa bagi seluruh civitas akademika.

Misi 2. Mencetak lulusan Ahli Madya Radiologi yang kompeten dan berkarakter
yang memiliki daya saing yang tinggi di tingkat nasional
a. Mahasiswa lulus tepat waktu (6 Semester untuk D3) minimal 85 % dengan
indeks prestasi komulatif (IPK) ≥ 3
b. Seluruh lulusan mampu mengaplikasikan computer dan berkomunikasi dengan
menggunakan komputer
c. Seluruh mahasiswa disiapkan untuk mengikuti registrasi dan sertifikasi profesi.
d. Seluruh mahasiswa dibekali dengan pelatihan militer dasar yang juga di
terapkan di kelas sebagai bagian dari pembentukan karakter

Misi 3. Menyelenggarakan penelitian dan publikasi jurnal dalam bidang


Radiologi
a. Jumlah penelitian oleh dosen minimal 1 judul pertahun
b. Pelibatan mahasiswa dalam kegiatan penelitian oleh Dosen
c. Jumlah publikasi lokal pertahun minimal 1 judul dan publikasi nasional minimal
1 judul
d. Dosen menulis modul, buku ajar, panduan praktek serta mengembangkan
teknologi/media/model pembelajaran

Misi 4. Berperan aktif dalam pengabdian masyarakat yang mengacu pada


perkembangan ilmu pengetahun dan teknologi
a. Dosen mengimplementasikan hasil penelitian kepada masyarakat
b. Pelibatan mahasiswa dalam pengabdian masyarakat oleh Dosen
c. Penyelenggaraan seminar/pelatihan/bakti sosial sesuai dengan kebutuhan
masyarakat.

Misi 5. Menjalin kerjasama dengan Rumah Sakit baik negeri maupun swasta
untuk meningkatkan kemampuan lulusan.
a. Kerjasama dengan Rumah Sakit dan afiliasinya untuk mendukung kegiatan
Praktek Kerja Lapangan Mahasiswa, pengabdian masyarakat, penelitian, serta
rekrutmen calon lulusan
b. Melaksanakan kunjungan ke instalasi radiologi Rumah Sakit
1.1.2 Sasaran dan strategi pencapaian.

Sasaran, Strategi, Program, Indikator Kinerja serta Waktu Pencapaian


Program Studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto Tahun 2018-2022

Strategi
Sasaran Pencapaian Program Kerja Indikator Kinerja Waktu
2018/ 2019/ 2020/ 2021/ 2022/
PENDIDIKAN 2019 2020 2021 2022 2023
1. Tersusunnya Menyusun 1. Mengikuti workshop 1. Adanya kurikulum 75 % - - 100% -
kurikulum kurikulum yang kurikulum yang program studi D3
program studi D3 relevan dengan diselenggarakan Radiologi yang sesuai
Radiologi standar yang telah oleh AIPRI standar dari
ditetapkan oleh 2. Mengikuti Kemenristekdikti,
pemerintah dan perkembangan Kemenkes, AIPRI dan
Asosiasi Institusi peraturan dan visi program studi D3
Pendidikan komposisi kurikulum Radiologi Poltekkes TNI
Radiografer program studi D3 AU Adisutjipto.
Indonesia (AIPRI) Radiologi dari 2. Kehadiran dalam 100% 100% 100% 100% 100%
Kemenristekdikti, workshop kurikulum yang
Kemenkes dan diselenggarakan oleh
Asosiasi Profesi AIPRI minimal 1 kali
3. Kehadiran dan keaktifan 50% 100% 100% 100% 100%
dalam pertemuan AIPRI,
minimal 1 kali dalam satu
tahun
4. Adanya peninjauan - - 100% - -
kurikulum untuk
menyesuaikan dengan
perkembangan keilmuan,
peraturan,serta tuntutan
stakeholders, satu kali
dalam tiga tahun
2. Terwujudnya 1. Peningkatan 1. Mengikuti workshop/ 1. Keikutsertaan dalam 50% 75% 100% 100% 100%
Profesionalisme kompetensi pelatihan/seminar/ workshop/pelatihan/semi
SDM dosen bimtek tentang nar/bimtek tentang

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 10


Pengelolaan 2. Peningkatan radiologi radiologi minimal
Pendidikan kompetensi 2. Mengikuti workshop/ 1x/tahun/dosen
tenaga pelatihan bagi 2. Keikutsertaan dalam - - 1 - -
kependidikan petugas proteksi pelatihan penyegaran orang
3. Standarisasi radiasi PPR (Petugas Proteksi
dosen 3. Mengikuti bimtek Radiasi) medik 1x/3
PEKERTI dan AA tahun
4. Mengusulkan 3. Keikutsertaan semua 1 1 3 3 3
jabatan fungsional dosen dalam Bimtek orang orang orang orang orang
dosen dan PEKERTI
Sertifikasi Dosen 4. Keikutsertaan semua - - 2 3 3
5. Merekrut atau dosen dalam Bimtek AA
mengirim dosen 5. Jumlah Dosen dengan
- - 2 2 2
untuk tugas belajar Jabatan Fungsional
6. Mengikuti pelatihan 6. Jumlah Dosen yang telah - - - 1 2
softskill (public Serdos
speaking, English 7. Pendidik berkualifikasi S2 6 6 8 10 12
conversation, 8. Pendidik berkualifikasi S3 - - 1 - 2
Coacing and 9. Dosen tugas belajar 1 - 1 - 1
Mentoring) bagi 10. Dosen dan Tenaga - 1 6 8 10
Dosen maupun Kependidikan
tenaga berpartisipasi dalam
kependidikan pelatihan softskill
minimal 1x / tahun
3. Terwujudnya 1. Peningkatkan 1. Meningkatan kuota 1. Rasio peminat camaba 2:1 3:1 4:1 5:1 6:1
jumlah dan mutu kualitas dan mahasiswa D3 radiologi dengan
lulusan yang kuantitas lulusan 2. Standarisasi PBM yang diterima
menguasai sesuai Mahasiswa 2. % mahasiswa dengan
kebutuhan 65% 70% 75% 80% 85%
kompetensi 3. Menambahan IPK> 3
radiographer stakeholders pelatihan bahasa 3. Mahasiswa dengan - - 26 35 45
yang mampu 2. Perwujudan inggris, IT, serta TOEFL > 450
memberikan peran teleradiologi yang 4. Adanya pedoman dan - 50% 50% 100% 100%
pelayanan stakeholders terintegrasi dengan laporan tracer study
radiologi secara dalam Sitem Informasi 5. Semua matakuliah 50% 75% 100% 100% 100%
professional dan peningkatan dan Rumah Sakit dilengkapi dengan bahan
Berstandar pengembangan kepada mahasiswa. ajar dan modul praktikum

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 11


Nasional pendidikan 4. Melakukan 6. Jumlah MoU dengan 19 25 30 35 45
Tracer Study stake holder
5. Membuatan bahan 7. Jumlah Clinical - 6 10 14 18
ajar yang up to instructor di lahan praktik
date (Modul) sesuai standar kualifikasi
6. Membuat naskah 8. Terbentuknya ikatan - - 75% 100% 100%
kerjasama dengan alumni dan pusat karir
stakeholder 9. PKL di RS di dalam kota - 50% 75% 100% 100%
7. Mengkoordinir dan di luar kota dengan
Pelatihan CI yang kuota maks tiap RS 4
ada dilahan praktik orang
8. Membentuk Ikatan
Alumni
9. Memetakan Lahan
Praktik untuk
mahasiswa
4. Terpenuhinya Pemenuhan 1. Mengajukan rincian 1. Tersedianya in-focus dan 100% 100% 100% 100% 100%
sarana dan sarpras kebutuhan sarana AC di setiap ruang kelas/
prasarana perkuliahan, dan prasarana laboratorium/dan
perkuliahan, laboratorium perkuliahan, perpustakaan
- 50% 75% 100% 100%
laboratorium, radiologi dan laboratorium, 2. Tersedianya laptop/
perpustakaan perpustakaan prodi perpustakaan serta komputer di tiap ruang
dan fasilitas unit secara bertahap fasilitas unit kelas / laboratorium/
kegiatan sesuai dengan kegiatan mahasiswa perpustakaan.
mahasiswa ketersediaan dana kepada Direktur 3. Kelengkapan sarana dan 20% 50% 75% 100% 100%
atau melalui dana melalui wakil prasarana laboratorium
bantuan hibah Direktur I secara 4. Tersedianya buku, 50% 75% 80% 100% 100%
bertahap menurut referensi, jurnal dalm
skala prioritas bentuk
2. Mengajukan rincian hardcopy,softcopy dan
kebutuhan sarana layanan digital library
50% 75% 100% 100% 100%
dan prasarana 5. Tersedianya fasilitas Wi-fi
perkuliahan, dengan kecepatan yang
laboratorium, serta stabil di semua area
perpustakaan kampus - 20% 50% 75% 100%
kepada 6. Tersedianya ruang unit
kegiatan mahasiswa
Kemenristekdikti beserta kelengkapan
melalui program PP- isinya.
PTS
PENELITIAN
Penelitian 1. Terciptanya 1. Menyusunan 1. Pelatihan pendidik 2 4 6 8 10
berkesinambu- metode baru Program mengenai penelitian orang orang orang orang orang
ngan yang dalam bidang pengembangan minimal 1/pendidik
menghasilkan pelayanan penelitian 2. Penelitian minimal 1
3 6 8 10 12
metode/model radiologi dan 2. Mengajukan judul/ dosen/ tahun
baru dalam pendidikan anggaran untuk 3. Jumlah MoU dengan 5 10 15 20 20
pelayanan tenaga penelitian instansi lain terkait
radiologi kesehatan 3. Kerjasama dengan dengan penelitian
radiologi lembaga penelitian 4. Jumlah penelitian yang - 1 2 2 3
2. Terwujudnya terakreditasi diaplikasikan
penambahan 4. Kerjasama dengan 5. Jumlah Kerjasama
khasanah institusi lain menjadi dengan institusi 3 4 4 4 4
keilmuan mitra bestari pelayanan kesehatan.
- 2 3 4 5
Radiologi dan 5. Mengikuti pelatihan 6. Jumlah penelitian yang
dapat Rancangan dipublikasikan
dimanfaatkan Penelitian 7. Jumlah penelitian yang - 2 2 3 3
oleh masyarakat 6. Mengikuti pelatihan diseminarkan
3. Terwujudnya Menulis Laporan
penyebarluasan Penelitian
hasil penelitian 7. Memfasilitasi
untuk Pendidik untuk
dimanfaatkan memilih topik-topik
oleh masyarakat penelitian yang
bermanfaat untuk
pelayanan
kesehatan
8. Mewajibkan peneliti
(pendidik) untuk
mengimplementasik
an hasil penelitian
9. Membuka akses
bagi pemberi
pelayanan
kesehatan untuk
menggunakan
hasil penelitian
10. Menerbitan jurnal
penelitian
11. Mempublikasi
penelitian melalui
seminar
12. Mempublikasi
penelitian melalui
jurnal terindex

PENGABDIAN MASYARAKAT
Perubahan Terwujudnya peran 1. Menyusunan dan 1. Pengabdian masyarakat 20% 75% 100% 100% 100%
perilaku hidup serta program studi pelaksanaan sebanyak 1x/dose/tahun
sehat bagi D3 Radiologi Program 2. Pembentukan desa - - 1 2 2
masyarakat Poltekkes TNI AU pengabdian binaan
Adisutjipto dalam masyarakat 3. Publikasi di jurnal
- 2 4 6 6
memberdayakan 2. Melakukan pengabdian masyarakat
potensi pembinaan terindex
masyarakat dan kesehatan di
membantu Wilayah DIY dan
masyarakat agar Jateng melalui Desa
mandiri untuk Siaga
menolong dirinya 3. Melakukan
sendiri dalam penyuluhan
hidup sehat. kesehatan di daerah
binaan
4. Memberikan
pelayanan
kesehatan
masyarakat
1.2 Sosialisasi
Uraikan upaya penyebaran/sosialisasi visi, misi dan tujuan program studi serta
pemahaman sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan.

Sosialisasi visi, misi dan tujuan dari program studi D3 Radiologi Politeknik
Kesehatan TNI AU Adisutjipto dilakukan untuk meningkatkan pemahaman dosen,
mahasiswa dan tenaga kependidikan di program studi D3 Radiologi Politeknik
Kesehatan TNI AU Adisutjipto. Sosialisasi ini dilakukan secara langsung maupun
tidak langsung, secara lisan maupun menggunakan media. Sosialisasi visi, misi,
dan tujuan di program studi D3 Radiologi Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto
dilakukan dengan kegiatan berikut:
1. Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB)
Dalam salah satu rangkaian kegiatan PKKMB akan disampaikan visi, misi,
tujuan dari program studi program studi D3 Radiologi Politeknik Kesehatan
TNI AU Adisutjipto. Dalam kegiatan PKKMB juga akan disampaikan
kompetensi yang akan diperoleh selama menjalankan studi di program studi
D3 Radiologi, kurikulum, mata kuliah, masa studi, dan pengenalan dosen di
program studi D3 Radiologi.
2. Rapat Program Studi
Sosialisasi visi, misi dan tujuan program studi kepada dosen dan tenaga
kependidikan dilaksanakan melalui rapat internal program studi D3 radiologi.
Rapat program studi akan membahas kinerja program studi, hasil evaluasi,
dan merancang kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada semester
berikutnya. Kegiatan-kegiatan yang akan dirancang harus mengacu kepada
visi, misi, dan tujuan dari program studi D3 Radiologi.
3. Buku Panduan Akademik
Pada buku panduan akademik Politeknik kesehatan TNI AU Adisutjipto dan
buku panduan akademik program Studi D3 Radiologi mencantumkan visi, misi,
dan tujuan dari program studi D3 Radiologi. Pada buku panduan akademik
dipaparkan kompetensi lulusan dan kurikulum dari program studi D3 Radiologi.
4. Frame Foto
Visi dan misi dari program studi D3 Radiologi yang dibingkai pada frame foto
yang kemudian dipasang diruang dosen program studi D3 radiologi.
5. Modul Praktikum
Visi dan misi program studi D3 radiologi dicantumkan di setiap modul
Praktikum mahasiswa serta buku panduan praktek kerja lapangan (PKL).
6. Goodie bag pembagian seragam mahasiswa
Visi dan misi program studi D3 Radiologi dicantumkan pada goodie bag

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 15


2019
pembagian seragam mahasiswa prodi D3 Radiologi.
7. Website Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto
Pada laman D3 Radiologi di website Politeknik kesehatan TNI AU Adisutjipto
dipaparkan informasi tentang D3 Radiologi. Informasi tersebut berupa visi,
misi, tujuan, dan kurikulum program studi D3 Radiologi
(http://www.poltekkesadisutjipto.ac.id)
8. Google Form
Google Form berisi beberapa pertanyaan tentang visi, misi, dan tujuan
program studi D3 Radiologi yang berfungsi layaknya kuisioner yang
disebarkan kepada dosen, mahasiswa dan tanaga kependidikan untuk melihat
seberapa baik tingkat pemahaman civitas akademika prodi D3 Radiologi
terhadap VMTS-nya.

Pemahaman visi, misi dan tujuan program studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU
Adisutjipto oleh dosen adalah 90%, untuk tenaga kependidikan adalah 85% dan
mahasiswa sebesar 80% sehingga secara keseluruhan pemahaman akan visi,
misi dan tujuan di lingkungan civitas akademika Program Studi D3 Radiologi
Poltekkes TNI AU Adisutjipto berada pada angka 85%, yang ditunjukkan dengan
pengisian kuesioner melalui Google Form.
STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN
PENJAMINAN MUTU

2.1 Sistem Tata Pamong


Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama,
serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam
program studi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan
dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika
mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman
dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem
tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang
menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan,
dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas.

Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di program studi untuk
membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung
jawab dan adil.

Sistem dan pelaksanaan tata pamong di Program Studi D3 Radiologi dialkasnakan


berdasarkan Peraturan Ketum Pengurus Yasau Nomer 04/VIII/Tahun 2019 tanggal 2
Agustus 2019 tentang Statuta Poltekkes TNI AU Adisutjipto Yogyakarta dan
Peraturan Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto Nomor : Binpeg/01/VIII/2019 tanggal
5 Agustus 2019 tentang Peraturan Pembinaan Pegawai Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
Sistem tata pamong di Program Studi D3 Radiologi telah berjalan secara kredibel,
transparan, akuntabel, bertanggung jawab, adil, dan berjalan secara efektif melalui
mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua
unsur, fungsi, dan peran dalam program studi.

Kredibel
Sistem tata pamong yang kredibel di program studi D3 Radiologi diwujudkan dengan:
1. Mekanisme pengangkatan pejabat struktural program studi D3 Radiologi dilakukan atas
usulan dosen, staff program studi, dan Wadir 1 Bidang Akademik ke Direktur Poltekkes
TNI AU Adisutjipto. Selanjutnya Direktur bersama-sama dengan BPH yayasan mengkaji
kelayakan usulan tersebut dalam rapat senat akademik. Pengangkatan pejabat
struktural program studi D3 Radiologi dilakukan dengan mempertimbangkan
kepangkatan dan jenjang pendidikan, serta kemampuan dan kredibilitas calon
pemimpin sebagaimana diatur dalam buku Struktur Organisasi dan Uraian Tugas
Poltekkes TNI AU Adisutjipto, No. Kep Direktur 01/VIII/2018.
2. Kaprodi dalam menjalankan kegiatan tridharma perguruan tinggi selalu mengacu
kepada Statuta Poltekkes TNI AU Adisutjipto dan Rencana Strategis Program Studi D3
Radiologi yang telah ditetapkan dengan target ketercapaian yang terukur.
3. Kaprodi berkoordinasi dengan Wakil Direktur I terkait dengan usulan Sekretaris
Program Studi, Ka. Unit Administrasi Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni, Ka. Unit
Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, dan Ka. Laboratorium.
4. Kaprodi D3 Radiologi memetakan dosen pengampu mata kuliah didasarkan kepada
kriteria dasar kompetensi yang sesuai dengan bidang keahlian yang harus dipenuhi.
Pemetaan ini dilakukan melalui rapat yang dihadiri oleh setiap personil program studi
yang dilaksanakan secara berkala setiap sebelum memasuki Tahun Akademik baru.

Transparan
Sistem tata pamong yang dilaksanakan di program studi D3 Radiologi memiliki aspek
transparan yang dicerminkan dari:
1. Proses Penyusunan Rencana Program Kerja (Renprogja) dan Anggaran Tahunan Prodi
melibatkan seluruh personil di tingkat Program Studi D3 Radiologi melalui rapat internal
program studi.
2. Kaprodi melibatkan personil terkait dalam mengelola dana kegiatan prodi, contohnya
dalam pengelolaan dana penelitian dan pengabdian masyarakat, Kaprodi berkoordinasi
dengan Ka. Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat mulai dari tahapan persiapan
hinggi pelaporan rincian penggunaan dana kepada Wakil Direktur I.
3. Dalam hal pengambilan keputusan, Kaprodi mengutamakan musyawarah yang bersifat
terbuka dalam rapat internal prodi. Keputusan tersebut antara lain mengenai usulan
Dosen tugas belajar, usulan penambahan dosen, pengiriman dosen untuk mengikuti
seminar.

Akuntabel
Akuntabilitas sistem tata pamong di program studi D3 Radiologi dilaksanakan dalam setiap
kegiatan sebagai berikut :
1. Kaprodi menyampaikan laporan pertanggung jawaban kinerja program studi dalam
rapat tahunan dan didokumentasikan dalam laporan pelaksanaan kegiatan (Laplakgiat)
program studi D3 Radiologi kepada wadir 1 yang selanjutnya dicantumkan dalam
Laplakgiat Poltekkes TNI AU Adisutjipto. Laporan ini terdiri dari laporan kegiatan
mengajar, penelitian dan pengabdian masyarakat.
2. Kaprodi berkoordinasi dengan Unit Penjaminan Mutu dalam pelaksanaan monitoring
dan evaluasi kegiatan tridharma di program studi D3 Radiologi. Audit Mutu Internal ini
dilaksanakan oleh UPM setiap 1 tahun sekali dengan berpedoman kepada Rencana
Strategis Program Studi D3 Radiologi. Hasil audit ini dilaporkan kepada Direktur dan
menjadi dasar bagi Kaprodi dalam mengambil tindakan perencanaan, pengembangan,
dan perbaikan ke depannya.

Bertanggung Jawab
Sistem tata pamong yang bertanggung jawab di program studi D3 Radiologi terlihat
melalui kemampuan Ketua Program Studi dalam melakukan pengelolaan internal dan
eksternal yang selalu mengedepankan pemenuhan dan penegakkan seluruh peraturan,
standar, hukum, prosedur, kode etik, dan tradisi yang berlaku di program studi maupun di
Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto. Berdasarkan Kep Direktur 01/VIII/2018 tentang
Struktur Organisasi dan Uraian Tugas Poltekkes TNI AU Adisutjipto, Tanggung jawab
Kaprodi mencakup hal-hal berikut :
1. Kaprodi menjunjung tinggi prinsip pertanggung jawaban dalam semua hal yang
bersangkutan dengan proses tridharma perguruan tinggi . Hal ini dilakukan dengan
cara menyusun laporan pertanggung jawaban kegiatan pendidikan, penelitian dan
pengabdian masyarakat semesteran dan tahunan kepada Wakil Direktur I.
2. Kaprodi bertanggung jawab atas terlaksananya program kerja akademik mulai dari
rapat koordinasi sebelum memulai semester baru, pertengahan semester, di akhir
semester serta rapat evaluasi di peralihan semester

Adil
Sistem tata pamong yang adil di program studi D3 Radiologi terlihat dari:
1. Kaprodi dalam membagi tugas administratif mempertimbangkan prinsip keadilan, azas
pemerataan, serta sesuai dengan tupoksi dan kemampuan akademik setiap personil di
Program Studi D3 Radiologi.
2. Kaprodi dan semua personil di bawahnya memiliki kesempatan yang sama untuk
mngembangkan diri melalui studi lanjut, mengikuti workshop dan seminar
3. Kaprodi memberikan reward kepada personil dengan kinerja yang baik serta
memberikan punishment / teguran kepada personil yang kinerjanya kurang baik.

2.2 Kepemimpinan
Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam
program studi, mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati
bersama, serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat.
Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi
yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan, yang menekankan pada
keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif
bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan,
tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam perguruan tinggi. Dalam
menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan
organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan
kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional program studi.
Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam
organisasi perguruan tinggi. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan
menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik.

Jelaskan pola kepemimpinan dalam program studi, mencakup informasi tentang


kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.

Karakteristik kepemimpinan di program studi D3 Radiologi ditunjukkan melalui


kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik.
Kepemimpinan operasional di program studi D3 Radiologi ditunjukkan oleh ketua
program studi melalui penggelolaan program studi sebagai berikut:
1. Penyusunan Rencana Program Kerja (Renprogja) program studi D3 Radiologi
Proses penyusunan Rencana Program Kerja Prodi D3 Radiologi yang diawali
dengan pengajuan Renprogja dari tiap-tiap unit (Kepala Laboratorium, Kepala Unit
PPM Prodi Radiologi, dan Kepala Sub Akademik, Kemahasiswaan & Alumni Prodi
Radiologi) kepada ketua program studi. Renprogja disusun untuk pelaksanaan satu
tahun akademik yang kemudian dijabarkan dalam rincian pelaksanaan untuk setiap
bulannya. Saat ini renprogja program studi D3 Radiologi lebih fokus kepada
pemenuhan dalam proses pembelajaran, kelengkapan sarana laboratorium, serta
pemenuhan kebutuhan Dosen dan tenaga pendidik yang sesuai dengan program
studi D3 Radiologi.
2. Penyusunan rencana anggaran tahunan
Penyusunan Rencana Anggaran Tahunan program studi melibatkan seluruh civitas
akademika di program studi D3 Radiologi. Penyusunan Rencana Anggaran
Tahunan program studi diturunkan dari Renprogja dari setiap unit. Selanjutnya ketua
program studi akan menelaah kebutuhan operasional program studi melalui masing-
masing koordinator kegiatan program studi. Rencana Anggaran Tahunan program
studi D3 Radiologi didominasi oleh kegiatan praktikum dan praktek lapangan.
3. Penyelenggaraan Tri dharma
a. Penunjukan dosen pengampu mata kuliah disesuaikan dengan bidang
keahlian masing-masing dosen. Pelaksanaan proses pembelajaran dikelas,
dosen pengampu matakuliah harus melaksanakan berdasarkan Rencana
Pembelajaran Semester (RPS) yang telah disusun.
b. Pelaksanaan pembimbingan akademik dilakukan minimal empat kali dalam
satu semester. Pembimbingan akademik dilakukan secara terjadwal, meliputi
pembimbingan rencana studi, pembimbingan sebelum ujian tengah semester
(UTS), pembimbingan sebelum ujian akhir semester (UAS), dan
pembimbingan setelah UAS. Pelaksanaan pembimbingan akademik ini
sesuai dengan yang tertuang didalam Statuta Politeknik kesehatan TNI AU
Adisutjipto.
c. Ketua program studi memberikan wewenang kepada Kepala laboratorium
dan koordinator praktek kerja lapangan (PKL) untuk mengatur pelaksanaan
kegiatan praktikum maupun PKL dengan cara menyiapkan hal- hal yang
diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan
d. Ketua prodi memberikan wewenang kepada koordinator praktek lapangan
eksternal untuk melaksanakan ujian komprehensif sebelum mahasiswa
melakukan kegiatan praktek kerja lapangan.
e. Pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh dosen program studi
berdasarkan bidang keilmuan masing-masing dengan tetap mengacu
kepada visi, misi, dan tujuan program studi. Dalam pelaksanaan penelitian
program studi akan berkoordinasi dengan unit penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat (UPPM) ditingkat institusi
f. Dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat program studi akan
berkoordinasi dengan unit penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
(UPPM) ditingkat institusi

Kepemimpinan Organisasi di program studi D3 Radiologi ditunjukkan oleh ketua program


studi melalui kegiatan program studi sebagai berikut:
1. Kaprodi D3 Radiologi melaksanakan, mengarahkan, dan mgorganisir pembagian
tugas selalu berpedoman pada uraian tugas yg telah ditetapkan melalui Keputusan
Nomor: Kep/01/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018 tentang Struktur Organisasi
dan Uraian tugas Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
2. Ketua program studi mengadakan rapat minimal dua kali dalam satu semester,
yakni rapat persiapan pekuliahan semester mendatang dan rapat evaluasi
perkuliahan semester lalu, yang melibatkan semua unit yang berada dibawah ketua
program studi.
3. Ketua program studi menunjuk penanggung jawab untuk pelaksanaan kegiatan
teknis program studi yang mempermudah dan memperkecil ruang lingkup kerja
program studi.
4. Ketua program studi D3 Radiologi bersikap tegas, bijaksana, dan konsisten dalam
menjalankan tugas kepemimpinan.
5. Ketua program studi D3 Radiologi membimbing dan mengarahkan seluruh personil
prodi secara langsung dalam melaksanakan tugas yang diberikan dengan tujuan
untuk penyamaan persepsi dan memberikan uraian tugas yang lebih jelas.
6. Ketua program studi D3 Radiologi mampu mengidentifikasi maslah di dalam
maupun di luar prodi serta mampu menyelesaikan masalah tersebut

Kepemimpinan Publik di program studi D3 Radiologi ditunjukkan oleh ketua program studi
melalui penggelolaan program studi sebagai berikut:
1. Perumusan Kurikulum
Pada saat penyusunan kurikulum prodi D3 Radiologi, Kaprodi melibatkan
stakeholder dari perwakilan rumah sakit sebagai pengguna lulusan dan perwakilan
dari organisasi profesi dan asosiasi pendidikan profesi.
2. Kerjasama
Kaprodi D3 Radiologi terus memacu terjalinnya kerjasama dengan organisasi
profesi PARI dan melakukan kerjasama dengan instansi pemerintah dan non
pemerintah. Kegiatan kerjasama direalisasikan dalam bentuk kegiatan praktikum
dan observasi administrasi Instalasi radiologi RSPAU dr. S. Hardjolukito, kuliah
lapangan radioterapi di RS Indriati Solo, serta Kaprodi malaksanakan kerjasama
pengabdian masyarakat dengan yayasan kanker indonesia (YKI) cabang
Yogyakarta di hadapan ibu-ibu PPKBD Kec. Sedayu.
3. Keterlibatan di Asosiasi Profesi
Ketua prodi D3 Radiologi mewakili Poltekkes TNI AU Adisutjipto sebagai anggota
Asosiasi Pendidikan Radiografer Indonesia (AIPRI). Ka. Unit Administrasi Akademik,
Kemahasiswaan dan Alumni Program Studi D3 Radiologi merupakan anggota dari
Perhimpunan Radiografer Indonesia (PARI), sementara Ka. Unit Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat merupakan anggota dari Aliansi Fisikawan Medik Indonesia
(AFISMI) . Keterlibatan Kaprodi dan jajaran staff dibawahnya dalam keanggotaan
Asosiasi akan mampu menunjang peningkatan kualitas kegiatan tridharma prodi D3
Radiologi.

2.3 Sistem Pengelolaan


Sistem pengelolaan fungsional dan operasional program studi mencakup perencanaan,
pengorganisasian, pengembangan staf, pengawasan, pengarahan, representasi, dan
penganggaran.
Jelaskan sistem pengelolaan program studi serta dokumen pendukungnya.
Sistem pengelolaan program studi D3 Radiologi mencakup beberapa hal berikut:
1. Perencanaan
Perencanaan program studi D3 Radiologi dilakukan melalui penyusunan Rencana
Strategis (Renstra) dan Rencana Program Kerja (Renprogja) Prodi D3 Radiologi
Poltekkes TNI AU Adisutjipto. Penyusunan Renstra program studi berdasarkan kepada
visi, misi, dan tujuan program studi D3 Radiologi serta mengacu pada Renstra
Poltekkes Tahun 2018-2022 yang telah disahkan oleh Ketua Umum Yayasan Adi
Upaya pada 10 Maret 2019. Renstra Prodi D3 Radiologi merupakan reancana kegiatan
prodi 5 tahun kedepan yang meliputi aspek pendidikan, penelitian, pengabdian
masyarakat serta aspek pembangunan prasarana. Setiap tahunnya program studi
menyusun Reprogja dan rencana anggaran yang merupakan penjabaran dari Renstra
untuk kegiatan prodi selama satu tahun.
Tahapan penyusunan Renstra program studi D3 Radiologi adalah sebagai berikut:
a. Rapat Ka. Prodi dan semua jajaran struktural dibawahnya
b. Pembentukan Tim Penyusun Renstra program studi
c. Rapat Pleno
d. Revisi dan penetapan Renstra

Perencanaan yang dituangkan di dalam renstra program studi D3 Radiologi meliputi hal-
hal berikut:
a. Perencanaan pendidikan yang meliputi penyusunan kurikulum, penyusunan
kalender akademik, rencana kegiatan pendidikan setiap semester, penetuan
dosen pengampu matakuliah, merencanaan kegiatan praktikum dan Praktek
Kerja Lapangan (PKL), perencanaan kegiatan tridharma oleh seluruh dosen di
prodi D3 Radiologi.
b. Perencanaan Program Kerja dan Anggaran Program Studi yang melibatkan
setiap personil di program studi D3 Radiologi sebagai pelaksana teknis dari
setiap perencanaan program kerja yang disusun.
c. Perencanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang meliputi titik
berat arah penelitian dan pengabdian masyarakat yang akan diangkat,
perencanaan jadwal pelaksanaan, perencanaa target jumlah penelitian serta
perencanaan publikasi penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat.
d. Perencanaan pengembangan dosen yang meliputi : perencanaan studi lanjut
dosen S2 ke S3, perencanaan pelatihan/workshop/seminar/Bimtek yang akan
diikuti oleh dosen di Program Studi D3 Radiologi
2. Pengorganisasian
Kaprodi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto melaksanakan sistem pengelolaan
fungsional dan operasional pengorganisasian dengan berpedoman pada Keputusan
Direktur Keputusan Nomor: Kep/01/VIII/2018 tanggal 24 Agustus 2018 tentang
Struktur Organisasi dan Uraian tugas Poltekkes TNI AU Adisutjipto. Perencanaan
yang telah disusun oleh Program Studi D3 Radiologi dalam pelaksanaannya dilakukan
oleh Kaprodi, Sesprodi, serta personil lain sesuai dengan tupoksi masing-masing.
Sistem pengelolaan fungsional dan operasional pengorganisania pada bidang
pengajaraan misalnya, berpedoman pada standar pembelajaran, standar isi, standar
proses, standar penilaian, standar tenaga pendidik serta standar sarana dan prasarana.
Pengorganisasi dimulai dengan pemetaan pembagian matakuliah oleh Kaprodi,
penyusunan RPS, SAP dan buku ajar dan perangkata pembelajaran lainnya.
Pengorganisasian kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat dimulai dengan
penyusunan proposal oleh dosen yang di ajukan kepada Kaprodi. Kaprodi akan
mengkoordinasikan dengan Ka.UPPM, Wadir I, dan Wadir II mengenai teknis
pelaksanaan dan anggaran biaya yang akan digunakan.

Program Studi D3 Radiologi merupakan bagian dari organisasi dan tata kerja di
lingkungan Poltekkes TNI AU Adisutjipto yang terdiri dari:
No Jabatan Deskripsi Tugas
1 Ketua Program Studi 1. Menyusun dokumen kebijakan akademik
yang dituangkan dalam Renstra dan
Renops Program Studi berbasis SPMI
beserta proyeksi anggran biayanya baik
jangka pangajang (5 tahun), jangka
menengah (3 tahun) dan jangka pendek (1
tahun) yang mengacu pada Renstra dan
Renops Poltekkes;
2. Menyusun, mengembangkan dan
mengevaluasi kurikulum operasional dan
menyusun kalender akademik serta jadwal
kuliah atas koordinasi Wakil Direktur I;
3. Merencanakan, melaksanakan,
mengevaluasi, mengarahkan dan
menyelenggarakan proses belajar
mengajar, mengembangkan pendidikan
di tingkat Program Studi sesuai ketentuan
yang berlaku;
4. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan
penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat untuk pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi dan keterampilan
di tingkat Program Studi;
5. Menginformasikan kebutuhan-kebutuhan
kerjasama sesuai kompetensi Program
6. Studi kepada Wadir III melalui Wadir I;
Mempersiapkan sarana dan
prasarana PBM di tingkat Program
Studi;
7. Membuat laporan evaluasi kegiatan
pembelajaran baik teori maupun praktek,
penelitian dan PKM di tingkat Program
Studi;
8. Melaksanakan pembinaan civitas
akademika di tingkat Program Studi;
9. Membuat konsep surat-surat keluar yang
langsung berkaitan dengan Program
Studi.;
10. Merekomendasikan calon Sekretaris
Program Studi kepada Direktur;
11. Membuat laporan periodik kegiatan akademik
kepada Direktur melalui Wakil Direktur
bidang Akademik;
12. Menilai kinerja dosen dalam pelaksanaan
tri darma setiap tahunnya;
13. Melaksanakan tugas-tugas lain untuk
pekerjaan yang diperintahkan atasan yang
mendukung tujuan Program Studi;
2 Sekretaris Program Studi 1. Membantu pelaksanaan tugas pokok
Ketua Program Studi.
2. Merancang dan menyelenggarakan sistem
kearsipan Program Studi.
3. Menyusun data base Program Studi.
4. Mendokumentasikan semua kegiatan
program studi.
5. Melakukan inventarisasi semua aset Program
Studi.
6. Menyusun laporan kegiatan program studi
secara berkala.
7. Mewakili program studi saat Ketua Program
Studi berhalangan
8. Melaksanakan tugas lain yang diberikan
atasan dalam rangka pelaksanaan tugas-
tugas di dalam ruang lingkup
pengembangan
suasana akademik
3 Ka. Unit Administrasi 1. Melaksanakan urusan akademik serta
Akademik,Kemahasiswaan bertugas
dan Alumni 2. Melakukan urusan yang berkaitan dengan
ketatalaksanaan kemahasiswaan
3. Menyusun rencana program pengenalan dan
sosialisasi alumni
4. Melakukan koordinasi, pemantauan,
pelaksanaan dan evaluasi terhadap
pengembangan karir dan tracer study.
5. Mengatur dan melaksanakan administrasi
kegiatan untuk melaksanakan program
alumni
6. Mengatur dan menginventarisasi kegiatan-
kegiatan Alumni
7. Mengumpulkan database alumni serta
memverifikasi data alumni program studi
Radiologi yang akan dilacak.
8. Mengkoordinir pembuatan bank data
serta manajemen penyimpanan data
alumni program studi Radiologi.
9. Menggandakan dan menyebarluaskan
informasi lowongan pekerjaan kepada
mahasiswa dan alumni
4 Ka. Unit Penelitian dan 1. Menyusun perencanaan
Pengabdian Masyarakat 2. Merumuskan kebijakan teknis
3. Mengkoordinasikan serta
mendokumentasikan kegiatan penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat dan publikasi
ilmiah di lingkungan program Studi D3
Radiologi serta pengelolaan perpustakaan
prodi secara profesional
5 Ka. Laboratorium 1. Menyusun perencanaan kegiatan
semesteran di laboratorium D3
Radiologi serta mengkoordinasikan
kepada ketua program studi D3
Radiologi
2. Membuat perencanaan kebutuhan
sarana praktik semesteran sesuai
kompetensi mata kuliah.
3. Membuat perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan
praktik laboratorium mahasiswa serta
melaporkan kegiatan tersebut kepada
ketua program studi
4. Menyusun pedoman pelaksanaan
praktikum di laboratorium D3
radiologi
5. Melakukan inventarisasi, kodifikasi serta
dokumentasi setiap peralatan
laboratorium D3 Radiologi
6. Melaksanakan perawatan alat dan bahan
yang ada di laboratorium D3 Radiologi
secara berkala.
7. Memberikan pelayanan kepada
mahasiswa dan dosen untuk
penggunaan/ peminjamam alat/bahan di
laboratorium D3 Radiologi.

3. Pengembangan staff
Pengelolaan sumber daya manusia yang baik merupakan kunci pengembangan
organisasi. Pengembangan staff di program studi di program studi D3 Radiologi meliputi
tiga aspek yaitu:
a. Pengembangan Pendidikan.
Pengembangan pendidikan merupakan pengembangan formal yang
memberikan kesempatan kepada tenaga pendidik/dosen maupun tenaga
kependidikan untuk melakukan studi lanjut ke jenjang yang lebih tinggi atau studi
lanjut di bidang keilmuan yang berbeda. Yayasan Adi Upaya memberikan
kesempatan beasiswa studi lanjut untuk tenaga pendidik dengan masa
pengabdian minimal 2 tahun.
b. Pengembangan Softskill
Pengembangan softskill merupakan merupakan pengembangan informal yang
memberikan kesempatan kepada tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan
untuk mengembangkan kemampuan diri melalui Seminar/ Workshop/ Pelatihan/
dan BIMTEK. Pengembangan softskill bagi tenaga pendidik/ dosen dapat berupa
Bimtek PEKERTI dan AA, Coaching dan Mentoring, Pelatihan Public Speaking,
atau English Conversation Course dimana pengembangan softskill ini dapat
meningkatkan kepercayaan diri, kemampuan penyajian dan komunikasi serta
kemampuan bimbingan dan konseling seorang dosen yang pada akhir nya akan
menunjang proses pendidikan di program studi D3 Radiologi. Pengembangan
Softskill bagi tenaga kependidikan dapat berupa pelatihan administratif, pelatihan
administrasi keuangan serta pelatihan IT yang akan mampu mendukung
kelancaran operasional prodi maupun Poltekkes secara keseluruhan.
c. Pengembangan Karir
Pengembangan karir ini merupakan kesempatan yang diberikan kepada staff
untuk mendapatkan kenaikan jabatan struktural maupun jabatan fungsional di
lingkungan Prodi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto maupun jabatan
fungsional dan sertifikasi dosen dari Kemenristekdikti.

4. Pengawasan
Pengawasan di tingkatProgram Studi D3 Radiologi dilakukan oleh ketua program studi
dengan cara memonitor serta mengevaluasi kinerja dosen dan tenaga kependidikan.
Pengawasan dilakukan dengan tujuan agar selurus dosen dan tenaga kependidikan
melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik. Pengawasan yang dilakukan
kepada dosen adalah pengawasan dalam pelaksanaan pembelajaraan, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat. Pengawasan terhadap dosen dalam pelaksanaan
pembelajaran dilakukan oleh Kaprodi dengan berkoordinasi dengan BAAK, pengawasan
ini dilakukan setiap hari kerja melalui absensi mengajar dan lemberan target capaian
pembelajaran. Pengawasan terhadap dosen dalam proses pembelajaran ini dievaluasi
melalui rapat internal prgram studi D3 Radiologi setiap 6 bulan sekali yang menjadi
dasar laporan pengawasan Kaprodi D3 Radiologi kepada Wakil Direktur I

Pengawasan terhadap proses penelitian dan pengabdian masyarakat dilakukan oleh


Kaprodi D3 Radiologi berkoordinasi dengan Ka. Unit Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat di tingkat prodi serta Ka. UPPM di tingkat institusi.
Pengawasan kepada tenaga kependidikan berupa pengawasan dalam pemberian
pelayanan kepada stakeholders.

5. Pengarahan
Pengarahan mengenai pelaksanaan kegiatan untuk mencapai visi, misi, dan tujuan
program studi disampaikan oleh ketua program studi kepada seluruh personil program
studi D3 radiologi. Pengarahan secara formal oleh ketua prodi disampaikan didalam
rapat rutin pembelajaran di program studi D3 Radiologi yang dilaksanakan setiap dua
minggu sekali. Rapat rutin ini dipimpin oleh Kaprodi dan diikuti oleh sesprodi dan
pejabat struktural prodi. Arahan formal didokumentasikan dalam bentuk prosedur mutu
dan job description. Pengarahan secara informal bergantung pada situasional,
kondisional derta urgensinya arahak tersebut, tanpa adanya jadwal rutin, hanya
dilakukan oleh ketua program studi terhadap satu atau dua orang personil program studi
D3 Radiologi saja. Pengarahan secara informal lainnya adalah pada saat ketua program
studi melakukan koordinasi kegiatan dengan bagian administrasi umum terkait surat-
menyurat.

6. Representasi
Ketua program studi D3 Radiologi dalam melaksanakan tugasnya merupakan
representasi arahan dari atasan langsung yakni Wakil Direktur I bidang akademik
dengan tetap berpedoman pada aturan/pedoman yang dikeluarkan oleh
Kemerinstekdikti dan Kemenkes. Pertanggung jawaban ketua program studi D3
Radiologi atas tugas yang telah dilaksanakan di laporka secara lisan maupun tertulis
kepada Wakil Direktur I dan diteruskan kepada Direktur. Dalam setiap proses tersebut,
pimpinan selalu berpandangan ke depan dan berupaya membawa kemajuan dan
ketercapaian rencana strategis yang telah ditetapkan.

7. Penganggaran
Penyusunan anggaran di program studi D3 Radiologi dilakukan untuk mendukung fungsi
rencana program kerja (Renprogja) yang merupakan formulasi teknis program/kegiatan.
Penyusunan anggaran diawali dengan penyusunan rencana program kerja, pengesahan
program kerja, pencairan dana, dan rincian pelaporan pertanggung jawaban dana.
Anggaran operasional Poltekkes TNI AU Adisutjipto berasal dari dana mahasiswa dan
subsidi dana dari Yayasan Adi Upaya. Setelah program kerja prodi disetujui maka prodi
bisa melakukan pencairan dana case by case. Anggaran yang berfungsi mendukung
kegiatan operasioanal prodi yang bersifat adminitratif seperti Alat Tulis Kantor dan Alat-
Alat kebersihan laboratorium tidak di kelola langsung oleh program studi, melainkan di
akomodir oleh Ka. Rumga (Rumah Tangga Poltekkes) Sementara itu anggaran yang
berhubungan dengan kegiatan akademik prodi dikelola oleh Kaprodi atau pelaksana
teknis yang ditunjuk oleh Kaprodi, contohnya anggaran pelaksanaan PKL atau anggaran
untuk kebutuhan bahan baku di laboratorium. Kebutuhan anggaran diajukan secara
insidentil sesuai kebutuhan oleh Kaprodi melalui Nota Dinas Kepada Direktur yang
diketahui oleh Wakil Direktur I, Direktur mempertimbangkan ketersediaan anggaran dan
skala prioritas, yang selanjutnya diturunkan dalam bentuk disposis ke keuangan untuk
dicairkan atau di tunda. Pengajuan pencairan dana dilakukan sesuai dengan program
kerja dan anggaran Program studi D3 Radiologi yang telah disahkan sebelumnya,
namun di kondisi tertentu untuk menunjang kegiatan yang membangun prodi, Direktur
mempunyai kebijakan khusus dan dengan persetujuan Yayasan mendanai kegiatan
program studi di luar anggaran yang telah ditentukan.

2.4 Penjaminan Mutu


Jelaskan penjaminan mutu pada program studi yang mencakup informasi tentang
kebijakan, sistem dokumentasi, dan tindak lanjut atas laporan pelaksanaannya.

Unit Penjaminan Mutu Prodi D3 Radiologi tergabung dalam Unit Penjaminan Mutu (UPM) di
tingkat institusi. UPM bertanggung jawab langsung di bawah Direktur dan berkomitmen
menjaga mutu internal akademik dan non akademik di Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
Pelaksanaan Audit Mutu Internal dilaksanakan dan dijadwalkan oleh Ka. Unit Penjaminan Mutu
Poltekkes atas instruksi Direktur dan di koordinir oleh Wakil Direktur I. Unit Penjaminan Mutu
telah memiliki dokumen pendukung pelaksanaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI)
yang terdiri dari:
1. Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu
Kebijakan Sistem Penjaminan Mutu merupakan pedoman penyelenggaraaan Sistem
Penjaminan Mutu Internal (SPMI) yang menjelaskan bagaimana SPMI ditetapkan,
dilaksanakan, di evaluasi, dikendalikan dan ditingkatkan. Sistem Penjaminan Mutu
Poltekkes TNI AU Adisutjipto menggunakan model PPEPP (Penetapan, Pelaksanaan,
Evaluasi Pelaksanaan, Pengendalian, dan Peningkatan Standar Dikti).

2. Manual Mutu
Manual Mutu menjelaskan tentang lingkup penerapan SPMI, dokumentasi SPMI yang
diterapkan, gambaran serta interaksi proses yang diterapkan. Manual mutu yang dimiliki
oleh UPM Poltekkes TNI AU Adisutjipto 24 manual mutu nasional perguruan tinggi dan 6
manual mutu tambahan.

3. Standar Mutu
Standar mutu Poltekkes TNI AU Adisutjipto berisi kriteria,ukuran, patokan, atau spesifikasi
sebagai acuan dasar dalam mewujudkan visi dan misi, terdiri dari 24 standar SN-Dikti dan 6
standar tambahan:
a. Standar Pendidikan
1) Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
2) Standar Isi Pembelajaran
3) Standar Kompetensi Lulusan
4) Standar Pengelolaan Pembelajaran
5) Standar Penilaian Pembelajaran
6) Standar Proses Pembelajaran
7) Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran
8) Standar Pembiayaan
b. Standar Penelitian
1) Standar Peneliti
2) Standar Hasil Penelitian
3) Standar Isi Penelitian
4) Standar Pendanaan dan Pembiayaan Penelitian
5) Standar Pengelolaan Penelitian
6) Standar Penilaian Peneliti
7) Standar Proses Penelitian
8) Standar Sarana dan Prasarana Penelitian
c. Standar Pengabdian Kepada Masyarakat
1) Standar Hasil PkM
2) Standar Isi PkM
3) Standar Pelaksanaan PkM
4) Standar pendanaan dan Pembiayaan PkM
5) Standar Pengelola PkM
6) Standar Penilaian PkM
7) Standar Proses PkM
8) Standar Sarana dan Prasarana PkM
d. Standar Tambahan
1) Standar Penerimaan Mahasiswa Baru
2) Standar Tata Tulis
3) Standar K3
4) Standar Kemahasiswaan
5) Standar Perpustakaan
6) Standar Sistem Informasi.

4. Formulir Standar Mutu


Formulir Standar Mutu berfungsi mencatat dan merekam setiap pencapaian SPMI
Poltekkes TNI AU Adisutjipto untuk memantau, mengevaluasi dan mengendalikan serta
mengoreksi implementasi SPMI Poltekkes TNI AU Adisutjipto. UPM menggunakan istrumen
audit berupa Formulir Borang Audit Mutu Internal yang berisi standar, indikator, sumber
data, dan hasil capaian.

5. Standar Prosedur Operasional (SPO).


Standar Prosedur Operasional terdiri dari SPO Poltekkes dan SPO Program Studi D3
Radiologi yang berfungsi memastikan penjaminan mutu berjalan sesuai dengan visi, misi
penjaminan mutu internal dan penjaminan mutu khusus di Prodi D3 Radiologi. SPO
Poltekkes terdiri dari SPO Proses Pembelajaran, SPO Pembiayaan, SPO Administrasi
Umum, dll. SPO khusus di Prodi D3 Radiologi antara lain: SPO Penggunaan Laboratorium,
SPO Operasional Alat Laboratorium, SPO Peminjaman Alat Laboratorium, SPO Proteksi
Radiasi.

Pelaksanaan SPMI di Poltekkes TNI AU Adisutjipto maupun Prodi D3 Radiologi menerapkan


siklus PPEPP:
1. Penetapan
UPM menyusun, merencanakan SPMI dan ditetapkan oleh Direktur Poltekkes. SPMI yang
telah ditetapkan dikoordinasikan dan di sosialisasikan kepada seluruh Civitas Akademika.
2. Pelaksanaan
Pelaksanaan standar dijalankan sesuai dengan manual pelaksanaan pada masing-masing
standar oleh setiap unit dan bagian yang berwenang dan bertanggung jawab dalam
pemenuhan standar.
3. Evaluasi
Evaluasi penjaminan mutu dilakukan dengan meyesuaikan pelaksanaan dengan formulir
standar mutu oleh UPM.
4. Pengendalian
Pengendalian penjaminan mutu dilaksanakan dalam rangka mempertahankan pencapaian
yang telah sesuai standar Dikti dan standar tambahan dari Poltekkes TNI AU Adisutjipto
5. Peningkatan
Peningkatan dilakukan dari hasil evaluasi pelaksanaan Standar Dikti dan standar tambahan
agar standar ini dapat dicapai ataupun dikembangkan menjadi lebih baik.

Pelaksanaan SPMI di Poltekkes dilakukan oleh Ka.UPM dengan melibatkan auditor dari
Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto (STTA) dalam proses Audit Mutu Internal (AMI) Siklus I
Tahun Ajaran 2018/2019 pada tanggal 26 Agustus 2019. Audit Mutu Internal akan dilakukan
satu kali dalam setahun yang mencakup audit sistem (kecukupan kebijakan dan standar) dan
audit kepatuhan. Audit yang talah dilaksanakan pada tanggal 26 Agustus 2019 merupakan
audit kepatuhan yang dilaksanakan untuk memeriksa kepatuhan implementasi terhadap
standar mutu yang telah ditetapkan.

Program Studi D3 Radiologi akan melakukan tindak lanjut berdasarkan hasil Audit Mutu
Internal Siklus I TA.2018/2019 dengan melakukan manajemen review yang akan menjadi
dasar peningkatan mutu program studi D3 Radiologi secara keseluruhan

2.5 Umpan Balik

Apakah program studi telah melakukan kajian tentang proses pembelajaran melalui
umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan mengenai harapan
dan persepsi mereka? Jika Ya, jelaskan isi umpan balik dan tindak lanjutnya.
Umpan Balik dari Isi Umpan Balik Tindak Lanjut
(1) (2) (3)
Dosen Dosen mengharapkan Mengupayakan segera
kelengkapan sarana dan melengkapi sarana dan
prasana laboratorium untuk prasarana laboratorium
menunjang proses sehingga laboratorium siap
pembelajaran, penambahan untuk digunakan di semester
space ruang kerja dosen, berikutnya.
penambahan tenaga dosen dan
tenaga non kependidikan Ruang dosen yang lebih luas
dan nyaman.

Mengupayakan penambahan
tenaga dosen dan tenaga
kependidikan dengan bidang
keilmuan yang linier melalui
proses rekrutmen yang
disebarkan melalui website
Politeknik Kesehatan TNI AU
Adisutjipto
Mahasiswa Mahasiswa mengharapkan Mengupayakan segera
penambahan fasilitas seperti melengkapi laboratorium
kelengkapan laboratorium, sehingga dapat segera
kelengkapan buku penunjang, digunakan.
serta sarana penunjang
lainnya. Mengupayakan segera
melengkapi daftar kepustakaan
yang ada sehingga mahasiswa
tidak kesulitan menemukan
sumber penunjang
pembelajaran
Alumni Belum ada Menyusun Pedoman Tracer
Study dan merancang Pusat
Karir
Pengguna lulusan Penggunaan lulusan Melakukan peninjauan
mengharapkan adanya kurikulum dan RPS secara
penguatan keilmuan dasar berkala.
radiologi

2.6 Keberlanjutan
Jelaskan upaya untuk menjamin keberlanjutan (sustainability) program studi ini berikut
hasilnya, khususnya dalam hal:

a. Upaya untuk peningkatan animo calon mahasiswa:


Untuk meningkatkan animo calon mahasiswa program studi D3 Radiologi dilakukan
berbagai upaya bersama-sama dengan pengelola di tingkat Poltekkes TNI AU
Adisutjipto. Upaya yang dilakukan antara lain adalah sebagai berikut:
1) Program studi D3 Radiologi melakukan kegiatan promosi untuk
memperkenalkan eksitensi program studi. Kegiatan sosialisasi dilakukan
bersama-sama dan berkoordinasi dengan bagian promosi dengan jenis
program kegiatan antara lain melakukan sosialisasi melalui berbagai media
cetak dan elektronik (brosur, leaflet, baleho, koran, radio, TV), pameran serta
melakukan kunjungan ke SMA/SMK/MA.
2) Pemberian beasiswa kepada mahasiswa yang berprestasi yang bersumber
dari yayasan.
3) Melakukan pengembangan sarana dan prasarana seperti melengkapi
laboratorium sebagai penunjang proses pembelajaran.

b. Upaya peningkatan mutu manajemen:


Program studi D3 Radiologi melakukan peningkatan mutu manajemen melalui:
1) Melakukan Penyusunan mutu akademik, standar mutu akademik, Manual
penetapan standar dan prosedur, manual pengembangan/peningkatan
standar dan manual prosedur, manual pengendalian standar dan prosedur,
manual pelaksanaan/pemenuhan standar dan prosdur dan intruksi kerja.
Semua pedoman yang telah disusun tersebut kemudian mengikat bagi
semuanya untuk melaksanakan.
2) Program studi D3 radiologi melakukan peningkatan mutu internal secara
terprogram melalui peningkatan kualitas dan kinergaa dosen tetap melalui
pendidikan lanjut, (1) meningkatkan kualitas dan kinerja dosen tetap melalui
pendidikan lanjutan, (2) meningkatkan peran serta dosen dalam seminar atau
forum pertemuan ilmiah lainnya, (3) mengikuti pelatihan-pelatihan
pengembangan bidang ilmu dan pelatihan peningkatan kemampuan dosen
dalam penguasaan metodologi pembelajaran, penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat, (4) memperbaiki sistem dan metode pembelajaran, (5)
melengkapi ketersediaan bahan ajar dalam jumlah dan mutu
3) Peningkatan akuntabilitas
4) Peningkatan kualitas manajemen pembelajaran
5) Pemantapan sistem perencanaan Renstra
6) Pengembangan sistem penjamin mutu (SPMI)
7) Peningkatan hubungan kerjasama kemitraan
8) Pembinaan dan Pengembangan Pemenuhan Tuntutan Pelanggan.

c. Upaya untuk peningkatan mutu lulusan:


Upaya Program Studi D-3 Radiologi agar kompetensi lulusan dapat memenuhi
tuntutan dan kebutuhan pelanggan adalah melalui berbagai kegiatan sebagai berikut :
1) Peningkatan mutu proses pembelajaran yang efisien dan efektif, antara lain:
berupaya sedapat mungkin menerapkan metodologi pembelajaran dengan
berorientasi kepentingan mahasiswa (student centre learning), sistem
informasi akademik berbasis komputer yang dengan mudah dapat diakses
oleh dosen dan mahasiswa, penerapan sistem penilaian yang proporsional
dan obyektif.
2) Peningkatan mutu masukan instrumental (instrumental input), antara lain:
mutu dosen, peningkatan peran pembimbing akademik, mutu sumber belajar
dalam bentuk jurnal ilmiah nasional/internasional yang tersedia di
perpustakaan maupun yang dapat diakses melalui internet, updating bahan
ajar dengan hasil-hasil penelitian, peralatan laboratorium yang memadai, dan
sarana prasarana akademik lainnya.
3) Membangun komunikasi melalui interaksi dengan organisasi profesi (PARI),
perguruan tinggi penyelenggara pendidikan D3 Radiologi, masyarakat
pengguna lulusan, dan stakeholders lainnya, dalam rangka memperoleh
masukan serta sekaligus melakukan benchmarking. Program studi D3
Radiologi juga ikut berpartisipasi dalam pertemuan PARI.
4) Melakukan peninjauan Kurikulum Program Studi D3 Radiologi dengan
disesuaikan pada kebutuhan masyarakat pengguna dan kurikulum inti dari
Departemen Kesehatan dan DIKTI.
5) Melakukan Pelacakan Alumni (tracer study) yang dilakukan dengan cara
menyebarkan kuesioner kepada alumni untuk diisi dan dikembalikan kepada
Pengelola.
6) Melibatkan mahasiswa dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat
oleh dosen yang dibiayai institusi

d. Upaya untuk pelaksanaan dan hasil kerjasama kemitraan:


1) Memperluas jaringan kemitraan program studi D3 Radiologi dengan Rumah
Sakit, institusi perguruan tinggi sejenis, dan asosiasi profesi. Poltekkes TNI
AU Adisutjipto sudah menjalin 19 kerjasam yang terdiri dari Pemerintah,
Rumah Sakit Negeri maupun Swasta, Lanud Adisutjipto dan Institusi
Pendidikan lainnya
2) Melakukan tidak lanjut untuk setiap program kerjasama. Program Studi D3
Radiologi telah merealisasikan kerjasama Poltekkes denga mitra melalui
kegiatan Kuliah Lapangan di RS Indriati Solo, Praktek Kerja Lapangan I di 5
RS Negeri dan Swasta di Yogyakarta dan Jawa Tengah, Praktek Kerja
Lapangan II di 7 RS Negeri dan Swasta di Yogyakarta dan Jawa Tengah,
Pengabdian Masyarakat di Kec Sedayu, Bantul, Yogyakarta dan di RSPAU dr.
S. Hardjolukito

e. Upaya dan prestasi memperoleh dana selain dari mahasiswa:


Sumber dana Poltekkes berasal dari mahasiswa dan dropping dana operasional dan
sarpras dari Yayasan Adi Upaya. Program studi D3 Radiologi berupaya untuk
memperoleh dana operasional selaian dari mahasiswa melalui kerjasama penelitian
dosen dengan bantuan dana dari CV Phantom Bojo. Selain itu, dalam kegiatan
pengabdian masyarakat di Kec. Sedayu, Kab. Bantul, Dosen Prodi D3 Radiologi di
fasilitasi dengan gedung pertemuan dan sound system oleh pemerintah Kec. Sedayu.
STANDAR 3. KEMAHASISWAAN DAN LULUSAN

3.1 Profil Mahasiswa dan Lulusan

3.1.1 Tuliskan data seluruh mahasiswa reguler(1) dan lulusannya dalam lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Calon
Jumlah Mahasiswa Jumlah Total Jumlah Lulusan IPK Persentase Lulusan Reguler
Mahasiswa
Baru Mahasiswa Lulusan Reguler dengan IPK :
Tahun Daya Reguler
Akademik Tampung Regular Reguler Reguler
Ikut Lulus
bukan Transfer(2) bukan Transfer(2) bukan Transfer(2) Min Rata2 Mak < 2,75 2,75-3,50 > 3,50
Seleksi Seleksi
Transfer Transfer Transfer
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)
2018/2019 80 65 39 26 - 26 -

Jumlah
Catatan:
TS:Tahun akademik penuh terakhir saat pengisian borang
Min: IPK Minimum; Rata2:IPK Rata-rata; Mak:IPK Maksimum
Catatan:
(1) Mahasiswa program reguler adalah mahasiswa yang mengikuti program pendidikan secara penuh waktu (baik kelas pagi, siang, sore,
malam, dan di seluruh kampus).
(2) Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke program studi dengan mentransfer mata kuliah yang telah diperolehnya dari
PS lain, baik dari dalam PT maupun luar PT.

3.1.2 Sebutkan pencapaian prestasi/reputasi mahasiswa dalam lima tahun terakhir di bidang akademik dan non-akademik (misalnya prestasi
dalam penelitian dan lomba karya ilmiah, olahraga, dan seni).
Nama Prestasi/Penghargaan/Kegiatan dan Waktu Tingkat (Lokal, Wilayah,
No. Prestasi yang Dicapai
Penyelenggaraan Nasional, atau Internasional)
(1) (2) (3) (4)

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 38


3.1.3 Tuliskan data jumlah mahasiswa reguler lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:

Jumlah Mahasiswa Reguler per Angkatan pada Tahun* Jumlah Lulusan s.d. TS
Tahun Masuk
(dari Mahasiswa Reguler)
TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
TS-4 (a)= (b)= (c)=
TS-3
TS-2 (d)= (e)= (f)=
2018/2019 26 26
* Tidak memasukkan mahasiswa transfer.
Catatan : huruf-huruf a, b, c, d, e, dan f harus tetap tercantum pada tabel di atas.
3.2 Layanan kepada Mahasiswa
Lengkapilah tabel berikut untuk setiap jenis pelayanan kepada mahasiswa PS.

Jenis Pelayanan
No. Bentuk Kegiatan, Pelaksanaan dan Hasilnya
Kepada Mahasiswa
(1) (2) (3)
1 Bimbingan Kegiatan 1. Bimbingan
Akademik Akademik Bentuk
Kegiatan :
Diadakan bimbingan akademik bersama
Dosen Pembimbing Akademik (PA) yang
ditugaskan oleh Ketua Prodi Radiologi.
Layanan Bimbingan Akademik kepada
mahasiswa ini berisikan penjelasan, arahan,
petunjuk dan nasihat tentang kegiatan yang
akan dijalani selama perkuliahan.
Pelaksanaan :
Proses bimbingan akademik kepada
mahasiswa dilakukan setiap awal semester
secara rutin dan sesuai dengan kesepakatan
antara dosen dan mahasiswa.
Macam kegiatan bimbingan akademik ini
yaitu:
a. konsultasi KRS (Kartu Rencana
Studi) diawal semester;
b. konsultasi sebelum diadakan Ujian
Tengah Semester
c. Konsultasi sebelum diadakan Ujian Akhir
Semester
d. konsultasi mengenai kendala dalam
mengikuti pembelajaran dan konsultasi
terkait tata tertib perkuliahan dan
ketentuan-ketentuan akademik.
Hasil :
Mahasiswa dapat menyusun KRS (Kartu
Rencana Studi) untuk semester selanjutnya
dengan baik dan memiliki motivasi tinggi

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 40


LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 40
untuk mengikuti perkuliahan. Mahasiswa
mampu mempersiapkan diri dalam mengikuti
Ujian tengah Semester dan Ujian Akhir
Semester. Selain itu, mahasiswa juga dapat
mengkonsultasikan mengenai segala hal baik
akademis maupun non akademis yang dapat
mempengaruhi perkuliahan. Harapannya
dosen pembimbing dapat memberikan
motivasi kepada mahasiswa agar memiliki
semangat tinggi untuk berkuliah.

2. Bimbingan PKL
Bentuk Kegiatan :
Bimbingan Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Layanan bimbingan PKL ini dimaksudkan
untuk memberikan bekal kepada mahasiswa
yang akan melaksanakan PKL.
Pelaksanaan :
Bimbingan dilaksanakan menjelang Praktek
Kerja Lapangan (PKL) di Rumah Sakit.
Kegiatan bimbingan oleh Dosen Pembimbing
membahas tentang tata cara menjalani PKL
di Rumah Sakit, tata tulis dalam pembuatan
laporan PKL dan memberi motivasi kepada
mahasiswa agar lebih aktif saat pelaksanaan
PKL di Rumah Sakit.
Hasil :
Mahasiswa dapat melaksanakan PKL di
Rumah Sakit dan menyusun laporan PKL
dengan baik.

3. Bimbingan Tugas Akhir


Bentuk Kegiatan :
Bimbingan Tugas Akhir dilaksanakan untuk
mengarahkan mahasiswa menentukan tema
yang akan digunakan dalam tugas Akhir.

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 41


Pelaksanaan :
Bimbingan Tugas Akhir dilaksanakan mulai
dari mahasiswa membuat proposal yang
akan di ajukan untuk Tugas Akhir.
Hasil :
Mahasiswa dapat membuat tugas akhir yang
sesuai dengan ketentuan yang berlaku di
Poltekkes TNI AU Adisutjipto.

2 Minat dan bakat (ekstra Bentuk Kegiatan :


kurikuler) Diadakan berbagai bentuk kegiatan yang
tercakup dalam program kerja Kemahasiswaan
Poltekkes TNI AU Adisutjipto yang
diselenggarakan oleh BEM dibantu dengan
Himpunan Mahasiswa masing-masing prodi.
Kegiatan UKM yang digunakan untuk
menyalurkan minat, bakat dan tempat berkreasi
mahasiswa, diantaranya UKM Olahraga, UKM
Rokhis, UKM Paduan Suara dan UKM
Kewirausahaan.
A. UKM Olahraga
UKM Olahraga yang ada di Poltekkes TNI
AU Adisutjipto yaitu UKM Volly dan
Bulutangkis yang kegiatan berupa latihan
rutin yang terjadwal .
B. UKM Rokhis
UKM Rokhis memiliki kegiatan berupa
pelaksanaan Sholat Dhuha berjamaah setiap
hari Rabu pagi pukul 07.30, sebelum
perkuliahan dimulai, Selain itu UKM Rokhis
juga telah melaksanakan acara Isra’ Mi’raj
dan Nuzulul Qur’an pada bulan Ramadhan
tahun 2019.
C. UKM Kewirausahaan
UKM Kewirausahaan telah melakukan
kegiatan untuk menumbuhkan jiwa
enterpreneurship mahasiswa,yaitu
membentuk panitia “Dana Usaha”, dengan
program Kantin Kejujuran yang di
peruntukkan bagi seluruh civitas akademika
Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
D. UKM Paduan Suara
UKM Paduan Suara memiliki kegiatan rutin
yang terjadwal, berkolaborasi dengan
paduan suara STTA.
3 Pembinaan soft skills Bentuk Kegiatan : Berbagai bentuk kegiatan
pembinaan soft skill telah dilakukan misalnya
peningkaan public-speaking skills, networking
skills, dan teamworking skills. Serta peningkatan
kepemimpinan mahasiswa melalui Senat
Mahasiswa (SEMA) dan Badan Eksekutif
Mahasiswa (BEM) serta diadakannya Pelatihan
Militer Dasar bagi mahasiswa Poltekkes TNIAU
Adisutjipto
1. Peningkatan Publik-speaking skills,
networking skills, dan teamworking skills
bertujuan untuk membina kemampuan soft
skills agar mahasiswa nantinya memiliki
keseimbangan antara hard skill dan soft skill
yang tentunya akan sangat bermanfaat bagi
pengembangan dirinya. Berbagai macam
aktivitas soft skills sering dilaksanakan oleh
dosen pengampu, baik didalam maupun diluar
kelas. Aktivitas-aktivitas tersebut salah
satunya berupa kesempatan mahasiswa untuk
mempresentasikan tugas-tugas mingguan
dengan bahasa dan teknik yang menarik
(public-speaking skills), atau tugas
berkelompok untuk membahas suatu kasus
dalam bidang radiologi (networking dang
teamworking skills). Kegiatan pembinaan
softskills yang sering dilakukan di luar kelas,
baik pihak institusi maupun lembaga
mahasiswa, antara lain adalah kegiatan
seminar, keterlibatan mahasiswa dalam
segala kepanitiaan kegiatan yang
diselenggarakan di Poltekkes TNI AU
Adisutjipto. Sedangkan kemampuan soft skills
yang dapat diasah antara lain kedisiplinan,
kerjasama dlam tim, manajemen waktu,
kreativitas dan inovasi, tanggung jawab,
kepemimpinan.

2. BEM dan Senat


Pelaksanaan
Mahasiswa juga dapat menyalurkan minat dan
bakatnya melalui lembaga kemahasiswaan
BEM dan Senat Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
Lembaga ini adalah lembaga senat
mahasiswa di tingkat Institusi yang ada di
lingkungan Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
Seluruh kegiatan yang terangkum dalam
program kerja HMP Radiologi Poltekkes TNI
Adisutjipto didukung sepenuhnya oleh pihak
Prodi Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
Hasil :
Mahasiswa mampu menyalurkan minat dan
bakat dalam berorganisasi, seni, dan
olahraga. Dari berbagai kegiatan ini
mahasiswa banyak memperoleh pengalaman,
semakin disiplin, dapat meningkatkan
pengalaman kerja dengan tim, dan mampu
meraih prestasi baik di bidang akademik
maupun non akademik

3. Pelatihan Militer Dasar


Pelatihan Militer Dasar memiliki kegiatan
berupa latihan rutin yang terjadwal , Pelatihan
Militer Dasar ini berupa kegiatan baris-berbaris
yang di latih oleh purnawirawan TNI AU,
4 Beasiswa Memberikan info dan kesempatan kepada
mahasiswa yang berprestasi untuk dapat
mengajukan beasiswa prestasi yang diadakan
oleh Kemenristekdikti ataupun pihak lain.
Beasiswa PPA Kemenristekdikti untuk mahasiswa
dengan nilai tertinggi di prodi Radiologi untuk
semester Ganjil 2018/2019 didapat oleh Aulia
Adhania Lamadi ( IPK : 3,91)
5 Kesehatan Pelayanan kesehatan di Poltekkes TNI AU
Adisutjipto berupa Ruangan UKS dengan sediaan
P3K dasar, direncanakan akan dilakukan MoU
dengan RSPAU dr. S. Hardjolukito untuk
mahasiswa Poltekkes TNI AU Adisutjipto dalam
tindakan kesehatan di RSPAU dr. S. Hardjolukito
diberikan subsidi sebagai jaminan kesehatan dari
Poltekkes TNI AU Adisutjipto.

3.3 Jelaskan usaha-usaha program studi/jurusan mencarikan tempat kerja bagi lulusannya
dalam hal:
Keterangan (Jelaskan lembaga, waktu
No. Jenis Upaya pelaksanaan, pihak yang diundang,
atau bentuk kerjasama)
(1) (2) (3)
1 Memberikan informasi tentang Website : poltekkesadisutjipto.ac.id
kesempatan bekerja di berbagai Instagram : poltekkeesadisutjipto
instansi pemerintah/ swasta Facebook : poltekkestniauadi
kepada mahasiswa/ lulusan.
2 Membentuk wadah untuk Belum Ada job placement center.
mengumpulkan informasi tentang Direncanakan akan dibuat wadah untuk
kesempatan kerja dan membantu pengumpulan informasi tentang
lulusan memperoleh pekerjaan kesempatan kerja dan membantu lulusan
(job placement center). memperoleh pekerjaan di website
Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
3 Mengundang pihak yang Belum Ada Lulusan. Direncanakan akan
memerlukan tenaga lulusan ke dilakukan Job Fair yang mengundang dari
kampus untuk memberi penjelasan Rumah Sakit Swasta dan Perusahaan
tentang kesempatan kerja. yang berkaitan dengan prodi Radiologi.
4 Menawarkan kepada pihak-pihak Belum Ada Lulusan. Direncanakan akan
yang dianggap memerlukan melakukan MoU dengan Rumah Sakit dan
tenaga lulusan. Perusahaan swasta lain yang berkaitan
dengan prodi Radiologi.
5 Kerja sama antara program studi/ Belum Ada Lulusan. Telah dilakukan kerja
jurusan dengan pihak pengguna sama dengan beberapa instansi baik
lulusan. Rumah Sakit Pemerintah maupun Rumah
Sakit Swasta.

3.4 Evaluasi Lulusan


3.4.1 Evaluasi kinerja lulusan oleh pihak pengguna lulusan
Adakah studi pelacakan (tracer study) untuk mendapatkan hasil evaluasi kinerja
lulusan dengan pihak pengguna?
ada
√ tidak ada
Jika ada, uraikan metode, proses dan mekanisme kegiatan studi pelacakan
tersebut. Jelaskan pula bentuk tindak lanjut dari hasil kegiatan ini, misalnya
dalam hal: proses pembelajaran, penggalangan dana, informasi pekerjaan, dan
membangun jejaring.

Untuk saat ini, tracer study masih belum dapat dilakukan karena belum ada lulusan dari Prodi
D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto, namun telah direncanakan diadakan tracer study
dengan metode seperti berikut :
a. Pemetaan konsep dan Pengembangan Instrumen
Pemetaan Konsep dan Pengembangan Instrumen dapat ditunjukkan melalui : definisi
tujuan survey, desain survei (menyeleksi lulusan yang akan menjadi responden dan
menentukan strategi dalam penelusuran lulusan), menentukan konsep teknis untuk
pelaksanaan survey, merumuskan item-item pertanyaan dan tanggapan-tanggapan serta
membuat kuesioner.
b. Pengumpulan Data
Setelah dilakukan pengembangan instrumen dan penyelesaian penyusunan kuesioner
untuk berbagai kelompok responden, maka tahap berikutnya adalah pengumpulan data.
Pada tahap pengumpulan data juga disusun tahapan pekerjaan sebagai berikut.
1) Melakukan pelatihan terhadap tim survei.
2) Mendistribusikan dan mengumpulkan kuesioner (baik elektronik maupun manual).
3) Penjaminan terhadap partisipasi responden yang tinggi.
c. Analisis Data dan Pelaporan
Langkah ketiga adalah mencakup beberapa kegiatan yang secara berturut-turut disusun
sebagai berikut.
1) Mendefinisikan sistem pengkodean untuk tanggapan-tanggapan dari pertanyaan
terbuka.
2) Melakukan pengkodean tanggapan dan pertanyaan terbuka.
3) Data entri dan data editing (quality control).
4) Analisis data.
5) Persiapan laporan hasil survei.
6) Melakukan workshop dengan mahasiswa, lulusan, dan pengguna lulusan.

Hasil studi pelacakan dirangkum dalam tabel berikut:


Nyatakan angka persentasenya(*) pada kolom yang sesuai.
Tanggapan Pihak Pengguna
Rencana Tindak
Sangat
No. Jenis Kemampuan Baik Cukup Kurang Lanjut oleh
Baik
Program Studi
(%) (%) (%) (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Integritas (etika dan moral)
Keahlian berdasarkan
2 bidang ilmu (kompetensi
utama)
3 Bahasa Inggris
Penggunaan teknologi
4
informasi
5 Komunikasi
6 Kerjasama tim
7 Pengembangan diri
Total (a) (b) (c) (d)
Catatan : Sediakan dokumen pendukung pada saat asesmen lapangan.
(*) persentase tanggapan pihak pengguna terhadap alumni pada peringkat =
[(jumlah tanggapan pada peringkat) : (jumlah tanggapan yang ada)] x 100
3.4.2 Jelaskan keahlian/kemampuan yang merupakan keunggulan lulusan program studi
ini.
Belum Ada Lulusan. Diharapkan mahasiswa memiliki kemampuan/keahlian di
bidang Radiologi, baik Radiodiagnostik maupun Radioterapi. Sehingga mahasiswa
dapat bersaing dengan lulusan-lulusan dari Institusi lain.

3.4.3 Rata-rata waktu tunggu lulusan lima tahun terakhir untuk memperoleh pekerjaan
yang pertama = … bulan. Jelaskan bagaimana data ini diperoleh.

Belum Ada Lulusan. Diharapkan rata-rata tunggu lulusan tidak lebih dari 3 bulan pertama.

3.4.4 Persentase lulusan lima tahun terakhir yang bekerja pada bidang yang sesuai
dengan keahliannya = …%. Jelaskan bagaimana data ini diperoleh.

Belum Ada Lulusan. Diharapkan persentase lulusan yang bekerja pada bidang yang
sesuai dengan keahlian sebesar 90%

3.4.5 Sebutkan lembaga (instansi/industri) yang memesan lulusan untuk bekerja di


lembaga tersebut dalam lima tahun terakhir.

Jumlah Lulusan Nama Lembaga Jumlah Lulusan yang


Tahun
yang Diwisuda pada (Instansi/Industri) Dipesan dan Diterima
(1) (2) (3) (4)
TS-4 1.
2.
dst.
TS-3 1.
2.
dst.
TS-2 1.
2.
dst.
TS-1 1.
2.
dst.
TS 1.RSPAU dr. S. Hardjolukito 2
Yogyakarta
2.
dst.
Total 2

3.5 Partisipasi Alumni


Jelaskan program kegiatan alumni selama lima tahun terakhir dan hasilnya untuk
mendukung kemajuan program studi, misalnya dalam hal: sumbangan dana,
sumbangan fasilitas, masukan untuk perbaikan proses pembelajaran, dan
pengembangan jejaring.

Belum Ada Alumni. Diharapkan akan memberikan koneksi-koneksi di rumah sakit tempat
bekerja dan memberikan sumbangan bagi pengembangan kampus.
STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA

4.1 Sistem Seleksi dan Pengembangan


Jelaskan sistem seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan
pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan untuk menjamin mutu penyelenggaraan
program akademik (termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis).

Untuk mewujudkan visi dan misi program studi yang unggul diperlukan sumber daya
manusia meliputi dosen dan tenaga kependidikan. Program Studi memiliki sistem
pengelolaan sumber daya manusia (SDM) berdasarkan Statuta tahun 2019 Nomor
04/VIII/Tahun 2019 tanggal 2 Agustus 2019 dan Peraturan Direktur Poltekes TNI AU
Adisutjipto no. 01/VIII/2019 tentang Peraturan Pembinaan Pegawai Poltekkes TNI AU
Adisutjipto tanggal 5 Agustus 2019
1. Sistem seleksi/perekrutan Tenaga Pendidik ( Dosen ) dan Tenaga Kependidikan
Sistem seleksi dosen dan tenaga kependidikan untuk Program Studi D3 Radiologi
berdasarkan Pedoman Sistem Seleksi, Rekruitmen, Penempatan, Pengembangan,
Retensi Dan Pemberhentian Tenaga Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Politeknik
Kesehatan TNI AU Adisutjipto tahun 2019 Nomor Kep/12A/VIII/2019 sebagai berikut:
a. Permohonan Kebutuhan Dosen dan Tenaga Kependidikan
Mekanisme Rekrutmen Pegawai (Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan)
Poltekkes TNI AU Adisutjipto dilaksanakan melalui tahapan kegiatan sebagai
berikut :
Kaprodi D3 Radiologi menganalisis kebutuhan Dosen baru lalu mengirimkan surat
perekrutan dosen baru kepada Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto, selanjutnya
Direktur akan mendisposisi surat permohonan kebutuhan Dosen baru ke Wadir 2
Bidang SDM. Wadir 2 akan melanjutkan disposisi surat ke bagian kepegawaian,
kemudian bagian kepegawaian akan membuat pengumuman di media cetak dan
website mengenai formasi kebutuhan tenaga pendidik (dosen) selama 2 minggu
b. Inventarisasi Lamaran Masuk
Bagian Kepegawaian Poltekkes TNI AU Adisutjipto berkoordinasi dengan Kaprodi
Radiologi untuk menyeleksi berkas yang sudah masuk sesuai dengan persyaratan
yang telah ditentukan.
1. Kriteria umum pelamar tenaga pendidik di Poltekkes TNI AU Adisutjipto adalah:
1) Warga Negara Indonesia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2) Berkelakuan baik serta sehat jasmani dan rohani, bebas narkoba.
3) Mempunyai minat dan bakat sebagai pendidik serta memiliki jiwa

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 50


pengabdian sesuai dengan visi dan misi Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
4) Pendidikan minimal Magister (S.2) dan Linier bidang Keilmuan Nilai indeks
prestasi minimal 3.00 untuk lulusan PTS, dan 2.75 untuk lulusan PTN.
5) Pelamar berasal dari universitas yang terdaftar di PDDIKTI.
6) Usia maksimum bagi calon tenaga pendidik yang bersumber dari masyarakat
umum dan Putra/Putri KBAU 58 tahun, kecuali yang memiliki Jabatan
Akademik minimum Lektor atau berpendidikan sarjana Strata-3 (S-3). Usia
maksimum bagi Calon tenaga pendidik yang bersumber dari Purnawirawan
TNI AU/PNS AU 61 tahun.
7) Wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik (Pasal 45
UU Nomor 14 tahun 2005).
8) Persyaratan lain berdasarkan pertimbangan khusus yang ditetapkan oleh
kebijakan Pimpinan Poltekkes TNI AU Adisutjipto, menyesuaikan dengan
tuntutan perkembangan keadaan dan kebutuhan.6). Wajib memiliki
kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik (Pasal 45 UU Nomor 14
tahun 2005)
2. Kriteria umum pelamar tenaga kependidikan di Poltekkes TNI AU Adisutjipto
adalah :
1) Warga Negara Indonesia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2) Berkelakuan baik serta sehat jasmani dan rohani, bebas narkoba.
3) Memiliki jiwa pengabdian sesuai dengan visi dan misi Poltekkes TNI AU
Adisutjipto.
4) Berpendidikan serendah-rendahnya lulusan Diploma 3 untuk laboran dan
lulusan SLTP untuk tenaga administrasi dan pendukung.
5) Memiliki kompetensi sebagai tenaga administrasi, Tenaga perpustakaan,
tenaga laboratorium, atau pranata komputer bagi tenaga administrasi,
laroran dan komputer.
6) Usia maksimum bagi calon tenaga kependidikan yang bersumber dari
Purnawirawan Perwira maksimal 61 tahun, Bintara 56 tahun dan
Wredatama PNS TNI AU maksimal 61 tahun.
7) Usia maksimum bagi calon personel yang bersumber dari masyarakat
umum dan Putra/Putri KBAU 43 tahun, jangka waktu penugasan tidak
ditetapkan, namun diberhentikan maksimum usia 56 tahun dan dapat
diperpanjang selama 1 (satu) tahun paling lama 2 (dua) kali perpanjangan
maksimum sampai usia 58 tahun.
8) Persyaratan lain berdasarkan pertimbangan khusus yang ditetapkan oleh
kebijakan Pimpinan Poltekkes TNI AU Adisutjipto, menyesuaikan dengan
tuntutan perkembangan keadaan dan kebutuhan.

c. Pemanggilan Test
Bagian Kepegawaian akan mengumumkan hasil seleksi berkas administrasi melalui
website atau telepon.

d. Seleksi
Calon tenaga pendidik/ dosen dan tenaga kependidikan yang lolos seleksi berkas
administrasi selanjutnya akan melakukan tes tertulis dan wawancara sebagai
berikut:
Tes tertulis dan tes wawancara.
Tes tertulis dilaksanakan oleh Program Studi dan tes wawancara dilakukan oleh
pimpinan (Wakil Direktur 2; Wakil Direktur 3; dan Kaprodi Radiologi).
Seleksi khusus yaitu Dosen dilakukan tahap tes micro teaching di kelas.

e. Rapat Hasil Seleksi


Hasil rekapitulasi test yang telah dilakukan oleh pelamar selanjutnya akan dibahas
dalam rapat pleno oleh Bagian Kepegawaian, Kaprodi Radologi, Wadir 2, dan
Direktur untuk menentukan dosen baru dan tenaga kependidikan yang diterima.

f. Pengumuman Hasil Seleksi


Bagian Kepegawaian mengumumkan daftar nama dosen baru yang diterima
melalui surat dan website.

2. Penempatan Tenaga Pendidik (Dosen) dan Tenaga Kependidikan


Calon Dosen dan calon tenaga kependidikan yang telah diterima, sebelum
ditempatkan sesuai unitnya masing-masing selanjutnya diberikan kesempatan untuk
orientasi di semua unit yang ada Poltekkes TNI AU Adisutjipto Yogyakarta. Adapun
tahapannya adalah sebagai berikut:
a. Didasarkan atas tindak lanjut dari hasil rekrutmen
b. Didasarkan atas kebutuhan masing-masing bagian
c. Didasarkan atas keputusan Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto
d. Penempatan tenaga pendidik dan kependidikan dilakukan dengan penerbitan SK
oleh Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto
3. Masa Orientasi
Masa orientasi bertujuan untuk memahami visi, misi tujuan dan sasaran Program Studi
D3 Radiologi pada khususnya dan Poltekkes TNI AU Adisutjipto Yogyakarta pada
umumnya. Lama masa orientasi adalah 1 (satu) minggu. Orientasi dilaksanakan untuk
mengetahui unit-unit yang terdapat di PoltekkesTNI AU Adisutjipto Yogyakarta.

4. Masa Percobaan
Setelah masa orientasi, dilanjutkan dengan masa percobaan. Masa percobaan dosen
baru adalah selama 3 (tiga) bulan kemudian dilakukan evaluasi..

5. Penempatan Pegawai
Setelah masa percobaan selama 3 (tiga) bulan, dilakukan evaluasi dan tahap
selanjutnya adalah penempatan sesuai dengan bidang keahliannya masing-masing.
Apabila hasil evaluasi baik maka akan dilanjutkan dengan pembuatan SPK yang berisi
kontrak selama 1 Tahun dan bisa di perpanjang sesuai kesepakatan.

6. Retensi Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan


Retensi Pegawai Poltekkes TNI AU Adisutjipto sesuai Peraturan Pembinaan Pegawai
Nomor 01/VIII/II/2019 dalam Bab V pasal 34 dalam Bentuk Perawatan Pegawai
Untuk memberikan kesejahteraan Pegawai Poltekkes TNI AU Adisutjipto guna
meningkatkan kinerja, terdiri dari :
a. Perawatan yang bersifat materiil
1) Gaji Personel diatur berdasarkan skala gaji pokok yang disusun menurut
golongan dan masa kerja golongan;
2) Tunjangan Beras diberikan kepada segenap Pegawai Tetap;
3) Uang Makan diberikan kepada segenap Pegawai Poltekkes TNI AU
Adisutjipto;
4) Uang Transport diberikan kepada Pegawai sebagai bantuan ongkos transport
dari tempat tinggal masing-masing ke kampus.;
5) Tunjangan Jabatan diberikan kepada Pegawai yang memangku jabatan
struktural, dan Tenaga Pendidik yang memiliki jabatan fungsional diberikan
tunjangan jabatan fungsional. Tunjangan Profesi Tenaga Pendidik Khusus
untuk Tenaga Pendidik diberikan tunjangan profesi;
6) Gaji dan tunjangan-tunjangan tersebut diatas merupakan penghasilan tetap
bagi Pegawai Tetap Poltekkes TNI AU Adisutjipto dan dibayarkan setiap akhir
bulan berjalan;
7) Kenaikan Gaji Berkala (KGB) diberikan kepada setiap Pegawai Tetap secara
periodik setiap dua tahun yang besarnya nilai kenaikan diatur dalam tabel
skala gaji pokok;
8) Tunjangan Hari Raya diberikan pada saat Menjelang Hari Raya, yang
besarnya diatur dengan keputusan tersendiri dan disesuaikan dengan
kemampuan keuangan.
9) Honorarium diberikan kepada semua golongan Personel/Tenaga Pendidik
Poltekkes TNI AU Adisutjipto yang berhak sebagai honor penugasan
Kepanitiaan, Kelompok Kerja sesuai ketentuan yang berlaku.
10) Perjalanan Dinas. Pegawai yang melaksanakan tugas di luar kampus (luar
kota) dengan dilengkapi Surat Perintah dan diperkirakan tidak dapat
diselesaikan dalam kurun waktu/jam kerja harian diberikan biaya perjalanan
dinas yang meliputi uang saku, uang transportasi lokal, biaya akomodasi dan
biaya transport. Besarnya semua biaya tersebut telah diatur dengan
ketentuan tersendiri.
11) Bantuan Perawatan Sakit/Kematian. Bantuan perawatan Pegawai dan
keluarganya yang sakit, kecelakaan dan kematian sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
12)Uang pesangon.
a) Diberikan kepada Pegawai yang diberhentikan dengan hormat, karena
purna tugas dan meninggal dunia.
b) Tidak diberikan kepada pegawai yang diberhentikan karena yang
bersangkutan secara resmi mengundurkan diri dan karena terbukti
melakukan pelanggaran hukum dan tata tertib.
c) Besarnya uang pesangon diberikan berdasarkan masa kerja sebagai
berikut:
(1) Masa kerja riil kurang dari 2 tahun adalah 1 x Gaji Pokok terakhir.
(2) Masa kerja riil 2 sampai 4 tahun adalah 2 x Gaji Pokok terakhir.
(3) Masa kerja riil 5 sampai 7 tahun adalah 4 x Gaji Pokok terakhir.
(4) Masa kerja riil 8 sampai 10 tahun adalah 6 x Gaji Pokok terakhir.
(5) Masa kerja riil 11 sampai 13 tahun adalah 8 x Gaji Pokok terakhir.
(6) Masa kerja riil 14 sampai 16 tahun adalah 10 x Gaji Pokok terakhir.
(7) Masa kerja riil 17 sampai 19 tahun adalah 12 x Gaji Pokok terakhir.
(8) Masa kerja riil 20 sampai 22 tahun atau lebih adalah 14 x Gaji Pokok
terakhir.
b. Perawatan yang bersifat Non Materiil
Berupa pemberian cuti, ijin dan keperluan lain sesuai peraturan pembinaan
pegawai yang berlaku.

7. Pengembangan Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan


Pegawai Poltekkes TNI AU Adisutjipto diberikan kesempatan yang sama sesuai syarat
dan ketentuan dalam Peratutan Pembinaan Pegawai dalam memperoleh pengetahuan
yang lebih tinggi dan luas sehingga dapat meningkatkan dan mengembangkan
kualitas kemampuan/profesi guna menunjang keberhasilan visi dan misi Poltekkes TNI
AU Adisutjipto serta dapat memenuhi persyaratan perguruan tinggi yang ditetapkan
oleh Dikti. Pengembangan tersebut berupa antara lain Diklat, tugas belajar,
seminar/workshop, Bimbingan Tehnik dll.
Pengembangan tenaga pendidik dan kependidikan dilakukan berdasarkan :
a. Keputusan Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
b. Hasil evaluasi kinerja dan tenaga kependidikan.
c. Kebutuhan masing – masing bagian

8. Pemberhentian Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan


Berdasarkan Peraturan Binpeg Poltekkes TNI AU Adisutjipto pemberhentian
dilaksanakan untuk menjaga keseimbangan komposisi pegawai dan proses regenerasi.
Dalam pasal 39 disebutkan bahwa proses pemberhentian dibagi menurut beberapa
ketentuan yaitu pemberhentian dengan dengan hormat; pemberhentian tidak dengan
hormat; dan pemberhentian sementara.
Dasar Pemberhentian
1. Pegawai Poltekkes TNI AU Adisutjipto dapat diberhentikan dengan hormat,
karena:
Atas permintaan sendiri.
a. Mencapai batas usia purna tugas/pensiun.
b. Berakhir masa penugasannya di Poltekkes TNI AU Adisutjipto sebelum
mencapai usia purna tugas.
c. Penyederhanaan organisasi.
d. Tidak cakap jasmani/rohani.
e. Meninggal dunia/hilang.
f. Bagi tenaga pendidik PNS Dpk dikembalikan kepada sumbernya.
2. Pegawai Poltekkes TNI AU Adisutjipto dapat diberhentikan tidak dengan hormat,
karena:
a. Melakukan usaha/kegiatan yang bertujuan mengubah Pancasila atau
menentang pemerintah yang sah dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
b. Dipidana dengan mendapat hukuman penjara sebagai akibat melakukan tindak
pidana.
c. Meninggalkan tugas selama 6 bulan terus-menerus dengan tidak sah.
d. Melanggar peraturan disiplin berat.

3. Pemberhentian Sementara atau schorsing adalah pemberhentian karena


penyelesaian suatu perkara hukum, dan selama dalam masa pemberhentian
sementara tersebut Pegawai yang bersangkutan diberikan penghasilan dengan
ketentuan sebagai berikut:
a. Penghasilan dibayarkan 50% selama 6 bulan pertama, sedang untuk 6 bulan
kedua dibayarkan 25%, selanjutnya pembayaran penghasilan dihentikan
apabila yang bersangkutan diberhentikan sebagai Pegawai berdasarkan
putusan Pengadilan yang berwenang; dan
b. Semua kekurangan pembayaran penghasilan selama dalam pemberhentian
sementara tidak dibayar kembali, kecuali apabila mendapatkan rehabilitasi
berdasarkan putusan Pengadilan yang berwenang.

4.2 Monitoring dan Evaluasi


Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik dosen dan
kinerja tenaga kependidikan (termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis).

Program Studi D3 Radiologi dalam melaksanakan monitoring,evaluasi dan rekam jejak kinerja
akademik dosen serta kinerja tenaga kependidikan mengacu pada Statuta tahun 2019 Nomor
04/VIII/Tahun 2019. Tujuan dari adanya peraturan tersebut diharapkan agar dosen dan tenaga
kependidikan memiliki kinerja yang baik dan optimal.
A. Monitoring Dosen dan Tenaga Kependidikan
1. Pelaksanaan monitoring dosen dan rekam jejak kinerja akademik dosen di bidang
pendidikan dilakukan pada setiap pertemuan pembelajaran dengan memonitoring
kehadiran dan kesesuaian antara rencana pembelajaan semester dengan pelaksanaan
di setiap pertemuan.
Metode yang digunakan yaitu dosen mengisi presensi kehadiran dan learning report
yang berisi waktu perkuliahan, topik materi yang dibahas, dan nama dosen sesuai
dengan rencana pembelajaran semester (RPS) yang telah dibuat oleh petugas BAAK
Poltekkes TNI AU Adistjipto.
2. Pelaksanaan monitoring tenaga kepegawaian dan rekam jejak kinerja dilakukan oleh
Bagian Kepegawaian Poltekkes TNI AU Adisutjipto dengan pengecekan absensi
kehadiran setiap harinya.
B. Evaluasi Dosen dan Tenaga Kependidikan
1. Evaluasi Tenaga Pendidik (Dosen) dilakukan di akhir semester, melalui media angket
survey pembelajaran. Bagian kepegawaian berkoordinasi dengan Kaprodi membentuk
tim evaluasi kinerja dosen. Tim evaluasi kinerja dosen membagikan angket survey
pembelajaran kepada mahasiswa dan hasil evaluasi selanjutnya diserahkan kepada
Kaprodi.Bagian kepegawaian, Unit, Penjamin Mutu, Kaprodi dan Wadir 1
menindaklanjuti hasil evaluasi melalui rapat internal.
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi kinerja dosen di bidang penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat dilakukan oleh (LPPM) Lembaga Penelitian dan
Pengabdian Masyarakat baik didanai secara internal maupun eksternal sehingga target
dapat dicapai. Pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai
dengan roadmap penelitian yang direncanakan dengan persetujuan LPPM.
Kegiatan dosen dalam melakukan tri dharma perguruan tinggi dievaluasi dengan
menggunakan Rubrik BKD Dikti yang dilaporkan kepada Ketua Program Studi
selanjutnya didisposisikan ke Wadir I untuk dilaporkan kepada Direktur Poltekkes TNI
AU Adisutjipto.

2. Evaluasi Tenaga Kependidikan dilakukan secara periodik setiap tahun sekali meliputi:
a. Rekapitulasi daftar hadir
b. Hasil pengisian kuesioner tenaga kependidikan oleh mahasiswa
Evaluasi dilakukan oleh pimpinan unit terhadap tenaga kependidikan yang
bersangkutan dengan cara tatap muka dan klarifikasi. Hasil penilaian diolah dan
dianalisis kemudian hasil evaluasi disampaikan saat rapat internal dan
didokumentasikan oleh Wakil Direktur 1 sebagai bahan acuan untuk pemberian reward
dan punishment.
4.3 Dosen Tetap
Dosen tetap dalam borang akreditasi BAN-PT adalah dosen yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang
bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang
studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja minimum 36
jam/minggu.
Dosen tetap dipilah dalam 2 kelompok, yaitu:
1. dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS
2. dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS

4.3.1 Data dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan bidang PS:
Pendidikan(c)
Jabatan Sertifikat
No Nama Dosen Tetap(a) NIDN(b) Tgl. Lahir D4, S1, S2, S3; Bidang; Asal PT atau
Akademik Dosen
Keahlian Praktis(d)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
S1 Pendidikan Fisika (Universitas Negeri
Padang)
Delfi Iskardyani, S.Pd. Tenaga
1 0523099101 23-09-1991
M.Si Pengajar
S2 Fisika Kelompok Keahlian Biofisika dan Fisika
Medis (Institut Teknologi Bandung)
S1 Fisika (Universitas Negeri Yogyakarta)
Laras Ati Nur Fatimah, Tenaga
2 0506119001 06-11-1990 Serkom
M.Si Pengajar S2 Ilmu Fisika Minat Fisika Medis (Universitas
Indonesia)

LAM-PTKes: Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 58


D3 Atro Citra Bangsa Yogyakarta

Tenaga D4 Teknik Radiologi (Poltekkes Semarang)


3 M. Sofyan, S.ST, M.Kes 0808048602 08-04-1986 Serkom
Pengajar
S2 Manajemen Kesehatan Masyarakat
(Universitas Diponegoro)
S1 Pendidikan Fisika (Universitas Negeri
Tenaga Padang)
4 Rahmi Seftina, S.Pd, M.Si 0513099001 13-09-1990
Pengajar S2 Ilmu Fisika minat Fisika Medis (Universitas
Indonesia)
S1 Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
Ngudi Waluyo
Muhammad Akbar, Tenaga
5 0522088701 22-08-1987
S.Kep., M.Kes Pengajar
S2 Manajemen Kesehatan Masyarakat
(Universitas Diponegoro)
(a) Dosen yang telah memperoleh sertifikat kompetensi/profesi agar diberi tanda (*) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
(b) NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional
(c) Lampirkan fotokopi ijazah.
(d) Melalui sertifikasi atau keahlian yang diakui secara luas oleh masyarakat.
4.3.2 Data dosen tetap yang bidang keahliannya di luar bidang PS:
Sertifikat
Dosen Pendidikan(c)
Jabatan
No Nama Dosen Tetap(a) NIDN(b) Tgl. Lahir (beri tanda D4, S1, S2, S3; Bidang; Asal PT atau
Akademik
• jika Keahlian Praktis(d)
memiliki)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 Febriani Astuti, S.Si, 0502029301 02-02-1993 Tenaga S1 Ilmu Matematika konsentrasi Statistika UNS
M.Sc Pengajar S2 Ilmu Matematika konsentrasi Statistika UNS
(a) Dosen yang telah memperoleh sertifikat kompetensi/profesi agar diberi tanda (*) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
(b) NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional
(c) Lampirkan fotokopi ijazah.
(d) Melalui sertifikasi atau keahlian yang diakui secara luas oleh masyarakat.

4.3.3 Aktivitas dosen tetap yang bidang bidang keahliannya sesuai dengan PS dinyatakan dalam SKS rata-rata per semester pada satu
tahun akademik terakhir, diisi dengan perhitungan sesuai SK Dirjen DIKTI no. 48 tahun 1983 (12 SKS setara dengan 36 jam kerja per
minggu)
SKS SKS
Pengajaran pada Pengab- SKS
SKS Manajemen**
Nama dian Jum-lah
No Pene-
Dosen Tetap kepada SKS
litian
Masya-
rakat
PS lain
PS
PT sen- PT lain PT sen-
Sendiri PT lain
diri diri
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 Delfi Iskardyani, S.Pd. 4 2 4 10
M,Si
2 M. Sofyan, S.ST, M.Kes 2 8 10
Laras Ati Nur Fatimah,
3
M.Si
Rahmi Seftina,
4
S.Pd.,M.Si
Muhammad Akbar,
5
S.Kep., M.Kes
Febriani Astuti, S.Si,
6
M.Sc
Jumlah 6 2 8 4 20
Rata-rata*
Catatan:
SKS pengajaran sama dengan SKS mata kuliah yang diajarkan. Bila dosen mengajar kelas paralel, maka beban SKS pengajaran untuk
satu tambahan kelas paralel adalah 1/2 kali SKS mata kuliah.
* rata-rata adalah jumlah SKS dibagi dengan jumlah dosen tetap.
** SKS manajemen dihitung sbb :
Beban kerja manajemen untuk jabatan-jabatan ini adalah sbb.
- rektor/direktur politeknik 12 SKS
- pembantu rektor/dekan/ketua sekolah tinggi/direktur akademi 10 SKS
- ketua lembaga/kepala UPT 8 SKS
- pembantu dekan/ketua jurusan/kepala pusat/ketua senat akademik/ketua senat fakultas 6 SKS
-sekretaris jurusan/sekretaris pusat/sekretaris senat akademik/sekretaris senat universitas/ sekretaris senat fakultas/ kepala lab. atau
studio/kepala balai/ketua PS 4 SKS
- sekretaris PS 3 SKS
Bagi PT yang memiliki struktur organisasi yang berbeda, beban kerja manajemen untuk jabatan baru disamakan dengan beban kerja
jabatan yang setara.

4.3.4 Tuliskan data aktivitas mengajar dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS
ini dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Jumlah
Kode
Nama Bidang Jumlah Pertemuan Pertemuan
No Mata Nama Mata Kuliah
Dosen Tetap Keahlian Kelas yang yang
Kuliah
Direncanakan Dilaksanakan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
RAD204 Fisika Dasar 1 14 14
FPA203 Fisika Dasar 1 14 14
RAD206 Teknik Pesawat Radiologi 1 14 14
Delfi Iskardyani, S.Pd. RAD205 Fisika Radiasi 1 14 14
1 Fisika Medis
M,Si RAD401 Etika Profesi & Hukum 1 14 14
Pelayanan Kesehatan
RAD405 Sistem Pencatatan Medik 1 14 14
Radiologi
2 M. Sofyan, S.ST, M.Kes Radiologi RAD302 Teknik Radiografi 2 1 14 14
Laras Ati Nur Fatimah,
3 Fisika Medis
M.Si
Rahmi Seftina,
4 Fisika Medis
S.Pd.,M.Si
Muhammad Akbar,
5 Keperawatan
S.Kep., M.Kes

Total 7 98 98
4.3.5 Tuliskan data aktivitas mengajar dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini
dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Jumlah
Kode
Nama Bidang Jumlah Pertemuan Pertemuan
No Mata Nama Mata Kuliah
Dosen Tetap Keahlian Kelas yang yang
Kuliah
Direncanakan Dilaksanakan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Febriani Astuti, S.Si,
Matematika
M.Sc

Total

4.4 Dosen Tidak Tetap


4.4.1 Tuliskan data dosen tidak tetap pada PS dengan mengikuti format tabel berikut:

Sertifikat
(b) Pendidikan(c) Bidang Keahlian
Nama Dosen Tidak NIDN Jabatan Dosen (Beri
No. Tgl. Lahir D4, S1, S2, S3 dan Asal untuk Setiap
Tetap(a) Akademik Tanda • Jika
PT Jenjang Pendidikan
Memiliki)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Sugiya, S.Pd., M.Hum 14 Pekerti S1 Pendidikan Bahasa Bahasa Inggris
November AA Inggris Universitas
1964 Sarjanawiyata
Tamansiswa
2 Drs. Purwito 13 April Bahasa Indonesia
1958
3 dr. Bambang Setyo 24 S1 Ilmu Kedokteran UNS Radiologi
Gunadi., Sp. Rad., November Spesialis 1 Radiologi UI
M.A.R.S 1967 S2 Administrasi Rumah
Sakit Universitas Respati
Indonesia
4 Siti Arifah S.Kep.,Ns. 18 April D3 Keperawatan Aisyiyah Keperawatan
M.Kes 1979 Yogyakarta

Serkom S1 Keperawatan
Universitas
Muhammadiyah
Surakarta

S2 Magister Kedokteran
Keluarga Universitas
Sebelas Maret Surakarta
5 Fadhia Sulaiman, 1 S1 Agama Islam Pendidikan Agama
S.Th., M.Si September Universitas Ahmad Islam
1967 Dahlan
S2 Pendidikan Islam
Konsentrasi Pemikiran
Pendidikan Islam
Universitas Islam Negeri
Sunan Kalijaga
Yogyakarta

(a) Dosen yang telah memperoleh sertifikat kompetensi/profesi agar diberi tanda (*) dan fotokopi sertifikatnya agar dilampirkan.
(b) NIDN : Nomor Induk Dosen Nasional
(c) Lampirkan fotokopi ijazah.
4.4.2 Tuliskan data aktivitas mengajar dosen tidak tetap pada satu tahun terakhir di PS ini dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah Jumlah
Nama Kode
Bidang Nama Mata Jumlah Pertemuan Pertemuan
No Dosen Mata
Keahlian Kuliah Kelas yang Direnca- yang Dilaksa-
Tdk Tetap Kuliah
nakan nakan
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Sugiya, S.Pd., Bahasa RAD 104 Bahasa Inggris 1 14 14
M.Hum Inggris
2 dr. Bambang Setyo Radiologi RAD 201 Anatomi 1 14 14
Gunadi., Sp.Rad., Fisiologi 1
M.A.R.S
3 Siti Arifah S.Kep., Keperawatan RAD 210 Keperawatan 1 14 14
Ns.M.Kes Radiologi
4 Fadia Sulaiman, Pendidikan RAD 101 Pendidikan 1 14 14
S.Th.,M.Si Agama Agama

Jumlah 4 56 56

4.5 Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam Tiga Tahun Terakhir
4.5.1 Kegiatan tenaga ahli/pakar sebagai pembicara dalam seminar/pelatihan, pembicara tamu, dsb, dari luar PT sendiri (tidak termasuk
dosen tidak tetap)

No. Nama Tenaga Ahli/Pakar Nama dan Judul Kegiatan Waktu Pelaksanaan
(1) (2) (3) (4)
1 Rahmi Seftina, S.Pd., M.Si Computer aided diagnosis (CAD) for thorax radiography 2018
children patient with segmentation deformable models
method pada kegiatan Conference and Congress of
Materials Research Society Indonesia
4.5.2 Peningkatan kemampuan dosen tetap melalui program tugas belajar dalam bidang yang sesuai dengan bidang PS
Jenjang Pendidikan Perguruan Tahun Mulai
No. Nama Dosen Bidang Studi Negara
Lanjut Tinggi Studi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.5.3. Kegiatan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dalam seminar ilmiah/lokakarya/penataran/ workshop/ pagelaran/
pameran/peragaan yang tidak hanya melibatkan dosen PT sendiri
Sebagai
No. Nama Dosen Jenis Kegiatan* Tempat Waktu
Penyaji Peserta
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Laras Ati Nur Fatimah, Seminar Nasional Bali 10 Agustus V
M.Si Pertemuan Ilmiah Tahunan 2019
Fisika Medis 2019
2 Laras Ati Nur Fatimah, Seminar Internasional 17th Bali 8-9 Agustus V
M.Si South East Asia Congress 2019
Of Medical Physics
3 Pelatihan Penulisan Karya Yogyakarta 8 Agustus V
Rahmi Seftina, S.Pd, Tulis Ilmiah (KTI) dengan 2019
M.Si tema Kiat Menembus
Publikasi Ilmiah Bereputasi
4 Pelatihan Penulisan Karya Yogyakarta 8 Agustus V
Delfi Iskardyani, S.Pd. Tulis Ilmiah (KTI) dengan 2019
M,Si tema Kiat Menembus
Publikasi Ilmiah Bereputasi
5 Delfi Iskardyani, S.Pd. Bimbingan Teknis Yogyaarta 12 Maret 2019 V
M,Si Peningkatan Keterampilan
Dasar Teknik Instruksional
(Pekerti)
Seminar Nasional dan Yogyakarta 9 Maret - 10 V
6 M. Sofyan, S.ST., M,Kes Musyawarah Daerah PARI Maret 2019
DIY
Jumlah 6
* Jenis kegiatan : Seminar ilmiah, Lokakarya, Penataran/Pelatihan, Workshop, Pagelaran, Pameran, Peragaan dll

4.5.4 Sebutkan pencapaian prestasi/reputasi dosen (misalnya prestasi dalam pendidikan, penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada
masyarakat).

Waktu Tingkat
No. Nama Dosen Prestasi yang Dicapai*
Pencapaian (Lokal, Nasional, Internasional)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Delfi Iskardyani, S.Pd. M.Si Pengabdian kepada masyarakat di April 2019 Lokal
sedayu, kecamatan Bantul

2 M. Sofyan., S.ST., M.Kes Penelitian Phantom November 2019 Lokal

* Sediakan dokumen pendukung pada saat asesmen lapangan.


4.5.5 Sebutkan keikutsertaan dosen tetap dalam organisasi keilmuan atau organisasi profesi.

Nama Organisasi Keilmuan atau Tingkat


No. Nama Dosen Kurun Waktu
Organisasi Profesi (Nasional, Internasional)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 M. Sofyan, S.ST, M.Si PARI Seumur Hidup Nasional

2 Laras Ati Nur Fatimah, M.Si AFISMI 2017-sekarang Nasional

4.6 Tenaga kependidikan


4.6.1 Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di PS, Jurusan, Fakultas atau PT yang melayani mahasiswa PS dengan mengikut i format
tabel berikut:
Jumlah Tenaga Kependidikan dengan
Jenis Tenaga
No. Pendidikan Terakhir Unit Kerja
Kependidikan
S3 S2 S1 D4 D3 D2 D1 SMA/SMK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Pustakawan * 1 Perpustakaan
2 Laboran/ Teknisi/ Analis/ 2 Laboran Radiologi
Operator/ Programer
3 Tenaga Administrasi
4 Lainnya : …
Total 1 2
* Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan
4..6.2 Jelaskan upaya yang telah dilakukan PS dalam meningkatkan kualifikasi
dan kompetensi tenaga kependidikan.

Program studi dalam memberikan berbagai fasilitas untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan berdasarkan
Statuta tahun 2019 tentang peningkatan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan. Prosedur ini bertujuan untuk menetapkan tata
cara pengaturan penyelenggaraan peningkatan kompetensi bagi tenaga kependidikan sebagai media penigkatan dan pengembangan
kemampuannya. Pemilihan tenaga kependidikan dilakukan berdasarkan analisa kebutuahan masing-masing bagian. Upaya
peningkatan kualifikasi dan kompetensi dikaitkan dengan:

Pemberian kesempatan Pelatihan Tenaga kependidikan diberikan kesempatan pelatihan untuk mengembangkan kompetensi yang
dimiliki agar dapat melakukan pekerjaan secara baik dan profesional. Selain itu, adanya kesempatan studi lanjut bagi tenaga
kependidikan sesuai dalam tabel 1 berikut:
Jenjang Pendidikan
No Nama Perguruan Tinggi
Lanjut
1. Redha Okta Silfina S. Tr. Rad. S2 Teknik Imaging Poltekkes Kemenkes Semarang
Diagnostik
Tabel 1. Studi Lanjut Tenaga Kependidikan
STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK

5.1 Kurikulum
Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi,
bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan
tinggi. Kurikulum seharusnya memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur
dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan,
terlaksananya misi, dan terwujudnya visi program studi. Kurikulum memuat mata
kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan
keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian
sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok,
silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi.
Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan
kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan
keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam
berbagai situasi dan kondisi.

5.1.1 Kompetensi
Uraikan secara ringkas kompetensi utama lulusan

n pada institusi kesehatan. Program Studi D3 Radiologi Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto, dipersiapkan untuk menjadi Ahli Mady
k tingkat 2

iodignostik, Radioterapi dan Kedokteran Nuklir.


aksana pelayanan kesehatan
3. dan keselamatan kerja (K3) dibidang radiasi Pembimbing dan penyuluh kepada tenanga kesehatan dan ma
4.
5.
Mengembangkan pendidikan teknik Radiodignostik, Radioterapi Dan

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 70


Kedokteran Nuklir dengan memberikan kesempatan untuk melakukan
kegiatan penelitian atau uji coba dibidang teknik Radiodignostik, Radioterapi
dan Kedokteran Nuklir dalam rangka memenuhi kebutuhan pengembangan
teknologi tepat guna
6. Membina pengembangan staf akademik melalui program berkelanjutan
7. Mengembangkan fungsi institusi sebagai sumber informasi dan inovasi bagi
pengembang program pendidikan tenaga ahli Radiodignostik, Radioterapi
dan Kedokteran Nuklir.
8. Khusus Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto mendapat tambahan
kemampuan berupa pengelolaan layanan CT Scan, MRI dan Kedokteran
Nuklir karena teknologi tersebut tersedia di RSPAU dr. S Hardjolukito,
mengaplikasikan kewirausahaan radiografi konvensional

Kompetensi Utama lulusan D3 radiologi yang menjadi dasar penyusunan


kurikulum D3 radiologi Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto adalah sebagai
berikut:
1. Menjadikan ahli madya kesehatan dibidang radiologi yang berperan sebagai
pelaksana pelayanan kesehatan yang memiliki kemampuan :
a. Melakukan tekhnik pengambilan citra radiografi menggunakan
pesawat sinar-X dengan faktor eksposi dan proyeksi pemeriksaan
yang tepat, baik menggunakan alat bantu (fiksasi) maupun media
kontras. Serta dapat melakukan analisis kualiatas citra radiograf
untuk mendukung diagnosa pasien.
b. Melakukan teknik pencitraan dengan ultrasonografi menggunakan
transduser pada abdomen, pelvis, dan obstetri (kehamilan) untuk
membantu menegakan diagnosa pasien.
c. Melakukan teknik pencitraan CT scan kepala, thorax, dan abdomen
tanpa kontras dengan mempertimbangkan instrument parameter
scanning yang sesuai untuk membantu menegakan diagnosa pasien.
d. Melakukan teknik pencitraan Magnetic Resonance Imaging (MRI)
dasar yang meliputi kepala dan vertebrae dengan
mempertimbangkan instrument parameter scanning yang sesuai
untuk membantu menegakan diagnosa pasien.
e. Melakukan penyinaran radioterapi eksterna, prabedah, dan
brakiterapi afterloading dengan mempertimbangkan ketepatan dosis
dan keselamatan radiasi pasien untuk menghasilkan penyinaran
yang tepat.
f. Melakukan teknik kedokteran nuklir pada pemeriksaan organ tiroid,
ginjal, whole body scan dengan mempertimbangkan ketepatan pemilihan radiofarmaka dan keselamatan pasie
g. Melakukan program penjaminan mutu di bidang radiologi dengan mempertimbangkan sasaran dan instansi
2. Menjadikan ahli madya kesehatan dibidang radiologi yang berperan sebagai

pengambilkeputusanberdasarkanpemikiranlogisdan bermanfaat bagi perkembangan profesi radi


3. Mampuberkomunikasisecarabaikdalammelaksanakan menjunjung tinggi prinsip kehati-hatian
berdasar pada kode etik profesi radiografer.

Uraikan secara ringkas kompetensi pendukung lulusan

Kompetensi pendukung lulusan Program Studi D3 Radiologi adalah :


1. Menguasai sistem informasi dan teknologi IT serta komputerisasi dalam
bidang pelayanan di bidang radiologi.
2. Memiliki jiwa kewirausahaan yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-
hari.
3. Memiliki jiwa disiplin, professional, inovatif dan mandiri.

Uraikan secara ringkas kompetensi lainnya/pilihan lulusan

Kompetensi pendukung lulusan Program Studi D3 Radiologi adalah :


1. Memiliki dasar keilmuan radiologi advance dan teknologi terbaru di bidang
radiologi.
2. Memiliki kemauan dan jiwa disiplin lebih dalam menjalankan pelayanan di
bidang radiologi.
3. Memiliki kemampuan lebih dalam bahasa inggris secara lisan maupun tulisan
pemahaman teks book serta menguasai komunikasi berbahasa inggris
dibidang radiologi.
4. Memiliki wawasan tentang bela negara dan kemiliteran
Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat
pada Kepmendiknas No. 045/U/2002.
5.1.2 Struktur Kurikulum

5.1.2.1 Jumlah SKS minimum untuk kelulusan PS : 110 SKS. Tuliskan struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) semester demi
semester, dengan mengikuti format tabel berikut:
Beri Tanda  Pada Kelengkapan***
Bobot SKS untuk
Kolom yang Sesuai Bobot Unit/ Jur/ Fak
Smt Kode MK Nama Mata Kuliah
Tugas** Penyelenggara
Praktiku Deskripsi Silabus SAP
Kuliah Inti* Insti-tusional
m/Praktek
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
I RAD 101 Pendidikan Agama 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 102 Pendidikan Pancasila dan 2 - √ √ √ √ √ PS
Kewarganegaraan
RAD 104 Bahasa Inggris 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 201 Anatomi Fisiologi 1 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 204 Fisika Dasar 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 206 Teknik Pesawat Radiologi 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 208 Matematika Dasar 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 301 Teknik Radiografi 1 2 2 √ √ √ √ √ PS
RAD 312 Radiofotografi 1 1 1 √ √ √ √ √ PS
II RAD 103 Bahasa Indonesia 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 202 Anatomi Fisiologi 2 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 203 Patofisiologi 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 205 Fisika Radiasi 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 210 Keperawatan Radiologi 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 302 Teknik Radiografi 2 2 2 √ √ √ √ √ PS
RAD 313 Radiofotografi 2 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 401 Etika Profesi dan Hukum 2 - √ √ √ √ √ PS
Pelayanan Kesehatan
RAD 405 Sistem Pencatatan Medik 1 1 √ √ √ √ √ PS
Radiologi
III RAD 207 Radiobiologi 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 209 Komputer Radiologi 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 303 Teknik Radiografi 3 2 2 √ √ √ √ √ PS
RAD 310 Teknik Radioterapi Dasar 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 311 Anatomi Radiologi 2 - √ √ √ √ √ PS

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 73


RAD 314 Proteksi Radiasi 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 318 Kritisi dan Evaluasi 1 1 √ √ √ √ √ PS
radiologi
RAD 501 Praktek Kerja Lapangan 1 - 4 √ √ √ √ √ PS
IV RAD 304 Teknik Radiografi 4 2 2 √ √ √ √ √ PS
RAD 306 Teknik CT Scan Dasar 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 308 Teknik Ultrasonografi Dasar 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 315 Fisika Radiodiagnostik 2 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 319 Pengolahan Citra Digital 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 406 Epidemiologi dan Ekologi 3 - √ √ √ √ √ PS
RAD 502 Praktik Kerja Lapangan 2 - 4 √ √ √ √ √ PS
V RAD 305 Teknik Radiografi 5 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 307 Teknik MRI Dasar 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 309 Teknik Kedokteran Nuklir 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 316 Manajemen Radiologi 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 317 Jaminan dan Kendali Mutu 1 1 √ √ √ √ √ PS
radiologi
RAD 402 Metodologi Penelitian 1 1 √ √ √ √ √ PS
RAD 403 Statistika 2 - √ √ √ √ √ PS
RAD 503 Praktik Kerja Lapangan 3 - 4 √ √ √ √ √ PS
RAD 404 Keselamatan dan Kesehatan 2 - √ √ √ √ √ PS
Kerja Radiologi
VI RAD 504 Praktik Kerja Lapangan 4 - 4 √ √ √ √ √ PS
RAD 505 Pendidikan dan Promosi 1 1 √ √ √ √ √ PS
Kesehatan
RAD 506 Tugas Akhir - 4 √ √ √ √ √ PS
Total SKS : 110 63 47
* Menurut rujukan peer group / SK Mendiknas 045/U/2002 (ps. 3 ayat 2e)
** Beri tanda √ pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (PR atau laporan) ≥ 20%.
***Beri tanda √ pada mata kuliah yang dilengkapi dengan deskripsi, silabus, dan atau SAP. Sediakan dokumen pada saat asesmen lapangan.
5.1.2.2 Tuliskan substansi praktikum/praktek yang mandiri ataupun yang merupakan bagian dari mata kuliah tertentu, dengan mengikuti format di
bawah ini:

Nama Isi Praktikum/Praktek


No. Judul/Modul Jam Pelaksanaan Tempat/Lokasi Praktikum/Praktek
Praktikum/Praktek
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Teknik Radiografi 1 Petunjuk Praktikum Teknik 2x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
Radiografi Dasar 1, berisi Pertemuan = 79 jam 20 Adjisutjipto Yogyakarta
tentang : menit
Membahas tentang teknik
radiografi ekstremitas atas,
ektremitas bawah dan columna
vertebrae
2 Radiofotografi 1 Petunjuk Praktikum 1x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
Radiofotografi 1, berisi tentang : Pertemuan = 36 jam 40 Adjisutjipto Yogyakarta
kaset radiografi, film radiografi, menit
kamar gelap, karakteristik
fotografik, intensifying screen,
processing film, screen film,
serta kualitas dan kuantitas
radiografi.

3 Keperawatan Petunjuk Praktikum 1x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
Radiologi Keperawatan Radiologi, berisi Pertemuan = 36 jam 40 Adjisutjipto Yogyakarta
tentang : menit
keperawatan radiologi yang
aman dan efetugas akhirf bagi
pasien,
4 Teknik Radiografi 2 Petunjuk Praktikum Teknik 2x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
Radiografi Dasar II, berisi Pertemuan = 79 jam 20 Adjisutjipto Yogyakarta
tentang : menit
Memiliki kompetensi melakukan
teknik pemeriksaan radiografi
cranium, tulang wajah dan sinus
paranasal, thorax (sternum dan
costae), plain abdomen, pelvis,
soft tissue, panoramic dan
dental
5 Radiofotografi 2 Petunjuk Praktikum 1x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
Radiofotografi II, berisi Pertemuan = 36 jam 40 Adjisutjipto Yogyakarta
tentang : kesalahan-kesalahan menit
dalam radiografi, kamar gelap,
larutan kimia dalam processing
film, manipulasi faktor eksposi,
sensitometry, dan sistem
eksposi.
6 Komputer Radiologi Petunjuk Praktikum Komputer 1x170 menit x14 Laboratorium Computer Radiologi
Radiologi, berisi tentang: Pertemuan = 36 jam 40 Poltekkes TNI AU Adjisutjipto Yogyakarta
pengoperasional sistem menit
komputer, memahami hardware
komputer, mengelola fungsi
software, melakukan
pengolahan citra dengan
software, melakukan akses data
jaringan melalui LAN,
melakukan pengolahan citra
berbasis komputer
7 Teknik Radiografi 3 Petunjuk Praktikum Teknik 2x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
Radiografi Lanjut II, berisi Pertemuan = 79 jam 20 Adjisutjipto Yogyakarta
tentang : menit
prosedur pemeriksaan
radiografi Arteriografi,
Mammografi, Pelvimetri, HSG
(Histero Salphingografi), Bone
Survey, Makroradiografi, Bone
Densitometry, teknik radiografi
pada anak-anak, tenknik
radiografi benda asing pada
bola mata, teknik radiografi
benda asing pada sistem
pencernaan, teknik radiografi
benda asing paralaks, teknik
radiografi benda asing
triangulasi.

8 Teknik Radioterapi Petunjuk Praktikum Teknik 1x170 menit x14 RS. Indriati Surakarta
Dasar Radioterapi Dasar, berisi Pertemuan = 36 jam 40
tentang : menit
prinsip radioterapi, dosimetri,
teknik dasar radioterapi dan
teknik radiasi internal dan
eksternal (melalui kunjungan
dan kuliah pakar)
9 Proteksi Radiasi Petunjuk Praktikum proteksi 1x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
radiasi, berisi tentang : Pertemuan = 36 jam 40 Adjisutjipto Yogyakarta
dasar-dasar proteksi radiasi, menit
satuan-satuan dosis radiasi,
teknik proteksi, alat ukur radiasi,
dan monitoring personil,
organisasi internasional dan
nasional serta rekomendasinya.

10 Praktek Kerja Petunjuk PKL I, berisi tentang : 4 x 4 jam x 14 RS. Tempat Praktek Klinik
Lapangan 1 Kompetensi, proses pertemuan = 224 jam
pembelajaran, dan penilaian
224 jam dibagi 7 atau 8
jam shift RS perhari =
28-32 hari
11 Kritisi dan Evaluasi Petunjuk Praktikum Kritisi dan 1x170 menit x14 Laboratorium Radiologi Poltekkes TNI AU
Radiograf Evaluasi Radiograf : Dasar- Pertemuan = 36 jam 40 Adjisutjipto Yogyakarta
dasar serta terminologi kritis menit
dan evaluasi radiograf, Kritis
dan evaluasi radiograf thoraks :
Cranium umum, dan
ekstremitas.
12 Teknik Radiografi 4 Petunjuk Praktikum Teknik 2x170 menit x14 Laboratorium Computer Radiologi
Radiografi Khusus, berisi Pertemuan = 79 jam 20 Poltekkes TNI AU Adjisutjipto Yogyakarta
tentang: menit
prosedur pemeriksaan
radiografi Sistem Peredaran
Darah, Pemeriksaan Radiografi
Intervensional,Digital Substraksi
Angiografi, Arthografi dan Bone
Densitometry.
13 Teknik CT Scan Petunjuk pratugas Praktikum 1x170 menit x14 RSPAU dr. S. Hardjplukito
Dasar CT Scan Dasar : Sejarah dan Pertemuan = 36 jam 40
prinsip dasar CT-scan, Prinsip menit
dasar Spiral CT, Prinsip dasar
Multislice CT, Instrumentasi CT,
Parameter
CT, Penatalaksanaan
pemeriksaan CT, Teknik dan
aplikasi Klinis CT-Scan Kepala,
Teknik dan aplikasi Klinis CT-
Scan thorax, Teknik dan
aplikasi Klinis CT-Scan
abdomen
14 Teknik Ultrasonografi Petunjuk pratugas akhirkum 1x170 menit x14 RSPAU dr. S. Hardjplukito
Dasar Teknik USG Dasar, berisi Pertemuan = 36 jam 40
tentang : menit
prinsip USG, meliputi dasar
fisika, instrumentasi dan prinsip
teknik pengambilan gambar
USG sebagai dasar dalam
penerapan pelayanan USG.
15 Fisika Petunjuk pratugas Praktikum 1x170 menit x14 RSPAU dr. S. Hardjplukito
Radiodiagnostik Fisika Radiodiagnostik, berisi Pertemuan = 36 jam 40
tentang : menit
pembentukan sinar-X, intensitas
dan kualitas sinar-X
16 Praktek Kerja Petunjuk PKL II, berisi tentang : 4 x 4 jam x 14 RS. Tempat Praktek Klinik
Lapangan 2 Kompetensi, proses pertemuan = 224 jam
pembelajaran, dan penilaian
224 jam dibagi 7 atau 8
jam shift RS perhari =
28-32 hari
17 Pengolahan Citra Petunjuk pratugas Praktikum 1x170 menit x14 RSPAU dr. S. Hardjplukito
Digital Pengolahan Citra Digital berisi Pertemuan = 36 jam 40
tentang : Definisi Citra, Konsep menit
pembentukan Citra, Persepsi
citra, Peningkatan citra,
Penapisan citra dan restorasi
citra, Pengolahan citra
sederhana/ aplikatif pada
bidang medis, Analisis Citra,
Kompresi citra.
18 Teknik Radiografi 5 Petunjuk praktikum Teknik 1x170 menit x14 Laboratorium Computer Radiologi
Radiografi 5 berisi tetang : Pertemuan = 36 jam 40 Poltekkes TNI AU Adjisutjipto Yogyakarta
Teknik angiografi cerebralis, menit
abdominalis dan teknik
lymphografi, pulmonalis &
thoraxalis, hepatica dan renalis,
femuralis dan plebografi, T-tube
cholangiografi dan ERCP,
Identifikasi gambaran anatomi I
(Percutan Trans Luminal dan
Percutaneus Neprostomi serta
Transcatheter imbolisasion),
Identifikasi gambaran anatomi II
(Lymphografi dan IVC), Digital
Substraksi Angiografi ( DSA ),
Arthrografi Ekstrimitas Atas,
Arthrografi Ekstrimitas Bawah,
Prosedur Pemeriksaan Bone
Densitometri, Evaluasi Imaging
Bone Survey.
19 Teknik MRI Dasar Petunjuk pratugas Praktikum 1x170 menit x14 RSPAU dr. S. Hardjplukito
Teknik MRI Dasar berisi tentang Pertemuan = 36 jam 40
: Konsep Pengantar MRI, menit
Prinsip dasar MRI, Parameter
Teknis MRI, Parameter Kualitas
MRI, Pulse sequence MRI,
Pulse sequence MRI, Safety
MRI, Artefak pada MRI, Teknik
Pemeriksaan Brain MRI, Teknik
Pemeriksaan Spine MRI,
Pengaturan Filming dan
Printing.
20 Teknik Kedokteran Petunjuk pratugas Praktikum 1x170 menit x14 RSPAU dr. S. Hardjplukito
Nuklir Dasar Teknik Kedokteran Nuklir Pertemuan = 36 jam 40
Dasar, berisi tentang : menit
prinsip dasar pemeriksaan di
kedokteran nuklir (melalui
kunjungan dan kuliah pakar)
21 Jaminan dan Kendali Petunjuk pratugas akhirkum 1x170 menit x14 RSPAU dr. S. Hardjplukito
Mutu Radiologi Kendali dan Jaminan Mutu, Pertemuan = 36 jam 40
berisi tentang : menit
perancangan program dan
kegiatan jaminan dan kendali
mutu dalam ruang lingkup
pengelolaan radiologi.
22 Praktek Kerja Petunjuk PKL III, berisi tentang : 4 x 4 jam x 14 RS. Tempat Praktek Klinik
Lapangan 3 Kompetensi, proses pertemuan = 224 jam
pembelajaran, dan penilaian
224 jam dibagi 7 atau 8
jam shift RS perhari =
28-32 hari
23 Metodologi Penelitian Petunjuk Pratugas Praktikum 1x170 menit x14 Poltekkes TNI AU Adisutjipto Yogyakarta
Metodologi Penelitian, berisi Pertemuan = 36 jam 40
tentang : menit
Teknik penyusunan artikel
ilmiah
24 Praktik Kerja Petunjuk PKL III, berisi tentang : 4 x 4 jam x 14 RS. Tempat Praktek Klinik
Lapangan 4 Kompetensi, proses pertemuan = 224 jam
pembelajaran, dan penilaian
224 jam dibagi 7 atau 8
jam shift RS perhari =
28-32 hari
Jumlah 1.848 jam
Keterangan:
 Praktikum adalah upaya pembuktian teori (validasi) atau pemahaman substansi yang diberikan dalam mata kuliah.
 Praktek adalah upaya pengembangan dan peningkatan keterampilan untuk penerapan yang sesuai dengan standar.
5.2 Pelaksanaan Proses Pembelajaran
Sistem pembelajaran dibangun berdasarkan perencanaan yang relevan dengan
tujuan, ranah belajar dan hierarkinya.
Pembelajaran dilaksanakan menggunakan berbagai strategi dan teknik yang
menantang, mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis bereksplorasi, berkreasi
dan bereksperimen dengan memanfaatkan aneka sumber.
Pelaksanaan pembelajaran memiliki mekanisme untuk memonitor, mengkaji, dan
memperbaiki secara periodik kegiatan perkuliahan (kehadiran dosen dan
mahasiswa), penyusunan materi perkuliahan, serta penilaian hasil belajar.

5.2.1 Mekanisme Monitoring Perkuliahan


Jelaskan mekanisme untuk memonitor perkuliahan, antara lain kehadiran dosen
dan mahasiswa, serta materi perkuliahan.

Mekanisme monitoring perkuliahan Program Studi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU


Adisutjipto Yogyakarta dilaksanakan setiap semester dengam melakukan monitoring
terhadap pelaksanaan kehadiran dosen, mahasiswa, dan juga materi perkuliahan.

A. Monitoring terhadap pelaksanaan kehadiran dosen


Monitoring dilakukan setiap semester dari awal masuk proses perkuliahan sampai akhir
proses perkuliahan selesai. Sebelum pelaksanaan perkuliahan, program studi
melakukan plotting dosen pengampu, mata kuliah dengan koordinasi rapat penetapan
dosen pengampu setiap mata kuliah. Setelah penetapan dosen, setiap dosen
mendapatkan jadwal kuliah, jadwal praktikum, dan silabus mata kuliah. Setiap dosen
yang ditetapkan sebagai pengampu mata kuliah mendapat form mengajar yang
memuat hak dan kewajiban selama mengajar di Poltekkes TNI AU Adisutjipto.
Selanjutnya, program studi akan melakukan monitoring terhadap :
1. Kehadiran mengajar Dosen
2. Pemberian nilai akhir, komponen nilai akhir berupa penilaian dengan dilaporkan
sistem bobot yang diterapkan dosen kepada mahasiswa.
3. Monitoring terhadap ketepatan waktu pengumpulan nilai akhir dilakukan oleh BAAK.
Kemudian kepala BAAK melaporkan perihal proses dan pertanggung jawaban
pengumpulan nilai oleh dosen pengampu mata kuliah.
4. Alokasi waktu mengajar, yang memuat jam perkuliahan, jam praktikum dibuktikan
dengan daftar hadir.
5. Hasil evaluasi dan kuesioner yang dibagikan kepada mahasiswa.

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 83


Dosen yang melanggar aturan dan kontrak belajar akan diberikan teguran oleh
Kaprodi. Pada setiap akhir semester dosen akan mendapatkan hasil monitoring dan
evaluasi

B. Monitoring terhadap kehadiran mahasiswa


Monitoring kehadiran mahasiswa dilakukan melalui laporan presensi mahasiswa,
pengumpulan tugas, serta pengumpulan laporan praktikum. Jumlah kehadiran
mahasiwa harus memenuhi 75% untuk teori dan 100% untuk praktikum. Ketentuan ini
tercantum dan dilaporkan sesuai kontrak belajar mahasiswa. Jika mahasiswa tidak
memenuhi ketentuan 75% kehadiran saat perkuliahan, mahasiswa tidak diperkenankan
mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS). Sedangkan mahasiswa yang tidak mengikuti
praktikum 100% maka yang bersangkutan tidak lulus pada mata kuliah tersebut.

C. Monitoring Materi Perkuliahan


Monitoring materi perkuliahan dilakukan Unit Penjamin Mutu (UPM) berdasarkan hasil
monitoring/pengamatan dan kuisioner mahasiswa pada akhir semester tentang materi
perkuliahan.

Berdasarkan KEPUTUSAN DIREKTUR POLTEKKES TNI AU ADISUTJIPTO No : 3


/VIII/2019VIII/2019 Hal yang dimonitoring oleh UPM antara lain :
1. Rancangan setiap pertemuan
2. Standar kompetensi
3. Kompetensi dasar
4. Pokok bahasan dan sub-pokok bahasan
5. Metode pembelajaran dan media pembelajaran
6. Alokasi waktu dan penilaian
7. Kesesuaian silabus dengan pengajaran
8. Kesesuaian sumber pustaka/jurnal-jurnal yang digunakan di setiap pertemuan

5.2.2 Berapa waktu yang disediakan untuk pelaksanaan real proses belajar mengajar
yang diselenggarakan oleh program studi :
 Teori: 700 jam per paket program
 Praktikum: 952 jam per paket program
 Praktek Kerja Lapangan: 896 jam (hasil ini diperoleh dari penggabungan
jumlah jam Praktek Kerja Lapangan selama 4 Kali)

Catatan: Satu paket program DIV = 4 tahun, satu paket program DIII = 3 tahun,
satu paket program DII = 2 tahun, satu paket program DI = 1 tahun.
5.2.3 Lampirkan contoh soal ujian dalam 1 tahun terakhir untuk 5 mata
kuliah keahlian berikut silabusnya.
Berikut adalah contoh soal ujian dalam 1 tahun terakhir untuk 5 mata kuliah
berikut silabusnya, yaitu : Teknik Radiografi 1, Teknik Radiografi II, , Anatomi
Fisiologi 1, Anatomi Fisiologi 2, dan Radiofotografi 1 (Terlampir)

5.3 Peninjauan kurikulum dalam 5 tahun terakhir


5.3.1 Jelaskan mekanisme peninjauan kurikulum dan pihak-pihak yang dilibatkan
dalam proses peninjauan tersebut.

Peninjauan kurikulum Prodi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto Yogyakarta


dilakukan 2 tahun sekali, sedangkan untuk revisi paling lama 4 tahun sekali.
Peninjauan kurikulum mengacu pada standart operasional prosedur dan
pengembangan kurikulum.

Mekanisme peninjauan Prodi D3 Radiologi Poltekkes TNI AU Adisutjipto Yogyakarta


dimulai dari pimpinan Poltekes TNI AU Adisutjipto dengan membentuk Tim
Pengembangan Kurikulum Dengan Beranggotakan Direktur III, Ketua Program Studi,
Kelompok Dosen bidang ilmu, dan Dosen yang kompeten.
Tim pengembangan kurikulum mengadakan workshop tentang kurikulum dengan
mengundang pakar yang kompeten dengan pengembangan kurikulum, Program Studi
Perguruan Tinggi lain, PARI (Persatuan Radiografer Seluruh Indonesia, pengguna
lulusan, Dosen dan mahasiswa).
5.3.2 Tuliskan hasil peninjauan, khusus untuk silabus/SAP mata kuliah mengikuti format tabel berikut.

MK Perubahan pada Alasan Atas Usulan/


No. No. MK Nama MK Baru/ Berlaku Mulai Sem./Th.
RPS/SAP Buku Ajar Peninjauan Masukan dari
Lama/Hapus
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. RAD 301 Teknik MK lama v Penambahan Dosen Semester I/2018/2019
Radiografi materi pengampu
Dasar I
2. RAD 302 Teknik MK lama v Pemindahan Dosen Semester II/2018/2019
Radiografi materi ke pengampu
Dasar II semester
sebelumnya
3. RAD 312 Radiofotografi I MK lama v Penambahan Dosen Semester I/2018/2019
materi pengampu
4. RAD 313 Radiofotografi II MK lama v Pemindahan Dosen Semester II/2018/2019
materi ke pengampu
semester I
5. RAD 206 Teknik Pesawat MK lama v Penambahan Dosen pakar Semester III/2019/2020
Radiologi materi dari BATAN

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 86


5.4 Sistem Pembimbingan Akademik

5.4.1 Tuliskan nama dosen pembimbing akademik /wali dan jumlah mahasiswa yang
dibimbingnya dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah
Nama Dosen Pembimbing Rata-rata Banyaknya
No Mahasiswa
Akademik/Wali Bimbingan Pertemuan/mhs/semester
(1) (2) (3) (4)
1. Delfi Iskardyani S.Pd.,M.Si 5 4
2. M. Sofyan.,S.ST. M.Kes 7 4
3 Rahmi Sreftina, S.Pd., M.Si 7 4
4. Laras Ati Nur Fatimah., M.Si 7 4
Total 26

5.4.2 Jelaskan proses pembimbingan akademik yang diterapkan pada Program Studi ini
dalam hal-hal berikut:
No Hal Penjelasan
(1) (2) (3)
1 Tujuan pembimbingan Menunjang kelancaran studi mahasiswa
selama masa studi. Dilakukan dengan :
a. Memberi informasi tentang program
pendidikan dalam arti seluas-luasnya
b. Memberi pertimbangan kepada
mahasiswa tentang banyaknya beban
studi (SKS) yang dapat diambil
berdasarkan evaluasi prestasi
semester sebelumnya
c. Memberi pengarahan dan
pertimbangan kepada mahasiswa
dalam menyusun rencana studi dan
memilih mata kuliah yang akan diambil
di setiap awal semester
d. Membantu memecahkan masalah
mahasiswa yang diasuhnya,
khususnya yang menyangkut
akademik
e. Mengikuti perkembangan studi
mahasiswa yang dibimbingnya
f. Memberikan konsultasi kepada
mahasiswa sebanyak minial 4 kali
dalam 1 semester, sesuai dengan
pembagian mahasiswa Mengesahkan
Kartu Rencana Studi (KRS)
2 Pelaksanaan pembimbingan Bimbingan bisa dimulai setelah
ditetapkannya dosen pembimbing
akademik beserta mahasiswa yang
dibimbing. Pelaksanaan minimal 4 kali per
semester. Proses pembimbingan
dilakukan pada saat :
a. Bimbingan rutin awal semester saat
mahasiswa akan mengsi KRS atau
perubahan KRS

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 2019 87


b. Bimbingan saat mahasiswa akan
menghadapi UTS
c. Bimbingan saat mahasiswa akan
menghadapi UAS
d. Bimbingan tidak terjadwal atau
sewaktu-waktu apabila dirasa perlu
3 Masalah yang dibicarakan dalam Pengisian, perubahan, dan pembatalan
pembimbingan Kartu Rencana Studi (KRS), dan kegiatan
pembelajaran (kesulitan belajar, adaptasi,
dan biaya studi, cuti kuliah, perpanjangan
masa studi dan kegiatan ekstra kurikuler).
4 Kesulitan dalam pembimbingan dan Kesulitan :
upaya untuk mengatasinya Kematangan emosi dan cara berfikir
mahaiswa masih kurang
Kurangnya semangat mahasiswa

Upaya mengatasi :
Meluangkan waktu konsultasi lebih banyak
sehingga bimbingan dapat dilakukan
berulang

5 Manfaat yang diperoleh mahasiswa Mahasiswa mendapatkan solusi atas


dari pembimbingan masalah yang dihadapi
Ada hubungan keakraban antara dosen
dengan mahasiswa
Solusi yang sesuai dengan kebutuhan
mahasiswa
Pendampingan dan penyelesaian masalah
Kelancaran studi.

5.5 Karya/tugas Akhir


5.5.1 Jelaskan bentuk karya/tugas akhir mahasiswa program diploma.

Karya/tugas akhir mahasiswa program diploma 3 radiologi dalam bentuk KTI yang mencakup
lima bidang ilmu yaitu Pelaksana Pelayanan Radiologi, Manejerial/Pengelola Dibidang
Radiologi, Pendidik Dan Pembimbing Radiologi, Peneliti dan Penyuluh Radiologi serta
Kewirausahaan dibidang Radiologi.Penyusunan bisa berupa Study Kasus, Kajian Deskriptif,
Kajian Terapan atau Aplikatif atau menghasilkan suatu formula atau rancangan aplikasi
untuk praktik.sesuai dengan kriteria lulusan program D3 yang setara dengan jenjang atau
level lima. Hal ini sesuai dengan pedoman KTI POLTEKES TNI AU ADISUTJIPTO Nomor :
KTI/ 09/V/2019 Tanggal 25 Mei 2019
5.5.2 Pelaksanaan pembimbingan karya/tugas akhir.

5.5.2.1 Jelaskan bentuk dan pelaksanaan pembimbingan karya/tugas akhir yang diterapkan
pada PS ini, termasuk informasi tentang ketersediaan panduan karya/tugas akhir.
Jelaskan pula cara sosialisasi dan pelaksanaannya.
I. Proses awal
Proses awal mahasiswa yang akan menempuh Karya Tulis Ilmiah (KTI) adalah
sebagai berikut:
a. Mahasiswa yang telah memenuhi syarat, mendaftarkan judul dan proposal KTI
kepada Kaprodi atau Sekretaris Prodi
b. Mahasiswa mendapatkan persetujuan proposal KTI yang akan diajukan.
c. Kaprodi menerbitkan surat penunjukkan pembimbing KTI untuk diberikan
kepada mahasiswa.
d. Mahasiswa menemui dosen pembimbing dengan menyertakan surat
penunjukkan pembimbing KTI.
e. Mahasiswa mulai menulis KTI dengan batas waktu selama 1 semester sejak
tanggal surat diterbitkan.
f. Mahasiswa menulis KTI dengan mengacu pada Pedoman Penulisan KTI yang
diterbitkan oleh Politeknik Kesehatan TNI AU Adisutjipto.
II. Dosen Pembimbing
Dosen pembimbing adalah dosen tetap/tidak tetap Politeknik Kesehatan TNI AU
Adisutjipto dengan latar belakang minimal S2. Setiap mahasiswa akan dibimbing
oleh sekurang kurangnya satu orang pembimbing selama proses penyusunan KTI.
Tugas pembimbing secara umum adalah memfasilitasi mahasiswa untuk
mempersiapkan KTI sejak awal pemilihan bahan dan topik KTI, membimbing dan
mengoreksi tata tulis KTI, membimbing dan mengawasi proses penelitian, analisis
data, interpretasi data sampai penyelesaian penulisan KTI.

5.5.2.2 Rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen pembimbing karya/tugas akhir (TA) 0
mahasiswa/dosen TA.

5.5.2.3 Rata-rata jumlah pertemuan dosen-mahasiswa untuk menyelesaikan karya/tugas


akhir 0 kali mulai dari saat mengambil TA hingga menyelesaikan TA.
5.5.2.4 Tuliskan nama-nama dosen yang menjadi pembimbing karya/tugas akhir, dan jumlah
mahasiswa bimbingannya dengan mengikuti format tabel berikut:
No Nama Dosen Pembimbing Jumlah Mahasiswa
(1) (2) (3)

5.6 Upaya Perbaikan Pembelajaran


Uraikan upaya perbaikan pembelajaran serta hasil yang telah dilakukan dan dicapai
dalam tiga tahun terakhir dan hasilnya.

Butir
(1)
Materi 1. Melakukan peninjauan materi 1. Perubahan pada SAP
perkuliahan 2. Telah dilakukan
2. Memeriksa kesesuaian antara penyesuaian SAP
materi yang disampaikan
dengan SAP yang telah dibuat
oleh dosen
Metode 1. Tidak hanya ceramah, tetapi 1. Mahasiswa lebih
Pembelajaran juga ada presentasi yg memahami dan
dilanjutkan diskusi dan kuis menguasai materi
2. Mahasiswa membuat video dan 2. mahasiswa lebih
posterpembelajaran dan menguasai kompetensi
mendiskusikan 3. mahasiswa
3. Dalam pembelajaran matakuliah mempunyai
praktikum, setelah diberi kemampuankomunikasi
penjelasan oleh dosen yang baik
pengampu, mahasiswa diberi
kesempatan untuk melakukan
praktikum mandiri
Penggunaan 1. Mahasiswa diberi tugasmandiri Mahasiswa menjadi
teknologi atau kelompok dengan kreatif dan inovatif
pembelajaran menggunakan wifi yang bisa
diakses bebas diarea kampus
Cara-cara 1. Memperbanyak tugas-tugas dan 1. mahasiswa semakin
Evaluasi laporan praktikum dilaboratorium mudah memahami
2. Sebelum melaksanakan PKL, dan tercapainya
mahasiswa dievaluasi mengenai kompetensi yang
materi teknik radiografi yang diharapkan.
menjadi kompetensi PKL 2. mahaiswa memiliki
bekal yang cukup saat
melaksanakan PKL
5.7 Peningkatan Suasana Akademik
5.7.1 Jelaskan kebijakan tentang suasana akademik (otonomi keilmuan, kebebasan
akademik, kebebasan mimbar akademik) serta ketersediaan dokumen
pendukungnya.

Untuk mengakomodasi adanya kebebasan akademik, prodi D3 Poltekkes TNI AU


Adisutjipto memiliki tugas antara lain :
1. Memberikan fasilitas bagi dosen dan mahasiswa untuk melakukan penelitian.
2. Melengkapi fasilitas pendukung di laboratorium
3. Memfasilitasi perkembangan kreatif dan inovasi mahasiswa melalui UKM
4. Memberikan kesempatan kerja mahasiswa untuk menyampaikan pikiran dan
pendapatnya melalui himpunan mahasiswa radiologi (HIMARAD)
5. Melengkapi koleksi perpustakaan

Melalui upaya diatas didapatkan hasil sebagai berikut


1. Adanya laboratorium yang memadai dan pembukaan akses laboratorium untuk
dosen dan mahasiswa dalam rangka aplikasi dan pengembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi.
2. Keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan HIMARAD
3. Adanya penambahan koleksi buku dan literature ilmiah lainnya

5.7.2 Jelaskan ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan
terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika, serta status kepemilikan
prasarana dan sarana.

Fasilitas yang tersedia untuk sarana pembelajaran mahasiswa seperti Wifi dan Proyektor
sebagai sarana pembelajaran untuk mahasiswa mendapatkan akses informasi dengan
tujuan menjadikan pemebalajaran lebih baik.

5.7.3 Jelaskan program dan kegiatan di dalam dan di luar proses pembelajaran, yang
dilaksanakan baik di dalam maupun di luar kelas, untuk menciptakan suasana
akademik yang kondusif (misalnya seminar, simposium, lokakarya, bedah buku,
penelitian bersama, pengenalan kehidupan kampus, dan temu dosen-mahasiswa-
alumni) serta hasil yang diperoleh.

NO Jenis Interaksi Bentuk Interaksi / Hasil


1 Bimbingan Studi Dosen memberikan bimbingan , arahan dan
masukan, ide kreatif dan inovatif. Mahasiswa
mendapatkan masukan, arahan dan bimbingan
dalam pelaksanaan pembelajaran.
2 Pertemuan KPS Mahasiswa mendapatkan informasi tentang
dengan mahasiswa aturan dan kebijakan terbaru dari prodi. KPS
(Kuliah Keprodian) dapat menyampaikan aturan dan kebijakan
terbaru yang telah disepakati bersama dalam
rapat dosen.
3 Konsultasi Akademik b. Mahasiswa terbantu dalam menyelesaikan
permasalahan akademik
c. Dosen pembimbing akademik (PA) dapat
memantau perkembangan
akademikmahasiswa
4 Pembi,mbingan PKL a. Mahasiswa mendapatkan masukan, arahan
dan bimbingan untuk melaksanakan PKL
b. Dosen memberikan bimbingan dan arahan

5.7.4 Jelaskan interaksi akademik antara dosen-mahasiswa, antar mahasiswa, serta antar
dosen serta hasilnya.

NO Jenis Interaksi Bentuk Interaksi / Hasil


1 Konsultasi Akademik Terkait dengan pengisian, perubahan dan
pembatalan Kartu Rencana Studi (KRS) dan
kegiatan pembelajaran (Kesulitan belajar,
adaptasi dan biaya studi, cuti kuliah, perpanjang
masa studidan kegiatan ekstra kurikuler)
2 SAPAMARU Merupakan sarana terstruktur dan terjadwal,
antara Poltekkes TNI AU Adisutjipto, Program
Studi, Himpunan Mahasiswa Radiologi
(HIMARAD), Dosen dan seluruh staf menyambut
mahasiswa baru. Dalam hal ini mahasiswa diajak
berdiskusi dengan Dosen dan staf Poltekkes TNI
AU Adisutjipto mengenai kehidupan kampus.
3 Pembekalan PKL Merupakan sarana sosialisasi akademikkepada
mahasiswa yang akan melakukan PKLmengenai
tatalaksana, hak dankewajiban mahasiswa
selama mengikuti PKL
4 Pendampingan Merupakan bimbingan, arahan dan masukan
HIMARAD pada kegiatan yang dilaksanakan HIMARAD
yang dilaksanakan oleh program studi melalui
bagian kemahasiswaan prodi.
5 Proses Belajar Merupakan kegiatan pembelajaran yang
Mengajar kondusif dengan student learning dimana dosen
mengajak mahasiswa agar lebih aktif dalam
pembelajaran.
5.8 Pembekalan Etika Profesi
Apakah lulusan program studi ini dibekali dengan etika profesi sebelum mereka lulus ?
[Ya / Tidak]. Coret yang tidak sesuai.
Bila Ya, jelaskan bentuk pembekalan tersebut.

1. Etika profesi diberikan pada materi perkuliahan pada semester II dengan bobot 2 SKS
yang dimana mahasiswa ditanamkan tentang etika profesi radiologi dan ilmu prilaku
dibidang kesehatan
2. Etika profesi diberikan pada saat penerimaan mahasiswa baru.
3. Mahasiswa melakukan janji mahasiswa yang berisi etika mahasiswa terutama saat
melaksanakan tugas dirumah sakit sebelum melksanakan PKL.

5.9 Keselamatan Kerja


Upaya program studi untuk menumbuhkan budaya keselamatan kerja dalam kegiatan
praktikum/praktek.
a. Apakah telah memiliki pedoman sistem keselamatan kerja praktikum/praktek :
[Ya/Tidak]. Coret yang tidak sesuai.
b. Apakah sistem keselamatan kerja telah dilaksanakan dengan semestinya
berdasarkan pedoman keselamatan kerja yang dimaksud pada pertanyaan 5.8.a di
atas: [Ya/Tidak]. Coret yang tidak sesuai.
c. Tuliskan daftar peralatan dan bahan-bahan yang dipergunakan dalam sistem
keselamatan kerja dimaksud.

No. Nama Peralatan/ Bahan Fungsi


(1) (2) (3)
1. Kaca mata pelindung (goggles) Pelindung mata
2. Lead apron Untuk melindungi dari bahaya
yang ditimbulkan radiasi
3. TLD Badge Alat pengukur dosis radiasi
4. Ruang Operator Ber PB Sebagai prisai sebagai
petugas saat melakukan
ekspose
5. Kotak P3K Berisi bahan dan alat untuk
pertolonganpertama apabila
terjadi kecelakaan didalam
laboratorium
6. Surveymeter Mendeteksi jika terjadi
kebocoran radias.
7. APAR Memadamkan kebakaran jika
terjadi di dalam dan sekitar
laboratorium radiologi.
STANDAR 6. PEMBIAYAAN, PRASARANA, SARANA, DAN
SISTEM INFORMASI

6.1 Pengelolaan Dana


Keterlibatan aktif program studi harus tercerminkan dalam dokumen tentang
proses perencanaan, pengelolaan dan pelaporan serta pertanggungjawaban
penggunaan dana kepada pemangku kepentingan melalui mekanisme yang
transparan dan akuntabel.
Jelaskan keterlibatan PS dalam perencanaan anggaran dan pengelolaan dana.

Perencanaan Anggaran
a. Keterlibatan Program Studi dalam perencanaan anggaran terlihat dari proses
pembuatan Rencana Program Kerja dan Anggaran Prodi D3 Radiologi yang
diawali dengan pengajuan kebutuhan dari tiap-tiap unit (Kepala Laboratorium,
Kepala Sub-Unit PPM Prodi Radiologi, dan Kepala Sub-Unit Akademik,
Kemahasiswaan & Alumni Prodi Radiologi) untuk satu tahun anggaran. Setiap unit
menyusun rancangan kebutuhan anggaran yang dituangkan dalam bentuk nota
dinas kepada Ka. Prodi D3 Radiologi. Ka. Prodi dan setiap Ka.unit akan melakukan
rapat koordinasi untuk merumuskan anggaran tahunan prodi D3 Radiologi
berdasarkan nota dinas yang telah diajukan.
b. Renprogja dan Rencana Anggaran Prodi diusulkan ke Wadir I yang selanjutnya
dibahas bersama Direktur, Wadir II, dan Wadir III dalam Rapat Anggaran Tahunan
yang dihadiri oleh BPH dan Senat Akademik.
c. Hasil rapat berupa Renprogja dan Rencana Anggaran Poltekkes TNI AU
Adisutjipto yang merupakan gabungan dari Renprogja prodi D3 Radiologi dan
semua unit yang ada dibawah Poltekkes TNI AU Adisutjipto.

Pengelolaan Dana
Pencairan dana dilakukan secara bertahap sesuai dengan Renlakgiat. Program studi
melaksanakan kegiatan dengan prinsip efisiensi, transparansi dan dapat dipertanggung
jawabkan. Penggunaan dana dilaksanakan oleh tiap unit yang ada di program studi baik
oleh Ka. Laboratorium, Ka. Sub-Unit PPM maupun Ka. Sub-Unit Akademik,
Kemahasiswaan & Alumni Prodi Radiologi.
Mekanisme pencairan dana operasional pendidikan Program Studi D-3 Radiologi
dilakukan melalui prosedur sebagai berikut:
a. Ka. Prodi mengajukan nota dinas kepada Direktur yang disertai dengan proposal
pelaksanaan kegiatan atau lampiran pendukung lain .
b. Jika kegiatan dan besarnya dana disetujui oleh Direktur, maka dana dapat dicairkan
oleh Wadir II.

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Prodi D3 Radiologi 94


2019
c. Wadir II akan meminta bagian keuangan untuk mencairkan dana dan
memberikannya kepada Ka.Prodi.
d. Dana yang telah diterima oleh Ka. Prodi akan diberikan ke Ka. Unit agar bisa
digunakan untuk melaksanakan program yang telah disusun oleh program studi.

Dana yang diterima Prodi akan digunakan sesuai dengan perencaan yang telah disusun
oleh program studi dan telah mendapatkan persetujuan dari Direktur. Besarnya dana yang
akan diterima dan dikelola oleh Prodi sesuai dengan yang tertuang didalam RAPB
Poltekkes TNI AU Adisutjipto. Penggunaan dana di Program Studi D-3 Radiologi
disesuaikan dengan perencanaan yang sudah disepakati bersama dalam Rapat Anggaran
Tahunan, sehingga kecukupannya sampai saat ini tidak menemui hambatan berdasarkan
RAB yang telah ditetapkan, yang kemudian Program Studi D-3 Radiologi memiliki
kewajiban untuk mempertanggung-jawabkan kepada Direktur atas dana yang telah
digunakannya.

Besarnya alokasi dana yang diterima dari Poltekkes untuk penyelenggaran kegiatan di
Program Studi D-3 Radiologi selama kurun waktu satu tahun terakhir meliputi komponen
pengeluaran rata-rata sebagai berikut:
a. Beban Akademik sebesar 45 %;
b. Beban Administrasi Umum sebesar 45 % yang meliputi : Belanja Pegawai, Belanja
Barang, Belanja Pemeliharaan, dan Belanja lain-lain;
c. Beban Investasi sebesar 10 %
Apabila jumlah penerimaan dana dari mahasiswa baru dan sumber lain meningkat maka
komposisi dan nominal alokasi dana akan lebih proporsional untuk mendukung kegiatan
Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Pertanggung jawaban Dana


Laporan pelaksanaan kegiatan akademik dan non akademik yang telah dilakukan oleh
Prodi D3 Radilogi di sampaikan kepada Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto melalui
Wadir I. Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto melakukan evaluasi dengan meminta UPT
Pejaminan Mutu melakukan audit. Laporan hasil audit oleh UPT Pejaminan Mutu akan
diserahkan ke Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto dengan tembusan Kaprodi, Kepala
UPT Litbang Pengmas, dan Kepala urusan terkait. Laporan hasil audit dan rekomendasi
UPT Penjaminan Mutu akan dijadikan dasar oleh Direktur Poltekkes TNI AU Adisutjipto,
Kaprodi, Kepala UPT Litbang Pengmas, dan Kepala Urusan terkait untuk melakukan
tindak lanjut penyelesaian atau untuk menjadi bahan pertimbangan dalam penyempurnaan
kebijakan, standar, dan peraturan/ SOP non akademik di masa mendatang.
6.2 Perolehan dan Alokasi Dana
6.2.1 Tuliskan realisasi perolehan dan alokasi dana (termasuk hibah) dalam juta
rupiah termasuk gaji, selama tiga tahun terakhir, pada tabel berikut:

Sumber Jumlah Dana (Juta Rupiah)


Jenis Dana TS-2 TS-1 TS
Dana
(1) (2) (3) (4) (5)
Usaha
sendiri
Mahasiswa Sumbangan Prasarana
104,00
Pendidikan (SPP)
Dana Pengembangan
156,00
Pendidikan (DPP)
Atribut/ Seragam
65,00
Mahasiswa
Kemahasiswaan 26,00
SPP Variabel Praktikum 58,24
SPP Variabel (SKS Teori) 78,00
Tri Dharma 130,00
Restitusi Dana Kesehatan
Formulis Penerimaan
4,98
Mahasiswa Baru

Pemerintah

Subsidi Dari Yayasan Adi


Upaya (YASAU) 1.766,20
Sumber lain Dana swadana penelitian 5,00
Sisa Saldo Tahun
Sebelumnya
Total 2.393,42

Penggunaan dana:

Jumlah Dana (Juta Rupiah)


No. Jenis Penggunaan TS-2 TS-1 TS
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Pendidikan 518,54
2 Penelitian 15,00
3 Pelayanan/pengabdian 4,04
kepada Masyarakat
Jumlah dana operasional
537,58
4 Investasi prasarana 264,59
5 Investasi sarana 908,33
6 Investasi SDM 682,91
Jumlah dana untuk investasi 1.855,83
Jumlah dana (operasional +
2.393,41
investasi)
Jumlah mahasiswa aktif (student
26
body)
6.2.2 Tuliskan dana untuk kegiatan penelitian pada tiga tahun terakhir yang
melibatkan dosen yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi,
dengan mengikuti format tabel berikut:

Jumlah Dana*
Sumber dan
Tahun Judul Penelitian (Dalam Juta
Jenis Dana Rupiah)
(1) (2) (3) (4)
2019 Pembuatan Swadana 5,00
Trabecula Pada
Phantom Genu
Dengan
Menggunakan
Larutan Surfaktan
2019 Uji Densitas Material Sumber Dana 5,00
Ekuivalen Soft Poltekkes TNI AU
Tissue dan Tulang Adisutjipto
untuk bahan
pembuatan Phantom
Radiograf
2019 Pengujian Lead Sumber Dana 5,00
Apron di RSI PDHI Poltekkes TNI AU
Yogyakarta Adisutjipto
Jumlah 15,00
* Di luar dana penelitian/penulisan skripsi, tesis, dan disertasi sebagai bagian dari studi
lanjut. Kontrak penelitian disiapkan untuk asesmen lapangan.

6.2.3 Tuliskan dana yang diperoleh dari/untuk kegiatan pelayanan/pengabdian


kepada masyarakat pada tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel
berikut:
Judul Kegiatan Jumlah Dana
Sumber dan
Tahun Pelayanan/Pengabdian (dalam juta
Jenis Dana
kepada Masyarakat rupiah)
(1) (2) (3) (4)
2019 Edukasi Tentang Dana Pegabmas 4,04
Deteksi Dini Penyakit Poltekkes dan
Kanker Payudara Pada Bantuan dari
Anggota PPKBD se- Pemerintahan
Kecamatan Sedayu kecamatan Sedayu

Jumlah 4,04
6.3 Prasarana
6.3.1 Tuliskan data ruang kerja dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan
PS dengan mengikuti format tabel berikut:

Ruang Kerja Dosen Jumlah Ruang Jumlah Luas (m2)

(1) (2) (3)


Satu ruang untuk lebih dari 4 dosen 1 (a)=40 m2
Satu ruang untuk 3 - 4 dosen 0 (b)=
Satu ruang untuk 2 dosen 0 (c)=
Satu ruang untuk 1 dosen (bukan 0 (d)=
ruangan pimpinan jurusan/
direktorat/fakultas/PT)
TOTAL (t) =40 m2

6.3.2 Tuliskan data prasarana (kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, studio,
ruang perpustakaan, kebun percobaan, dsb. kecuali ruang dosen) yang
dipergunakan PS dalam proses belajar mengajar dengan mengikuti format
tabel berikut:

Total Kepemilikan Kondisi Utilisasi


Jml
No. Jenis Prasarana Luas Tera- Tidak (Jam/mi
Unit SD SW
(m2) wat Terawat nggu)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Ruang kuliah 2 80 m2 √ √ 40
jam/ming
gu
2 Ruang Laboratorium
Laboratorium 1 25 m2 √ √ 40
Radiografi jam/ming
gu
Laboratorium 1 25 m2 √ √ 40
Radiofotografi jam/ming
gu
Laboratorium 1 12,8 √ √ 40
Ultrasonografi 2 jam/ming
m gu
Laboratorium Terpadu 1 15 m2 √ √ 40
jam/ming
gu
Laboratorium 1 25 m2 √ √ 40
Modalitas Imaging jam/ming
dan Komputer gu
3 Ruang Perpustakaan 1 40 m2 √ √ 40
jam/ming
gu
4 BAAK 1 40 m2 √ √ 40
jam/ming
gu
5 Aula 1 175 √ √ 2
2 jam/ming
m
gu
6 Ruang Pimpinan 1 18.75 √ √ 40
2 jam/ming
m gu

Keterangan:
SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama

6.3.3 Tuliskan data prasarana lain yang menunjang (misalnya tempat olah raga,
ruang bersama, ruang himpunan mahasiswa, poliklinik) dengan mengikuti
format tabel berikut:

Total Kepemilikan Kondisi Unit


Jenis Prasarana Jumlah
No Luas Pengelo
Penunjang Unit
(m2) la
Teraw Tidak
SD SW
at Terawat
(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Ruang rapat 1 43,75 √ √ Institusi
bersama 2
m
2 Ruang 1 7,5 m2 √ √ Institusi
kesehatan
3 Ruang 1 40 m2 √ √ Institusi
kemahasiswaan
4 Lapangan volley 1 162 m2 √ √ Institusi
5 Lapangan 1 81,74 √ √ Institusi
olahraga bulu 2
tangkis m
6 Toilet 8 79 m2 √ √ Institusi
7 Mushola 1 88,86 √ √ Institusi
2
m

Keterangan: SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama.

6.4 Sarana Pelaksanaan Kegiatan Akademik


6.4.1 Pustaka (buku teks, karya ilmiah, dan jurnal; termasuk juga dalam bentuk CD-
ROM dan media lainnya)
Tuliskan rekapitulasi jumlah ketersediaan pustaka yang relevan dengan bidang
PS dengan mengikuti format tabel 1 berikut:
Jenis Pustaka Jumlah Judul Jumlah Copy
(1) (2) (3)
Buku teks dan handbook 65 140
Modul praktikum/praktek 22 44
Jurnal yang terakreditasi oleh lembaga
resmi (Dikti. LIPI, dll).
Jurnal internasional* 17 17
Majalah ilmiah
Prosiding
TOTAL 104 201
Catatan * = termasuk e-journal.
6.4.2 Sebutkan sumber-sumber pustaka di lembaga lain (lembaga perpustakaan
lainnya) yang biasa diakses/dimanfaatkan oleh dosen dan mahasiswa
program studi ini. Jika ada kerjasama, bukti agar disiapkan saat asesmen
lapangan.

1. …………………….
6.4.3 Tuliskan peralatan utama yang digunakan di laboratorium (tempat praktikum, bengkel, studio, ruang simulasi, rumah sakit, puskesmas/balai
kesehatan, green house, lahan untuk pertanian, dan sejenisnya) yang dipergunakan dalam proses pembelajaran di jurusan/fakultas/PT
dengan mengikuti format tabel berikut:
Rasio Kepemilikan Kondisi Rata-rata
Alat:Mhs per
Jumlah Waktu
No. Nama Laboratorium Jenis Peralatan Utama Kegiatan
Unit SD SW Baik Rusak Penggunaan
Praktikum/
(jam/minggu)
Praktek
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1 Laboratorium Pesawat x-ray 1 1:7 √ √
Radiografi Stand kaset 1 √ √
Bucky Table 1 √ √
Viewing Box 1 √ √
IVP Set 1 √ √
CIL 1 √ √
Apron 2 √ √
2 Laboratorium Tangki cairan 4 1:7 √ √
Radiofotografi kaset 8 √ √
Film 4 √ √
Mesin pengering film 1 √ √
3 Laboratorium
Ultrasonografi

4 Laboratorium Terpadu Phantom Kranium 1 1:7 √ √


Phantom Pelvis 1 √ √
Phantom Elbow 2 √ √
Phantom Manus 1 √ √
Phantom Foot 1 √ √
Phantom Gneu 2 √ √
Lux meter 1 √ √
TLD Badge √
Pocket Dosimetry 2 √

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Prodi D3 Radiologi 10


2019 1

5 Laboratorium Komputer 10 1:1 √ √
Modalitas Imaging
dan Komputer

Keterangan:
SD = Milik PT/fakultas/jurusan sendiri; SW = Sewa/Kontrak/Kerjasama/Hak Pakai.
6.5 Sistem Informasi
6.5.1 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh program studi untuk
proses pembelajaran (hardware, software, e-learning, akses on-line ke perpustakaan,
dll.).

Sistem informasi dan fasilitas yang digunakan di program studi D-3 Radiologi dalam proses
pembelajaran sudah menggunakan komputer namun belum semuanya terhubung dengan
jaringan WAN dan LAN. Data mahasiswa, pengisian kartu rencana studi (KRS), nilai mata
kuliah dan perpustakaan sudah menggunakan komputer dengan jaringan LAN. Untuk
jadwal mata kuliah, lulusan, keuangan dan inventaris sudah menggunakan komputer
dengan jaringan WAN. Sistem informasi di D-3 Radiologi akan terus dikembangkan
sehingga dapat mempermudah proses akademik di lingkungan prodi.

6.5.2 Beri tanda √ pada kolom yang sesuai dengan aksesibilitas tiap jenis data, dengan
mengikuti format tabel berikut:

Sistem Pengelolaan Data


Dengan Dengan Dengan
No. Jenis Data Secara Komputer Komputer Komputer
Manual Tanpa Jaringan Jaringan
Jaringan Lokal (LAN) Luas (WAN)
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Mahasiswa √
2 Kartu Rencana Studi (KRS) √
3 Jadwal mata kuliah √
4 Nilai mata kuliah √
5 Transkrip akademik √
6 Lulusan √
7 Dosen √
8 Pegawai √
9 Keuangan √
10 Inventaris √
11 Perpustakaan √

LAM-PTKes : Borang Akreditasi Prodi D3 Radiologi 10


2019 3
STANDAR 7. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT,
DAN KERJASAMA

7.1 Penelitian Dosen Tetap yang Bidang Keahliannya Sesuai dengan PS


7.1.1 Tuliskan jumlah judul penelitian* yang sesuai dengan bidang keilmuan PS, yang
dilakukan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS selama tiga
tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut:

Sumber Pembiayaan TS-2 TS-1 TS


(1) (2) (3) (4)
Pembiayaan sendiri oleh peneliti 1
PT yang bersangkutan 2
Depdiknas
Institusi dalam negeri di luar
Depdiknas
Institusi luar negeri
Jumlah 0 0 3
Catatan: (*) sediakan data pendukung pada saat asesmen lapangan

7.1.2 Tuliskan judul artikel ilmiah/karya ilmiah/karya seni/buku yang dihasilkan selama tiga
tahun terakhir oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dengan
mengikuti format tabel berikut:
Tahun Tingkat*
Dihasilkan/
Penyajia
No Judul Nama-nama Dosen Dipublikasik Nasio Interna-
n/ Lokal
an pada -nal sional
Publikasi
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Pembuatan Muhammad Sofyan Belum 2019
Trabecula S.ST, M.Kes terpublikasi
pada
Phantom
Genu dengan
menggunakan
Larutan
Sulfaktan
2 Uji Densitas 1. Muhammad Sofyan Belum 2019
Material S.ST, M.Kes terpublikasi
Ekivalen Soft 2. Laras Ati Nur
Tissue Fatimah M.Si
Dan Tulang
Untuk Bahan
Pembuatan
Phantom

LAM-PTKes : Akreditasi Program Studi D3 Radiologi 10


2019 4
Radiograf

3 Pengujian 1. M.Sofyan Belum 2019


Lead Apron di S.ST.,M.Kes terpublikasi
RSI PDHI 2. Delfi Iskardyani
Yogyakarta S.Pd.,M.Si

Catatan: * = beri tanda √ pada kolom yang sesuai. Untuk jurnal ilmiah tingkat nasional, yang
dimaksud adalah jurnal yang telah terakreditasi oleh Dikti. Jika tidak terakreditasi
Dikti, digolongkan jurnal tingkat lokal.

7.1.3 Sebutkan karya dosen dan atau mahasiswa program studi yang telah memperoleh Hak
atas Kekayaan Intelektual (Paten/ HaKI) atau karya yang mendapat pengakuan/
penghargaan dari lembaga nasional/ internasional selama tiga tahun terakhir.

Nama Karya*
Karya yang Mendapat
Pengakuan/Penghargaan dari
No. Paten/HaKI
Lembaga
Wilayah/Nasional/Internasional
(1) (2) (3)
1
2
Dst.
* Lampirkan surat paten/HaKI atau surat pengakuan/penghargaan dari lembaga nasional/
internasional.

7.2 Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)


7.2.1 Tuliskan jumlah kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (*) yang sesuai
dengan bidang keilmuan PS selama tiga tahun terakhir yang dilakukan oleh dosen tetap
yang bidang keahliannya sesuai dengan PS dengan mengikuti format tabel berikut:

Sumber Dana Kegiatan


Pelayanan/Pengabdian kepada TS-2 TS-1 TS
Masyarakat
(1) (2) (3) (4)
Pembiayaan sendiri oleh dosen
PT yang bersangkutan 1
Depdiknas
Institusi dalam negeri di luar Depdiknas
Institusi luar negeri
Catatan: (*) Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat adalah penerapan bidang ilmu untuk
menyelesaikan masalah di masyarakat (termasuk masyarakat industri, pemerintah,
dsb.)

7.2.2 Adakah mahasiswa yang dilibatkan dalam kegiatan pelayanan/pengabdian kepada


masyarakat dalam tiga tahun terakhir?

• Ya
Jika Ya, jelaskan tingkat partisipasi dan bentuk keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan
pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.

Mahasiswa ikut aktif dalam proses pengabdian masyarakat. Sebanyak 6 orang mahasiswa
mengikuti pengabmas sebagai bagian dari tim. Mahasiswa ikut melakukan studi literature
awal untuk penyusunan leaflet. Mahasiswa turut aktif membagikan kuesioner serta
menjadi peraga dalam penyuluhan yang diberikan. Pengabdian dilaksanakan pada Kamis,
11 April 2019 yang bertempat di Aula Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul Daerah
Istimewa Yogyakarta.
1. Excell Vidya Shafa
2. Tutus Yuliani
3. Wahida Prasetya N
4. Dewi Retno W
5. Aulia Adhania L
Penyuluhan dilakukan dengan melibatkan narasumber tambahan dari Yayasan Kanker
Indonesia cabang Yogyakarta peserta BPKBD se-kecamatan Sedayu sebanyak 75 orang.
Penyuluhan dilakukan dengan memberikan praktek langsung cara deteksi dini kanker
payudara. Setelah dilakukan penyuluhan deteksi dini kanker payudara, diberikan juga
sosisalisasi kegunaan ultrasounography (USG) untuk pemeriksaan awal kanker payudara.

7.3 Kegiatan Kerjasama dengan Instansi Lain


7.3.1 Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan program
studi/jurusan dalam tiga tahun terakhir.
Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerjasama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 RSPAU dr. S. Praktek Kerja 23-1- 23-1-2022 Sebelum PS berdiri telah
Hardjolukito Lapangan 2017 dijalin kerjasama rumah
sakit, untuk sarana
mahasiswa dapat melakukan
pembelajaran langsung
mengenai materi capaian
yang ditargetkan melalui PKL
di rumah sakit khususnya
instalasi radiologi. Sudah
terealisasi dengan PKL 1
mahasiswa selama 5 minggu
terhitung tanggal 18
November – 22 Desember
2019.
2 RSPAU dr.S. Praktikum 3-10- 3-10-2020 Mahasiswa dan dosen dapat
Hardjolukito Radiologi 2018 melakukan praktikum dengan
menggunakan peralatan dan
fasilitas yang ada di instalasi
radiologi RSPAU dr. S.
Hardjolukito.
3 Universitas Praktikum 3-12- 3-12-2022  Mahasiswa dapat
Aisyiyah Radiologi 2018 melakukan pembelajaran
Yogyakarta radiologi dan penggunaan
alat yang belum dimiliki di
prodi D3 Radiologi
Poltekkes TNI AU
Adisutjipto.
 Mahasiswa dan dosen
dapat berkolaborasi
dengan Universitas
Aisyiyah Yogyakarta.
4 NTT bersinar Program 29-1- 29-1-2020 Poltekkes TNI AU Adisutjipto
pameran dan 2019 dapat memperoleh manfaat
perekrutan dari publikasi yang dilakukan
PMB NTT Bersinar untuk promosi
penerimaan mahasiswa baru.
5 Yayasan kanker Tri Dharma 16-4- 16-4-2024 Dosen dan mahasiswa dapat
Indonesia, cb. 2019 melakukan Tri Dharma, salah
Yogyakarta satunya dengan ikut serta
dalam program yang
diadakan YKI serta dapat
melakukan pengabdian
kepada masyarakat dengan
narasumber dari pihak YKI.
6 RS Bhayangkara Tri Dharma 24-4- 24-4-2022 Mahasiswa dan dosen dapat
Polda DIY 2019 melakukan pembelajaran
langsung mengenai materi
capaian yang ditargetkan
melalui PKL di rumah sakit
khususnya instalasi radiologi.
7 Akademi Tri Dharma 23-4- 23-4-2024 Keterlibatan Dosen AAU
Angkatan Udara 2019 dalam proses pembelajaran
dan kuliah umum.

8 RS. Griya Praktek Kerja 29-4- 29-4-2020 Mahasiswa dapat melakukan


Mahardhika Lapangan 2019 pembelajaran langsung
mengenai materi capaian
yang ditargetkan melalui PKL
di rumah sakit khususnya
instalasi radiologi.
9 Pemkab Bantul Peningkatan 25-6- 25-6-2020 Mahasiswa dan dosen dapat
dan 2019 melakukan kegiatan Tri
Pengembangan Dharma di lingkup wilayah
Potensi Kabupaten Bantul.
Sumber Daya
Daerah
Kabupaten
Bantul Melalui
Kerja Sama
Bidang
Pendidikan,
Penelitian, dan
Pengabdian
Kepada
Masyarakat
10 Dinkes Bantul Peningkatan 25-6- 25-6-2024 Mahasiswa dan dosen
Mutu 2019 bekerja sama melakukan
Pelayanan kegiatan Tri Dharma dengan
Kesehatan dan Dinkes Bantul.
Kapasitas
Sumber Daya
Masyarakat dI
Kabupaten
Bantul
11 Dinkes Kota Pengembangan 18-6- 18-6-2022 Dosen dan mahasiswa dapat
Yogyakarta Di Bidang 2019 melakukan Tri Dharma.
Pendidikan,
Penelitian, dan
Pelayanan
Kesehatan
12 RS Rajawali Peningkatan 14-9- 14-9-2021 Mahasiswa dan dosen dapat
Citra dan 2019 melakukan pembelajaran
Pengembangan langsung mengenai materi
Mutu capaian yang ditargetkan
Pelayanan dan melalui PKL di rumah sakit
Kemampuan khususnya instalasi radiologi.
Sumber Daya
Manusia
Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan

7.3.2 Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan program
studi/jurusan dalam tiga tahun terakhir.
Kurun Waktu
Jenis Manfaat yang Telah
No. Nama Instansi Kerjasama
Kegiatan Diperoleh
Mulai Berakhir
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1
2
3
dst.
Catatan : (*) dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan.
DAFTAR LAMPIRAN

A. LAMPIRAN YANG HARUS DIKIRIM BERSAMA BORANG

No. Nomor Butir Keterangan


1 - Fotokopi SK pendirian PS
2 - Fotokopi SK izin operasional PS
3 4.3.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tetap yang bidang
keahliannya sesuai dengan PS.
4 4.3.2 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tetap yang bidang
keahliannya di luar bidang PS.
5 4.4.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat pendidik dosen tidak tetap.
6 5.2.3 Contoh soal ujian dalam satu tahun terakhir untuk lima mata kuliah
keahlian berikut silabusnya.
7 7.1.3 Surat paten HaKI atau surat pengakuan/penghargaan terhadap
karya dosen atau mahasiswa dari lembaga nasional atau
internasional.

B. LAMPIRAN YANG HARUS DISEDIAKAN PROGRAM STUDI PADA SAAT ASESMEN


LAPANGAN

No. Nomor Butir Keterangan


1 2.1 Dokumen tentang aturan etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga
kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi, serta pedoman dan
prosedur pelayanan.
2 2.4 Dokumen tentang jaminan mutu.
3 2.5 Dokumen (kuesioner dan hasil) kajian proses pembelajaran melalui
umpan balik dari dosen, mahasiswa, alumni, dan pengguna lulusan.
4 3.1.1 Daftar lulusan dalam lima tahun terakhir (termasuk IPK)
5 3.2 Dokumen pendukung pelayanan kepada mahasiswa.
6 3.3 Dokumen pendukung kegiatan yang merupakan upaya program
studi mencari tempat kerja bagi luusannya.
7 3.4 Dokumen (kuesioner dan hasil) kinerja lulusan oleh pihak pengguna.
8 3.5 Laporan kegiatan himpunan alumni.
9 4.1 Pedoman tertulis tentang sistem seleksi, perekrutan, penempatan,
pengembangan, retensi dan pemberhentian dosen dan tenaga
kependidikan.
10 4.2 Pedoman tertulis tentang monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak
kinerja akademik dosen dan tenaga kependidikan.
11 4.3.3 Bukti tentang kinerja dosen di bidang pendidikan, penelitian,
pelayanan/pengabdian kepada masyarakat
12 4.5.3 Bukti kegiatan dosen tetap dalam seminar ilmiah/ lokakarya/
penataran/ workshop/ pagelaran/pameran/peragaan.
13 4.5.4 Bukti pencapaian prestasi/reputasi dosen.
14 4.5.5 Fotokopi bukti keikutsertaan dosen tetap dalam organisasi
keilmuan/profesi.
15 4.6.1 Fotokopi ijazah dan sertifikat tenaga kependidikan.
16 5.1.2.1 Silabus dan SAP tiap mata kuliah.
17 5.1.2.2 Modul praktikum/praktek untuk setiap kegiatan praktikum/praktek.
18 5.2.1 Dokumen pendukung monitoring perkuliahan.
19 5.3 Dokumen pendukung kegiatan peninjauan kurikulum.
20 5.5.2.1 Panduan karya/tugas akhir.
21 5.9 Pedoman sistem keselamatan kerja.
22 6.1 Notulen rapat/ bukti keterlibatan PS dalam perencanaan anggaran
dan pengelolaan dana.
23 6.2.2 Kontrak penelitian.
24 6.4.1 Daftar pustaka yang relevan dengan PS, yang dipilah berdasarkan
kategorinya.
25 6.4.2 Bukti MOU kerjasama dengan lembaga perpustakaan lain (jika ada).
26 6.5.1 Daftar software yang relevan dan petunjuk penggunaan SIM.
27 7.1.1 Hasil penelitian (rekapitulasi judul dan dokumen laporan penelitian)
yang jumlah judulnya ada dalam borang.
28 7.2.1 Hasil pelayanan/pengabdian kepada masyarakat (rekapitulasi judul
dan dokumen laporan PkM) yang jumlah judulnya ada dalam
borang.
29 7.3.1 Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi dalam
negeri.
30 7.3.2 Dokumen pendukung kegiatan kerjasama dengan instansi luar
negeri.

Anda mungkin juga menyukai