TRUNCATION ARTIFACT PADA MRI

Disusun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Teknik MRI Lanjut I yang diampu oleh Dwi
Rochmayanti, S.ST.,M.Eng.

Disusun Oleh
IKA AGUSTINA (P1337430219055)
ABDUR R. SIDIQ (P1337430219023)
SELLI MARINI (P1337430219085)

PROGRAM STUDI DIV TEKNIK RADIOLOGI JURUSAN TEKNIK RADIODIAGNOSTIK

DAN RADIOTERAPI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN
SEMARANG
2019
 TRUNCATION ARTIFACTS

A. Pengertian
Truncation artefak merupakan artefak yang tampak seperti garis paralel pada
intensitas sinyal tinggi dan rendah yang berdekatan dengan batas anatomi yang memiliki
kontras tinggi seperti jaringan lemak, jaringan tulang atau CSF.

Gambar 1. Truncation Artifact pada MRI Brain

B. Penyebab
Artefak ini disebabkan oleh undersampling (terlalu sedikit line k-space yang terisi),
karena tidak dapat diisi oleh sinyal tinggi dan rendah maka mengakibatkan kesalahan dalam
merepresentasikan gambar. Hal itu sering terjadi ketika jaringan lunak masih memproduksi
sinyal tinggi pada akhir pengumpulan sinyal di k-space atau ketika echo optimal atau
mencapai puncak tidak berada tepat di pertengahan objek yang diperiksa. Dan yang terakhir
biasanya terjadi ketika menggunakan TE yang pendek.
C. Solusi
Menghindari undersampling dengan cara meningkatkan jumlah phase encoding.
Contohnya gunakan matriks 512 x 512 bukannya 512 x 128. Selain itu, hindari menggunakan
teknik yang hanya mengisi sebagian k-space (misalnya Partial Fourier). Penekanan lemak
yang digunakan pada pencitraan T1 Weighted mampu mengurangi artefak ini dengan
menghilangkan sinyal tinggi yang berasal dari lemak dari awal hingga akhir windowing
sampling. Atau alternative lain adalah menggunakan filter untuk menghilangkan sinyal
amplitude pada akhir pengambilan sampel.

Gambar 2. Perbedaan citra ketika menaikkan matrix

 DAFTAR PUSTAKA

Westbrook. 2019. MRI IN PRACTICE. New Delhi: Aptara Inc.