Anda di halaman 1dari 7

KELOMPOK A

1. Dwi Aryanto Simanjuntak


2. Jihan Nabila
3. M. Jodi Ramadhan Sumatri
4. Priska Febiola Sutrisna
5. Putri Cahya
6. Roselina Muizawati
7. Syifa Nurul Hikmah
8. Wiqa Kamelia Hikma

ILMU GIZI, MAKANAN DAN ZAT – ZAT MAKANAN

I. Pengertian Ilmu Gizi


Ilmu gizi dalam bahasa Arab disebut ghidza yang artinya makanan. Pengertian ilmu gizi
yaitu Ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang makanan dan hubungannya dengan
kesehatan optimal. Dalam ilmu gizi terdapat beberapa istilah yang biasakan digunakan.
1. Zat gizi (Nutrisi) adalah unsure/ikatan kimia yang diperlukan oleh tubuh untuk melakukan
fungsi,seperti menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan tubuh, juga
mengatur proses proses kehidupan dalam tubuh
2. Nutrisi esensial adalah nutrisi yang tidak dapat disintesis oleh tubuh sehingga harus
diperoleh dari makanan
3. Status gizi adalah status kesehatan yang dihasilkan oleh keseimbangan antara kebutuhan
dengan masukan nutrisi status gizi dapat dibedakan menjadi status gizi buruk, kurang, baik,
dan lebih.

II. Makanan dan Zat – Zat Makanan


A. Makanan
Makanan adalah bahan, biasanya berasal dari hewan atau tumbuhan yang dimakan oleh
makhluk hidup untuk mendapatkan tenaga dan nutrisi.
a. Fungsi makanan secara umum :
1. Makanan sebagai sumber energi / tenaga
2. Makanan sebagai bahan pembangun
3. Makanan sebagai pengatur
b. Syarat makanan yang baik dan sehat untuk dikonsumsi :
1. Higienis
2. Makanan yang mengandung zat gizi
3. Mudah dicerna
4. Makanan harus mengandung kalori
B. Zat – Zat Makanan
1. Karbohidrat
Karbohidrat atau hidrat arang kebanyakan berasal dari tumbuh-tumbuhan yang
melakukan fotosintesis.

a. Struktur karbohidrat
Terdiri atas karbon (C), hidrogen (H), dan oksigen (O).
Rumus umum : CnH2nOn
b. Jenis
1. Monosakarida, terdiri atas 1 gugus gula.
Contoh : - Glukosa
- Fruktosa
- Galaktosa
2. Disakarida, terdiri atas 2 gugus gula.
Contoh : - Sukrosa (glukosa + fruktosa)
- Laktosa (glukosa + galaktosa)
- Maltosa (glukosa + glukosa)
3. Polisakarida, terdiri atas banyak gugus gula.
Contoh : Pati (amilase dan amilopektin)
c. Sumber-sumber karbohidrat
1. Glukosa, bisa dibuat dari pati (starch) atau terdapat pada buah-buahan terutama anggur.
2. Fruktosa, pada madu dan buah-buahan.
3. Sukrosa, pada tebu, bit, buah-buahan, dan sayuran.
4. Laktosa, pada susu.
5. Maltosa, pada biji yang berkecambah.
6. Pati, pada sereal (jagung, padi, gandum), umbi-umbian, buah-buahan mentah, sayuran
(kacang panjang dan buncis).
7. Glikogen, pada hatidan otot hewan.
8. Selulosa, pada sereal, buah-buahan, dan sayuran.
d. Sifat-sifat gula atau karbohidrat
1. Larut dalam air, laktosamemiliki tingkat kelarutan paling rendah.
2. Rasanya manis tergantung jenis, fruktosa merupakan gula paling manis, sedangkan
laktosa merupakan gula yang paling tidak manis.
e. Fungsi karbohidrat
1. Sebagai sumber energi
Karbohidrat dalam tubuh disimpan dalam bentuk :
- Glukosa dalam darah
- Glikogen dalam hati dan otot
- Sebagian menjadi lemak untuk cadangan energi
2. Pengatur metabolisme lemak
Karbohidrat mencegah gangguan ketosis (keracunan akibat peningkatan keton dalam
darah).
3. Menghemat penggunaan protein.
4. Membantu pengeluaran feses.
f. Akibat kelebihan karbohidrat
1. Karbohidrat menjadi lemak sehingga menimbulkan obesitas.
2. Timbulnya berbagai kelainan usus pada usia lanjut.
3. Tubuh akan kekurangan nutrisi esensial lainnya.
g. Akibat kekurangan karbohidrat
1. Mengalami gangguan ketosis.
2. Mengalami deplesi atau penyusutan jaringan.
h. Manfaat Karbohidrat
1. Sukrosa sebagai pemanid, penyedap dan pengawet makanan
2. Glukosa sebagai pemasuk sumber energy tinggi
3. Fruktosa sebagai pemanis bagi penderita diabetes mellitus
2.Lemak
1. Sebagai penghasil energi, pelarut vitamin, pelindung organ organ tubuh, penahan lapar
2. Tersusun atas unsur C,H,O
3. Sisa metabolisme berupa CO2, H2O
4. Setiap 1 gram menghasilkan 9,3 kalori
5. Komponen lemak terdiri dari gliserol dan asam lemak
Berdasarkan tingkat kejenuhannya, asam lemak dibagi menjadi dua yaitu
 Asam lemak jenuh : yang dapat disintesis oleh tubuh
 Asam lemak tak jenuh: yang tidak dapat disintesis oleh tubuh

a. Macam-Macam Lemak
1. lemak sederhana
Lemak yang termasuk kedalam lemak sederhana adalah lemak dan minyak. Walaupun
kondisi fisiknya berbeda, yakni berupa benda padat sedangkan minyak cair, namun
struktur kimianya sama. Keduanya tersusun atas trigliserida. Setiap trigliserida tersusun
atas satu gliserol atau tiga asam lemak
2. Lemak Campuran
Yang termasuk lemak campuran adalah fosfolipid, fosfatid, dan lipoprotein.
 Fosfolipid merupakan komponen pembentuk struktur dinding sel. Fungsinya adalah
untuk mencegah terjadinya penguapan air yang berlebihan.
 Fosfatid, di bentuk oleh tubuh sendiri dari asam lemak, gliserin, kolin, dan fosat. Zat ini
berfungsi untuk mengatur timbunan lemak di dalam tubuh. Fosfatid banyak terdapat di
dalam kuning telur, otak, dan urat syaraf.
 Lipoprotein adalah lemak yang mengandung unsur nitrogen (N). Lemak jenis ini
mempunyai pernanan besar dalam pengangkutan beberapa jenis zat makanan dari
saluran pencernaan ke seluruh tubuh.
3. Lemak Asli
Yang termasuk kedalam lemak asli antara lain asam lemak, sterol, kolestrol, dan pelarut
vitamin D. Asam lemak yakni senyawa asam yang menyusun lemak.
b. Sumber Lemak
1. Lemak nabati : kedelai, jagung, kacang kacangan, minyak kelapa sawit, dll.
2. Lemak hewani : susu, daging sapi, daging ayam, minyak ikan, dan telur
c. Cara uji lemak
1. Letakan makanan tersebut diatas kertas ( HVS, kertas buram, dll)
2. Angkat makanannya dan kemudian lihat jika kertas menjadi buram dan transparan
berarti makanan tersebut positif mengandung lemak
3. Protein
Protein adalah sewbagai sumber pembangun tubuh. Yang 50% dari berat kering sel
dalam jaringan tubuh, seperti hati dan daging, terdiri atas protein. Otot, tulang, kulit, darah,
hormone, enzim, dan matriks intraseluler merupakan protein.
Tersusun atas unsur karbon (C), hydrogen (H), oksigen (O), dan nitrogen (N). adajuga
yang terdiri atas sulfur (S), fosfor (P), iodine (I), besi (Fe), dan kobalt (Co). protein adalah sisa
metabolisme berupa CO2, H2O, NH4+. Setiap gram protein menghasilkan 4,1 kalori. Komponen
dasar dari protein adalah asam amino.

a. Sumber protein
1. Nabati : tidak mengandung kolesterol yang bisa menaikkan kadar kolestelor darah yang
membawa resiko terhadap jantung. Contoh protein nabati : polong-polongan
2. Hewani : member manfaat pertumbuhan sel-sel organ tubuh, membantu pembentukan
otak manusia dan sel darh lebih kuat sehingga tidak mudah pecah. Sehingga menjadikan
otak cerdas. Contoh protein hewani : daging
b. Fungsi protein:
a. Menghasilkan jaringan baru
b. Menggantikan protein yang hilang
c. Pembuat protein baru dengan fungsi khusus
d. Sebagai sumber energi
e. Mengatur keseimbangan air
f. Memelihara kenetralan tubuh
g. Mengangkut zat-zat gizi.

Kelebihan protein tidak dapat disimpan oleh tubuh. Tetapi ada akibat dari kelebihan protein,
yaitu : obesitas, asidosis, dehidrasi, diare, kenaikan ammonia dan urea dalam darah serta demam.
Penyakit kekurangan protein yaitu kwashiorkor. Jika tidak ditangani lama kelamaan gejala
melanjut menjadi marasmus dan dapat berujung pada kematian.

4.Vitamin
Vitamin adalah zat organik yang umnunya tidak dapat dibentuk oleh tubuh dan harus di
peroleh dari makanan yang di konsumsi. Dan hanya vitamin D yang dapat di bentuk oleh tubuh
dengan sinar matahari yang cukup.

a. Golongan Vitamin
Vitamin di kelompokan menjadi dua golongan:
1. Vitamin yang tidak larut dalam air:

Vitamin B kompleks terdiri dari : B1(tiamin), B2(riboflavin), B3(niasin), B5(asam folat),


B6(piridoksin), B11(asam folat), B12(sianokobalamin), dan vitamin C(asam askorbat).
2. Vitamin yang larut dalam air:
Vitamin A(retinol),D(kalsiferol),E(tokoferol), dan K (anti dikurmol/menadion).

b. Sumber-sumber vitamin:
- Sumber vitamin A yaitu hati, kuning telur, susu, mentega, sayuran hijau, dan lain-lain.
- Sumber vitamin B1 adalah biji-bijian, daging unggas, ikan, telur, dan beras kulit pecah.
- Sumber vitamin B2 adalah susu, keju, daging, hati, organ, roti, sereal, dan lain-lain.
- Sumber vitamin B3 adalah hati, ikan, daging ayam, dan kacang tanah.
- Sumber vitamin B5 adalah hati, kuning telur, daging ikan, kacang-kacangan
- Sumber vitamin B6 adalah ikan, ayam, hati, telur, gandum, tempe, dan lain-lain.
- Sumber vitamin B11 adalah sayuran berwarna gelap, daging tanpa lemak, biji-bijian, dan
lain-lain.
- Sumber vitamin B12 adalah susu, telur, ikan, keju, daging, dan lain-lain.
- Sumber vitamin C adalah buah-buahan asam, jeruk, nanas, rambutan, pepaya, tomat, dan
lain-lain.
- Sumber vitamin D adalah kuning telur, krim, mentega, minyak ikan, hati, keju, dan
tepung susu.
- Sumber vitamin E adalah minyak kecambah gandum biji-bijian, daging, unggas, ikan,
dan kacang-kacangan.
- Sumber vitamin K adalah hati, sayuran daun berwarna hijau, kacang buncis, kacang
polong, kol, dan brokoli.

c. Manfaat vitamin
Umum nya vitamin memiliki manfaaat sebagai koenzim (bagian dari enzim) dan
biokataliasator yang mengatur proses metabolisme tubuh, fungsi normal tubuh, dan
pertumubuhan. Berikut adalah manfaat masing-masing vitamin:
1. Vitamin A memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan mata, sumber antioksidan,
menjaga kesehatan kulit, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah penuaan
dini.
2. Vitamin B memiliki manfaat mencegah beri – beri, menjaga kesehatan jantung dan
sistem syaraf, menambah nafsu makan, menghasilkan senyawa asam, menjaga kesehatan
kulit, mencegah penyakit anemia dan lain-lain.
3. Vitamin C memiliki manfaat untuk menjaga daya tahan tubuh dan meningkatkan sistem
kekebalan tubuh terhadap penyakit, sebagai antioksidan, menjaga kesehatan gusi dan gigi,
dan membentuk sel darah merah.
4. Vitamin D merupakan vitamin yang memiliki manfaat menjaga kesehatan tulang dan
gigi.
5. Vitamin E memiliki manfaat menjaga kesehatan kulit dan mengontrol kadar asam lemak
dalam tubuh.
6. Vitamin K memiliki manfaat mencegah osteoporosis dan diabetes.
d. Akibat Kekurangan dan Kelebihan Vitamin
Akibat kekurangan vitamin menyebabkan penyakit kekurangan vitamin (defisiensi) yang di sebut
avitaminosis. Berikut diantaranya:
- Kekurangan vitamin A mengakibatkan gangguan pada penglihatan (mata).
- Kekurangan vitamin B1 berakibat masalah pada kulit seperti kulit bersisik dan kering.
- Akibat kekurangan vitamin B2 yaitu gangguan pada bibir seperti peradangan pada bibir,
bibir pecah-pecah dan warna bibir keunguan.
- Kekurangan vitamin B3 mengakibatkan kan gangguan pencernaan seperti diare yang
terus berlangsung.
- Akibat kekurangan vitamin B5 yaitu menimbulkan jerawat.
- Kekurangan vitamin B6 berakibat anemia.
- Kekurangan vitamin B7 mengakibatkan penurunan imunitas
- Akibatkekurangan vitamin B9 yaitu sariawan.
- Akibatkekurangan vitamin B12 mengakibatkan gangguan pernafasan.
- Kekurangan vitamin C mengakibatkan masalah pada jantung.
- Kekurangan vitamin D berakibat kan osteoporosis.
- Kekurangan vitamin E berakibat kerusakan pada sistem saraf dan otot.
- Kekurangan vitamin K mengakibatkan hemoragik pada bayi yang baru lahir.
Kelebihan vitamin
- Akibat kelebihan vitamin A adalah resiko bayi lahir cacat, memicu pertumbuhan kanker,
kerapuhan tulang atau ostepororsis, kerusukan limpa, dan hati.
- Akibat kelebihan vitamin B kompleks:
B1 yaitu sakit kepala, susah bernafas, penyebab dada sesak, dan lain-lain.
B2 yaitu air seni berwarna kuning dalam dosis tinggi membuat diare dan sering buang
air kecil, alergi, kesulitan bernafas, dan lain-lain.
B3 yaitu kepala sering pusing, diare, sakit perut, mual, muntah, dan mulas.
B5 yaitu diare, efek reaksi alergi, dan pembengkakan
B6 yaitu jika di biarkan terus menerus kelebihan vitamin ini akan menimbulkan
gangguan saraf dan otak.
B9 yaitu resiko serangan jantung
B12 yaitu diare dan gatal-gatal
- Akibat kelebihan vitamin C adalah diare, mnuntah, mual, nyeri ulu hati, kram dan sakit
perut, insomnia, dan lain-lain.
- Akibat kelebihan vitamin D adalah efek buruk pada ginjal, jantung, kehamilan, dan lain-
lain.
- Akibat kelebihan vitamin E adalah memicu penyakit tulang, pemebengkakan pada bibir,
lidah, wajah, dan lain-lain.
- Akibat kelebihan vitamin K adalah hemolisis sel darah merah, penyakit kuning dan
kerusakan pada otak.
5.Mineral
Dalam bahan makanan lebih banyak mengandung air dan bahan organic sedangkan sisanya
adalah unsur – unsur mineral . Mineral adalah zat gizi yang dibutuhkan manusia guna
mendukung proses tumbuh serta berkembang oleh tubuh agar fungsi organ tubuh tetap normal.
Mineral dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu :

1. Mineral makro yaitu mineral yang diperlukan oleh tubuh dalam jumlah yang banyak dan
jumlah yang dibutuhkan perhari sekitar lebih dari 100 mg contohnya Magnesium, kalium,
kalsium, fosfor, sulfur, natrium dan klorida
2. Mineral mikro yaitu mineral yang diperlukan tubuh dalam jumlah yang sedikit jumlah
yang dibutuhkan perhari sekitar kurang dari 100 mg. Contohnya zat besi, seng, yodium,
selenium, tembaga dan kromium
a. Fungsi Mineral :
1. Membantu serta menjaga kesehatan otot, jantung dan juga saraf
2. Menghasilkan berbagai jenis enzim
3. Pembentukan struktur jaringan lunak dan keras dalam system enzim
4. Menjaga kesehatan tulang.

Anda mungkin juga menyukai