Anda di halaman 1dari 19

JOURNAL READING

FREQUENCY AND CAUSES OF COMPLAINTS AGAINST


EMERGENCY MEDICINE SPECIALISTS IN FORENSIC
MEDICINE FILES; A CROSS- SECTIONAL STUDY

PEMBIMBING
Dr. Dudut Rustyadi, Sp.FM(K),SH.

Oleh :
Muhlisin Amin
(014.06.0040)
ABSTRAK
• Keluhan terhadap dokter telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir
Pengantar

• Cross-Sectional
• 2 Tempat penelitian di provinsi Tehran,Iran.
Metode • Arsip keluhan di analisis kemudian di olah sesuai cek list

• 151 kasus keluhan medis diajukan terhadap spesialis kedokteran emergensi selama masa
studi. 85 (53,6%) keluhan diajukan setelah kematian pasien dan 66 (43,7%) diajukan setelah
cedera atau cacat. 104 (68,9%) kasus, spesialis kedokteran emergensi akhirnya terbukti tidak
Hasil bersalah.

• Dalam sekitar 70% kasus pengaduan medis terhadap spesialis kedokteran emergensi, dokter
yang bertanggung jawab terbukti tidak bersalah. Tidak ada korelasi signifikan yang ditemukan
antara probabilitas untuk membuktikan tidak bersalah dan pengalaman dokter, jenis kelamin
Kesimpulan dokter, rentang usia pasien, atau perubahan yang ditunjukkan pasien ke UGD.
PENDAHULUAN

Kedokteran Emergensi

Resiko tinggi kesalahan


medis dan malpraktek

Keluhan pasien
meningkat
METODE
• Cross-Sectional
Desain & Lokasi • Pusat Kedokteran Forensik & Komisi Kedokteran Forensik,
Tehran,Iran.

• Semua dokumen yang terkait Dengan keluhan terhadap spesialis


Peserta kedokteran emergensi di pusat-pusat kedokteran forensik provinsi
Tehran dievaluasi melalui metode sensus

Pegumpulan • Pengaduan -> Cek-List (Pasien,Dokter,Dewan Pertimbangan)-


>Pengolahan dan pencatatan.
Data
• Deskriptif
Analisis Statistik • Uji-t
• Chi-Square
(SPSS 18) • Bermakna (p<0,05)
HASIL
HASIL
HASIL
Hasil dari file yang di evaluasi

• Dalam 104 (68,9%) kasus, spesialis kedokteran


emergensi akhirnya terbukti tidak bersalah

• Tidak ada korelasi signifikan yang ditemukan antara

probabilitas untuk membuktikan variebel tidak bersalah


dan pengalaman dokter (p = 0,92), jenis kelamin dokter (p
= 0,27), rentang usia pasien (p = 0,193), atau pergeseran
di mana pasien telah mengunjungi UGD (p = 0,32).
Cont….
• Tingkat pembuktian tidak bersalah secara signifikan lebih

tinggi dalam pengaduan terhadap rumah sakit pemerintah


dibandingkan Dengan yang non-pemerintah (73,6% vs
61,9%; p = 0,004) dan rumah sakit pendidikan
dibandingkan Dengan yang non-pendidikan (75,8% vs
54,9%; p = 0,26).
DISKUSI
• Berdasarkan data yang sudah dianalisis menyebutkan
bahwa dokter emergensi tidak bersalah. Dalam penelitian
Sadr et.al menjelaskan (61%) dokter tidak bersalah
dalam, sejalan dengan hasil penelitian ini. Gupta et.al
menjelaskan bahwa tingkat kematian lebih tinggi yang
menyebabkan pasien mengeluh. Namun Hwang et.al
pada penelitiannya di Taiwan menyebutkan hasil yang
berbeda, yakni pasien dengan pennyakit menular memiliki
tingkat keluhan yang lebih tinggi.
Cont…
• Hasil ini berbeda dikarenakan beberapa perbedaan dari

dua sampel yang diambil dikarenakan dapat disebabkan


oleh hasil penelitian saat ini yang terbatas pada UGD dan
budaya yang berbeda dari 2 negara (4).

• Akhirnya, perlu dicatat bahwa pelatihan spesialis

kedokteran emergensi mengenai kasus-kasus yang


mengarah pada kesalahan medis untuk mencegah
terulangnya kesalahan yang sama,
Cont….
• Keterbatasan

Hasil dari penelitian ini hanya mencerminkan bagian dari


kesalahan medis yang menyebabkan keluhan. Evaluasi
yang lebih analitis dari kesalahan sistematis yang
mengarah ke kesalahan medis belum dilakukan dalam
penelitian ini, yang dapat menjadi subjek penelitian di masa
depan.
TELAAH JURNAL

Judul
• “Frequency and Causes of Complaints against Emergency
Medicine Specialists in Forensic Medicine Files; a Cross-Sectional
Study”
• Judul jurnal dibuat Dengan spesifik, ringkas, jelas, menarik, dan
mengambarkan isi penelitian.

Penulis
• Hossein Alimohammadi, Hamidreza Hatamabadi, Azita
Khodayari,Mahmood Doukhtehchi Zadeh Azimi
Cont….
Abstrak
• Singkat, padat dan jelas, terdiri dari 307 kata, berisi tujuan,
metode hasil dan kesimpulan disertai 4 kata kunci.
Jenis Penelitian
• Cross-Sectional

Tempat Penelitian
• Pusat kedokteran forensik Teheran barat dan kantor komisi
kedokteran forensik provinsi Tehran
Sampel Penelitian
• Semua Arsip keluhan pada dua tempat penelitian.
Cont…
Hasil
• Dalam sekitar 70% kasus pengaduan medis terhadap spesialis
kedokteran darurat, dokter yang bertanggung jawab terbukti tidak
bersalah. Tidak ada korelasi signifikan yang ditemukan antara
probabilitas untuk membuktikan tidak bersalah dan pengalaman
dokter, jenis kelamin dokter, rentang usia pasien, atau perubahan
yang ditunjukkan pasien ke UGD.

Kesimpulan
• Pada kesimpulan di jurnal ini, masalah dan tujuan dari penelitian
dapat terjawab dan mampu mengemukakan jawaban atas
masalah dalam tulisan.
Daftar Pustaka
• Vancouver  21 Sitasi
ANALISIS PICO
• Keluhan • Tidak Ada
terhadap
Dokter 
Dokter
Emergensi

P I

C O
• Sejalan dengan • Evaluasi
penelitian Saldr frekuensi &
Et.al,Gustap Penyebab
et.al dll keluhan
ANALISIS VIA
• Desain Cross-Sectional
• Populasi & Sampel
Validitas • Pengambilan Sampel

• Ya, penelitian ini penting dilakukan.


Mengingat bahwa sangat banyaknya
Importance keluhan terhadap dokter telah meningkat
dalam beberapa tahun terakhir.

• Apakah karakteristik sampel penelitian


dapat diterapkan di Negara anda?
Aplicability • TIDAK (beda budaya,kultur)
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
Kelebihan

• Judul menggambarkan isi.

• Isi jurnal membahas secara lengkap sesuai judul dan tujuan dari

jurnal.

Kekurangan

• Abstraknya terlalu panjang.

• Tidak dilampirkan lampiran cek list yang harus di isi.

• Metode pengambilan sampel yang masih kurang jelas.


KESIMPULAN

Berdasarkan analisis pada jurnal,


penelitian ini valid, penting , namun
tidak dapat diaplikasikan.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai