Anda di halaman 1dari 3

Tugas Mandiri Mahasiswa

Standarisasi Larutan KMnO4 0,01 N denganLarutan Standar Primer


H2 C 2 O4 2 H2O

Hitunglah konsentrasi larutan standar sekunder KMnO4 0,01N dengan


Larutan standar primer H2C2O4 2H2O 0,0100 N secara Permanganometri

1. Tugas : Menstandarisasi larutan baku KMnO 4 0,01 N


2. Prinsip : Reaksi reduksi – oksidasi
3. Reaksi :
5H 2 C2O4 + 2KMnO4 + 5 H2 SO4 à K2SO4 + 2MnSO4 + 8H2O+ 10CO2
Reagen : - H 2SO4 2N
- larutan KMnO4 0,01 N
- larutan H2C2O4 0,01 N
A. Pembuatan larutan baku primer H2C2O4 2H2O 0,0100N sebanyak 100,0 mL
(BE H2C2O4 2H2O= 126,07/2)
1) Perhitungan

Berat H 2 C 2O 4 2 H 2 O
N H 2 C 2 O 4 2 H 2 O=
BE H 2C 2O 4 2 H 2O x Volume (L)

Berat H2C2O4 2H2O = N H2C2 O4 2H2O x BE H2C2O4 2H2O x Vol (L)

= 0,0100 x (126,07/2) x (100/1000)

= 0,0630 gram

2) Data Penimbangan H2C2O4 2H2O

Wadah kosong = 0,5876 gram

zat (H2C2O4 2H2O) sesungguhnya = 0,0630 gram +

Berat wadah + Zat H2C2O4 2H2O = 0,6506 gram

Berat wadah + Zat H2C2O4 2H2O tertimbang = 0,6525 gram

Berat wadah + Sisa = 0,5883 gram –

Berat Zat H2C2O4 2H2O tertimbang = 0,0642 gram


3) Koreksi Normalitas H2C2O4 2H2O =

berat zat yang tertimbang


x= x N yang dibuat
berat sesungguhnya
0,0642 x 0,0100
x=
0,0630
= 0,01019047619 N = 0,0100 N (4 angka desimal di belakang koma)
Jadi Konsentrasi Standar Primer H2C2O4 2H2O adalah 0,0100 N.

B. Prosedur Titrasi pada standarisasi Larutan standar sekunder KMnO4 0,01 N

Dipipet 10,0 ml larutan baku primer H2C2O4 2H2O (hasil koreksi normalitas) dimasukkan
dalam erlenmeyer ditambah 5 mL H2SO4 2N dan dipanaskan sampai 80ºC, kemudian segera
dititrasi dengan larutan KMnO4 0,01 Nsampai terjadi warna merah yang konstan.

C. Data Titrasi

Hitunglah konsentrasi larutan Standar sekunder KMnO4 0,01 N dengan data titrasi

sebagai berikut:

No. Volume H2C2O4 2H2O 0,0100 N (mL) Volume KMnO4 0,01 N (mL)
1 10,00 0,00- 10,13
2 10,00 0,00- 10,16
3 10,00 0,00- 10,15
4 10,00 0,00- 10,16

Volume titran yang dicurigai = 10,13 ml

No. Volume KMnO4 0,01 N (mL) Penyimpangan (Deviasi)


1 0,00-10,16 0,004
2 0,00-10,15 0,006
3 0,00-10,16 0,004
4 Volume rata-rata= 10,156 Deviasi rata-rata = 0,014/3=
0,0046
B. Hitung simpangan / selisih volume titrasi yang dicurigai dengan volume rata-

|Volume yang dicurigai−Volume rata−rata|


rata dibagi deviasi rata- rata =
deviasi rata−rata

x={10,13−10,156 ¿ ¿ 0,026
Dari contoh data titrasi : 0,0046 = 0,0046

x = 5,65  Angka 5,65 > 2,5

a. Bila 5,65 > 2,5  data titrasi yang dicurigai ditolak, berarti volume rata-rata
dari 3 data

à Volume rata-rata = 10,156 mL

b. Bila x < 2,5  data titrasi yang dicurigai diterima, berarti volume rata-rata

|V 1+V 2+V 3+V 4|


dari 4 data à Volume rata-rata= =mL
4

Dari data diperoleh x= 0,5652 di mana x < atau > 2,5 (maka dipilih rumus a atau b)

C. Perhitungan
V1. N1 = V2 . N2
V 1× N 1
N 2=
V 2 rata−rata
VH 2 C 2 O 42 H 2 O× N H 2C 2O 4 2 H 2O
N KMnO 4=
V KMnO 4

10,00 ×0,0100
N KMnO 4=
10,156

= 0,00984639622= 0,0098 (4 angka di belakang koma)

D. Kesimpulan
Konsentrasi larutan KMnO4 adalah 0,0098 N

Anda mungkin juga menyukai