Anda di halaman 1dari 16

MULTIKULTURALISME DALAM LAGU TRES APUNTES

KARYA LEO BROUWER


Tubagus Phandu Mursabdo, Reiza D. Dianeputra

Program Studi Kajian Budaya, Fakultas Ilmu Budaya,

Universitas Padjadjaran

Jl. Raya Bandung Sumedang KM. 21, Hegarmanah, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa
Barat.

Tlp. 08988882993, Email: tubagus.phandu@gmail.com

ABSTRACT

The song entitled Tres Apuntes is a classical guitar instrumental work from Leo Brouwer. Tres
Apuntes shows that music is a universal language. The work consists of three parts and each part of
the work uses the compositional style of three different cultural composers. It shows that there is
multiculturalism in Tres Apuntes song by Leo Brouwer.

Keywords: Tres Apuntes, Leo Brouwer, Multiculturalism, Universal Language

ABSTRAK

Lagu yang berjudul Tres Apuntes merupakan karya musik instrumental gitar klasik dari
Leo Brouwer. Tres Apuntes menunjukkan bahwa musik sebagai bahasa yang universal.
Karya tersebut terdiri dari tiga bagian dan setiap bagian dari karya tersebut menggunakan
gaya komposisi dari tiga komposer yang berbeda budaya. Hal tersebut menunjukkan bahwa
terdapat multikulturalisme dalam lagu Tres Apuntes karya Leo Brouwer.

Kata Kunci: Tres Apuntes, Leo Brouwer, Multikulturalisme, Bahasa Universal

PENDAHULUAN karya yang berjudul Tres Apuntes


(memiliki 3 movement/bagian).
Tres Apuntes merupakan lagu Disimbolkan pada setiap movement
instrumental gitar klasik yang diciptakan (bagian) karya tersebut. Movement 1
oleh komposer musik modern yang menggunakan gaya komposisi musik
bernama Leo Brouwer pada tahun 1959. komposer bernama Manuel De Falla.
Leo Brouwer ingin memberikan pesan Movement 2 menggunakan gaya
bahwa musik merupakan “bahasa komposisi musik komposer yang bernama
universal” yang ditunjukkan melalui Igor Stravinsky dan movement 3
menggunakan gaya komposisi musik terdapat dalam sebuah karya musik.
komposer yang bernama Bela Bartok. Stein,L. (1979: 57) mengemukakan bahwa
Komposer yang disimbolkan dari setiap
movement memiliki kewarganegaraan “The term song form is used to identify
yang berbeda untuk menyimbolkan smaller patterns employed in both
bahwa musik merupakan seni yang instrumental and vocal music. This term
menyimbolkan keuniversalan bahasa derives from the' structure found in songs of
(Kronenberg, 2000, p. 87). small or moderate dimensions, such as folk
songs and hymns. The principal. structural
Leo Brouwer memiliki nama lengkap divisions of these forms are called parts.
Juan Leovigildo Brouwer Mezquida lahir Hence, the term two-part or three-part song
pada tanggal 1 Maret 1939 di Havana. form does not refer to the number of
Seorang komposer yang berasal dari Kuba participating voices or instruments, but to the
dan mendukung komunisme. Pada masa principal sections.”
kecilnya Leo Brouwer memainkan karya
Heitor Villa Lobos, Tarrega dan Granados. Terjemahan:
Leo Brouwer mempelajari instrumen gitar "Bentuk lagu merupakan istilah yang
dari Isaac Nicola pada tahun 1953, setelah digunakan untuk mengidentifikasi pola-
itu Leo Brouwer melanjutkan mempelajari pola yang lebih kecil pada musik
gitar dari Emilio Pujol pada tahun 1886 instrumental dan musik vokal. Istilah ini
sampai tahun 1980. (O'Leary, 2003, p. 1) berasal dari 'struktur yang ditemukan
Multikulturalisme dalam lagu Tres dalam lagu-lagu dari dimensi kecil atau
Apuntes terlihat dari setiap bagian yang sedang, seperti lagu-lagu rakyat dan
menunjukkan gaya komposisi setiap himne. Prinsip divisi secara struktural
komposer dari berbagai negara. Bagian bentuk ini disebut bagian. Oleh karena itu,
pertama dengan judul Homenaje A Falla istilah dua bagian atau bentuk lagu tiga
menggunakan gaya komposisi ciri khas bagian tidak mengacu pada jumlah alat
Manuel De Falla yaitu menekankan pada musik atau pengisi vokal yang
ketukan (rythm) Spanyol. Bagian kedua berpartisipasi, tetapi lebih mengacu pada
dengan judul Un Fragmento Instrumental sebuah bagian-bagian musik. "
menggunakan gaya komposisi ciri khas Bentuk musik yang tersusun dari
Stravinsky yaitu ostinato yang merupakan periode memiliki beberapa jenis yaitu: A-
pengembangan pada ketukan (rythm) B, A-B-A, A-B-C, A-B-A-C. Istilah jenis
tarian polka khas Rusia. Bagian ketiga susunan periode tersebut sebagai berikut:
dengan judul Sobre Un Canto De Bulgaria two part song form, three part song form,
menggunakan gaya komposisi ciri khas rondo form, free form, sonata form dan
Bela Bartok yaitu menekankan pada fugue form.
ideologi musik daerah (folksong)
Hungaria. a. Two part song-form

Bentuk musik merupakan bentuk Two part song-form merupakan bentuk


berdasarkan susunan rangka lagu yang musik yang tersusun dari dua periode dan
ditentukan menurut bagian-bagian termasuk dalam struktur musik biner.
kalimatnya. Musik memiliki beragam jenis Bentuk musik tersebut termasuk dalam
bentuk berdasarkan periode yang sebuah bentuk musik yang sederhana.
Stein,L. (1979: 64) mengemukakan bahwa
“Two-part song form is the smallest lainnya tetapi bagian tersebut merupakan
example of a binary structure. Its two modifikasi dari bagian I. Bentuk yang
balancing divisions are analogous, ditandai dengan pernyataan,
structurally, to the units which are combined pengembangan dan penyajian kembali
to form larger patterns.” disebut ternary. Dari semua pola yang
digunakan dalam musik sejak tahun 1700,
Terjemahan: bentuk musik terner sering digunakan
"Bentuk lagu dua-bagian adalah daripada bentuk musik yang lain. "
contoh terkecil dari struktur c. Rondo form
biner.Terbentuk dari dua bagian yang
saling menyeimbangkan secara analog, Rondo form merupakan bentuk musik
struktural dan unit tersebut jika yang tercipta dari bahasa perancis yaitu
digabungkan membentuk pola yang lebih rondeau. Bahasa perancis rondeau
besar." memiliki arti secara harafiah yaitu
“berputar”. Makna dari bahasa tersebut
b. Three part song form digunakan pada konsep bentuk musik.
Three part song form merupakan Jadi rondo form adalah bentuk musik
bentuk musik yang tersusun dari tiga yang setiap periode-nya berputar dan
periode dan termasuk dalam struktur mengalami pengulangan. Stein,L (1979:
musik terner. Bentuk musik tersebut telah 85) mengemukakan bahwa
dikenal sejak tahun 1700. Stein,L. (1979: “The word rondo is derived from the
69) mengemukakan bahwa French rondeau, both terms being associated
“The outline of the three-part song form with forms having a recurrent refrain. The
may be represented by the pattern A B A, in rondeau was originally a poetic form. which.
which each letter refers to one of the distinctive beginning in the twelfth century, was set to
parts. While we speak of the form as a three- music. Th~ rondo is more essentially an
part structure, and use the terms Part I, Part instrumental form. although vocal examples
II. alad Part III. the third part is not actually a are also to be found. Rondo as a form should
different part but is a restatement, exact or not be confused with rondo as a character-
somewhat modified, of Part 1. Forms which type. The former applies to a pattern in which
are characterized by statement, departure, and a theme recurs in alternation after one, two.
restatement are called ternary. Of all the three, or (exceptionally) more digressions. and
patterns used in music since 1700, there are in which the tempo may be either slow or fast.
unquestionably more examples of ternary However, a movement which is titled rondo,
forms than of any other.” or which is described as being a rondo in
character as well as in form, is usually
Terjemahan: animated and vivacious, the tempo indication
being allegro or its equivalent.”
"Secara garis besar, bentuk lagu tiga
bagian dapat diwakili oleh pola A B A, Terjemahan:
setiap huruf mengacu salah satu bagian
yang khas. Sementara kita berbicara "Kata rondo berasal dari bahasa
tentang bentuk sebagai struktur tiga Perancis yaitu rondeau, istilah tersebut
bagian, dan menggunakan istilah bagian I, jika dimasukkan dalam istilah musik yaitu
bagian II dan bagian III. Bagian ketiga bentuk musik yang memiliki refrain
adalah tidak berbeda dengan bagian yang berulang. Rondeau itu awalnya bentuk
puisi. yang. dimulai pada abad kedua bentuk musik yang memiliki tiga atau
belas, ditetapkan untuk musik. Bentuk empat movement dalam sebuah lagu serta
musik rondo diciptakan untuk musik bentuk musik tersebut pada umumnya
instrumental, walaupun terdapat musik digunakan untuk karya instrumental.
vokal dengan bentuk tersebut. Rondo Stein,L. (1979: 101) mengemukakan bahwa
sebagai bentuk musik. Rondo berlaku
untuk pola dimana tema berulang dalam “The word sonata is derived from the
pergantian setelah satu, dua. tiga, atau Italian sonare (also suonare), to sound or play,
(sangat) lebih penyimpangan serta tempo just as cantata is derived from cantare, to
mungkin baik lambat atau cepat. Namun, sing. A sonata is a particular type of
gerakan yang berjudul rondo, instrumental work, usually in three or four
digambarkan sebagai karakter serta dalam movements;...”
bentuk musik, biasanya menggunakan Terjemahan:
tempo yang hidup dan lincah. Tempo
yang digunakan yaitu tempo cepat atau "Kata sonata berasal dari bahasa Itali
allegro. " yaitu sonare (suonare) yang berarti
terdengar atau bermain, seperti kantata
d. Free form berasal dari cantare, yaitu bernyanyi.
Free form merupakan bentuk musik Sonata adalah jenis pekerjaan tertentu
yang dibuat tanpa menggunakan aturan instrumental, biasanya terdiri dari tiga
dalam bentuk musik tersebut. Stein,L. atau empat gerakan (movements); ... "
(1979: 169) mengemukakan bahwa “In the f. Fugue form
second group are free forms, often
programmatic, in which the titles are Fugue form berasal dari bahasa Latin
entirely optional and not associated with yaitu fuga yang memiliki makna yaitu
character types.” terbang. Fugue form merupakan bentuk
musik yang tersusun secara kontrapung
dengan tekstur polyphonic dalam taraf
tingkatan rumit biasanya tersusun dalam
3 atau 4 suara. Memiliki tema yang jelas
Terjemahan: dan tema tersebut kemudian diulang
dengan pitch berbeda dengan teknik
"Kelompok kedua dalam bentuk imitative. Stein,L. (1979: 131)
musik adalah bentuk musik bebas, mengemukakan bahwa
programatik (memiliki alur
cerita/terbentuk oleh sebuah konsep) dan “The word fugue is derived from the
makna lagu sesuai dengan judul lagu Latin fuga, flight. The fugue is a polyphonic
serta tidak berhubungan dengan aturan work for two or more voices or instruments
jenis musik tertentu." which develops, by contrapuntal means, a
subject or motive. The most highly-evolved
e. Sonata form imitative form,...”
Sonata berasal dari bahasa Itali yaitu Terjemahan:
sonare yang memiliki makna yaitu
dibunyikan atau dimainkan dan memilki "Kata fugue berasal dari fuga bahasa
kesamaan makna dengan cantata yaitu Latin yang berarti terbang. Fugue adalah
dinyanyikan. Sonata form merupakan sebuah karya polifonik untuk dua atau
lebih suara atau instrumen yang (as in etudes or Baroque key-board works) and
berkembang, dengan cara kontrapungtal, the motive as a thematic particle. The
subjek atau motif. Teknik imitasi yang objections to using motive instead of, or as
sangat berkembang, ... " synonymous with figure are: (a) the motive as
a thematic portion may consist of two or the
Leon Stein (1979: 1-54) figures,...“
mengungkapkan bahwa Struktur musik
merupakan susunan unsur musik yang Terjemahan:
terdiri dari figure, motive, phrase, cadence
dan period serta dari unsur musik “Definisi motif biasanya disamakan
tersebut membentuk sebuah karya musik. dengan definisi ujud, di sisi lain,
Dalam memahami sebuah karya musik perbedaan definisi motif dan ujud yaitu
klasik Leo Brouwer menganjurkan agar ujud sebagai pengiring atau pola sebuah
mengetahui struktur musik terlebih unit (seperti dalam etudes atau Baroque
dahulu. Hal tersebut bagi Leo Brouwer karya kunci-board) dan motif sebagai
bertujuan untuk memudahkan dalam partikel tematik. Keberatan untuk
proses belajar analisa musik serta menggunakan motif bukan, atau sebagai
membantu dalam memenuhi tanggung identik dengan ujud yang: (a) motif
jawab sebagai akademisi musik. sebagai bagian tematik dapat terdiri dari
dua atau ujud, ..”
a. Figure (Ujud)

Figure merupakan bagian terkecil


dari sebuah struktur musik. Stein,L. (1979: c. Cadence (Kadens)
3) mengemukakan bahwa Cadence merupakan sejenis fungtuasi
”the figure is the smallest unit of dan untuk mencapai efeknya
construction in music. Consisting of at least menggunakan rangkaian akord-akord
one characteristic rhythm and one tertentu pada tempat tertentu dalam
characteristic interval, it may include as few struktur musik. Stein,L. (1979: 10)
as two tones or as many as twelve.” mengemukakan bahwa

Terjemahan: “The cadence is a point repose


marking the end a phrase or section. It is a
“Ujud adalah unit terkecil dari kind of punctuation, achieving its effect by
konstruksi di musik. Terdiri dari the use of certain chord successions at a
setidaknya satu irama karakteristik dan particular place in the structure, and it is
satu karakteristik interval nada, terdiri often associated with a pause or a longer
dari dua nada atau dua belas nada.” note at the cadence point.”

b. Motive (Motif)

Motive merupakan kumpulan figure. Terjemahan:


Stein,L. (1979: 3-4) mengemukakan bahwa
"Kadens adalah sesuatu hal yang
“The term motive is occasionally used as menandai akhir sebuah frase atau bagian
synonymous with figure;on the other hand, a sebuah lagu. Ini adalah sejenis fungtuasi
distinction is sometimes made between the yang bertujuan untuk mencapai efeknya
figure as an accompaniment or pattern unit dengan menggunakan progresi akord
tertentu dalam struktur musik dan sering “The phrase is a unit, conventionally four
dihubungkan dengan tanda istirahat atau measures in length, which is terminated by a
nada dengan nilai ketuk yang panjang cadence.”
pada kadens."
Terjemahan:
Terdapat beberapa macam kadens antara
lain : "Frase adalah unit, secara
konvensional terbentuk dari empat
1) Kadens Authentic : progresi akord V – I birama dan diakhiri oleh kadens."

2) Kadens Plagal : progresi akord IV – I Frase dibagi menjadi 2 yaitu:

3) Deceptif Kadens : progresi akord V – VI 1) Anteseden / Antecedent

4) Kadens Setengah : progresi akord I–V– I Anteseden adalah frase tanya atau
–IV frase depan dalam suatu kalimat lagu
yang merupakan suatu pembuka kalimat,
d. Semi-phrases (Semi frase) dan biasanya diakhiri dalam kaden
Semi-phrases adalah unit membentuk setengah (pada umumnya jatuh pada
sebuah phrase dan terbentuk dari akord dominan).
kumpulan beberapa figure. Stein,L (1979: 2) Konsekuen / Consquent
23) mengemukakan bahwa
Konskuen adalah frase jawab atau
“...semi-phrases may be subdivided into frase belakang dalam suatu kalimat dalam
figures. The examples illustrate: (a) a phrase lagu dan pada umumnya jatuh pada
as a single undivided unit (Ex. 52), (b) a akord tonika.
phrase divided into two semi; phrases, each
subdivided into figures (Ex. 53).” f. Period (Periode)

Terjemahan: Period adalah kalimat musik yang


terdiri dari frase tanya (antecedent) dan
"... Semi-frase dapat dibagi lagi frase jawab (consequent). Stein,L. (1979:
menjadi ujud. Contoh yang lebih jelas 37) mengemukakan bahwa
yaitu: (a) frase sebagai unit terbagi
tunggal (. Ex 52), (b) frase dibagi menjadi “The period or sentence consists of
dua semi frase; semi frase terbentuk dari two phrases, the first of which is called the
beberapa ujud (Ex. 53). " antecedent; the second, the consequent.
The antecedent phrase is interrogative in
e. Phrase (Frase) character and is generally terminated by a
Phrase adalah satu kesatuan unit non-final cadence; in tonal music, this is
yang secara konvensional terdiri dari 4 usually a half-cadence. The consequent
birama panjangnya dan ditandai dengan phrase is responsive in character and, with
sebuah kadens. Musik modern memiliki few exceptions, is terminated by a cadence
beragam jumlah birama untuk more conclusive than that at the end of the
membentuk sebuah phrase. Stein,L (1979: antecedent. In tonal and modal music the
22) mengemukakan bahwa cadence at the end of the consequent
phrase is most often authentic.”

Terjemahan:
"Periode atau kalimat terdiri dari dua Analisis menurut Moeliono dan
frase (kalimat), yang pertama disebut Anton,M. (1998: 37) adalah penguraian
anteseden; kedua, konsekuen. Frase suatu pokok atas berbagai bagiannya dan
anteseden merupakan kalimat tanya penelaahan bagian itu sendiri serta
dalam karakter dan umumnya diakhiri hubungan antara bagian untuk
oleh kadens non-final; dalam musik tonal, memperoleh pengertian yang tepat dan
hal ini biasanya menggunakan kadens pemahaman arti keseluruhan. Menurut
setengah. Frase konsekuen merupakan Chaplin (2000: 25), analisis merupakan
kalimat jawab dalam karakter dan dengan proses mengurangi suatu gejala rumit
beberapa pengecualian, diakhiri oleh sampai pada pembahasan bagian-bagian
kadens yang lebih konklusif dari frase paling elementer atau bagian-bagian
anteseden. Musik tonal dan modal, paling sederhana.
biasanya menggunakan kadens otentik
pada akhir kalimat konsekuen." Menurut The Norton/Grove Concise
Encyclopedia of Music Revised and
METODE Enlarged (1994: 31), analisis adalah bagian
dari belajar musik yang diambil dari
Penelitian ini menggunakan metode bagian musik itu sendiri. Biasanya
deskriptif analisis kualitatif dengan meliputi pemecahan dari sebuah susunan
pendekatan teori semiotik dari Charles musik ke dalam elemen-elemen unsur
Sanders Pierce. Langkah awal pokok yang relatif sederhana dan
pengumpulan dilakukan dengan studi peranan-peranan penelitian pada elemen-
pustaka. Teori semiotik yang elemen tersebut dalam susunannya
dikembangkan oleh Charles Sanders terdapat banyak perbedaan tipe-tipe dan
Pierce menawarkan perangkat semiotik metode-metode analisa, termasuk
dengan tiga perangkat, yakni: icons (ikon), susunan pokok, dari tema, bentuk, bagian
indexes (indeks), dan symbols (simbol) (Ida, susunan dan informasi teori.
2014, p. 81).
Menurut Safrina (2003: 2), musik
Metode penelitian yang digunakan adalah suatu hasil karya seni bunyi dalam
penulis menentukan cara untuk mencari, bentuk lagu atau komposisi musik yang
mengumpulkan, mengolah, dan mengungkapkan pikiran dan perasaan
menganalisis data dari penelitian tersebut. penciptanya melalui unsur-unsur musik
Metode penelitian kualitatif merupakan yaitu irama, melodi, harmoni,
metode yang berguna bagi penulis dalam bentuk/struktur lagu dan ekspresi. Banoe
bidang musik dengan fokus pengkajian. (2003: 288) mengemukakan bahwa “musik
Karena metode ini menekankan pada adalah cabang seni yang membahas dan
proses penelitian serta bersifat induktif menetapkan berbagai suara ke dalam
Analisis data dilakukan dengan cara pola-pola yang dapat dimengerti dan
mengidentifikasi dan menemukan gaya dipahami manusia”.
komposisi setiap bagian serta bentuk Menurut Moeliono dan Anton,M.
musik dari lagu Tres Apuntes karya Leo (1997: 676), musik merupakan nada atau
Brouwer. Langkah selanjutnya dari hasil suara yang disusun demikian rupa
penelitian dituangkan dalam bentuk sehingga mengandung irama, lagu, dan
deskriptif analisis. keharmonisan (terutama yang
menggunakan alat-alat yang dapat Sekolah tersebut menggunakan silabus
menghasilkan bunyi-bunyi itu). pembelajaran gitar klasik dari Dionisio
Aguado. Isaac Nicola mengenalkan lagu
Hal yang terdapat pada beberapa instrumental gitar klasik abad ke-19
pengertian tersebut, dapat disimpulkan (Zaman Romantik) kepada Leo Brouwer
bahwa analisis musik adalah penguraian dan Isaac Nicola membuat Leo Brouwer
suatu pokok atas berbagai bagian dan tertarik terhadap musik zaman
pembahasan bagian-bagian paling Renaissance serta musik zaman Baroque.
sederhana dari sebuah susunan karya Leo Brouwer mampu menguasai
musik agar dapat dimengerti dan permainan gitar klasik dibawah
dipahami arti keseluruhannya. bimbingan Isaac Nicola dalam kurun
HASIL DAN PEMBAHASAN waktu 2 tahun berkat latihan keras dan
kedisiplinan dalam berlatih. Leo Brouwer
Latar Belakang Dan Perkembangan mampu memainkan sebuah karya dengan
Musik Leo Brouwer tingkat kesulitan tinggi.

Leo Brouwer memiliki nama lengkap Leo Brouwer tertarik terhadap musik
Juan Leovigildo Brouwer Mezquida lahir kontemporer dan memiliki minat
pada tanggal 1 Maret 1939 di Havana. terhadap penciptaan karya musik
Seorang komposer yang berasal dari Kuba (menciptakan lagu/berkomposisi) pada
dan mendukung komunisme. Pada masa tahun 1950. Leo Brouwer mempelajari
kecilnya Leo Brouwer memainkan karya ilmu komposisi musik dan menciptakan
Heitor Villa Lobos, Tarrega dan Granados. sebuah lagu dengan otodidak (belajar
Leo Brouwer mempelajari gitar pertama sendiri). Lagu yang tercipta saat Leo
kali pada umur 12 tahun dengan Brouwer mempelajari ilmu komposisi
pendidikan non-formal pada instrumen musik secara otodidak (belajar sendiri)
gitar klasik oleh ayah Leo Brouwer. Ayah dan formal. Leo Brouwer memiliki 3
Leo Brouwer melatih gitar dengan metode periode perkembangan pada komposisi
konvensional yaitu memainkan lagu dan musik instrumental gitar tunggal (classical
mempelajari teknik gitar menggunakan guitar solo) yaitu Periode pertama (tahun
pendengaran. Leo Brouwer membawakan 1956-1964) terdiri dari Suite No. 2, Fuga
karya dari Hector Villa Lobos dengan No. 1 dan Tres Apuntes. Periode kedua
judul Choro dan Preludes serta beberapa (tahun 1968-1979) terdiri dari Canticum, La
lagu dari Hector Villa Lobos pada pentas Espiral Eterna, Parabola dan Tarantos.
perdana Leo Brouwer saat remaja. Leo Periode ketiga (tahun 1984 hingga
Brouwer melanjutkan pendidikan musik sekarang) terdiri dari El Rito De Los
formal dengan spesialisasi gitar klasik Orishas, Sonata, El Decameron Negro dan
pada umur 14 tahun dibawah bimbingan Hika.
seorang ahli gitar klasik yang terkenal di
kuba bernama Isaac Nicola pada tahun Pada tahun 1959, Leo Brouwer
1953. melanjutkan pendidikan formal musik
dengan fokus penciptaan karya musik
Isaac Nicola mengajarkan Leo (komposisi musik) di Juilliard School
Brouwer dengan metode pendidikan dibawah bimbingan Vincent Persichetti
musik otentik dengan fundamental dan tahun 1960 di Hartt School Of Music,
pembelajaran dari Tarrega Spanish Guitar dibawah bimbingan Isador Freed. Gaya
School (Sekolah Gitar Spanyol Tarrega). (style) komposisi musik Leo Brouwer
adalah budaya Afro-Cuba dan ideologi magnetik, dan dua puluh aktor. Carlos
setiap komposer idolanya serta teori-teori Fariias's Relieves menempatkan lima
ilmu pengetahuan ilmiah. kelompok instrumental di sudut-sudut
ruang konser yang melakukan jalur
Peristiwa penting untuk pointillistic di antara kelompok-
perkembangan musik Brouwer adalah kelompok. Brouwer's menciptakan karya
kehadirannya di Warsaw Autumn Music “La tradicin se rompe. . . pero cuesta
Festival pada tahun 1961, di mana ia trabajo”mempresentasikan pemberitahuan
mendengar pertunjukan Lutuxlawski Jeux kepada hadirin yang menyatakan bahwa
Vinitien, Zyklus dan Stockhausen yang "dalam karya ini, masyarakat
berjudul “Threnody Penderecki to the berpartisipasi." Karya-karya para
Victims of Hiroshima”. Leo Brouwer komposer klasik yang hebat (presto dari
menulis tentang pengalamannya di sonata minor dari J. S. Bach, Grosse Fuge
festival dan makna berikutnya bagi para Beethoven) disandingkan dalam sebuah
penggemar Kuba musik yang dilakukan gerakan yang terkendali; lambat laun
di Warsawa dalam esai "The Avant-Garde kemerduan sang komposer sendiri
in Cuban Music". diperkenalkan. Brouwer menggambarkan
Setelah kembali dari Warsaw Autumn estetika komposisi seperti “La tradicion se
Music Festival, Leo Brouwer menjadi tokoh rompe. . . pero cuesta trabajo” sebagai
aktif dan berpengaruh baik secara musik "sebuah transformasi dari klise musikal
maupun dalam posisi ideologisnya. Leo yang besar menjadi identitas
Brouwer menerima posisi sebagai kontemporer. Ini adalah visi dari alam
profesor harmoni, kontrapung semesta suara dari semua waktu, berbaur
(counterpoint) dan komposisi (penciptaan pada saat yang sama”(Century, 1987, p.
karya) di Conservatorio Amadeo Roldan 158)
pada tahun 1961, Leo Brouwer Salah satu aspek lebih lanjut dari
bertanggung jawab untuk menginspirasi kegiatan komposisi Brouwer adalah
generasi baru mahasiswa musik Kuba pengaturan lagu rakyat yang populer,
pasca-revolusi. Dia juga memberikan yang mencakup seluruh output kreatifnya
panduan untuk para pemain musik dan secara kronologis. Dari susunan awal
penggubah musik populer, membantu melodi Kuba dan melodi rakyat Amerika
mereka dengan pelatihan musik serta Latin lainnya hingga adaptasi gitarnya
memberi saran teknis dalam perekaman yang lebih baru dari lukisan piano Scott
elektronik. Joplin dan musik The Beatles, Brouwer
Meskipun terjadi krisis ekonomi di terus mengadaptasi musik yang
Kuba mengikuti embargo Amerika tahun terinspirasi oleh rakyat / yang populer
1964, Brouwer, sesama komposer Juan untuk gitar.
Blanco, dan konduktor Manuel Duchesne
Cuzan menyiapkan sebuah konser musik
baru untuk mengatasi krisis ekonomi Tres Apuntes Sebagai Bahasa Universal
tersebut. Blanco, bekerja terutama dengan
musik elektronik, menghasilkan peristiwa Leo Brouwer memiliki keinginan
multimedia besar-besaran seperti untuk memberitahu pada khalayak umum
Contrapunto espacial No. 3 untuk dua puluh bahwa musik merupakan bahasa yang
empat grup instrumen, kaset pita universal. Keinginan tersebut ditunjukkan
oleh Leo Brouwer melalui kemampuan
keterampilan teknis dalam menciptakan Pengaruh Manuel De Falla Bagi Leo
sebuah lagu instrumental dengan gaya Brouwer pada Lagu Tres Apuntes
klasik maupun kontemporer. Lagu Tres
Apuntes diciptakan pada tahun 1959 dan Manuel De Falla merupakan
termasuk dalam perkembangan musik komposer musik berkebangsaan Spanyol
Leo Brouwer pada periode pertama. Pada yang memiliki ideologi dalam bermusik
periode pertama perkembangan gaya nya yaitu mempertahankan dan
musik Leo Brouwer (tahun 1956-1964) melestarikan kebudayaan negara. Manuel
menggunakan elemen tematik dan ritmis De Falla tertarik dalam mengembangkan
ritual tradisional Afrika. musik gitar Spanyol dan mendapat status
sebagai tokoh musik yang memberikan
Pada tahun 1975 saat menghadiri pengaruh besar terhadap perkembangan
Toronto Guitar Convention Leo Brouwer musik isntrumen gitar pada abad ke-20
mengidentifikasi Manuel de Falla, Igor (musik zaman modern). Manuel De Falla
Stravinsky dan Bela Bartók sebagai mendapat status tersebut setelah
komposer yang "memiliki pengaruh menciptakan sebuah lagu untuk
berbeda pada gaya penulisan awalnya" instrumen gitar tunggal dengan judul
(2000: 88). Dalam penelitiannya tentang “Homenaje pour le tombeau de Claude
pengaruh dalam karya awal Brouwer, Debussy”. Julian Bream merupakan salah
Tres Apuntes, Hakes menghubungkan satu gitaris klasik yang diakui
ketiga karya kolektif ini masing-masing internasional menganggap bahwa Manuel
dengan karakteristik gaya Falla, De Falla membawa gitar pada abad ke-20
Stravinsky, dan Bartók. (Kronenberg, 2000, p. 99).

Lagu Tres Apuntes karya Leo Brouwer Musik karya Manuel De Falla pada
merupakan lagu instrumental gitar klasik. umumnya selalu menghadirkan daya
Tres Apuntes terdapat 3 bagian (movement) tarik yang kuat bagi para gitaris. Jiwa
dan setiap bagian lagu tersebut gitar atau kiasan untuk gitar
menunjukkan gaya komposisi yang direpresentasikan melalui penggunaan
berbeda dari 3 komposer yang berbeda imajinatif unsur-unsur gitaris dan imitasi.
negara yaitu pada bagian (movement) 1 Lagu yang diciptakan oleh Manuel De
menggunakan gaya komposisi musik Falla dengan pengaruh musik rakyat
komposer yang bernama Manuel De Falla, Spanyol adalah La Vida Breve dan
bagian (movement) 2 menggunakan gaya penggunaan gaya musik impresionisme
komposisi musik komposer yang bernama Claude Debussy yang direpresentasikan
Igor Stravinsky, bagian (movement) 3 dari karya Manuel De Falla dengan judul
menggunakan gaya komposisi musik Homenaje Pour De La Tombeau De Claude
komposer yang bernama Bela Bartok. Leo Debussy. Lagu tersebut memberikan
Brouwer menggunakan materi tematik pengaruh besar pada perkembangan gitar
dari setiap komposer yaitu melodi zaman modern.
diatonis dan memasukkan unsur tradisi,
hal tersebut menunjukkan bahwa lagu Musik Impresionisme merupakan
Tres Apuntes karya Leo Brouwer sebagai musik yang menyimbolkan sebuah
bahasa universal (Kronenberg, 2000, p. nuansa. Istilah Impresionism berasal dari
144). negara Perancis dan pertama kali
digunakan untuk menyebutkan sebuah
aliran seni rupa yang dicetuskan oleh
pelukis yaitu Claude Monet. Pada seni musik klasik maupun musik
rupa, Impresionist menggambarkan impresionisme untuk memberi kontribusi
sebuah nuansa pada “pandangan serta pengaruh untuk komposisi musik
pertama” yang dirasakan oleh seniman gitar modern.
tersebut dan disimbolkan melalui lukisan.
Forney,K. dan Machlis,J. (2011: 284) Pengaruh Igor Stravinsky Bagi Leo
mengemukakan bahwa Brouwer pada Lagu Tres Apuntes

“Impressionism was a French movement Igor Stravinsky merupakan komposer


developedby painters who tried to capture berkebangsaan Rusia. Igor Stravinsky
their “first impression” of a subject through memiliki ciri pada karyanya yang
varied treatment sof light and color.” menonjol yaitu manipulasi pada
penggunaan serangan suara dan
Terjemahan: penggunaan motif ritmis yang dikenal
dengan istilah ostinato. Karya Igor
"Impresionisme adalah suatu gerakan Stravinsky berjudul “Le Sacre du
dari negara Perancis yang dicetuskan oleh Printemps” merupakan lagu dengan
pelukis yang mencoba untuk menangkap penggunaan motif ritmis ostinato. Ostinato
kesan pertama dari sebuah subjek melalui merupakan motif musik dengan ritme
percobaan yang bervariasi melalui cahaya sama dan mengalami pengulangan serta
dan warna." nada boleh berubah (hanya penggunan
Dasar pemikiran Impresionism dapat motif ritmis yang sama).
digunakan pada bidang seni musik karena Pengaruh Igor Stravinsky terhadap
seni musik berkaitan dengan suasana dan Leo Brouwer yaitu pada bagian kedua
nuansa. Karya musik Impresionism lagu Tres Apuntes yang berjudul "De un
menggambarkan sesuatu peristiwa Fragmento Instrumental" adalah ostinato.
dengan abstrak dan pesan dari karya Ostinato digunakan dan pada motif
tersebut disampaikan secara tersirat. tersebut menggunakan interval nada
Sebagian besar lagu karya Manuel De perfect fifth (P5), hal tersebut terdapat pada
Falla memiliki karakteristik instrumen pembukaan dan penutupan lagu bagian
gitar dari segi harmoni, warna suara nada, kedua Tres Apuntes. Leo Brouwer
salah satu lagu yang memiliki menunjukkan realisasi Stravinsky dalam
karakteristik instrumen gitar kental yaitu memanipulasi dan mengendalikan
sebuah lagu untuk orkestra dengan judul perangkat ini (ostinato). Pengaruh Igor
El Sombrero de Tros Picos. Karena lagu Stravinsky terhadap Leo Brouwer adalah
ciptaan Manuel De Falla kental dengan penggunaan ostinato.
karakteristik instrumen gitar, banyak Pengaruh Bela Bartók Bagi Leo Brouwer
karya Manuel De Falla ditranskripkan pada Lagu Tres Apuntes
menjadi lagu instrumen gitar dengan
formasi tunggal, duet ganda, trio maupun Bela Bartók merupakan komposer
kwartet. Jelas bahwa selama berkebangsaan Hungaria yang menempati
perkembangannya sebagai komposer kedudukan unik dalam perhatian Leo
untuk gitar, Brouwer akan menemukan Brouwer. Tidak hanya musiknya memberi
Manuel De Falla sebagai sumber inspirasi pengaruh besar pada Leo Brouwer, tetapi
yang hebat, dan dalam karya-karyanya perspektif sosiologisnya juga
terdapat kebijaksanaan pengetahuan mempengaruhi konsep pemikiran Leo
Brouwer saat menciptakan sebuah karya musik program sebagai berikut Stein,L.
musik. Bela Bartók diakui sebagai musisi (1979: 171):
abad ke-20 dengan keahliannya a. Narrative
menggubah musik rakyat (folklore music) Menyatakan bahwa tipe narrative
dan dikenal sebagai “Komposer diciptakan berdasarkan sebuah peristiwa.
Nasionalis Terkemuka Dunia” b. Descriptive or representational
(Kronenberg, 2000, p. 96). Tipe descriptive atau representational
diciptakan sesuai dengan tipe musik
Pada tahun 1900, Bela Bartók program tersebut yaitu mendeskirpsikan
bersama dengan komposer sesama, Zoltán sesuatu hal.
Kodály, menjadi semakin menerima c. Appelative
gerakan nasionalis yang meresap ke Tipe appelative merupakan tipe musik
dalam sastra dan politik Hongaria. program yang memiliki makna sesuai
Kesetiaan Bartók terhadap gerakan ini dengan judul lagu musik itu sendiri.
menghasilkan pada tahun 1903 sebuah
puisi simfoni yang menghormati Kossuth, d. Ideational
pahlawan revolusi tahun 1848. Kemudian Tipe ideational diciptakan berdasarkan
pada tahun 1906, terlibat dalam filsafat sebuah filosofi tertentu atau sebuah teori
bahwa "musik rakyat sejati hanya dapat ilmu pengetahuan tertentu.
ditemukan di kalangan kelas petani",
Bartók dan Kodály mulai mengumpulkan Leo Brouwer menggabungkan konsep
dan mempelajari lagu-lagu daerah asli musik nasional dengan teknik komposisi
dari masyarakat yang terisolasi dan jauh musik lanjutan (advanced compositional
dari negaranya. Dari banyak ziarah technique). Lagu Tres Apuntes
(kunjungan) seperti itu ia memperoleh merepresentasikan sebuah modernisme
substansi utama dari seninya. Pengaruh pada komposisi musik gitar dan termasuk
Bela Bartók terhadap Leo Brouwer pada dalam jenis musik program dengan tipe
lagu Tres Apuntes yaitu penggunaan ideational, karena setiap bagian karya
harmoni dan ritmis lagu rakyat Hungaria. tersebut menggunakan ide atau filosofi
komposer yang mempengaruhi Leo
Bentuk Dan Jenis Musik Program Lagu Brouwer dalam karya tersebut.
Tres Apuntes
Analisis Gaya Komposisi Setiap Bagian
Bentuk musik Tres Apuntes termasuk (movement) Lagu Tres Apuntes
dalam bentuk musik bebas (free form)
terlihat pada setiap bagian dalam lagu Bagian (movement) 1 lagu Tres Apuntes
tersebut yang terbentuk tanpa sebuah berjudul Homenaje A Falla. Leo Brouwer
aturan. Leo Brouwer merepresentasikan menggunakan ritmis tarian daerah Cuban-
sebuah kebebasan dan universalisme seni Spanish yaitu guajira dengan
melalui bentuk musik lagu Tres Apuntes menggunakan sukat 6/8 dan 3/4 (dapat
(Stein, 1979). dikembangkan jadi sukat 3/8)
(Kronenberg, 2000, p. 107). Lihat gambar
Jenis musik program memiliki empat 1.
tipe dal am setiap jenis musik tersebut
yaitu tipe narrative, tipe descriptive atau
tipe representational, tipe appelative dan tipe
ideational. Penjelasan setiap tipe dari
Gambar 1. Notasi musik bagian pertama Tres
Gambar 2. Ostinato pada bagian kedua lagu
Apuntes terdapat sukat 6/8 dan 3/8. (Sumber:
Tres Apuntes. (Sumber: Variezas Piezas Leo
Variezas Piezas Leo Brouwer)
Brouwer).
Bagian (movement) 1 lagu Tres Apuntes Leo Brouwer mempelajari gaya musik
berjudul Homenaje A Falla. Leo Brouwer Igor Stravinsky. Leo Brouwer menemukan
mengeksplorasi teknik gitar dan warna gaya musik Igor Stravinsky dari karya
suara gitar yang dapat dilihat dari komposer tersebut. Salah satu karya Igor
penggunaan susunan nada serta interval Stravinsky yang diteliti oleh Leo Brouwer
nada yang digunakan. Susunan nada yang berjudul Le Sacre Du Printemps.
digunakan yaitu percampuran susunan
Bagian (movement) 2 lagu Tres Apuntes
nada mayor dan minor. Penggunaan
berjudul Un Fragmento Instrumental
campuran susunan nada mayor dan
merupakan pengembangan dari ostinato
minor merupakan pengaruh Claude
Igor Stravinsky yang dilakukan Leo
Debussy terhadap gaya komposisi musik
Brouwer dapat dilihat dari
Manuel De Falla. Claude Debussy juga
pengembangan ostinato pada birama 9
mempengaruhi Leo Brouwer. Leo
yaitu inisiasi perubahan pada motif “statis
Brouwer mencampur susunan nada
dan gerak keteraturan. Lihat gambar 3
mayor dan minor pada lagu Tres Apuntes
bagian pertama.

Bagian (movement) 2 lagu Tres Apuntes


berjudul Un Fragmento Instrumental. Leo
Brouwer menggunakan perubahan ritmis
dan interval nada dengan sifat dari
ostinato yang merupakan sebuah ciri khas
dari gaya komposisi musik Igor
Stravinsky (Kronenberg, 2000, p. 122).
Lihat gambar 2.

Gambar 3. Notasi musik pengembangan


ostinato pada birama 9 bagian kedua Tres
Apuntes dengan judul Un Fragmento Multikultuturalisme Dalam Lagu Tres
Instrumental yang menunjukkan Apuntes Melalui Semiotika Charles
pengembangan ostinato. Sanders Peirce

Bagian (movement) 3 lagu Tres Apuntes Charles Sanders Peirce merupakan


berjudul Sobre Un Canto De Bulgaria. Leo seorang tokoh filsafat kontemporer yang
Brouwer menggunakan tema melodi dari memberi sumbangan pada logika filsafat,
musik daerah Bulgaria (Kronenberg, 2008, matematika dan khususnya semiotika.
p. 41). Lihat gambar 4 Semiotika adalah teori tentang tanda dan
penandaan. Menurut Peirce dalam
pengertiannya yang paling luas, logika
adalah “pemikiran yang berlangsung
hanya melalui tanda”, setara dengan
semiotika umum, yang tidak hanya
meninjau kebenaran, tetapi juga kondisi
umum tanda yang menjadi tanda. Secara
singkat, tanda terkait dengan logika
karena tanda adalah sarana pikiran
sebagai artikulasi bentuk-bentuk logika
(Lechte, 2001, p. 226).

Di dalam lingkup semiotika, Peirce


sering mengulang-ulang bahwa secara
umum tanda adalah yang mewakili
sesuatu bagi seseorang. Perumusan yang
terlalu sederhana ini menyalahi kenyataan
tentang adanya suatu fungsi tanda: tanda
Gambar 4. Notasi musik bagian ketiga Tres A menunjukkan suatu fakta (atau objek
Apuntes, tema melodi musik rakyat Bulgaria. B), kepada penafsirannya, yaitu C. Oleh
(Sumber: Variezas Piezas Leo Brouwer) sebab itu, suatu tanda itu tidak pernah
berupa suatu entitas yang sendirian, tetapi
Bagian (movement) 3 lagu Tres Apuntes yang memiliki ketiga aspek tersebut.
berjudul Sobre Un Canto De Bulgaria. Leo Peirce mengatakan bahwa tanda itu
Brouwer menulis sketsa ketiganya sebagai sendiri merupakan contoh dari
penghormatan kepada pemandunya, Bela Kepertamaan, objeknya adalah Kekeduan,
Bartók. Perlu dicatat bahwa Leo Brouwer dan penafsirnya – unsur pengantara –
sangat menghormati pendahulunya adalah contoh dari Keketigaan. Peirce
dengan lagu rakyat yang berasal dari memang berusaha untuk menemukan
tradisi Hungaria. Penggunaan Bela Bartók suatu struktur terner dimana pun mereka
dan gubahan lagu rakyat, perpaduan bisa terjadi.
idiomnya yang sangat cerdas membuat
Leo Brouwer menghormati Bela Bartók Peirce terus melakukan analisis pada
dan menciptakan Sobre Un Canto De pembagian mendasar tanda-tanda.
Bulgaria sebagai bentuk penghormatan Berdasarkan analisis Peirce, ia menyadari
Leo Brouwer. bahwa kemurnian bentuk-bentuk dasar
ikon, petunjuk dan simbol itu bersiat
problematis. Suatu contoh ikon mana pun
(misalnya gambar), bisa dilihat sebagai Icons Symbols Indexes
yang memiliki unsur-unsur konvensional. Homenaje A Falla Menggunakan Budaya
Peirce membedakan tanda dalam tangga nada Spanyol
ketigapihakan dalam upaya modus (modes)
meningkatkan tingkat keluwesan dalam Phrygian. Ciri
khas kaum
klasifikasinya. Peirce membentuk
moor yang
trikotomi tanda yaitu icons (ikon), indexes
mempengaruhi
(indeks), dan symbols (simbol). Ikon Spanyol.
merupakan tanda yang memiliki kualitas Un Fragmento Menggunakan Budaya
objek yang didenotasikannya, Indeks Instrumental Ritmis Ostinato Rusia
merupakan tanda yang mendetonasikan (terinspirasi
suatu objek melalui keterpengaruhannya dari tarian
pada objek itu dan simbol adalah sebuah polka)
tanda konvensional (Lechte, 2001, p. 228). Sobre Un Canto De Menggunakan Budaya
Bulgaria tema melodi Bulgaria
Sebuah tanda ikonik adalah tanda lagu daerah
yang, dalam satu atau beberapa hal, sama (folksong)
dengan objek yang ditandakan. Dengan Bulgaria
kata lain, “nilai penting” yang terdapat
Tabel. 1 Tabel Trikotomi Semiotik Pierce.
pada sebuah ikon adalah kualitasnya.
Sebuah indeks sebagian merupakan
sebuah tanda yang secara fisik
dipengaruhi oleh objeknya. Simbol bagi SIMPULAN
Peirce berarti sesuatu yang “terlempar
Lagu Tres Apuntes karya Leo Brouwer
bersama-sama” dan membentuk suatu
merepresentasikan budaya tiga negara
kontrak atau konvensi. Dalam tatanan
yaitu Spanyol, Rusia dan Bulgaria.
kontemporer, simbol bagi Peirce merujuk
Multikulturalisme pada karya tersebut
ke suatu tanda konvensional yang
ditunjukkan melalui ketiga bagian lagu
dipakai, misalnya untuk berbicara dan
Tres Apuntes. Leo Brouwer mampu
menulis. Peirce menulis, “sebuah simbol
menyampaikan pesan bahwa musik
yang asli adalah simbol yang memiliki arti
merupakan bahasa yang universal dan
umum”. Pengertian Peirce tentang simbol
multikulturalisme dapat disimbolkan
mengarah ke pengertian Saussure tentang
melalui sebuah karya musik.
hubungan acak penanda dan yang
ditandakan. Ini karena hubungan simbol Karya Leo Brouwer menggunakan
dengan objeknya bersifat elemen-elemen musik rakyat Afro-Cuban
“mempertalikan”. dan hal tersebut menunjukkan
kesetiaannya pada warisan nasionalnya.
Lagu Tres Apuntes karya Leo Brouwer
Fitur komposisi khas dari tradisi seni
menunjukkan multikulturalisme beberapa
musik yang digunakan Leo Brouwer
negara yaitu budaya Spanyol, Rusia dan
dapat diidentifikasi melalui karya-
Bulgaria. Teori semiotik Charles Sanders
karyanya. Penggunaannya atas lagu
Peirce, menggunakan 3 perangkat yaitu
rakyat menggambarkan contoh-contoh
icons (ikon), indexes (indeks), dan symbols
integrasi musik rakyat yang sangat
(simbol). Lagu Tres Apuntes karya Leo
berkembang dan diasimilasikan dengan
Brouwer menunjukkan multikulturalisme,
bentuk musik seni barat menjadi sebuah
lihat pada tabel 1.
karya seni tinggi (high art). Selain
kesadarannya akan ideologi penciptaan (Expanded ed.). America: Summy-
karya Bela Bartók terhadap sistem Birchard
harmoni modern, Brouwer juga mendapat
inspirasi dari pekerjaan unik Hungaria ARTIKEL JURNAL
berupa aksen ritmis yang unik dan bentuk Century, P. (1987). Leo Brouwer: A
musik bebas. Portrait of the Artist in Socialist
Musik dapat dianalisis dengan teori Cuba. Latin American Music
kajian budaya (cultural studies) dan teori Review / Revista de Música
kritis (critical theory). Kita dapat Latinoamericana, 8(2), 151-171. doi:
mengetahui fungsi musik bukan sebagai 10.2307/780096
Kronenberg, C. (2008). Guitar Composer Leo
penghibur kehidupan, tetapi musik juga
Brouwer: The Concept of a 'Universal
dapat berfungsi sebagai ilmu
Language'. Tempo, 62(245), 30-46.
pengetahuan dan memiliki peranan aktif
dalam perkembangan budaya.

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Ida, R. (2014). METODE PENELITIAN


STUDI MEDIA DAN KAJIAN
BUDAYA: PRENADA MEDIA
GROUP.
Kronenberg, C. (2000). Cuban Artist, Leo
Brouwer, And His Solo Guitar
Works: Pieza Sin Titulo To Elogio De
La Danza. A Contextual-Analytical
Study. (Master Of Music
Analysist), University Of Cape
Town.
Kronenberg, C. (2008). Guitar Composer
Leo Brouwer: The Concept of a
'Universal Language'. Tempo,
62(245), 30-46.
Lechte, J. (2001). 50 filsuf kontemporer: dari
strukturalisme sampai
postmodernitas: Penerbit Kanisus.
O'Leary, A. (2003). Exploring The Patterns,
Figures And Flowing Ideas Of Leo
Brouwer. (Bachelor Of Music Music
Analysis), Dublin Institute Of
Technology Conservatory Of
Music And Drama.
Stein, L. (1979). Structure and Style : The
Study and Analysis of Musical Forms

Anda mungkin juga menyukai