Anda di halaman 1dari 2

6

BAHAN DAN METODE

Waktu dan Tempat


Praktikum Ekologi Hutan yang berjudul “Inventarisasi Satwa liar”
dilaksanakan pada hari Jumat, 20 Oktober 2017 pada pukul 14.00 WIB sampai
dengan selesai. Praktikum ini dilaksanakan di Laboratorium Budidaya Hutan,
hutan Tridarma, dan padang rumput, Program Studi Kehutanan, Fakultas
Kehutanan, Universitas Sumatera Utara, Medan.

Alat dan Bahan


Alat yang digunakan pada praktikum ini antara lain adalah patok, meteran,
tali rafia, kalkulator, teropong, kompas, kamera dan alat tulis. Bahan yang
digunakan pada praktikum ini adalah ekosistem hutan tridharma.

Prosedur Praktikum
1. Ditentukan lokasi jalur yang akan diinventarisasi atau unit contoh metode
yang digunakan adalah pengamat bergerak atau strip transek. Mertode ini
dilakukan dengan radius 500-1000 m 2
2. Dibuat jalur (transek) sepanjang 500 m dengan ukuran dengan ukran
sepanjang 25 m x 500 m
3. Diinventarisasi semua satwa yang ada dijalur (transek) tersebut dengan
mengiindentifikasi jenis satwa, jumlah satwa, prilaku satwa dan penyebaran
atau pergerakan satwa
4. Dilakukan pencatatan semua data hasil pengamatan atau pengukuran ke dalam
tally sheet.Kemudian analisislah semua hasil pengamatan.

Analisis Data
Data yang diperoleh di setiap petak contoh dianasis dengan menggunakan
formulasi:
1. Indeks kekayaan dari Margalef
R1 = (S – 1) / ln (n)
Keterangan :
R1 = Indeks Margalef
S = jumlah jenis
7

n = jumlah total individu


2. Indeks keanekaragaman dari Shannon – Wieners
H’ = - Σ [(ni/N) ln (ni/N)]
i=1
Keterangan :
H’ = Indeks keanekaragaman Shannon – Wiener
S = jumlah jenis
ni = jumlah individu jenis ke-i
N = Total seluruh individu
3. Indeks kemerataan
E = H’ / ln (s)
Keterangan :
E = Indeks kemerataan
H’ = Indeks keanekaragaman Shannon – Wiener
S = jumlah jenis

Anda mungkin juga menyukai