Kebudayaan dimiliki oleh setiap bangsa, oleh karena itu kebudayaan dari setiap bangsa saling
berbeda-beda. Wujud kebudayaan yang jumlahnya cukup banyak itu terbagi ke dalam beberapa unsur
kebudayaan secara universal yang antara lain adalah sistem kepercayaan (religi), sistem pengetahuan,
mata pencaharian, peralatan dan perlengkapan hidup manusia, sistem kemasyarakatan, bahasa, dan
kesenian. Sistem mata pencaharian serta peralatan dan perlengkapan hidup manusia merupakan wujud
kebudayaan yang mempengaruhi kehidupan. Untuk menunjang kehidupan setiap masyarakat pasti
memiliki mata pencaharian utama, sehingga terdapat kelompok suku bangsa atau komunitas wilayah
tertentu memiliki mata pencaharian yang khas dibandingkan dengan wilayah lainnya sebagai identitas
warganya. Selain adanya sistem mata pencaharian pada komunitas masyarakat tertentu juga terdapat
hal-hal turut mendorong atau untuk pemenuhan kebutuhan, yaitu sistem peralatan dan perlengkapan
hidup manusia.
1
2. Sekelompok dari pendapatan, peristiwa, kepercayaan,dsb. Yang disusun dan diatur baik-
baik-filsafat.
3. Cara (metode) yang teratur untuk melakukan sesuatu;-pengajaran bahasa
Mata Pencaharian:
Berarti, pekerjaan yang menjadi pokok penghidupan (sumbu atau pokok),
pekerjaan/pencaharian utama yang dikerjakan untuk biaya sehari-hari
“Dengan kata lain sistem mata pencaharian adalah cara yang dilakukan oleh sekelompok orang
sebagai kegiatan sehari-hari guna usaha pemenuhan kehidupan, dan menjadi pokok penghidupan
baginya”
Pada masa kehidupan manusia prasejarah yang mempunyai pola pemikiran sangat
sederhana dimana kegiatannya sebatas berburu dan meramu makanan, dalam berburu dan
meramu inipun ada faktor-faktor yang sangat mempengaruhinya yaitu: faktor iklim,
kesuburan tanah, keadaan binatang buruan dan lain sebagainya sebagai pendukung
kegiatan mereka.
Dengan pola pemikiran yang lebih maju, maka manusia mulai berfikir untuk
mencari alat penukar barang, artinya apa ? Sesuatu itu menjadi bernilai apabila kita
memerlukannya. Kelajutan dari ini maka dikenalkanlah sebuah sistem sebagai
penunjangnya yaitu “sistem barter” barang tertentu ditukar dengan barang yang mungkin
nilainya bisa lebih besar atau sebaliknya lebih kecil karena kecendrungan dua sisi inilah
maka manusia akan kembali memikirkan sistem barter dirasa berat sebelah apabila
nilainya tidak sesuai maka kembali berkembang sistem tukar-menukar dengan
menggunakan standar uang.
Lalu apa kaitannya antara mata pencaharian manusia zaman dahulu dengan
manusia zaman sekarang. Ada…kita tidak akan bisa lepas dengan masa dahulu
maksudnya disini adalah mata pencaharian yang telah ada itu tidak serta-merta
ditinggalkan, tetapi lebih dikembangkan agar semakin maju.