Anda di halaman 1dari 13

Forum Pelajar Indonesia ke-11 2019

PROPOSAL PENGAJUAN DANA


FORUM PELAJAR INDONESIA

Diselenggarakan Oleh:
“KOLABORASI PELAJAR”

6-10 November 2019

Jakarta, Indonesia

Diselenggarakanoleh:

Partner:
I. DESKRIPSI
Forum Pelajar Indonesia adalah forum tahunan yang melibatkan 250 pelajar
tingkat SMA-SMK-MA dari seluruh Indonesia yang mempunyai kapasitas dan
integritas. Forum ini membuka ruang pelajar untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman
dalam upaya menumbuhkan karakter kepemimpinan dan integritas pelajar Indonesia.
Forum ini membuka kesempatan bagi pelajar untuk bertemu dengan para pemegang
kebijakan dari berbagai pihak untuk menyampaikan usulan kebijakan yang mendukung
kemajuan pelajar di Indonesia.Outcome-nya adalah pelajar memahami hak dan
kewajiban sebagai pelajar sehingga menjadi agen perubahan dan duta promosi berbagai
kebijakan dalam berbagai bentuk kegiatan positif di daerah masing-masing. Program
yang diselenggarakan oleh Indonesia Student&Youth Forum (ISYF) berkolaborasi
dengan pemerintah, private sector, berbagai organisasi masyarakat sipil dan media.
Tema untuk tahun 2019 adalah “Kolaborasi Pelajar”. Forum ini akan
diselenggarakan pada tanggal 6-10 November 2019 di Jakarta, Indonesia. Berbagai
aktivitas akan dilaksanakan antara lain Leaders Panel, Wisdom Talk, Workshop,
Ministerial Speak, Cultural Peformance, Meet The CEO, Social Action, Inaugurasi,
Culinary Exhibition, Kunjungan Lembaga Negara, Corporate Visit, Focus Group
Discussion, Working Group, Field Trip dan lain- lain.

II. LATAR BELAKANG


 Potret generasi muda Indonesia (di atas 15 tahun) mempunyai posisi strategis sebagai
pewaris masa depan bangsa. Berdasarkan proyeksi Badan Pusat Statistik (BPS), tahun
2018 ini jumlah pemuda mencapai 63,82 juta orang. Itu artinya, rata-rata jumlah
pemuda 25% dari proporsi jumlah penduduk Indonesia secara keseluruhan. Oleh
karena itu, strategi terhadap pembangunan pemuda memiliki arti penting dan sangat
strategis. Jika menggunakan basis data proyeksi jumlah pemuda versi BPS di atas,
maka secara umum persebaran jumlah pemuda di Pulau Jawa menempati posisi
pertama dengan persentase 55,53 %; dan sebesar 45,47 % tersebar di bagian Indonesia
lainnya. Persebaran pemuda di setiap wilayah itu harus menjadi landasan dalam
menggulirkan kebijakan pemuda sesuai dengan kebutuhan dan permasalahan di setiap
wilayah;
 Bonus Demografi, berdasarkan proyeksi BPS di atas, pada rentang tahun 2010-2030
Indonesia juga diproyeksikan mendapat 'bonus demografi' (demografic divident).
Dalam istilah demografi disebut sebagai 'jendela kesempatan' (window of
opportunity). Pada rentang tahun 2020-2030, jumlah penduduk usia kerja (15-64
tahun) akan mencapai 70%.
 Dalam konteks Indonesia, ada tiga permasalahan utama yang dihadapi oleh pelajar
yaitu pertama, kualitas dan kapasitas pemuda masih rendah. Hal ini ditunjukkan
dengan partisipasi sekolah dan tingkat pendidikan pemuda di Indonesia. Berdasarkan
laporan BPS tahun 2018, sejumlah 52,87% pemuda sudah tidak bersekolah lagi dan
umumnya mereka bekerja, sedang mencari pekerjaan, ibu rumah tangga, dan
pengangguran (tidak bekerja) serta sejumlah 36,89% menamatkan pendidikan hingga
SMA/sederajat, 32,18% SMP/sederajat, 9,71% anak muda yang menyelesaikan
pendidikannya hingga PT dan sekitar 15,37% hanya menamatkan hingga SD/sederajat
serta sisanya tidak atau belum pernah sekolah. Kedua, keterampilan dan Kecakapan
hidup (life skill) serta kemandirian pemuda yang masih sangat rendah. Hal ini
ditunjukan dengan angka pengangguran pemuda di Indonesia berdasarkan data BPS
tahun 2018 adalah 13,47% dan sisanya bekerja atau sedang mencari pekerjaan.
Ketiga, permasalahan sosial di kalangan pemuda sangat tinggi. Banyak pemuda yang
terlibat dalam tindakan kekerasan, kriminalitas, penyalahgunaan narkoba, seks bebas,
dan penularan HIV & AIDS. Berdasarkan data dari Badan Narkotika Nasional,
sebanyak 95.677 orang terlibat penyalahgunaan narkoba pada tahun 2012;
 Pelajar SMA-SMK-MA adalah generasi bangsa yang harus bisa menjawab tantangan
yang ada di masyarakat Indonesia dengan cara yang inovatif.
 Pelajar SMA-SMK-MA adalah generasi emas yang harus siap menciptakan karya-
karya untuk membanggakan indonesia di mata dunia.

III. TEMA
“Kolaborasi Pelajar Menuju Generasi Emas”

IV. TUJUAN
 Mempertemukan pelajar dengan pemangku kepentingan (pemerintah – sektor
swasta– lembaga non-pemerintah) untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman.
Dalam hal ini, pelajar menyampaikan harapan dan aspirasi, dan pemangku
kepentingan menyampaikan kebijakan, program dan menjawab aspirasi pelajar.
Hal ini diharapkan terjadinya kemitraan strategis dalam pelaksanaan program di
berbagai daerah.
 Membangun kesadaran di kalangan pelajar tentang keberagaman Indonesia
yangharus dijaga bersama melalui berbagai kegiatan yang kreatif, motivatif
daninovatif.
 Mendukung program pemerintah dalam upaya menciptakan generasi yang
unggulyang mempunyai pengtahuan luas dan keterampilan sesuai dengan minat
danbakatnya.
 Melatih pelajar untuk belajar menumbuhkan jiwa kepemimpinan, kemandirian
dan mempunyai motivasi melakukan kegiatan individu dan kelompok yang
bersifat social-entrepreneurial sesuai dengan hobi dan minat mereka dengan didasarkan
pada pengetahuan dan keterampilan mereka.
 Membuka wawasan, pengalaman dan akses informasi kepada pelajar di seluruh
Indonesia.

V. RANGKAIAN KEGIATAN
 Ministerial Speak: Sesi ini diisi oleh pihak kementerian terkait dan
penyelenggaraakan mengundang 250 pelajar sebagai observer dari berbagai
sekolah di Jabodetabek.
 Wisdom Talk: Sesi ini diisi oleh oleh tokoh yang mempunyai reputasi yang
cukup baik dalam pengetahuan dan pengalamannnya untuk menyampaikan
inspirasi, motivasi, dan pesan.
 Meet The CEO: Kegiatan ini bisa berbentuk talkshow atau dialog dengan para
CEO yang mempunyai reputasi dan dari perusahaan ternama untuk berbagi tips
dan trik tentang perjalanan karir dan kepemimpinan.
 Work shop: Sesi ini akan diisi oleh salah satu Lembaga atau individu yang
terkait dengan tema dan berdampak pada outcome program.
 Inspiration Class: Sesi ini akan diisi oleh individu inspiratif, telah berhasil di
bidangnya dan dapat memberikan dampak pada seluruh delegasi yang hadir
serta berdampak pada outcome program.
 Corporate Visit :Sesi ini akan dibagi menjadi 2 grup, delegasi akan berkunjung
ke2-4 perusahaan untuk melakukan kunjungan dan berdialog dengan pihak
perusahaan mulai dari CEO sampai ke pabrik untuk melihat proses dan
pengolahan produk.
 Kunjungan Lembaga Negara: Sesi ini akan dibagi menjadi 2 grup, delegasi akan
berkunjung ke 1-3 ke lembaga negara seperti DPR, Kementerian, dan Lembaga
Tinggi Negara.
 Cultural Peformance: Pada sesi ini, delegasi menampilkan berbagai
persembahan kesenian dan budaya Indonesia berdasarkan provinsi masing-
maiising. Kegiatan ini akan dilaksanakan di Blok M Plaza Jakarta.
 Culinary Exhibition: Pada sesi ini, delegasi menampilkan berbagai persembahan
makanan khas provinsi masing-masing. Kegiatan ini akan dilaksanakan di Blok
M Plaza Jakarta.
 Focus Group Discussion:
Sesi 1: Sesi ini sebagai warming up discussion; delegasi akan diminta untuk
berkelompok secara acak untuk kemudian berbagi pengalaman tentang keikutsertaan di
kegiatan ini, saling berbagi informasi tentang sekolah dan apa yang ingin dilakukan
setelah mengikuti kegiatan ini. Setiap delegasi diharapkan memberikan masukan yang
sifatnya bisausulan program atau usulan kebijakan. Model yang akan digunakan adalah
round table dan world café berbasis pada pertanyaan yang sudah disajikan.
Sesi 2: Sesi ini akan terbagi menjadi beberapa kelompok berdasarkan
sekolah.Setiap
kelompokdiharuskanmerumuskankesepakatanapayangingindilakukansetelahme
ngikuti kegiatan ini (plan of action). Model yang akan di gunakan round table.
Sesi 3: Sesi ini akan terbagi menjadi kelompok besar berdasarkan provinsi.
Setiap provinsi kelompok diharuskan merumuskan kesepakatan apa yang ingin
dilakukan setelah mengikuti kegiatan ini (plan of action) di provinsi maisng-
masing, kemudian menyiapkan presentasi dan program secara terperinci apa
yang ingin dilakukan kegiatan setiap sekolah model yang akan di gunakan
round table.
 Social Action: Sesi ini merupakan kegiatan sosial dalam bentuk kampanye atau
kerja sosial. Direncanakan ada dua aktivitas yaitu penanaman pohon dan clean
up sungai Ciliwung Jakarta dan melanjutkan Gerakan Koin Pelajar Indonesia.
 Working Group : Sesi ini merupakan forum kecil dari fasilitator, penyelenggara,
dan 3-5 orang perwakilan peserta setiap provinsi untuk merumuskan
rekomendasi ataudeklarasi. Deklarasi akan diberi nama “Deklarasi Pelajar
Berkarakter“.
 Field Trip: Sesi ini adalah sesi kunjungan edukasi untuk semua delegasi
ketempat-tempat bersejarah di Kota Jakarta (Kota Tua , Museum dan
sekitarnya).
 Opening & Closing Ceremony : Sesi ini merupakan 2 hal yang sangat umum
dalam setiap kegiatan. Kegiatan pembukaan akan dilaksanakan di gedung Pusat
Perfilman Haji Umar Ismail Kuningan atau Gedung Sapta Pesona Kementerian
Pariwisata Republik Indonesia. Penutupan akan dilaksanakan di Blok M Plaza,
 Inaugurasi: Pembagian sertfikat, secara khusus dan simbolis akan dilakukan
pada saat penutupan.

VI. OUTCOMES
 Adanya pertemuan antara pelajar dengan pemangku kepentingan (pemerintah –
sektor swasta – lembaga non-pemerintah) untuk berbagi pengetahuan dan
pengalaman. Dalam hal ini, pelajar menyampaikan harapan dan aspirasi, dan
pemangku kepentingan menyampaikan kebijakan, program dan menjawab
aspirasi pelajar. Hal ini diharapkan terjadinya kemitraan strategis dalam
pelaksanaan program di berbagai daerah.
 Bertambahnya kesadaran di kalangan pelajar tentang keberagaman Indonesia
yang harus dijaga bersama melalui berbagai kegiatan yang kreatif, motivatif dan
inovatif.
 Munculnya berbagai program yang mendukung pemerintah dalam
upayamenciptakan generasi yang unggul yang mempunyai pengtahuan luas dan
keterampilan dsesuai dengan minat dan bakatnya.
 Tumbuhnya jiwa kepemimpinan, kemandirian dan mempunyai motivasi
melakukan kegiatan individu dan kelompok yang bersifat social-entrepreneurial
sesuai dengan hobi dan minat mereka dengan didasarkan pada pengetahuan dan
keterampilan mereka.
 Bertambahnya wawasan, pengalaman dan akses informasi kepada pelajar
diseluruh Indonesia.
 Ditetapkannya Forum Pelajar Indonesia ke-11 di Jakarta tahun 2019

VII. WAKTU DAN TEMPAT


Forum Pelajar Indonesia Ke-11 akan dilaksanakan pada tanggal 6-10
November 2019 di Jakarta, Indonesia. Untuk akomodasi, peserta akan ditempatkan
di Graha Pemuda Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

VIII. DELEGASI
250 pelajar tingkat SMA-SMK-MA dari seluruh Indonesia terlibat dan hadir dalam
forum ini. Kualifikasi yang telah ditetapkan adalah mempunyai kemampuan dasar bahasa
Inggris yang baik, membuat esai sesuai tema yang telah ditentukan, lolos seleksi administrasi
(akademik dan non akademik) secara online, sehat jasmani (tidak mempunyai penyakit kronis
akut yang dibuktikan dengan surat keterangan kesehatan), membayar donasi program
sebesar Rp.600.000, dapat bekerjasama dengan pelajar dari berbagai latar belakang dan
berprestasi secara akademik serta aktif dalam kegiatan di sekolah. Seluruh delegasi terpilih
telah mengikuti seleksi administrasi melalui registrasi online dan memenuhi kelengkapan
administrasi serta memenuhi persyaratan yang telah ditentukan.

IX. PERSYARATAN DELEGASI TERPILIH


250 peserta yang berasal dari SMA/SMK/MA/sederajat se-Indonesia dengan
kualifikasi peserta adalah sebagai berikut:
1. Pelajar Sekolah Menengah Atas, Sekolah Menengah Kejuruan dan Madrasah
Aliyah,sederajat Se-Indonesia;
2. Mengisi formulir pendaftaran di isyf.or.id dan melengkapi esai dan video yang
telah ditentukan.
3. Menjalankan Program Koin Pelajar setelah dinyatakan terpilih (ketentuan
terlampir)
4. Mengirimkan Surat Rekomendasi Sekolah, dan Surat Keterangan Sehat setelah
dinyatakan terpilih,
5. Membayar biaya registrasi Rp 600.000 setelah dinyatakan terpilih.

X. TRANSPORTASI DAN KEDATANGAN


Seluruh peserta harus membayar kebutuhan tiket (darat, laut dan udara) dari daerah asal
menuju lokasi kegiatan. Panitia tidak memfasilitasi sarana penjemputan dari Bandara
Soekarno-Hatta dan Halim Perdana Kusuma, menuju lokasi kegiatan. Tetapi panitia
akan mengarahkan rute yang harus ditempuh serta kendaraan yang dapat digunakan dari
bandara menuju ke tempat kegiatan. Bagi para peserta disarankan untuk saling
berkomunikasi terkait dengan sarana transportasi supaya diusahakan secara maksimal
untuk berangkat secara bersama (berkelompok). Panitia telah memberikan data kontak
dan email semua peserta dalam lembar pengumuman kelulusan. Semua peseta
diharapkan paling lambat tanggal 15 Oktober 2019 telah mengirimkan jadwal
kedatangan (tiket) melalui email office@isyf.or.id ( jika ada)

XI. FASILITAS AKOMODASI


Panitia akan menyediakan transportasi lokal untuk kebutuhan peserta selama
kegiatan,khusus untuk kunjungan dan kegiatan fieldtrip. Akomodasi berlokasi di Graha
Pemuda Taman Mini Indonesia Indah selama kegiatan berlangsung mulai check in
tanggal 6 November 2019 maksimal pada pukul 12.00 WIB dan check out tanggal 11
November 2019 maksimal pada pukul 12.00WIB. Semua peserta bertanggung jawab atas
biaya yang dikeluarkan untuk kebutuhan pribadi seperti laundry, telepon, dan
penggunaan aktivitas lain yang bersifat personal.

XII. MAKANAN
Panitia penyelenggara akan menyediakan makan pagi, makan siang, makan malam dan coffee
break selama kegiatan berlangsung mulai dari tanggal 6 November 2019 sampai dengan tanggal
10 November 2019.

XIII. REGISTRASI ULANG (CHECK IN)


Seluruh peserta diharapkan sudah bisa check in pada tanggal 6 November 2019 mulai pukul
07.00 – 12.00 WIB. Peserta pada saat registrasi akan mendapatkan forum kit: tas, bloknote,
ballpoint, id card + landyard, dan kaos. Pada saat registrasi, peserta diharapkan mengisi daftar
hadir dan memeriksa penulisan nama untuk memastikan bahwa yang tertulis di sertifikat adalah
nama dengan tulisan yang benar. Adapun hal-hal yang harus disertakan dalam registrasi ulang
adalah:
1. Surat Rekomendasi dari Sekolah
2. Surat Keterangan Sehat
3. Bukti Transfer Pembayaran Registrasi kegiatan
4. Bukti Transfer donasi koin pelajar
5. Makanan kering khas daerah masing-masing
6. Mading yang telah dibuat di daerahnya masing-masing
XIV. BAHASA
Bahasa resmi yang digunakan untuk kegiatan ini adalah Bahasa Indonesia dan di beberapa
sesi memungkinkan menggunakan bahasa Inggris.

XV. DRESSCODE DAN KEBUTUHAN


Delegasi diharapkan menggunakan pakaian sesuai dengan informasi dibawah ini:
1. Rabu, 6 November 2019 : Baju Seragam Khas Sekolah (pagi dan siang), Smart Casual
(malam)
2. Kamis, 7 November 2019 : Baju Batik Lengan Panjang (pagi dan siang), Smart Casual
(malam)
3. Jumat, 8 November 2019 : Baju Seragam Putih Abu (pagi dan siang), Smart Casual
(malam)
4. Sabtu, 9 November 2019 : Kaos FOR 11 + training sekolah, dan Baju Adat
5. Minggu, 10 November 2019 : Baju Bebas

XVI. INFORMASI TAMBAHAN


a. KOIN PELAJAR
1. Koin pelajar dilaksanakan bagi peserta yang telah dinyatakan lolos menjadi
peserta Forum Pelajar Indonesia XI.
2. Peserta diwajibkan untuk mengumpulkan koin dari sekolahnya dalam rangka
mensukseskan kegiatan Satu Juta Koin Pelajar.
3. Peserta mengumpulkan koin pelajar sampai dengan tanggal 30 Oktober 2019.
4. Pengumpulan koin pelajar ke pusat dilakukan dengan cara mentransferkan
jumlah yang didapat melalui rekening forum pelajar a.n Yayasan Forum
Pelajar dan Pemuda dengan nomor rekening 164-00-0111701-1 sampai
dengan 30 Oktober 2019.
5. Bukti pengiriman Koin Pelajar harap untuk disimpan yang nantinya
dilampirkan sebagai syarat Registrasi Ulang.

b. LITTLE INDONESIA
Little Indonesia adalah satu dari rangkaian kegiatan Forum Pelajar Indonesia ke-
11, di mana setiap provinsi diharuskan membuat pameran provinsinya masing-
masing melalui pembuatan mading. Adapun hal-hal yang harus diperhatikan
adalah sebagai berikut:
1. Pameran provinsi dilaksanakan melalui pembuatan madding dengan ukuran
yang telah ditentukan oleh panitia
2. Pembuatan mading dilaksanakan di tempat kegiatan,
3. Materi mading terdiri dari Identitas Sekolah, Identitas Peserta, Kekhasan
daerahdan lain-lain.
4. Peserta disarankan membawa foto yang telah dicetak untuk melengkapi
madding.

c. CULTURAL PERFOMANCE
1. Setiap provinsi diberikan kesempatan untuk menampilkan kesenian asal
daerahnya baik berupa lagu atau pun tarian.
2. Waktu yang diberikan sebanyak 10 menit untuk tiap provinsinya.
3. Penampilan yang menggunakan musik diharuskan memiliki format MP3.
4. Peserta yang akan menampilkan kesenian tradisionalnya harap melakukan
konfirmasi ke panitia maksimal tanggal 30 Oktober 2019

XVII. PENYELENGGARA DAN KONTAK PANITIA


Forum Pelajar Indonesia XI diselenggarakan oleh Indonesia Student & Youth
Forum (ISYF) berkolaborasi dengan Pemerintah, Swasta, NGO dan Media.
Contact Person Panitia:
Mr. Huda Rabbal Alam
Email : office@isyf.or.id/isyf.office@gmail.com
Mobile: +62 812 6186 1765
Ms. Ressy Gusri Andini
Email : office@isyf.or.id/ressy.andini@isyf.or.id
Mobile: +62 812 7605 5240

XVIII. TENTATIVE PROGRAM


1. Rabu, 6 November 2019
- Kedatangan Peserta, Check In dan Registrasi
- Orientasi Forum Pelajar Indonesia X
- Visit to Governmental Institutions

2. Kamis,7 November 2019


- Meet the Leader I
- Inspiration Class
- Focus Group Discussion
- Workshop & Working Group

3. Jumat,8 November 2019


- Pameran
- Ministerial Speak
- Focus Group Discussion
- Working Group

4. Sabtu,9 November 2019


- Inspiration Class
- Wisdom talk
- Workshop
- Cultural Performance
- Awarding Night

5. Minggu, 10 November 2019


- Kepulangan Peserta

XIX. PESERTA KEGIATAN


Delegasi Kalimantan Barat Siswi SMAN 1 MEMPAWAH HILIR :
PUTRI PATIMA WATI
XI IPS 4

XX. PENGAJUAN DANA YANG DIBUTUHKAN

RENCANA ANGGARAN BIAYA PERJALANAN/ UANG SAKU


PENGELUARAN
Biaya Pendaftaran/ Registrasi : Rp. 600.000

Transportasi Pemberangkatan (Rabu, 6 November 2019) :


Tiket taxi Mempawah ke Bandara Supadio @150.000 : Rp 150.000
Tiket pesawat dari Pontianak ke Jakarta :Rp 1.500.000
Agen travel dari bandara Soekarno Hatta ke Lokasi Penginapan : Rp 200.000

Transportasi Kepulangan (Minggu, 10 November 2019) :


Agen travel ke dari lokasi penginapan ke Bandara Soekarno Hatta : Rp. 200.000
Tiket pesawat dari Jakarta ke Pontianak : Rp 1.500.000
Tiket Taxi Bandara Supadio ke Mempawah @150.000 : Rp 150.000

Uang Saku Peserta Selama 5 Hari @150.000 x 5 hari : Rp 750.000

TOTAL Rp. 5.050.000

XXI. PENUTUP
Demikianlah proposal ini saya ajukan dengan tujuan memperlancar kegiatan proses
keberangkatan menuju Forum Pelajar Indonesia di Jakarta mendatang.

Mempawah, 08 Agustus 2019

Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Mempawah Pemohon

Agustina Putri Patima Wati


NIP. 19800824 200801 2 017 NIS. 9933

Mengetahui, Menyetujui
Kepala SMA Negeri 1 Mempawah

Musa Alamsyah
NIP. 19650602 198902 1 005

Anda mungkin juga menyukai