KEJU
OLEH: Annisa.Ramadani
KELAS: 9C
ABSEN: 06
Annisa.Ramadhani
2
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Bioteknologi adalah pemanfaatan mikroorganisme untuk
menghasilkan suatu produk yang dapat digunakan oleh
manusia.Bioteknologi dibagi menjadi dua, yaitu, bioteknologi
konvensional (tradisional) dan bioteknologi
modern.Bioteknologi konvensional biasanya menggunakan
mikroorganisme berupa bakteri, jamur, dll. Sedangkan
bioteknologi modern biasanya menggunakan teknologi-
teknologi yang dapat membantu kita dalam proses
pengkloningan, kultur jaringan.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan
masalah dalam penulisan ini adalah sebagai berikut :
1.2.1 Bagaimana proses pembuatan keju?
1.3 TUJUAN PENULISAN
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka yang menjadi
tujuan dari penulisan ini adalah sebagai berikut:
1.3.1 Untuk mengetahui proses pembuatan keju
1.4 MANFAAT PENULISAN
1.4.1 Dapat memberi pengetahuan kepada pembaca
mengenai proses pembuatan keju.
4
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 PENGERTIAN BIOTEKNOLOGI
Bioteknologi berasal dari kata latin yaitu bio (hidup),
teknos (teknologi = penerapan) dan logos (ilmu). Bioteknologi
adalah cabang biologi yang mempelajari pemanfaatan prinsip
ilmiah dan rekayasa terhadap organisme, proses biologis untuk
meningkatkan potensi organisme maupun menghasilkan produk
dan jasa bagi kepentingan manusia.bisa diartikan
juga,Bioteknologi adalah penggunaan biokimia, mikrobiologi,
dan rekayas genetika secara terpadu untuk menghasilkan barang
atau lainnya bagi kepentingan manusia.
5
keempat adalah generasi bioteknologi baru, sebagai contoh
produksi insulin.
8
BAB III
METODE PRAKTIKUM
3.1 WAKTU DAN TEMPAT PRAKTIKUM
Waktu : Minggu, 17 Januari 2016
Tempat : Jl. Serma Gejer, Tegallinggah (Rumah Ayu
Krisna)
3.2 VARIABEL
variable bebas : Cuka makan
variable control : Suhu dan waktu proses fermentasi
Variabel terikat : Susu
3.3 ALAT DAN BAHAN
Alat : - Panci
- Sendok
- Saringan
- Kain bersih
- Cetakan Bahan:
- 500 ml Susu
- 4 sendok Cuka makan
- ¼ sendok teh garam
3.4 LANGKAH KERJA
1 Merebus 500 ml susu dalam panci hingga mendidih.
Kemudian mengaduk agar susu tidak lengket pada panci.
2 Mendiamkan rebusan susu selama beberapa menit
setelah mendidih. Lalu, menambahkan 4 sendok air cuka,
dengan tujuan untuk memisahkan bagian zat cair pada susu (air
dadih) dengan bagian zat padat pada susu (dadih) . Kemudian
mengaduk sampai rata selama kurang lebih 5 sampai 10 menit.
3 Menyiapkan sebuah saringan yang telah dilapisi kain
bersih yang digunakan untuk menyaring dadih agar terpisah
9
dengan air dadihnya. Saring agar dadih dengan air dadihnya
terpisah
4 Campur dadih yang telah disaring dengan garam kurang
lebih ¼ sendok teh.
5 Memasukan ke dalam cetakan
6 Memasukkan ke dalam lemari es selama 24-48 jam..
10
BAB IV
PEMBAHASAN
Pembuatan keju dilakukan melalui fermentasi Bakteri
Substrat : Susu
kroorganisme: bakteri asam laktat, yaitu Streptococcus dan
Lactobacillus.
Pengolahan keju adalah proses dilakukan untuk mengolah susu
hingga menjadi berbagai jenis keju. Ada empat tahapan utama
dalam pembuatan keju sederhana.
Tahap – tahap pembuatan keju :
1. Pengasaman
Dalam pembuatan keju, setelah air susu diperoleh, susu
kemudian di pasteurisasi. Susu di panaskan agar bakteri asam
laktat, yaitu streptococcus dan lactobacillus dapat tumbuh.
Bakteri bakteri ini memakan laktosa pada susu dan merubahnya
menjadi asam laktat. Saat tingkat keasaman meningkat, zat- zat
padat dalam susu (protein, kasein, mineral, lemak, dan beberapa
vitamin) menggumpal dan membentuk dadih.
2. Pengentalan
Bakteri rennet ditambahkan ke dalam susu yang dipanaskan
yang kemudian membuat protein menggumpal dan membagi
susu menjadi bagian cair (air dadih) dan bagian padat (dadih).
Rennet mengubah gula dalam susu menjadi asam dan protein
yang ada menjadi dadih. Jumlah bakteri yang dimasukkan dan
suhunya sangatlah penting bagi tingkat kepadatan keju. Dengan
bantuan saringan, air dan air dadih akan terpisah
3. Pencetakan
Saat dadih dipisahkan dengan air dadihnya, maka dadih
dicampurkan dengan garam agar menambah cita rasa keju.
Disini juga garam berfungsi untuk menghilangkan kadar air
berlebih mengeraskan permukaan, melindungi keju agar tidak
kering, serta mengawetkan dan memurnikan keju.
11
4. Pematangan
Pematangan adalah proses yang merubah dadih segar menjadi
keju yang penuh cita rasa. Pematangan disebabkan oleh bakteri
atau jamur tertentu yang digunakan pada proses produksi.
Waktu pematangan bervariasi mulai dari beberapa hari hingga
beberapa minggu.
12
LANGKAH-LANGKAH MUDAH
13
DIDIHKAN YANG SUDAH TERPISAH
DENGAN AIR
SARAN
Saran yang dapat kami sampaikan untuk praktikum-
praktikum selanjutnya yaitu diharapkan kepada praktikan
selanjutnya agar lebih memperhatikan bagaimana pembuatan
keju tersebut supaya pembuatan keju berlangsung sempurna..
DAFTAR PUSTAKA
www.google.com
www.wikipedia.com
http://afifaasac.blogspot.com/2013/11/laporan-praktikum-
bioteknologi-proses.html
15