Anda di halaman 1dari 23

SILABUS GIZI IKANI

Program Studi : Manajemen Rekayasa Pengolahan Hasil Perikanan Nama Dosen:


Mata Kuliah (MK) : Gizi Ikani 1. Maria K. Ohoiwutun, S.Pi, M.Si
Kode MK : RPHP 365 2. Mirna Zena Tuarita, S.Pi, M.Si
Semester : 3 (tiga)
SKS : 3 (tiga)

Standar Kompetensi : Mahasiswa dapat menjelaskan ikan sebagai bahan pangan bergizi tinggi, komposisi kimia dan nilai nutrisi ikan,
analisis nilai gizi ikan, prinsip dasar pengolahan dan pengawetan serta pengaruhnya terhadap nilai gizi ikan, dan
parameter-parameter yang mempengaruhi penurunan kualitas gizi sebelum dan sesudah pengolahan hasil
perikanan

No Kompetensi Materi Pengalaman Belajar Indikator Penilaian


Alokasi Sumber/Bahan/
Dasar Pokok Pencapaian Waktu Alat
T UK US TM P L
1 mampu Pendahuluan 1. Garis besar dan Mahasiswa sudah √ √ √ 50 - 50  LCD-P,
menjelaskan keterkaitan dapat menjelaskan computer.
konsep gizi ruang lingkup garis besar dan  Texbook
ikani gizi ikani keterkaitan ruang  Tugas
lingkup gizi ikani terstruktur
2. Definisi Gizi Ikani

2 mampu Ikan sebagai 1. Karakteristik ikan Mahasiswa sudah √ √ √ 50 - 50  LCD-P,


menjelaskan bahan pangan (kelebihan dan dapat menjelaskan computer.
Ikan sebagai bergizi tinggi kekurangannya) ikan sebagai bahan  Texbook
bahan pangan pangan bergizi  Tugas
2. Sifat fisik ikan
bergizi tinggi tinggi, kekurangan terstruktur
3. Struktur tubuh dan dan kelebihannya
jenis otot ikan serta mampu
menguraikan
1
struktur tubuh dan
otot ikan
3 mampu Komposisi 1. Karbohidrat Mahasiswa sudah √ √ √ 100 - 100  LCD-P,
menjelaskan kimia dan nilai 2. Lemak dapat menjelaskan computer.
komposisi nutrisi ikan komposisi kimia  Texbook
kimia dan 3. Protein dan nilai gizi ikan  Tugas
nilai nutrisi 4. Vitamin yang dapat terstruktur
ikan memberikan
5. Mineral gambaran
keunggulan nyata
ikan dibandingkan
dengan bahan
pangan lainnya
4 mampu Analisis nilai 1. Metode oven kering Mahasiswa sudah √ √ √ 100 - 100  LCD-P,
menjelaskan gizi kadar air (gravimetri) dapat menjelaskan computer.
analisis kadar ikan 2. Metode oven vakum berbagai metode  Texbook
air pada ikan analisis kadar air  Tugas
3. Metode distilasi serta menghitung terstruktur
4. Metode fisik jumlahnya dalam
ikan atau produk
5. Metode kimia olahannya

5 mampu Analisis 1. Uji kualitatif Mahasiswa sudah √ √ √ 100 - 100  LCD-P,


menjelaskan nilai gizi ninhidrin dapat menjelaskan computer.
analisis kadar 2. Metode Kjedahl berbagai metode  Texbook
kadar protein ikan analisis kadar  Tugas
3. Metode Biuret
protein pada protein serta terstruktur
ikan 4. Metode titrasi menghitung
formol (kadar N- jumlahnya dalam
Amino) ikan atau produk
5. Uji aktivitas enzim olahannya
proteolitik
6 mampu Analisis nilai 1. Analisis kualitatif : Mahasiswa sudah √ √ √ 100 - 100  LCD-P,
2
menjelaskan gizi kadar  Uji kelarutan lipid dapat menjelaskan computer.
analisis lemak ikan  Uji Acrolein analisis kadar  Texbook
kadar lemak  Uji kejenuhan pada lemak ikan secara  Tugas
pada ikan lipid kualitatif maupun terstruktur
 Uji ketengikan kuantitatif serta
 Uji salkowski menghitung
 Uji Lieberman jumlahnya dalam
Buchard ikan atau produk
olahannya
2. Analisis kuantitatif
 Uji Bilangan
Reichert Meisel
(BRM)
 Uji Bilangan
Polenske
 Uji Bilangan
Kirschner Baru
 Uji Bilangan
Penyabunan
 Uji Bilangan Hebner
Uji Bilangan Iodin

7 mampu Analisis nilai 1. Pengabuan Mahasiswa sudah √ √ √ 100 - 100  LCD-P,


menjelaskan gizi kadar kering dapat menjelaskan computer.
analisis kadar garam, 2. Pengabuan basah kadar garam,  Texbook
garam, mineral ikan mineral ikan  Tugas
mineral pada melalui metode terstruktur
ikan pengabuan kering
dan pengabuan
basah

8 UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)


9-10 mampu Analisis nilai 1. Analisis vitamin Mahasiswa sudah √ √ √ 100 - 100  LCD-P,
3
menjelaskan gizi kadar larut air (B dan dapat menjelaskan computer.
analisis kadar vitamin ikan C) analisis kadar  Texbook
vitamin pada 2. Analisis vitamin vitamin larut air Tugas
ikan larut lemak (A, dan larut lemak terstruktur
D, E, dan K) serta menghitung
jumlahnya dalam
ikan atau produk
olahannya

11-12 mampu Analisis nilai 1. Analisis kadar Mahasiswa sudah √ √ √ 50 - 50  LCD-P,


menjelaskan gizi kadar karbohidrat secara dapat menjelaskan computer.
analisis kadar karbohidrat ikan kualitatif analisis kadar  Texbook
karbohidrat  Molish karbohidrat secara  Tugas
pada ikan  Benedict kualitatif dan terstruktur
 Fehling kuantitatif serta
 Barfoed menghitung
 Seliwanoff jumlahnya dalam
 Bial ikan atau produk
olahannya
 Anthrone
 Osazon
 Yodium
2. Analisis kadar
karbohidrat secara
kuantitatif
 Fisik
 Kimiawi
(Spektrofotometri)
 Enzimatis
 Kromatografi
13 mampu Pengolahan dan 1. Prinsip dasar Mahasiswa sudah √ √ √ 50 - 50  LCD-P,
menjelaskan pengawetan ikan pengolahan ikan dapat menjelaskan computer.
prinsip dasar serta prinsip dasar  Texbook
2. Faktor yang
Pengolahan pengaruhnya pengolahan dan  Tugas
4
dan terhadap nilai terstruktur
mempengaruhi mutu pengawetan serta
pengawetan gizi ikan pengaruhnya pada
dan keamanan
ikan serta nilai gizi hasil
pengaruhnya perikanan dan
terhadap nilai faktor-faktor yang
gizi ikan berpengaruh
terhadap mutu dan
keamanan produk
yang dihasilkan.
14- Mampu Parameter yang 1. Kualitas gizi produk Mahasiswa sudah √ √ √ 100 - 100  LCD-P,
15 menguraikan mempengaruhi olahan pangan dapat menguraikan computer.
Parameter yang penurunan 2. Efek pengolahan parameter-parameter  Texbook
mempengaruhi kualitas gizi terhadap zat gizi yang mempengaruhi  Tugas
penurunan sebelum dan pangan penurunan kualitas terstruktur
kualitas gizi sesudah gizi hasil perikanan
sebelum dan pengolahan sebelum dan sesudah
sesudah pengolahan
pengolahan
16 UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS)

DAFTAR PUSTAKA
Hurrel, R.F., 1984. Reaction of food protein during processing and storage and their nutritional consequences. Di dalam B.J.F.

Hurrel, R.F., P.A. Finot and J.L. Cuq. 1982. Brit. J. Nutr. 47:191

Muchtadi, D., Nurheni Sri Palupi, dan Made Astawan. 1992. Metode kimia biokimia dan biologi dalam evaluasi nilai gizi pangan
olahan. Hal.: 5-28, 82-92, dan 119-121.

Swaminathan. M. 1974. Effect of cooking and heat processing on the nutritive value of food. Di dalam Essentials of food and
nutrion. Ganesh and Company Madras. India. Vol 1. P. 384-387.

Wibowo, S., Syamdidi, Dwiyitno, L. Assadad., M. Darmawan. 2017. Kandungan Gizi Ikan. Penebar Swadaya, Jakarta.
5
Wijayanti, A.R., Ibrahim, T.W., Agustini, dan U. Amalia. 2010. Buku Ajar Gizi Ikani. Universitas Diponegoro, Semarang

6
SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

MATA KULIAH Gizi Ikani


KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 1
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan arti gizi dalam makanan
MATERI POKOK Pendahuluan
PENGALAMAN BELAJAR Pengertian pangan dan gizi, ketersediaan pangan dan
sumber zat gizi

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang pengertian Mendengar, idem
pangan dan gizi, ketersediaan memperhatikan. dan
pangan dan sumber zat gizi mencatat.
Penutup Merangkum tentang Menyimak, mengajukan idem
pengertian pangan dan gizi, pertanyaan dan pendapat
ketersediaan pangan dan dalam diskusi
sumber zat gizi
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1992. Gizi Terapan. Depdikbud
Ditjen Dikti-PAU Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
b. Haris, R.S. dan E. Karmas. 1989. Evaluasi Gizi pada Pengolahan
Bahan Pangan. Penerbit ITB, Bandung .
c. Suhardjo. 1988. Sosio Budaya Gizi. Depdikbud Ditjen Dikti-PAU
Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
d. Suhardjo.dan C.M. Kusharto. 1988. Prinsif-Prinsif Ilmu Gizi. PAU-
IPB, Bogor
e. Susanto dan T.D. Widyaningsih. 2004. Dasar-Dasar Ilmu Pangan
dan Gizi. Penerbit Akademika, Yogyakarta.
Dosen Pengajar:

6
MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 2
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan jenis dan fungsi zat gizi
dalam tubuh
MATERI POKOK Kandungan dan fungsi zat gizi
PENGALAMAN BELAJAR Zat gizi karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang zat gizi Mendengar, idem
karbohidrat, lemak, protein, memperhatikan. dan
vitamin dan mineral mencatat.
Penutup Merangkum tentang zat gizi Menyimak, mengajukan idem
karbohidrat, lemak, protein, pertanyaan dan pendapat
vitamin dan mineral dalam diskusi
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1992. Gizi Terapan. Depdikbud Ditjen
Dikti-PAU Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
b. Haris, R.S. dan E. Karmas. 1989. Evaluasi Gizi pada Pengolahan Bahan
Pangan. Penerbit ITB, Bandung .
c. Suhardjo.dan C.M. Kusharto. 1988. Prinsif-Prinsif Ilmu Gizi. PAU-
IPB, Bogor
d. Susanto dan T.D. Widyaningsih. 2004. Dasar-Dasar Ilmu Pangan dan
Gizi. Penerbit Akademika, Yogyakarta.
Dosen Pengajar:
MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 3
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan metabolisme zat gizi dalam
tubuh
MATERI POKOK Metabolisme zat gizi
PENGALAMAN BELAJAR Enzim pencernaan. 2. Penyerapan zat gizi. 3.
Metabolisme masing-masing zat gizi

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang enzim Mendengar, idem
pencernaan, penyerapan dan memperhatikan. dan
metabolisme zat gizi mencatat.
Penutup Merangkum tentang enzim Menyimak, mengajukan idem
pencernaan, penyerapan dan pertanyaan dan pendapat
metabolisme zat gizi dalam diskusi
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1992. Gizi Terapan. Depdikbud
Ditjen Dikti-PAU Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
b. Haris, R.S. dan E. Karmas. 1989. Evaluasi Gizi pada Pengolahan
Bahan Pangan. Penerbit ITB, Bandung .
c. Suhardjo.dan C.M. Kusharto. 1988. Prinsif-Prinsif Ilmu Gizi. PAU-
IPB, Bogor
d. Susanto dan T.D. Widyaningsih. 2004. Dasar-Dasar Ilmu Pangan
dan Gizi. Penerbit Akademika, Yogyakarta.
Dosen Pengajar:
MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 4
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang
mempengaruhi nilai gizi dan cara evaluasinya.
MATERI POKOK Nilai gizi bahan pangan
PENGALAMAN BELAJAR Prapanen 2. Pascapanen 3. Evaluasi kimia 4. Evaluasi
mikrobiologis 5. Evaluasi biologis

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang prapanen, Mendengar, idem
pascapanen, evaluasi kimia, memperhatikan. dan
evaluasi mikrobiologis, mencatat.
evaluasi biologis
Penutup Merangkum tentang prapanen, Menyimak, mengajukan idem
pascapanen, evaluasi kimia, pertanyaan dan pendapat
evaluasi mikrobiologis, dalam diskusi
evaluasi biologis
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Haris, R.S. dan E. Karmas. 1989. Evaluasi Gizi pada Pengolahan
Bahan Pangan. Penerbit ITB, Bandung .
b. Suhardjo. 1988. Sosio Budaya Gizi. Depdikbud Ditjen Dikti-PAU
Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
c. Suhardjo.dan C.M. Kusharto. 1988. Prinsif-Prinsif Ilmu Gizi. PAU-
IPB, Bogor
d. Susanto dan T.D. Widyaningsih. 2004. Dasar-Dasar Ilmu Pangan
dan Gizi. Penerbit Akademika, Yogyakarta.
Dosen Pengajar:
MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 5
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan penilaian konsumsi pangan
dan faktor yang mempengaruhi
MATERI POKOK Pola konsumsi pangan
PENGALAMAN BELAJAR Konsumsi pangan, faktor yang mempengaruhi, metode
kuantitatif, metode kualitatif, penyajian dan interpretasi
data

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang konsumsi Mendengar, idem
pangan, faktor yang memperhatikan. dan
mempengaruhi, metode mencatat.
kuantitatif, metode kualitatif,
penyajian dan interpretasi data
Penutup Merangkum tentang konsumsi Menyimak, mengajukan idem
pangan, faktor yang pertanyaan dan pendapat
mempengaruhi, metode dalam diskusi
kuantitatif, metode kualitatif,
penyajian dan interpretasi data
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi dan
Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan G.M.S.K-
FP- IPB, Bogor.
b. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi Pangan.
PAU-IPB, Bogor
Dosen Pengajar:
1. MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 6
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan kebiasaan makan dan faktor yang
mempengaruhi
MATERI POKOK Kebiasaan makan
PENGALAMAN BELAJAR Faktor alam, budaya, ekonomi, emosional, jasmani dan makanan

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang faktor alam, Mendengar, idem
budaya, ekonomi, emosional, memperhatikan. dan
jasmani dan makanan mencatat.
Penutup Merangkum tentang faktor Menyimak, mengajukan idem
alam, budaya, ekonomi, pertanyaan dan pendapat
emosional, jasmani dan dalam diskusi
makanan
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi
dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan
G.M.S.K- FP- IPB, Bogor
b. Hardinsyah dan A. Martianto. 1992. Gizi Terapan. Depdikbud
Ditjen Dikti-PAU Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
c. Suhardjo. 1988. Sosio Budaya Gizi. Depdikbud Ditjen Dikti-PAU
Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
d. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi
Pangan. PAU-IPB, Bogor.

Dosen Pengajar:
1. MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 7
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan kebutuhan zat gizi
seseorang untuk hidup sehat
MATERI POKOK Kebutuhan zat gizi
PENGALAMAN BELAJAR Tahap perkembangan kehidupan manusia, jenis kegiatan
fisik, ukuran tubuh, fisiologis tubuh, mutu gizi konsumsi
pangan

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang tahap Mendengar, idem
perkembangan kehidupan memperhatikan. dan
manusia, jenis kegiatan fisik, mencatat.
ukuran tubuh, fisiologis tubuh,
mutu gizi konsumsi pangan
Penutup Merangkum tentang tahap Menyimak, mengajukan idem
perkembangan kehidupan pertanyaan dan pendapat
manusia, jenis kegiatan fisik, dalam diskusi
ukuran tubuh, fisiologis tubuh,
mutu gizi konsumsi pangan
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi
dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan
G.M.S.K- FP- IPB, Bogor
b. Suhardjo. 1988. Sosio Budaya Gizi. Depdikbud Ditjen Dikti-PAU
Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
c. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi
Pangan. PAU-IPB, Bogor.
Dosen Pengajar:
MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 8
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan program perbaikan gizi
MATERI POKOK Upaya perbaikan gizi
PENGALAMAN BELAJAR Penanggulangan kekurangan vitamin A, penanggulangan
gondok dan anemia gizi besi

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang Mendengar, idem
penanggulangan kekurangan memperhatikan. dan
vitamin A, penanggulangan mencatat.
gondok dan anemia gizi besi
Penutup Merangkum tentang Menyimak, mengajukan idem
penanggulangan kekurangan pertanyaan dan pendapat
vitamin A, penanggulangan dalam diskusi
gondok dan anemia gizi besi
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi
dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan
G.M.S.K- FP- IPB, Bogor
b. Suhardjo. 1988. Sosio Budaya Gizi. Depdikbud Ditjen Dikti-PAU
Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
c. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi
Pangan. PAU-IPB, Bogor.
d. Suhardjo. 1992. Gizi Salah dan Alternatif Penanggulangannya.
Dosen Pengajar:
1. MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 9
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan kecukupan energi seseorang
untuk menjalankan aktifitasnya
MATERI POKOK Kecukupan zat gizi
PENGALAMAN BELAJAR EMB, SDA, AKG, kebutuhan protein, kecukupan vitamin
dan mineral

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang EMB, SDA, Mendengar, idem
AKG, kebutuhan protein, memperhatikan. dan
kecukupan vitamin dan mencatat.
mineral
Penutup Merangkum tentang EMB, Menyimak, mengajukan idem
SDA, AKG, kebutuhan pertanyaan dan pendapat
protein, kecukupan vitamin dalam diskusi
dan mineral
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi
dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan
G.M.S.K- FP- IPB, Bogor
b. Suhardjo. 1988. Sosio Budaya Gizi. Depdikbud Ditjen Dikti-
PAU Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
c. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi
Pangan. PAU-IPB, Bogor.

Dosen Pengajar:
1. MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 10
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan status gizi dan cara
pengukurannya.
MATERI POKOK Status gizi
PENGALAMAN BELAJAR Antropometri, status gizi anak, status gizi dewasa (IMT),
pengujian biokimia dan pengujian klinis

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang Mendengar, idem
antropometri, status gizi anak, memperhatikan. dan
status gizi dewasa (IMT), mencatat.
pengujian biokimia dan
pengujian klinis
Penutup Merangkum tentang Menyimak, mengajukan idem
antropometri, status gizi anak, pertanyaan dan pendapat
status gizi dewasa (IMT), dalam diskusi
pengujian biokimia dan
pengujian klinis
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi
dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan
G.M.S.K- FP- IPB, Bogor
b. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi
Pangan. PAU-IPB, Bogor.
c. Suhardjo. 1992. Gizi Salah dan Alternatif Penanggulangannya.
Monografi.
Dosen Pengajar:
MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 11
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan malnutrisi dan alternatif
penanggulangannya.
MATERI POKOK Malnutrisi
PENGALAMAN BELAJAR KEP, KVA, AGB, GAKI dan obesitas.

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang KEP, KVA, Mendengar, idem
AGB, GAKI dan obesitas. memperhatikan. dan
mencatat.
Penutup Merangkum tentang KEP, Menyimak, mengajukan idem
KVA, AGB, GAKI dan pertanyaan dan pendapat
obesitas. dalam diskusi
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi
dan Protein serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan
G.M.S.K- FP- IPB, Bogor
b. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi
Pangan. PAU-IPB, Bogor.
c. Suhardjo. 1992. Gizi Salah dan Alternatif Penanggulangannya.
Monografi.
Dosen Pengajar:
MATA KULIAH Pangan dan Gizi
KODE MATA KULIAH RPHP 362
WAKTU PERTEMUAN 2 x 50 menit = 100 menit
PERTEMUAN KE- 12
INDIKATOR PENCAPAIAN Mahasiswa dapat menjelaskan fortifikasi dan senyawa
antigizi dan pengaruhnya.
MATERI POKOK Fortifikasi dan antigizi
PENGALAMAN BELAJAR Fortifikasi, makanan formula baru dan senyawa antigizi.

STRATEGI PEMBELAJARAN

TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MEDIA DAN


MAHASISWA ALAT
PEMBELAJARAN
(1) (2) (3) (4)
Pembukaan Menjelaskan deskripsi singkat, Mendengar dan mencatat SAP, Silabus,
manfaat dan tujuan dari materi teksbook, diktat,
pokok Slide presentasi
Penyajian Mengulas tentang fortifikasi, Mendengar, idem
makanan formula baru dan memperhatikan. dan
senyawa antigizi. mencatat.
Penutup Merangkum tentang Menyimak, mengajukan idem
fortifikasi, makanan formula pertanyaan dan pendapat
baru dan senyawa antigizi. dalam diskusi
Post Test Ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap proses pembelajaran dan unjuk
sikap.
Referensi a. Hardinsyah dan A. Martianto. 1992. Gizi Terapan. Depdikbud
Ditjen Dikti-PAU Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
b. Suhardjo.dan C.M. Kusharto. 1988. Prinsif-Prinsif Ilmu Gizi.
PAU-IPB, Bogor
c. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi
Pangan. PAU-IPB, Bogor
d. Suhardjo. 1992. Gizi Salah dan Alternatif Penanggulangannya.
Monografi.
Dosen Pengajar:
KONTRAK PERKULIAHAN

NAMA MATA KULIAH : PANGAN DAN GIZI


KODE MATA KULIAH : RPHP 362
BOBOT SKS : 3 SKS (2:1)
SEMESTER : II
HARI PERTEMUAN/JAM : Selasa / 10.40 – 12.20 WIT
Tempat Pertemuan : Ruang THP 03
DOSEN PENGAMPU : 1. Maria K. Ohoiwutun, S,Pi, M.Si (Koordinator).
2. Mirna Zena Tuarita, S.Pi, M.Si

1. MANFAAT MATA KULIAH


Manfaat yang diperoleh setelah menempuh mata kuliah ini adalah mahasiswa mampu
menjelaskan arti gizi dalam makanan, fungsi zat gizi dalam tubuh, metabolisme zat gizi dan
faktor-faktor yang mempengaruhi nilai gizi dan cara evaluasinya, penilaian konsumsi pangan,
kebiasaan makan, program perbaikan gizi, penilaian kecukupan dan status gizi, malnutrisi,
fortifikasi dan senyawa antigizi. Untuk memperoleh manfaat tersebut, pelaksanaan kuliah
diadakan dalam bentuk tatap muka berupa pertemuan di kelas, diskusi dan pemberian tugas
terstruktur.
2. DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah pangan dan gizi membahas tentang arti gizi dalam makanan, fungsi zat
gizi dalam tubuh, metabolisme zat gizi, faktor-faktor yang mempengaruhi nilai gizi dan cara
evaluasinya, penilaian konsumsi pangan, kebiasaan makan, program perbaikan gizi, penilaian
kecukupan dan status gizi, malnutrisi, fortifikasi dan senyawa antigizi. Kaitannya dengan
kompetensi lulusan PS yang telah ditetapkan mata kuliah ini mendukung kompetensi lulusan
yaitu mengerti dan memahami pengertian gizi, metabolisme dalam tubuh, menilai kecukupan,
status gizi dan pencegahannya dimasyarakat.
3. STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR
Standar kompetensi mata kuliah ini adalah mahasiswa sudah dapat menjelaskan arti
gizi dalam makanan, fungsi zat gizi dalam tubuh, metabolisme zat gizi, faktor-faktor yang
mempengaruhi nilai gizi dan cara evaluasinya, penilaian konsumsi pangan, kebiasaan makan,
program perbaikan gizi, penilaian kecukupan dan status gizi, malnutrisi, fortifikasi dan
senyawa antigizi. Sedangkan kompetensi dasarnya adalah mampu menjelaskan arti gizi
dalam makanan, mampu menjelaskan jenis dan fungsi zat gizi dalam tubuh, mampu
menjelaskan metabolisme zat gizi, mampu menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi
nilai gizi dan cara evaluasinya, mampu menjelaskan penilaian konsumsi pangan, mampu
menjelaskan kebiasaan makan, mampu menjelaskan kebutuhan zat gizi, mampu menjelaskan
program perbaikan gizi, mampu menjelaskan kecukupan zat gizi, mampu menjelaskan
penilaian status gizi, mampu menjelaskan malnutrisi, mampu menjelaskan fortifikasi dan
senyawa antigizi.

18
4. STRATEGI PERKULIAHAN
Strategi perkuliahan pada mata kuliah ini banyak menggunakan diskusi dan
pemecahan masalah yang berhubungan dengan materi perkuliahan. Perkuliahan dilaksanakan
dengan tatap muka, diskusi, dan pemecahan masalah. Materi kuliah dan bahan bacaan wajib
diinformasikan pada awal perkuliahan. Untuk menambah pemahaman materi kuliah,
mahasiswa diberikan tugas-tugas berupa tugas terstruktur dan tugas mandiri.
5. MATERI POKOK
Materi pokok terdiri atas: kandungan dan fungsi zat gizi, metabolisme zat gizi, nilai
gizi bahan pangan, pola konsumsi pangan, kebiasaan makan, kebutuhan zat gizi, upaya
perbaikan gizi, kecukupan zat gizi, status gizi, malnutrisi, fortifikasi dan senyawa antigizi.

6. BAHAN BACAAN
f. Hardinsyah dan A. Martianto. 1988. Menaksir Kecukupan Energi dan Protein
serta Penilaian Mutu Gizi Konsumsi Pangan. Jurusan G.M.S.K- FP- IPB, Bogor
g. Hardinsyah dan A. Martianto. 1992. Gizi Terapan. Depdikbud Ditjen Dikti-PAU
Pangan dan Gizi-IPB, Bogor.
h. Haris, R.S. dan E. Karmas. 1989. Evaluasi Gizi pada Pengolahan Bahan Pangan.
Penerbit ITB, Bandung .
i. Suhardjo. 1988. Sosio Budaya Gizi. Depdikbud Ditjen Dikti-PAU Pangan dan
Gizi-IPB, Bogor.
j. Suhardjo.dan C.M. Kusharto. 1988. Prinsif-Prinsif Ilmu Gizi. PAU-IPB, Bogor
k. Suhardjo, Hardinsyah dan H. Riyadi. 1988. Survey Konsumsi Pangan. PAU-
IPB, Bogor
l. Suhardjo. 1992. Gizi Salah dan Alternatif Penanggulangannya. Monografi
m. Susanto dan T.D. Widyaningsih. 2004. Dasar-Dasar Ilmu Pangan dan Gizi.
Penerbit Akademika, Yogyakarta.

7. TUGAS-TUGAS
a. Tugas paper dan presentasi
b. Praktikum

8. KRITERIA PENILAIAN
Penilaian dilakukan berdasarkan ujian tertulis, lisan, penilaian/evaluasi terhadap
proses pembelajaran, unjuk kerja dan sikap dengan komponen sebagai berikut:
a. Tugas-tugas/Quis : 5%
b. Keaktifan di kelas :5%
c. UTS : 30%
d. UAS : 30%
e. Praktikum : 30%

19
Angka Mutu (skala 0 -10) Angka Mutu (skala 0 – 4) Huruf Mutu (Skala
Kualitatif)
8,0 – 10,0 4 A
6,5 – 7,9 3 B
5,6 – 6,4 2 C
4,5 – 5,4 1 D
≤ 4,5 0 E

9. TATA TERTIB MAHASISWA DAN DOSEN


a. Mahasiswa dan dosen diwajibkan menggunakan pakaian rapi dan tidak
diperkenankan memakai kaos oblong dan sandal jepit pada waktu perkuliahan,
bimbingan maupun konsultasi akademik.
b. Keterlambatan mahasiswa masuk kelas saat perkuliahan hanya diijinkan maksimal
30 menit dari jadwal yang telah ditetapkan. Lewat dari batas tersebut, mahasiswa
boleh masuk tetapi tidak mendapat presensi, kecuali dengan alasan yang logis.
c. Keterlambatan dosen saat perkuliahan tanpa ada informasi sebelumnya, mahasiswa
diijinkan meninggalkan kelas setelah 30 menit dari jadwal yang telah ditetapkan.
d. Mahasiswa dan dosen tidak diperbolehkan menghidupkan HP saat kuliah
berlangsung (HP silent).
e. Mahasiswa tidak diperkenankan melakukan keributan di ruang perkuliahan dalam
bentuk apapun selama perkuliahan berlangsung, kecuali pada saat diskusi.
f. Mahasiswa wajib hadir minimal 75% dari jumlah pertemuan, agar bisa mengikuti
ujian akhir semester.
g. Tidak ada ujian susulan untuk UTS dan UAS, kecuali dengan alasan yang jelas.
h. Tugas-tugas dikumpulkan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan, jika terlambat
akan dikenakan sanksi penilaian.
i. Pada saat ujian, mahasiwa tidak boleh bekerjasama atau melakukan kecurangan,
jika melanggar aturan maka akan dikeluarkan dari ruang ujian dengan nilai NOL.
j. Hasil evaluasi mahasiswa wajib dikembalikan pada mahasiswa sesuai dengan waktu
yang telah disepakati.
k. Protes nilai dilayani paling lama 1 minggu setelah nilai keluar.
10. Jadwal Kuliah
Pembagian Tugas Mengajar Mata Kuliah Pangan dan Gizi Semester Ganjil
2011/2012 (Ruang JA 2.1)
No Tanggal Materi Pokok Pengajar
1 6/9/2020 Pendahuluan Maria K. Ohoiwutun, M.Si
2 13/9/2020 Kandungan dan fungsi zat Mirna Z. Tuarita, M.Si
gizi
3 20/9/2020 Metabolisme zat gizi Sda
4 27/9/2020 Faktor yang Sda
mempengaruhi nilai gizi
dan evaluasi
5 4/10/2020 Konsumsi pangan Sda

6 11/10/2020 Penilaian konsumsi pangan Sda


7 18/10/2020 Kebiasaan makan Sda

20
21
8 25/10/2020 Upaya perbaikan gizi Sda
9 1/11/2020 UTS Mirna Z. Tuarita, M.Si
10 8/11/2020 Kebutuhan zat gizi Maria K. Ohoiwutun, M.Si
11 15/11/2020 Kecukupan zat gizi Sda
12 22/11/2020 Status gizi Sda
13 29/11/2020 Penilaian status gizi Sda
14 6/12/2020 Malnutrisi
15 13/12/2020 Fortifikasi Sda
16 20/12/2020 Senyawa antigizi Sda

17 Terjadwal UAS Maria K. Ohoiwutun, M.Si


11. Lain-lain
Apabila ada hal-hal yang belum diatur dalam kontrak perkuliahan ini, diatur kembali
berdasarkan kesepakatan antara koordinator dosen pengampu (Pihak I) dengan
mahasiswa (Pihak II).
Pihak I Pihak II
Dosen Pengampu a.n. mahasiswa yang menempuh

Maria K. Ohoiwutun, S.Pi, M.Si ………………………………….


NIP. 19571231198603 2 002

Mengetahui
Ketua Jurusan Teknologi Hasil Perikanan

............................................
NIP. ................................................

21

Anda mungkin juga menyukai