a. Lokasi
Absolut : S 06o 48’ 15,15”
E 110 o 49’ 58,08”
Elevasi : 41 m
Relatif : Desa Kauman, Kecamatan Kota Kudus, Kabupaten Kudus, Jawa
Tengah.
b. Kondisi Geologi
Kendeng.
Gambar Peta Fisiografi Jawa Tengah (Van Bemmellen, 1949)
Sumber : Kajian Lingkungan Hidup Strategis Kabupaten Kudus
Gambar Peta Kelerengan Kabupaten Kudus
Sumber : Kajian Lingkungan Hidup Strategis Kabupaten Kudus
f. Penggunaan Lahan
Penggunaan lahan di Desa Kauman di dominasi oleh permukiman heritage,
area pemakaman tokoh islam, dan area komersil (pusat oleh-oleh jenang). Karena
Desa ini termasuk terletak di daerah perkotaan sehingga penggunaan lahan dominan
permukiman. Permukiman heritage yang berada di daerah tersebut dijadikan sebagai
kawasan bersejarah sekaligus pusat distribusi jenang. Jenis permukaan jalan di daerah
tersebut adalah aspal/beton yang dapat dilalui kendaraan bermotor, roda 4, atau lebih.
Gambar Permukiman Dekat dengan Masjid Kudus yang Dikelilingi Tembok Tinggi
Sumber : Google Earth
5. Ekonomi
Mata pencaharian masyarakat di desa Kauman didominasi oleh penduduk
yang bermata pencaharian di sektor jasa. Mata pencaharian tersebut terdiri dari 10
PNS, 5 pengrajin industry rumah tangga, 4 pengusaha kecil dan menengah, 5
karyawan perusahaan pemerintah, 28 guru, 32 Karyawan perusahaan swasta serta
3 pensiunan PNS/TNI/POLRI. Sektor industri dan pariwisata merupakan
penyangga utama perekonomian di Desa Kauman. Pada sektor industri
pendapatan sebagian besar masyarakat diperoleh dari industri kecil. Misalnya
produksi Jenang. Selain itu, pendapatan masyarakat daerah tersebut juga diperoleh
dari sektor pariwisata baik wisata religi, budaya, maupun kuliner.
h. Potensi
1. Potensi Berkembang
Masjid kudus berpotensi dikembangkan sebagai Kawasan wisata, termasuk
didalamnya wisata alam, wisata religi, wisata budaya dan wisata industri. Desa
wisata di Kauman memiliki tema pengembangan desa wisata religi, oleh karena
itu desa wisata ini sangat mendukung untuk dilakukan pengembangan wisata
religi dan budaya, tentu saja hal ini membantu perekonomian masyarakat sekitar.
Desa wisata ini mulai berdiri tahun 2010 dan mendapatkan SK penetapan sebagai
rintisan desa wisata Kabupaten Kudus pada tahun 2014 dengan Nomor:
556/23.01/034F/2014 dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata telah mengalami
pengembangan di antaranya yaitu adanya paket-paket wisata yang ditawarkan
kepada wisatawan. Destinasi wisata yang dikelola desa kauman kudus
diantaranya: Komplek masjid, menara, makam sunan kudus, taman baca, centra
mukana border, centra pembuatan makan ringan, centra konveksi makan anak dan
dewasa, centra pembuatan minuman tradisional temulawak, centra makanan khas
kudus, centra penjualan kudung, centra pembuatan souvenir, centra pembuatan
snack, balai desa kauman, PAUD menara, rumah adat kudus, galeri desa wisata
kaumana dan pusat oleh-oleh. Dengan adanya pemakaman tokoh islam seperti
Sunan Kudus dan arsitektur Masjid Kudus yang unik menjadi daya tarik
wisatawan untuk berkunjung dan berziarah. Selain itu juga berpotensi sebagai
tempat edukasi, berkaitan dengan perpaduan budaya antara islam dan hindu.
Gambar Masjid Kudus
Sumber : https://m.mediaindonesia.com/islam-nusantara/161624/toleransi-
ala-masjid-menara-kudus
Gambar Makam Sunan Kudus
Sumber : https://news.detik.com/berita-jawa-tengah/d-4206970/melihat-prosesi-
ganti-kelambu-di-makam-sunan-kudus
2. Potensi Kebencanaan
Potensi bencana yang ada di Masjid Kudus yaitu banjir. Karena merupakan
struktur geologi daerah Masjid Kudus adalah formasi alluvium dengan jenis tanah
alluvial dengan karakteristik dapat menampung air yang tergenang, maka daerah
Masjid Kudus memiliki cukup air dan jenis air tanah aquifer produktif tinggi
dengan penyebaran luas. Selain itu karena penggunaan lahan di Desa Kauman
dominan permukiman sehingga daerah resapan air hanya sedikit.
i. Fenomena dan Masalah Lingkungan ( Fisik dan Sosial)
1. Fisik
Adanya potensi bencana banjir, karena merupakan struktur geologi daerah
Masjid Kudus adalah formasi alluvium dengan jenis tanah alluvial dengan
karakteristik dapat menampung air yang tergenang, maka daerah Masjid Kudus
memiliki cukup air dan jenis air tanah aquifer produktif tinggi dengan penyebaran
luas. Selain itu karena penggunaan lahan di Desa Kauman dominan permukiman
sehingga daerah resapan air hanya sedikit.
2. Sosial
Adanya Kejadian tindak kejahatan yang sering terjadi di Desa Kauman yang
berupa pencurian. Karena Desa Kauman merupakan tempat wisata sehingga
dikunjungi orang dari berbagai daerah. Sehingga memungkinkan adanya masalah
tindak kejahatan berupa pencurian.