Anda di halaman 1dari 3

Definisi Operesional dan Kriteria Objektif

a. Status Gizi
Status gizi adalah gambaran kesehatan sebagai akibat dari pemberian

konsumsi makanan dan penggunaan dalam tubuh. Status gizi dapat di ukur dengan

menggunakan antropometri LILA. (Riskesdas, 2018).

Kriterian Obejektif :
KEK : < 23,5 cm
Tidak KEK : ≥ 23,5 cm

b. Anemia

Anemia adalah suatu kondisi tubuh dimana jumlah dan ukuran sel darah

merah atau kadar hemoglobin (Hb) lebih rendah dari normal, yang akan

mengakibatkan terganggunya distribusi oksigen oleh darah keseluruh tubuh. Status

anemia dapat diukur menggunakan alat Hemoque (Kemenkes, 2018).

Kriterian Obejektif :

Anemia : Kadar Hb < 11 gr% cm


Tidak Anemia : Kadar Hb ≥ 11 gr% cm

c. Asupan Energi
Rata – rata jumlah bahan makanan sumber energy yang dikonsumsi ibu

selama 2 × 24 jam (WHO).

Kriteria Objektif:

Kurang : jika rata – rata konsumsi energy < 80% dari standar AKG
Cukup : jika rata – rata konsumsi energy ≥ 80% dari standar AKG
d. Asupan Protein

Rata – rata asupan/ konsumsi protein perhari dalam satu minggu terakhir yang dinilai

menggunakan formulir recall 24 jam (WHO).

Kriteria Objektif:
Kurang : jika rata – rata konsumsi protein standar < 80%
Cukup : jika rata – rata konsumsi protein standar ≥ 80%

e. Pola Makan

Pola makan adalah suatu cara atau usaha dalam mengatur jumlah dan jenis makanan

seseorang yang berhubungan dengan kebutuhan makan setiap harinya. Untuk menilai

pola makan dapat diukur dengan menggunakan formulir FFQ. (Kemenkes, 2018)

Cukup : ≥ nilai median

Kurang : < nilai median

f. Jarak Kelahiran

Jarak kelahiran adalah jarak antara kelahiran pertama dan kelahiran berikutnya. Jarak

kelahiran dapat diperoleh dengan cara wawancara langsung terhadap responden

menggunakan kuesioner (Manuaba, 2012).

Kriteria Objektif:

Beresiko Anemia : Kurang dari 24 bulan

Tidak Beresiko Anemia : lebih dari sama dengan 24 bulan

g. Tingkat Pengetahuan Ibu

Pengetahuan ibu adalah apa yang diketahui dan diingat oleh ibu tentang anemia,

gejala, serta pengaruhnya pada ibu hamil dan makanan apa saja yang mengandung

zat besi. Pengetahuan diukur melalui nilai yang diperoleh responden dari daftar

pertanyaan/ kuesioner (Arikunto, 2006).

Kriteria Obejektif:

Kurang : Bila Jawaban Benar < 60%

Cukup : Bila jawaban Benar 60%-75%

Baik : Bila Jawaban Benar 76%-100%

h. Tingkat Pendapatan
Tingkat pendapatan adalah jumlah pendapatan tetap dan sampingan dari kepala

keluarga ibu, dan anggota keluarga lain dalam satu bulan. Tingkat pendapatan

keluarga dapat diukur melalui wawancara (Hardinsyah, 2013).

Kriteria objektif :

Baik : Jika Pendapatan ≥ 60%

Tidak Baik : Jika Pendapatan < 60%

i. Tingkat Pendidikan

Pendidikan adalah strata pendidikan ibu yang ditamatkan. Pendidikan dapat diukur

dengan wawancara secara langsung dengan menggunakan kuesioner (Philip Joe M,

2001)

Kriteria Obejektif:
Tinggi : Jika pendidikan ibu SMA
Sedang : Jika pendidikan ibu SMP
Rendah : Jika pendidikan ibu SD

j. Usia Ibu

Usia ibu adalah lamanya ibu hidup dihitung sejak lahir sampai kehamilan terakhir

dan dinyatakan dalam tahun berdasarkan catatan puskesmas. Usia ibu dapat diukur

dengan wawancara langsung menggunakan kuesioner. ( Ruswana, 2006)

Kriteria Obejektif:

Beresiko : Usia Ibu <20 tahun atau > 35 tahun

Tidak Beresiko : Usia Ibu 20 – 35 tahun

Anda mungkin juga menyukai