Anda di halaman 1dari 13

Konsep Keamanan

Pangan dan Gizi


Oleh
Sheisvi NP
1711223002
Outline
• Konsep Keamanan Pangan
• Aspek-aspek Keamanan Pangan
• Indikator Keamanan Pangan
• Pentingnya Keamanan Pangan dalam
Meningkatkan Status gizi
• Upaya Peningkatan Keamanan Pangan
Konsep Keamanan Pangan

Kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah makanan atau bahan
pangan dari kemungkinanan cemaran biologis atau kimia dan dari benda
lain yang dapat mengganggu, , merugikan dan membahayakan kesehatan
manusia.

Ketersediaan makanan untuk menyeimbangkan distribusi makanan baik secara global


maupun regional. Kemananan pangan akan tercapai apabila makanan dapat mencukupi
kebutuhan manusia baik secara kuantitas, kualitas, keamanan, sosial budaya serta
akseptabilitas dari bahan pangan yang tersedia dan dapat diakses untuk memenuhi
kebutuhan pokok individu setiap saat
Aspek Keamanan Pangan
Aspek Pertanian/Peternakan

Aspek Kesehatan

Aspek Ekonomi

Aspek Perdagangan

Aspek Hukum
Aspek Pertanian dan Peternakan
Perkembangan industri pangan dewasa ini meningkat dengan sangat pesat dan salah satu
bahan baku yang banyak digunakan adalah produk-produk dari hasil peternakan seperti
daging, susu dan telur. Selain bahan baku dari peternakan diatas banyak pula bahan baku
yang berasal dari bidang pertanian seperti beras/jagung dan lain sebagainya. Keamanan
pangan dari aspek juga hal terpenting karena dari sumber bahan baku pangan berasal dari
kedua aspek tersebut.
Aspek Kesehatan
Kesehatan sangat berperan dalam keamana pangann dimana
penyediaan makanan yang sehat mulai dari proses produksi,
penyimpanan, pengangkutan, penyebaran, dan konsumsi yang Agar asupan makanan tersebut bermanfaat
benar tentunya juga akan menyehatkan konsumen yang untuk kelangsungan fungsi-fungsi tubuh
mengkonsuksinya. tentu harus mengandung zat-zat gizi yang
baik serta terjamin keamanannya. Gizi
Penyediaan pangan harus memenuhi kebutuhan gizi, keamanan merupakan salah satu faktor penentuutama
pangan dan terjangkau seluruh individu setiap saat. Selain itu, kualitas sumberdaya manusia. Penentu gizi
pangan juga sangat berperan dengan unsur kesehatan seperti yang baik terdapat pada jenis pangan yang
adanya dikenal dengan pangan konvesional. Pangan fungsional baik pula yang disesuaikan dengan kebutuhan
adalah makanan dan bahan pangan yang dapat memberikan tubuh
manfaat tambahan di samping fungsi gizi dasar pangan tersebut.
Aspek Ekonomi
Keamanan pangan selalu menjadi pertimbangan pokok dalam perdagangan, baik perdagangan
nasional maupun perdagangan internasional. Oleh karena itu keamanan produk pangan
menjadi semakin penting peranannya dalam perdagangan dunia. Sertifikasi mutu pangan
dapat menentukan bisnis produk pangan mulai dari sebagai komoditas sampai menjadi
produk yang memiliki alue (premium price). Sertifikasi mutu juga dapat memberikan banyak
informasi tambahan mengenai suatu produk kepada konsumen, sehingga dapat menambah
tingkat kepercayaan konsumen terhadap produk tersebut.

Aspek Perdagangan
Keamanan pangan selalu menjadi pertimbangan pokok dalam perdagangan, baik
perdagangan nasional maupun perdagangan internasional. Di seluruh dunia kesadaran
dalam hal keamanan pangan semakin meningkat. Pangan semakin penting dan vital
peranannya dalam perdagangan dunia. Keamanan pangan merupakan tanggung jawab
bersama antara pemerintah, industri yang meliputi produsen bahan baku, industri
pangan dan distributor, serta konsumen. Keterlibatan ketiga sektor terse ut sangat
berpengaruh terhadap keberhasilan keamanan pangan
Keamanan pangan adalah jaminan bahwa pangan tidak akan

Aspek Hukum menyebabkan bahaya kepada konsumen jika disiapkan atau


dimakan sesuai dengan maksud dan penggunaannya (FAO
dan WHO 1997).

menurut Undang - Undang Republik Indonesia nomor 7 tahun 1996 tentang Pangan
dan Peraturan Pemerintah nomor 28 tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu dan Gizi
Pangan adalah kondisi dan upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari
kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang dapat mengganggu,
merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia

Sanitasi Kemasan Pangan

Meliputi Bahan Tambahan Pangan Jaminan Mutu

Reakayasa genetika Pemeriksaan Labor

Iradiasi Pangan Pangan Tercemar


Indikator Keamanan Pangan Keracunan

Keracunan adalah timbulnya gejala klinis suatu penyakit


Konntaminasi atau gangguan kesehatan lainnya akibat mengkonsumsi
makanan yang tidak hygienis
Kontamiasi adalah masuknya zat asing ke dalam
makanan yang tidak dikehendaki atau diinginkan. a. Bahan makanan alami yaitu makanan yang secara alam
telah mengandung racun seperti jamur beracun, ikan,
 Kontaminasi mikroba seperti bakteri, jamur, buntel, ketela hijau, umbi gadung atau umbi racun
lainnya.
cendawan.
b. Infeksi mikroba yaitu bakteri pada makanan yang masuk
 Kontaminasi fisik seperti rambut, debu,
ke dalam tubuh dalam jumlah besar (infektif) dan
tanah, serangga dan kotoran lainnya. menimbulkan penyakit seperti cholera, diare, disentri.
 Kontaminasi kimia seperti pupuk, pestisida, c. Racun/toksin mikroba yaitu racun atau toksin yang
mercury, arsen, cyianida dan sebagainya. dihasilkan oleh mikroba dalam makanan yang masuk
Kontaminasi radiokatif seperti radiasi, sinar alfa, kedalam tubuh dalam jumlah membahayakan (lethal
sinar gamma, radio aktif, sinar cosmis dan dose).
sebagainya d. Zat kimia yaitu bahan berbahaya dalam makanan yang
masuk ke dalam tubuh dalam jumlah membahayakan.
e. Alergi yaitu bahan allergen di dalam makanan yang
dapat menimbulkan reaksi sensitive kepada orang-orang
yang rentan
Pentingnya Keamanan Pangan bagi Status Gizi
Upaya Meningkatkan Keamanan Pangan
Terkait dengan masalah keamanan pangan tersebut, maka harus adanya upaya preventif
terhadap masalah kemanan pangan ini yakni :
1.Memerhatikan sanitasi dan higenitas pada industry pengolahan pangan
2.Memanfaatkan secara maksimal sifat sinergisme antara bahan-bahan penyusun makanan
yang dikombinasikan dengan penambahan bahan kimia samping yang sesuai aturan
3.Pelayanan purna jual yang diberikan kepada konsumen dengan cara penulisan label dan
nilai gizi pada kemasan makanan.
4.Peran aktif industri pangan dalam membentuk atau membina pola dan kebiasaan
konsumsi yang baik bagi masyarakat. Peran strategis industri pangan ini dimulai dari
penggunaan jenis dan kualitas produk yang digunakan untuk produk olahannya. Industri
pangan mempunyai kekuatan yang besar pula untuk mempengaruhi status gizi dan
kesehatan masyarakat umum.
5.Peran serta pemerintah dalam memberikan regulasi dan pengawasan terhadap masalah-
masalah keamanan pangan.
Daftar Pustaka
Admin. 2015. “Pentingnya Pengetahuan Keamanan Pangan”. Diakses melalui
http://himalogista.ub.ac.id/pentingnya-pengetahuan-keamanan-pangan/
Rahmiwati, Anita. 2016. Modul Ekologi Pangan. Program Studi Ilmu Kesehatan
Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya. Palembang.
Rahmi. 2015. “ Keamanan Pangan dan Gizi”. Diakses melalui
https://www.scribd.com/presentation/343691714/Keamanan-Pangan-Dan-Gizi
Sulaeman, Ahmad. 2018. “ Peran Ahli Gizi dalam Program Keamanan Pangan”. Diakses
melalui https://slideplayer.info/slide/12034100/
Budiyanto, M.A.K. 2011. “Pangan dan Gizi Sebagai Pilar Pembangun SDM Manusia”.
Diakses melalui https://aguskrisnoblog.wordpress.com/2011/04/10/pangan-dan-
gizi-sebagai-pilar-pembangun-sdm-manusia-3/

Anda mungkin juga menyukai