Anda di halaman 1dari 7

KONSEP DIETETIK

Ns. Ujang Yusuf fatah, S.Kep, M.Kep


POLTEKES TIARA BUNDA 2021
PENGERTIAN
• Kata diet berasal dari Bahasa Yunani “dietro” yang berarti
makanan. Menurut KBBI diet berarti aturan makanan khusus
untuk kesehatan dan biasanya dilakukan atas saran ahli gizi atau
dokter.
• Dietetik proses yang mempelajari gizi serta penerapannya
termasuk pengaturan makanan yang meliputi jumlah dan jenis
makanan yang disesuaikan dengan kondisi kesehatan atau
penyakit kebutuhan gizi dan keadaan social ekonominya baik
pada orang sehat atau orang sakit (Clayman 1989).
SEJARAH DIET
Sejarah diet tidak lepas dari sejarah ilmu gizi, pada jaman purba
digambarkan makan atau diet tujuannya untuk kenyang bertahan hidup
tampa memikirkan cukupan nilai gizi yang ada pada makanan.
Hypocrates bapak kedokteran telah meletakan dasar bahwa makanan
adalah therapi terbaik untuk penyembuhan penyakit, salah satu teori nya
adalah manusia membutuhkan panas, dan makanan menimbulkan panas
sehingga manusia membutuhkan makanan.
Abad ke 18 mulai jelas bahwa makanan dapat digunakan untuk
pengobatan diantaranya hasil kajian Dr.Lind bahwa jeruk manis dan jeruk
nipis dapat mengobati sariawan yang di ketahui bahwa jeruk kaya akan
vitamin C.
AWAL PERKEMBANGAN PELAYANAN DIETETIK
• Pelayanan dietetik sudah mulai sejak tahun 1800an, yang diawali dengan
dibukannya sekolah juru masak dan pelayanan dietetik di rumah sakit, Klinik
dan militer.
• Pelayanan dietetik di rumah sakit perkembangannya dimulai dengan
memberikan makanan terhadap pasien dan berkembang mengikuti
perkembangan ilmu gizi
• Perkembangan praktek dietetik di rumah sakit semakin berkembang diawali
dengan perjuangan Florence nightingale (1820-1910) membangun perawatan
modern dan perbaikan makanan dan system sanitasi lingkungan.
• Di indonesa pelayanan dietetik di awalai oleh Sunita almatser (1961) sebagai
ahli gizi di RSCM pelayanan gizi semakin berkembang dengan dimulainya para
dokter praktek mandiri memerlukan bantuan ahli gizi.
PELAYANAN DIETETIK
Pelayanan dietetik merupakan bagian dari
pelayanan kesehatan. Pelayanan dietetik yang
utamanya adalah memberikan therapi atau diet
pada individu atau kelompok, istilah therapi diet
saat ini berubah menjadi therapi gizi medik.
Pertimbangan dalam memberikan therapy gizi medik

1. Kemampuan memahami kondisi penyakit yang mendasari


perubahan diet  konseling
2. Prediksi lama penyakit 
3. Faktor makanan yang harus di rubah untuk mengatasi kondisi
tersebut (Modifikasi Pola makan)
4. Memperkirakan kemampuan pasien menerima secara oral 
inisiasi proses asupan yang adekuat dengan modifikasi gizi
yang dibutuhkan
INDIKATOR MUTU PELAYANAN DIETETIK RUMAH SAKIT

Pelayanan dietetik dikatakan berkualitas bila hasil pelayanan sesuai dengan standard
yang ditetapkan dengan indikator sbb:
1. Ketetapan cita rasa makanan (Aroma, Rasa, Tekstur, Suhu dan penampilan) 
80%
2. Menghasilkan makanan tepat porsi diet. Tepat porsi diet adalah tepat jumlah
makanan sesuai standard sehingga pasien mendapat kecukupan nilai gizi sesuai
diet.  100%
3. Asupan diet pasien  80%
4. Mikroba pada makanan dalam batas aman. Penjaminan mutu makanan antara
lain di buktikan dengan tidak adanya bakteri patogen (E.coli) dan non patogen
dalam jumlah yang dipersyaratkan.

Anda mungkin juga menyukai