Anda di halaman 1dari 3

PENYELENGGARAAN MAKANAN DI PANTI ASUHAN (INSTITUSI

SOSIAL)

Proposal Tugas Akhir Mata Kuliah Institutional Internship

Disusun Oleh :

Claury Chintia Justisia Sangi (472017050)


Edwin Aldrin (472017051)
Age Prasetyo (472017401)
Devin Geovani (472017407)
Ena Elisa (472017408)
Eza Media Arlan (472017409)
Ria Harmonis (472017440)

PROGRAM STUDI GIZI


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
2020
Pendahuluan

Makanan merupakan suatu hal yang penting dalam menunjang kesehatan dan sebagai
sumber energi dalam menjalankan aktifitas fisik maupun bilogis. Pada kasus anak, makanan
digunakan sebagai sumber perkembangan fisik dan mental dalam masa tumbuh kembang.
Selain itu kandungan gizi di dalam makanan tersebut sangat mempengaruhi kompleksitas
status kesehatan dan menunjang sumber daya yang berkualitas yang dimulai pada usia anak
sekolah. Menurut Sinaga, (2020). Status gizi merupakan suatu gambaran keseimbangan
antara kebutuhan tubuh untuk memelihara kehidupan, pertumbuhan, pemeliharaan fungsi
tubuh, dan intake zat gizi lainnya. Terdapat faktor langsung maupun tidak langsung yang
dapat mempengaruhi status gizi seseorang dan akhirnya akan menyebabkan permasalahan
gizi kurang maupun gizi lebih. Permasalahan yang terjadi dapat diminimalisir dengan
penyelenggaraan makanan yang tepat dengan memperhatikan tingat kecukupan dari setiap
individu untuk dapat mencapai status gizi yang optimal (Mahmud, 2019).

Penyelenggaraan makanan merupakan suatu proses menyediakan makanan dalam


jumlah yang besar. Penyelenggaraan makanan institusi adalah rangkaian kegiatan yang
dimulai dari perencanaan menu, perencanaan kebutuhan bahan makanan, anggaran belanja,
pengadaan bahan makanan, penerimaan dan penyimpanan makanan, pemasakan bahan
makanan, distribusi pencataan dan pelaporan. Penyelenggaraan makanan institusi
menyediakan makanan yang berkualitas sesuai kebutuhan gizi, biaya dan dapat diterima oleh
konsumen untuk mencapai status gizi yang optimal. Penyelenggaraan makanan institusi
bertujuan untuk mencapai status kesehatan yang optimal melalui pemberian makanan yang
tepat, apabila manajemen pengolahan gizi institusi baik maka pangan yang tersedia bagi
seseorang atau sekelompok orang dapat tercukupi dengan baik (Mahmud, 2019).

Makanan merupakan kebutuhan utama makhluk hidup, termasuk anak asuh di Panti
Asuhan yang masih dalam proses pertumbuhan dan perkembangan, agar makanan yang
diselenggarakan memenuhi kebutuhan gizi maka penyediaan makanan di Panti Asuhan perlu
diselenggarakan dengan baik. Sistem penyelenggaraan makanan di Panti Asuhan perlu ada
organisasi atau pengelola yang terdiri ketua, pengurus, dan anggota yang bertugas dalam
manajemen makanan, mengelola keuangan, pembelanjaan bahan pangan dan perlatan yang
dibutuhkan, penyimpanan bahan pangan, dan pengolahan pangan (Mahmud, 2019).

Tujuan dilakukannya penyelenggaraan makanan adalah untuk memenuhi kebutuhan


zat gizi anak di Panti Asuhan.
Daftar Pustaka

Mahmud. (2019). Gambaran Penyelenggaraan Makanan di Panti Asuhan Al-Anshor Ambon.


Global Health Science, 4(3),144-149

Sinaga, L. R. V., Manurung, L., Munthe, S. A., Sinaga, R. 2019. Hubungan pola konsumsi
dengan status gizi pada warga binaan sosial di panti asuhan upt. Pelayanan sosial anak Dinas
Sosial Padangsidimpuan tahun 2019. Journal of Healthcare Technology and Medicine, 6(1),
pp 468-481.

Anda mungkin juga menyukai