Anda di halaman 1dari 22

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JELORDENT

(JERUK KELOR PEPSODENT)

BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh :

Alsan Saepul Alam 1948201013 Angkatan 2019

Amatu Syifa Luthfiah 2048201003 Angkatan 2020

Dede Puji Pauziah 2048201006 Angkatan 2020

Furkon Nursidik 1948201017 Angkatan 2019

Leni Nurhaeni 1948201007 Angkatan 2019

STIKES MUHAMMADIYAH KUNINGAN 2021

1
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

HALAMAN PENGESAHAN

DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Program
1.4 Luaran Yang Diharapkan
1.5 Manfaat Program

BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gagasan Kegiatan Usaha


2.2 Peluang pasar
2.3 Analisis Kelayakan Usaha
2.4 Keberlanjutan usaha

BAB 3 METODE PELAKSANAAN

3.1 Pra Produksi


3.2 Produksi JELORDENT
3.3 Pengemasan JELORDENT
3.4 Produksi dan Publikasi JELORDENT
3.5 Pasca Produksi

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


4.2 Jadwal Kegiatan

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

2
Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, Biodata Dosen Pendamping
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

3
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian dari kesehatan tubuh secara
keseluruhandan tidak dapat dipisahkan dari kesehatan tubuh secara umum.
Masalah kesehatan gigiyang banyak dijumpai adalah karies. Karies adalah
penyakit dalam rongga mulut yangdiakibatkan oleh aktivitas perusakan bakteri
terhadap jaringan keras gigi (Sherlyta, 2017).Kesehatan gigi dan mulut
merupakan hal yang penting bagi kesehatan secara umum seseorang, karena gigi
dan mulut yang sehat memungkinkan seseorang untuk makan, berbicara dan
bersosialisasi dengan nyaman. Pada kenyataannya kondisi ini sulit dicapai dan hal
ini tergambar lewat banyaknya masalah kesehatan gigi dan mulut yang ditemukan
di masyarakat seperti penyakit periodontal, karies gigi, dan penyakit infeksi
lainnya (Toy, 2015).

Karies merupakan suatu kerusakan jaringan keras gigi yang disebabkan oleh
adanya aktivitas fermentasi karbohidrat oleh bakteri penghasil asam yang
mengakibatkan proses demineralisasi. Terganggunya keseimbangan
demineralisasi dengan proses remineralisasi mengakibatkan terjadinya lubang
pada gigi atau kerusakan yang terlokalisir pada jaringan tersebut (Yunita, 2015).

Jeruk merupakan tanaman yang banyak tumbuh di Asia Tenggara, salah


satunya di Indonesia. Spesies genus Citrus yang penting adalah Citrus maxima
atau Jeruk Bali. Pada kulit buah Jeruk Bali berkhasiat mengeluarkan dahak,
menghentikan batuk, mengatur arus energi vital dan meredakan nyeri. Biji
buahnya memiliki rasa pahit dengan sifat hangat dan berguna meredakan nyeri
hernia (Orwa, 2009). Sumber antioksidan alami yang dimanfaatkan sebagai bahan
baku pangan fungsional adalah Jeruk Bali merupakan tanaman buah yang
mengandung banyak komponen nutrisi yang terkandung didalamnya. Sebagian
besar komponen Jeruk Bali terletak pada kulitnya, diantaranya terdapat senyawa
alkaloid, flavonoid, likopen, vitamin C, serta yang paling dominan adalah pektin
dan tannin (Silvikasari, dkk 2010).

4
Tanaman kelor (moringa oleifera L) merupakan tanaman khas daerah tropis
yang juga mudah tumbuh. Tanaman kelor di Indonesia sudah banyak dijumpai di
Aceh, Kalimantan, Ujung Pandang dan Kupang (Fahey, 2005). Tanaman kelor
juga sudah menyebar di luar negeri yakni di daerah Afrika dan seluruh Asia yang
sebagian besar memiliki iklim tropis seperti di Indonesia. Pohon kelor sudah
dikenal luas di Indonesia sebagai tanaman obat khususnya di daerah pedesaan,
tetapi belum dimanfaatkan secara maksimal dalam kehidupan (Hariana, 2008).
Kelor menjadi sumber antioksidan alami yang baik karena kandungan dari
berbagai jenis senyawa antioksidan seperti vitamin C, flavonoid, phenolic dan
karotenoid (Becker & Makkar, 1996). Tingginya konsentrasi vitamin C, zat
estrogen dan β-sitosterol, besi, kalsium, fosforus, tembaga, vitamin A, B, α-
tokoferol, riboflavin, nikotinik, asam folat, piridoksin, β-karoten, protein, dan
khususnya asam amino esensial seperti metionin, sistin, triptofan dan lisin yang
terdapat dalam daun dan polong yang membuatnya menjadi suplemen makanan
yang hampir ideal (Fahey, 2005).

Kandungan kalsium dari buah kelor sangat tinggi sehingga sangat


dimungkinkan untuk bahan dasar pasta gigi karena kalsium berperan sebagai
bahan abrasif yang terdapat dalam pasta gigi yang berfungsi untuk membersihkan
dan memoles permukaan gigi tanpa merusak email, mempertahankan ketebalan
pelikel, serta mencegah akumulasi stain. Bentuk dan jumlah bahan abrasif dalam
pasta gigi membantu untuk menambah kekentalan pasta gigi (Cahyadi, 2006).

Pasta gigi adalah salah satu produk kosmetik yang digunakan tidak hanya
untuk orang dewasa tetapi juga anak-anak. Fungsinya untuk membersihkan gigi
dari sisa-sisa makanan atau minuman, menjaga kesehatan gigi dan gusi dan
menghilangkan bau yang disebabkan oleh aktivitas bakteri di dalam mulut
(Maharani, dkk., 2009).

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka permasalahan


yang dibahas dalam program ini adalah:
1. Bagaimana cara pembuatan JELORDEN (Jeruk Kelor Pepsodent) ?

5
2. Apakah manfaat apabila masyarakat mengkonsumsi JELORDEN (Jeruk
Kelor Pepsodent) ?
3. Bagaiaman strategi pemasaran JELORDEN (Jeruk Kelor Pepsodent) ?

1.3 Tujuan Program

Tujuan umum kegiatan PKM Kewirausahaan ini adalah untuk menghasilkan


usaha JELORDEN (Jeruk Kelor Pepsodent) sebagai Pasta Gigi yang kaya manfaat
untuk semua golongan masyarakat. Tujuan ini dapat dijabarkan sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui cara pembuatan JELORDEN (Jeruk Kelor Pepsodent) .


2. Untuk memberikan manfaat kepada masyarakat yang mengkonsumi
JELORDEN (Jeruk Kelor Pepsodent) .
3. Untuk mengetahui strategi pemasaran JELORDEN (Jeruk Kelor
Pepsodent).

1.4 Luaran Yang Diharapkan

Luaran yang hendak dicapai dalam program ini adalah :

1. Terciptanya peluang usaha kecil masyarakat yang bergerak di sektor


ekonomi.
2. Meningkatkan kreativitas inovatif mahasiswa dan masyarakat dalam
rangka bereksperimen serta menemukan hasil karya yang bermanfaat
dan tepat guna.
3. JELORDEN (Jeruk Kelor Pepsodent) ini diharapkan dapat menjadi
Pasta Gigi Favorit sehingga laris dipasaran dengan bentuk yang
menarik dan banyak manfat.

1.5 Manfaat Program

Adapun manfaat program yang dimaksud adalah :

1. Dapat menumbuhkan semangat kreativitas dan kemandirian dalam


berwirausaha.

6
2. Dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap bahan pangan Indonesia.
3. Dapat membaca peluang usaha dengan memanfaatkan potensi yang
ada di sekitar.
4. Dapat menumbuhkan kreativitas terhadap tanaman obat/simplisia yang
ada disekitar kita.

7
BAB 2

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Gagasan Kegiatan Usaha

JELORDEN (Jeruk Kelor Pepsodent) yang merupakan Pasta Gigi


berbahan dasar dari kulit jeruk yang dicampur dengan biji Kelor. JELORDEN
dikemas menarik dan mengedukasi konsumen dengan menambahkan ulasan
singkat mengenai manfaat Jeruk, Biji Kelor dan Pasta Gigi sehingga ketika
konsumen menggunakan JELORDEN mereka mendapatkan dua manfaat
sekaligus yaitu Antioksidan dan antioksidan seperti vitamin C, flavonoid,
phenolic dan karotenoid.

2.2 Peluang Pasar

Dari sisi harga, penetapan harga sangatlah penting. Terlebih dalam hal
keuntungan perusahaan yang menghasilkan laba serta pertimbangan konsumen
untuk membeli. Sehingga perlu pertimbangan khusus untuk penentuan harga.
Apalagi konsumen sangat sensitif dengan harga produk yang diinginkan. Dari
penetapan harga, pasta gigi Jelordent perlu mempertimbangkan apakah harga
tersebut sesuai dengan kualitas yang diperoleh, biaya produksi yang dikeluarkan
oleh perusahaan, pangsa dan keadaan pasar, serta persaingan harga oleh
competitor.

Pasta gigi Jelordent yang beredar dipasaran terdapat bermacam manfaat


dan ukuran. Dari masing-masing manfaat dan ukuran tersebut memiliki harga
yang beragam berdasarkan manfaat dan ukuran secara kuantitas. Maka harga
dapat diteliti sebagai salah satu barometer untuk keputusan konsumen untuk
membeli produk yang dikonsumsinya.

2.3 Analisis Kelayakan Usaha

Untuk mencapai keberhasilan dalam usaha ini strategi yang kami lakukan
adalah dengan melakukan analisis-analisis dari beberapa segi baik itu dari segi
intern maupun dari segi ekstern (analisis SWOT yaitu meliputi Strenghts atau

8
kekuatan, Weaknesses atau kelemahan, Opportunities atau kesempatan, dan
threaths atau ancaman). Hasil analisis tersebut dapat dideskripsikan sebagai
berikut:

a Strengths – Kekuatan
- Kandungan pasta gigi dari hebal yaitu dari ekstrak “Jeruk Bali dan
Biji Kelor”
- Harga premium
b. Weaknesses – Kelemahan
- Pesaing paling tangguh dalam segmen pasta gigi adalah Pepsodent.
- Keterbatasan konsumen.
c. Opportunities – Peluang
- Membuat dan mengiklankan yang banyak dan diharapkan
mampu untuk bersaing di pasar dan menjangkau berbagai konsumen.
d. Threats – Ancaman
- Loyalitas pelanggan terhadap produk Himalaya yang masih kurang
- Pesaing sangat agresif dan pasar yang ketat
- Tidak banyak variasi harga yang ditawarkan.

2.4 Keberlanjutan Usaha

Sebuah inovasi produk baru yaitu pasta gigi herbal dengan ekstrak madu
dan kayumanis harus memiliki konsep tentang strategi pemasaran yang tepat.
Hal ini disebabkan oleh terbentuknya brand image tentang pasta gigi yang
aman dannyaman untuk dikonsumsi oleh konsumen. Kami mempunyai
strategi-strategi pemasaran yaitu : memasarkan produk kami

9
BAB 3

METODE PELAKSANAAN

3.1 Pra Produksi

Pada tahap ini dilakukan mencari informasi tentang kandungan yang terdapat
dalam pasta gigi. Menganalisa dan survey lokasi pembelian bahan baku dan
peralatan dalam pembuatan JELORDENT.

3.2 Produksi JELORDENT

JELORDENT ini akan diproduksi sendiri dengan menggunakan berbagai


peralatan sederhana dan bahan baku yang telah tersedia. Rincian bahan baku
dapat terlihat pada bagian rincian biaya.

 Alat dan Bahan :


1. Alat
- Blender
- Pisau
- Sendok
- Mangkok
2. Bahan
- Kulit jeruk yang sudah dikeringkan
- Biji kelor yang sudah dikeringkan
- Soda kue
- Gliserin
- Air
- Essence jeruk

 Prosedur :
1. Siapkan alat dan bahan.
2. Potonglah kulit jeruk kering yang telah dikeringkan.
3. Potonglah biji kelor yang telah dikeringkan.

10
4. Haluskan kulit jeruk yang sudah dikeringkan dan biji kelor tersebut
dengan blender.
5. Setelah dihaluskan, ambil 1 sendok makan bubuk kulit jeruk dan biji kelor
tersebut dan letakkan di atas mangkok.
6. Masukan 1/2 sendok teh soda kue.
7. Masukkan Gliserin 3/4 sendok teh.
8. Masukkan air secukupnya, lalu aduk.
9. Masukkan 4 1/2 sendok teh Essence jeruk.
10. Aduk kembali dan biarkan sementara sampai mengental.
11. Setelah mengental, pasta gigi siap digunakan.

3.3 Pengemasan JELORDENT

JELORDENT pasta gigi tampak seperti pasta gigi pada umumnya.


Namun, kami menawarkan JELORDENT pasta gigi herbal ini dalam satu
kemasan dengan desain artistik yaitu kemasan berbentuk pipa segi enam agar
dengan terlihat lebih khas dan menarik.

3.4 Produksi dan Publikasi JELORDENT

JELORDENT ini akan diproduksi sendiri dengan menggunakan berbagai


peralatan sederhana dan bahan baku yang telah tersedia. Dan sistem publikasi
sendiri kami memakai sistem Promosi JELORDENT dimana kami akan
melakukan kegiatan-kegiatan seperti berikut :

1. Melakukan system promosi door to door

2. Melakukan promosi melalui brosur yang diselipkan dalam Koran

3. Promosi Langsung Coba

4. Promosi pada internet seperti pemasangan iklan pada blog-blog atau


website serta jejaring social seperti Facebook dan Twitter

11
3.5 Pasca Produksi

Tahapan akhir yang dilakukan adalah kegiatan pelaporan yang berada pada
tahap pasca produksi. Tahap pelaporan berisikan laporan data kegiatan mulai dari
tahap pasca produksi dan tahap produksi dengan durasi waktu tertentu. Tahap
pelaporan ditujukan untuk mengetahui rangkaian kegiatan usaha dan keuntungan
yang didapat, sehingga diperoleh data yang akurat sebagai bahan evaluasi.

12
BAB 4

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

Tabel 4.1 Ringkasan Anggaran Biaya PKM-K

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1. Peralatan penunjang

2. Bahan habis pakai

3. Perjalanan

4. Tak terduga dan Lain-lain

Jumlah

1. Peralatan Penunjang

Material Justifikasi Kuantitas Harga Jumlah


Pemakaian Satuan (Rp)
(Rp)

Blender Untuk 2 Unit Rp Rp


Philips Menghaluskan 500.000 1.000.000
Kulit Jeruk
Kering dan Biji
Kelor

Pisau Untuk 5 Unit Rp Rp


Oxone Memotong Kulit 300.000 1.500.000

13
Jeruk Kering
dan Biji Kelor
Kering

Sendok Untuk 1 Set - Rp 350.000


Set Pengambilan
Vicenza Bahan
V-248

Mangko Untuk Wadah 6 set - Rp 300.000


k Pengadukan

Sewa Sebagai Tempat 4x Rp Rp


Tempat Pembuatan Penggunaan 300.000 1.200.000

Sutotal Rp
4.350.000

Material Justifikasi Kuantitas Harga Jumlah


Pemakaian Satuan

Kulit Bahan 3 Kg Rp Rp 300.000


Jeruk Pembuatan 100.000
Pasta Gigi dan
Ektrak

Essence Bahan 3 Dus Rp Rp 300.000


Jeruk Tambahan 100.000

Soda Bahan 3 Unit Rp 75.000 Rp 75.000


Kue Tambahan

14
Gliserin Bahan 2 Liter Rp 50.000 Rp 100.000
Tambahan

Subtotal Rp 775.000

4.2 Jadwal Kegiatan

Tabel 4.1 Jadwal Kegiatan PKM-K

No Kegiatan Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3


Bulan ke-4

1. Perencanaan Konsep
Dan Keuangan

2. Pembelian Peralatan
Dan Perlengkapan
Produksi

3. Proses Produksi

4. Promosi Dan
Pemasaran

5. Evaluasi Produk Dan


Pemasaran

6. Pembuatan Laporan
Akhir

15
DAFTAR PUSTAKA

- Sherlyta, Monica. 2017. Tingkat Kebersihan Gigi Dan Mulut Siswa


Sekolah Dasar Negri di Desa Tertinggal Kabupaten Bandung. Jurnal
kedokteran gigi unpad ; 29 : 69-76
- Toy, S. S. T, Lampus, B. &Hut agalung, B. 2015. Uji Daya Hambat
Ekstrak Rumput Laut (GracilariaSp) Terhadap Pertumbuhan Bakteri
Staphylococcus Aureus. Jurnal e-GiGi (eG), Volume 3, Nomor 1
- Yunita, D. P. 2015. Pentingnya Kesehatan Gigi dan Mulut dalam
Menunjang Produktivitas Atlet. Jurnal Media Ilmu Keolahragaan
Indonesia. Volume 5 Nomor 1, Edisi Juli 2015.
- Orwa. 2009. Citrus Maxima .Agroforestry Database 4.0. hal 2-5 2
- Silvi kasari, Wafa, N.I., Utami, O.Y., Nurhaini, R., dan Faris, M. 2010. Uji
Efektifitas Katekin dari Kulit Jeruk Bali sebagai Bahan Alternatif
Pengawet Tahu di kabupaten Bogor. Institut Pertanian Bogor. Bogor
- Fahey, J.W. (2005). Moringa oleifera: a review of the medical evidence
for its nutritional, therapeutik, and prophylactic properties. Part 1.
- Hariana. (2008). Tumbuhan obat dan khasiatnya. Jakarta: Niaga Swadaya.
- Becker, K.,&Makkar, H.P.S. (1996). Nutritional value and antinutritional
component of whole and ethanol extracted moringa oleifera leaves.
Journal of Feed Science and Tecnology, 63, 211-228.

16
17
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pendamping

Biodata Ketua

A. Identitas diri

1 Nama Lengkap Alsan Saepul Alam


2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi S1 Farmasi
4 NIM 1948201013
5 Tempat dan Tanggal Lahir Tasikmalaya, 06 Mei 2001
6 Alamat E-mail Alsansaepul09@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081210744040
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1 BEM Periode 2020 Staff PO dan SDM STIKes Mk Tahun 2020
2 BEM Periode 2021 Mentri Sosmas STIKes Mk Tahun 2021
3 UKM Jurnalistik Wakil Ketua STIKes Mk Tahun 2021
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun


1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Kuningan, 17 – Februari – 2020

Ketua Tim

TTD

(Alsan Saepul Alam)

Biodata Anggota

18
A. Identitas diri

1 Nama Lengkap Furkon Nursidik


2 Jenis Kelamin Laki – Laki
3 Program Studi S1 Farmasi
4 NIM 1948201017
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kuningan 03 July 2000
6 Alamat E-mail Nursidikfurkon00@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 089667825000
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1 UKM Badminton Kordinator Kuningan 2021
2 UKM Ristek Kordinator Bidang IT Kuningan 2021
3
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun


1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Kuningan, 17 – Februari – 2020

Anggota Tim

TTD

(Furkon Nursidik)

Biodata Anggota

19
A. Identitas diri

1 Nama Lengkap Amatu Syifa Luthfiah


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S-1 Farmasi
4 NIM 2048201003
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kuningan, 19 Oktober 2001
6 Alamat E-mail amatusyifaluthfiah56@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 0895373890623
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1 - - -
2
3
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun


1 - - -
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Kuningan, 17 – Februari – 2020

Anggota Tim

TTD

(Amatu Syifa Luthfiah)

Biodata Anggota

20
D. Identitas diri

1 Nama Lengkap Dede Puzi Pauziah


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Farmasi
4 NIM 2048201006
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kuningan, 26 Juni 2000
6 Alamat E-mail Ffauziah260600@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 083824532914
E. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1 UKM Ristek Anggota Kuningan 2021
2
3
F. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun


1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Kuningan, 17 – Februari – 2020

Anggota Tim

TTD

( Dede Puzi Pauziah )

Biodata Anggota

21
A. Identitas diri

1 Nama Lengkap Leni Nurhaeni


2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Farmasi
4 NIM 1948201006
5 Tempat dan Tanggal Lahir Kuningan, 08 September 2001
6 Alamat E-mail leninurhaeni15@gmai.com
7 Nomor Telepon/HP 082130800116
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status Dalam Kegiatan Waktu dan Tempat


1 PK IMM STIK-MK Anggota Kuningan 2021
2 UKM Badminton Anggota Kuningan 2021
3
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima

No Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun


1
2
3

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggung jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Kuningan, 17 – Februari – 2020

Anggota Tim

TTD

(Leni Nurhaeni)

22

Anda mungkin juga menyukai