BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan oleh:
Agustiana Putri; 16010002; Angkatan 2016
Amira Wardahtul Jannah; 16010006; Angkatan 2016
Aneta Citra Utami; 17010004; Angkatan 2017
Anjar Wahyuningtyas; 16010009; Angkatan 2016
Lora Isneni Yuliharti; 16010033; Angkatan 2016
BOGOR
TAHUN 2018/2019
i
ii
DAFTAR ISI
LAMPIRAN ............................................................................................................... 9
iii
1
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
Produk yang kami tawarkan adalah sebuah pasta gigi yang memberikan rasa aman
bagi kesehatan konsumen karena diproduksi dari bahan herbal yaitu dengan
memanfaatkan kombinasi antara daun sirih dan siwak, serta meminimalisir
penggunaan bahan kimia yang biasa digunakan pada pasta gigi umumnya.
Adanya kandungan bahan-bahan yang kurang aman bagi kesehatan dalam
pastagigi dan yang beredar di masyarakat adalah salah satu faktor
diproduksinya Herbatif Pasta Gigi ini yang penggunaannya lebih aman
untuk konsumen. Memelihara kesehatan gigi saat ini adalah hal yang mutlak
semua orang lakukan. Selain kehadiran pasta gigi. Dari dasar inilah, sangat
cocok sekali dikembangkan pasta gigi herbal yang selain aman untuk
dikonsumsi, dan setelah menggunakannya pun kita dapat memperoleh hasil
dan manfaatnya. Tentu saja, dengan harga yang lebih terjangkau bagi
masyarakat Indonesia.
Analisis ekonomi Usaha dari produk Herbatif Pasta Gigi meliputi Analisis
SWOT, yaitu:
a. Kekuatan (Strength)
kandungan pasta gigi herbal yaitu, ekstrak daun sirih dan siwak
kemasan yang unik dan menarik, sehingga membuat konsumen
merasa tertarik
ukuran yang kecil, memudahkan Herbatif pasta gigi mudah dibawa
saat Traveling
b. Peluang (Opportunities)
tersedianya bahan baku yang mudah didapatkan
4
2.3. Harga
Untuk bersaing di pasaran, Herbatif Pasta Gigi dijual dengan harga yang
relatif terjangkau dan bersaing dengan produk pasta gigi herbal lainnya. Harga Herbatif
Pasta Gigi kurang lebih berkisar Rp 13.000,00, / tube
2.4. Tempat
Hasil produksi dari Herbatif Pasta Gigi yang telah selesai akan dipasarkan
disekitar lingkungan kampus dan tak sedikit juga mahasiswa yang mengambil
produk kami untuk dipasarkan kembali didaerahnya. Selain itu promosi juga
akan dilakukan melalui jejaring sosial untuk pemasaran.
Hasil dari 1 kg pasta gigi adalah 20 tube. Jika dalam 1 minggu mampu
membuat 100 tube, maka dalam waktu 1 bulan dapat memproduksi 20 kg
pasta gigi. Sehingga dalam waktu 1 bulan dapat menghasilkan 400 tube.
Harga Herbatif Pasta Gigi yang ditawarkan adalah Rp. 13.000 / tube. Hasil
penjualan selama 1 bulan = 400 tube x Rp. 13.000 = Rp 5.200.000,00
= 5.200.000,00 – 3.566.350,00
= 1.633.650,00
BAB III
5
METODE PELAKSANAAN
Sediaan pasta gigi ekstrak siwak dan daun sirih dibuat dengan metode
sebagai berikut.
Siwak yang telah dikupas dan daun sirih yang telah dibersihkan
ditimbang, kemudian siwak dihaluskan dengan cara di parut dan daun sirih
dipotong menjadi bagian lebih kecil dan hasilnya masing – masing direbus
dengan menggunakan air hingga kondisi air surut setengah bagian.
d. Pengemasan
Maka dari proses analisis diatas, dapat ditentukan metode penjualan yang
digunakan yaitu dengan melakukan direct selling sebagai langkah awal,
memanfaatkan media sosial sebagai media promosi dan penjualan secara
online untuk kemudian membentuk sales team dan selanjutnya dilakukan
dengan metode distribusi yang lebih luas.
Target pasar dari pasta gigi herbal ini daerah Bogor khususnya daerah
kampus yang berada di sekitar daerah bogor. Menurut data jumlah populasi
penduduk Kota Bogor tahun 2018 adalah 1.010.566 penduduk.
3.4 Penawaran
Produk pasta gigi cream ekstrak siwak dan daun sirih ini dikemas dalam
kemasan tube 50 gram dan ditawarkan kepada konsumen dengan harga Rp
13.000,00 dengan cara penawaran atau proses promosi dari mulut ke mulut
dan dengan melalui jaringan di media sosial yang ada sebagai langkah awal
yang cukup efektif untuk proses pengembangan pemasaran produk. Selain itu
dilakukan kerjasama berupa jasa penjualan dengan orang atau pihak tertentu
dengan sistem bagi hasil atau sistem komisi. Cara penawaran yang lainnya
yaitu dengan direct selling dimana penawaran dilakukan dengan metode dari
pintu ke pintu secara langsung.
Dalam proses promosi, yang menjadi andalan produk adalah dari segi
kemasan dan kualitas serta keamanan produk yang ditawarkan kepada
konsumen.
BAB IV
8
Bulan Ke
Jenis 1 2 3
No
Kegiatan Pekan Pekan Pekan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Survey alat
dan bahan
2 Persiapan
perlengkapan
alat dan
bahan
3 Pencarian
formulasi
yang tepat
4 Produksi dan
pemasaran
5 Evaluasi dan
penyusunan
9
10
11
12
13
14
15
16
17
2. Peralatan Penunjang
(Rp) (Rp)
ml)
3. Perjalanan
4. Lain – lain
10.00/Minggu
1. Agustiana Putri S1-Farmasi Farmasi Produksi
ke 1-4
10.00/Minggu
3. Aneta Citra Utami S1-Farmasi Farmasi Pemasaran
ke 1-4