LAPORAN PRAKTIKUM

FISIOLOGI TERNAK DASAR

PRAKTIKUM DARAH IV
(MENGHITUNG SEL DARAH MERAH DAN SEL DARAH PUTIH)

OLEH :

NAMA : RESA ARDIANSYAH

NIM : I011 19 1046

KELOMPOK : VI (ENAM)

GELOMBANG : I (SATU)

ASISTEN : DIFA JOHANES

LABORATORIUM FISIOLOGI TERNAK

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
 DARAH IV
MENGHITUNG SEL DARAH MERAH DAN SEL DARAH PUTIH

Resa Ardiansyah1 Difa Johanes2

Praktikan Laboratorium Fisiologi Ternak1
Asisten Laboratorium Fisiologi Ternak2

Laboratorium Fisiologi Ternak Dasar, Fakultas Peternakan, Universitas

Hasanuddin
Jl. Perintis Kemerdekaan KM 10, Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
Tlp. 085343750726, Kode Pos 90245
Email : resaardiansyah12354@gmail.com

ABSTRAK

Darah merupakan cairan berwarna merah yang berfungsi untuk mengatur proses
pengangkutan zat-zat penting dalam tubuh baik itu oksigen maupun zat-zat cairan
metabolisme penting lainnya. Praktikum ini bertujuan untuk menentukan jumlah sel darah
merah dan sel darah putih. Metode menghitung sel darah merah yaitu dengan mengambil
sampel dan menghisap darah menggunakan pipet sampai angka 0,5 kemudian menghisap
larutan hayem kemudian dihomogenkan mengikuti angka 8 selama 1-2 menit. Metode
menghitung sel darah putih yaitu dengan mengambil sampel dan menghisap darah
menggunakan pipet sampai angka 0,5 kemudian menghisap larutan turk kemudian
dihomogenkan mengikuti angka 8 selama 1-2 menit Hasil praktikum yang didapatkan
dalam menghitung sel darah merah adalah 4.320.000 mm3. Hasil praktikum yang
didapatkan dalam menghitung sel darah putih adalah 7.750 mm3. Dimana hasil dari
praktikum ini menunjukkan bahwa sel darah merah dan sel darah putih dalam keadaan
normal.

Kata Kunci : Darah, sel darah merah, dan sel darah putih.
PENDAHULUAN darah putih tidak mengandung

Sel darah merah atau eritrosit hemoglobin, memiliki nukleus, dan

berbentuk cakram kecil bikonkaf, pada dasarnya tidak berwarna .

cekung pada kedua sisinya, sehingga Sel ini disebut juga sel darah

dilihat dari samping tampak seperti putih berfungsi untuk melindungi

dua buah bulan sabit yang saling tubuh dariserangan penyakit, Jika

bertolak belakang. Pada umumnya sel tubuh kita diserang penyakit maka sel

darah merah yang tidak berinti lekosit akanmelakukan tugas

mempunyai ukuran lebih kecil perlindungan tubuh dengan cara

dibandingkan dengan sel darah merah mendeteksi, menandai dan

yang berinti. Sel darah merah yang memusnahkan. Kalau diumpamakan

ukurannya paling besar terdapat pada sel lekosit seperti pasukan penjaga

hewan amfibia. Dalam setiap mm3 keamanan.

darah terdapat 5.000.000 sel darah. Tujuan dilakukannya prak-

Fungsi sel darah merah adalah tikum Fisiologi Ternak tentang

mengikat oksigen dari paru – paru menghitung jumlah sel darah merah

untukdiedarkan ke seluruh jaringan dan sel darah putih adalah untuk

tubuh dan mengikat karbon dioksida menentukan jumlah sel darah merah

dari jaringantubuh untuk dikeluarkan dan sel darah putih.

melalui paru – paru. METODOLOGI PRAKTIKUM

Kurang dari 1% darah Waktu dan Tempat

Praktikum Fisiologi Ternak

manusia adalah sel darah putih.
Dasar mengenai Menghitung Sel
Ukuran sel darah putih lebih besar
Darah Merah dan Sel Darah Putih
dari ukuran sel darah merah. Sel
dilaksanakan pada hari jumat, 30 angka 0,5 kemudian hisaplah larutan

Oktober 2020, pukul 13:30 WITA hayem. Melepas pembuluh karet dari

sampai selesai di via daring pipet pegang pipet menggunakan ibu

Laboratorium Fisiologi Ternak, jari dan telunjuk homogenkan

Fakultas Peternakan, Universitas mengikuti angkat 8 selama 1-2 menit.

Hasanuddin, Makassar. Membersihkan kamar hitung terlebih

Alat dan Bahan dahulu lalu meletakkan ujung pipet di

Alat yang digunakan yaitu atas kamar hitung pada pinggir kaca

Vaccinostyle, cover glass, kertas penutup. Memastikan kamar hitung

saring, mata lancet, pipet tetes, dan terisi seluruhnya atau tidak berlebih.

haemocytometer lengkap (2 pipet dan Membiarkan kamar hitung selama 2-

1 buah kamar hitung). 3 menit sampai sel-sel darah

Bahan yang digunakan yaitu mengendap kemudian mengamati

sampel darah, alkohol 70%, larutan menggunakan mikroskop dan

hayem, dan larutan turk. hitunglah jumlah sel darah merahnya.

Prosedur Kerja Menghitung Sel Darah Putih

Menghitung Sel Darah Merah Menyiapkan Alat dan Bsahan

Menyiapkan Alat dan Bahan (Vaccinostyle, sampel darah, kapas,

(Vaccinostyle, sampel darah, kapas, Alkohol, Haemocytometer dan

Alkohol, Haemocytometer dan larutan turk). Melukai jari

larutan hayem). Melukai jari menggunakan vaccinostyle kemudian

menggunakan vaccinostyle hisaplah darah menggunakan pipet

kemudian hisaplah darah

menggunakan pipet sampai mencapai

sampai mencapai angka 0,5 kemudian memiliki inti sel, dan bertindak

hisaplah larutan turk. Melepas sebagai pembawa oksigen dan dapat

pembuluh karet dari pipet pegang dilihat pada data berikut.

pipet menggunakan ibu jari dan Dik : R1 = 120

R2 = 70
telunjuk homogenkan mengikuti R3 = 99
R4 = 111
angkat 8 selama 1-2 menit. R5 = 32
Dit : SDM = ?
Membersihkan kamar hitung terlebih Peny : N = R1 + R2 + R3 + R4 + R5
N = 120 + 70 + 99 + 111 + 32
dahulu lalu meletakkan ujung pipet di = 432
SDM = RN × 10.000
atas kamar hitung pada pinggir kaca = 432 × 10.000
= 4.320.000 mm3
Sumber : Fisiologi Ternak Dasar, 2020.
penutup. Memastikan kamar hitung
Berdasarkan praktikum dan data
terisi seluruhnya atau tidak berlebih.
diatas didapatkan hasil dari
Membiarkan kamar hitung selama 2-
menghitung jumlah sel darah merah
3 menit sampai sel-sel darah
adalah 4.320.000 mm3.
mengendap kemudian mengamati
Faktor yang menyebabkan
menggunakan mikroskop dan
berkurangnya sel darah merah pada
hitunglah jumlah sel darah putihnya.
tubuh adalah penyerapan zat besi,
HASIL DAN PEMBAHASAN
vitamin B12, atau asam folat yang
Menghitung Sel Darah Merah
kurang. Hal ini sesuai dengan
Sel darah merah merupakan
pendapat Besuni, dkk (2013) yang
komponen yang sangat diperlukan
menyatakan bahwa Zat besi adalah
dalam tubuh manusia. Dalam keadaan
mineral yang dibutuhkan untuk
normal, sel darah merah biasanya
membentuk sel darah merah
berbentuk bikonkaf, tidak
(hemoglobin). Selain itu, mineral ini

juga berperan sebagai komponen

untuk membentuk mioglobin (protein oksigen ke jaringan tubuh)

yang membawa oksigen ke otot), (Muliawati, 2013).

kolagen (protein yang terdapat di Menghitung Sel Darah Putih

tulang, tulang rawan, dan jaringan Sel darah putih atau leukosit

penyambung), serta enzim. Zat besi merupakan komponen dalam darah

juga berfungsi dalam sistim yang terdiri dari lima jenis, yakni

pertahanan tubuh. Asam folat yang neutrofil, eosinofil, basofil, limfosit,

diperlukan untuk pembentukan sel dan monosit. Dan berfungsi sebagai

darah merah dan pertumbuhan. Asam antibodi untuk melindungi tubuh dari

folat dapat diperoleh dengan parasite dan dapat dilihat pada data

mengkonsumsi sayuran berdaun hijau berikut.

dan hati. Dik : W1 = 71

W2 = 43
Vitamin B1, B6 dan B12 W3 = 21
W4 = 20
sebagai penghasil energi, , vitamin B6 Dit : SDP = ?
Peny : N = W1 + W2 + W3 + W4
sebagai pengatur pemakaian protein N = 71 + 43 + 21 + 20
= 115
tubuh dan vitamin B12 membantu SDP = WN × 50
= 155 × 50
kelancaran pembentukan sel-sel darah = 7.750 mm3
Sumber : Fisiologi Ternak Dasar, 2020.

merah dan berfungsinya sel-sel Berdasarkan praktikum dan

sumsum tulang, sistem persarafan dan data diatas didapatkan hasil dari
saluran cerna. Zat besi dibutuhkan menghitung jumlah sel darah putih
untuk memproduksi hemoglobin adalah 7.750 mm3.
(protein di sel darah merah yang Dan jumlah sel darah putih pada
berperan membawa sampel dalam keadaan normal. Hal ini

sesuai dengan pendapat

Giyaritka (2020) yang menyatakan darah merah adalah 4.320.000 mm3

bahwa sel darah outih berperan dan jumlah sel darah putih adalah

sebagai sistem imunitas atau 7.750 mm3 yang menunjukkan bahwa

membunuh kuman dan penyakit yang sel darah merah dan sel darah putih

berada dialiran darah manusia. Dalam masih dalam keadaan normal. Dan

keadaan normal nilai leukosit dalam jumlah sel darah merah dan sel darah

tubuh manusia berjumlah 3.200 – putih dalam tubuh dipengaruhi oleh

10.000 mm3. kurangnya zat besi, asam folat,

vitamin B12, usia, aktivitas, dan

Normalnya jumlah leukosit

pada individu yang tidur dengan volume darah.

lampu menyala dan lampu yang Saran

dipadamkan, menunjukkan bahwa Diharapkan praktikan yang

individu tersebut tidak sedang sakit mengikuti praktikum memperhatikan

dan memiliki pertahanan yang cukup dengan baik dan juga mencari lokasi

terhadap paparan zat asing yang dapat yang memiliki koneksi internet yang

masuk dalam tubuh. Leukosit terdiri stabil agar praktikum bisa berjalan

dari enam jenis yaitu sel neutrofil, dengan lancer.

eosinofil, basofil, monisit, dan DAFTAR PUSTAKA

limfosit yang berperan dalam sistem AK, S. B. 2018. Analisis Jumlah

imun (Bhakti, 2018). Leukosit Dan Jenis Leukosit

Pada Individu Yang Tidur

PENUTUP
Dengan Lampu Menyala Dan
Kesimpulan

Berdasarkan hasil praktikum Yang Dipadamkan.

didapatkan hasil yaitu jumlah sel

Besuni, A., Jafar, N., & Indriasari, R.

(2013). Hubungan asupan zat

gizi pembentuk sel darah merah

dengan kadar hemoglobin pada

ibu hamil di kabupaten Gowa.

Universitas Hasanuddin.

Makasar.

Giyartika, F., & Keman, S. (2020).

The Differences of Improving

Leukosit in Radiographers at

Islamic Hospital Jemursari

Surabaya. Jurnal Kesehatan

Lingkungan, 12(2), 97-106.

Muliawati, S. (2013). Faktor

Penyebab Ibu Hamil Kurang

Energi Kronis di Puskesmas

Sambi Kecamatan Sambi

Kabupaten Boyolali Tahun

2012. Infokes: Jurnal Ilmiah

Rekam Medis dan Informatika

Kesehatan, 3(3).