LAPORAN PRAKTIKUM

FISIOLOGI TERNAK DASAR

PRAKTIKUM I
DARAH I (PREPARAT DARAH NATIF, WAKTU PERDARAHAN,
WAKTU KOAGULASI DAN LAJU ENDAP DARAH)

OLEH:

NAMA : YULFIAR RIDHAYANI

NIM : I011 19 1094

KELOMPOK : III (TIGA)

GELOMBANG : I (SATU)

ASISTEN : FADILLAH SYAHRIANI

LABORATORIUM FISIOLOGI TERNAK

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
 DARAH I
PREPARAT DARAH NATIF, WAKTU PERDARAHAN, WAKTU
KOAGULASI, DAN LAJU ENDAP DARAH

Yulfiar Ridhayani1 Fadillah Syahriani2

Praktikan Laboratorium Fisiologi Ternak1
Asisten Laboratorium Fisiologi Ternak2
Laboratorium Fisiologi Ternak Dasar, Fakultas Peternakan, Universitas Hasanuddin
Jl. Perintis Kemerdekaan 10, Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
Tlp. 08123456789. Kode Pos 90245
Email : yulfiaruphy@gmail.com

ABSTRAK

Praktikum ini bertujuan untuk melihat bentuk sel darah merah, lamanya
waktu beku darah, lamanya waktu koagulasi, waktu pendarahan dan laju endap
darah atau LED. Hasil percobaan dari preparat darah natif terlihat bentuk sel darah
merah, sel darah putih, dan trombosit. Pada percobaan waktu beku darah terlihat
benang fibrin pada sampel laki-laki 218 detik menggunakan pipa kapiler dan 400
detik menggunakan cawan petri sedangkan pada perempuan 200 detik
menggunkan pipa kapiler dan 380 detik menggunakan cawan petri, Pada waktu
perdarahan diperoleh hasil dari sampel laki-laki selama 34,3 detik dan perempuan
20,2 detik. Pada laju endap darah atau LED Ayam Broiler diperoleh hasil bahwa
dalam waktu 30 menit, terdapat plasma darah berukuran 3 mm, dalam waktu 60
menit terdapat plasma darah berukuran 3 mm, dan dalam waktu 90 menit terdapat
plasma darah berukuran 4 mm, Ayam layer diperoleh hasil bahwa dalam waktu 30
menit, terdapat plasma darah berukuran 2 mm, dalam waktu 60 menit terdapat
plasma darah berukuran 3 mm, dan dalam waktu 90 menit terdapat plasma darah
berukuran 5 mm, pada Sapi jantan terdapat plasma darah berukuran 0,9 mm,
dalam waktu 30 menit, 60 menit dan 90 menit. Kemudian pada sapi betina
diperoleh hasil bahwa terdapat plasma darah berukuran 1 mm, dalam waktu 30
menit, 60 menit dan 90 menit

Kata Kunci : Darah, Preparat Darah Natif, Waktu Pendarahan, Waktu

Koagulasi, Laju Endap Darah

1. PENDAHULUAN
 Darah adalah kendaraan pengaturan fisiologis tubuh. Fungsi

untuk transport masal jarak jauh darah secara umum berkaitan dengan

dalam tubuh untuk berbagai bahan transportasi komponen di dalam

antara sel dan lingkungan eksternal tubuh seperti nutrisi, oksigen, karbon

antara sel-sel itu sendiri. Darah dioksida, metabolit, hormon, panas,

terdiri dari cairan kompleks, plasma dan imun tubuh sedangkan fungsi

tempat elemen selular diantaranya tambahan dari darah berkaitan

eritrosit, leukosit, dan trombosit. Darah membentuk sekitar 8%

Eritrosit (sel darah merah) pada berat tubuh total dan memiliki rata-

hakikatnya adalah kantung rata 5 liter pada wanita dan 5,5 liter

hemogoblin terbungkus membran pada pria.. Warna merah pada darah

plasma yang mengangkut O2 dalam disebabkan oleh hemoglobin, protein

darah. Leukosit (sel darah putih) pernafasan (respiratori protein) yang

satuan pertahanan sistem imun, mengandung besi dalam bentuk

diangkut dalam darah tempat cedera heme, yang akan merupakan tempat

atau tempat invasi mikro organisme terikatnya molekul-molekul oksigen.

penyebab penyakit. Trombosit penting Kerena darah sangat penting, harus

dalam homeostasis, penghentian terdapat mekanisme yang dapat

pendarahan dari pembuluh yang memperkecil kehilangan darah

cedera. apabila kerusakan darah.

Gambaran darah merupakan METODOLOGI PRAKTIKUM

salah satu parameter dari status Waktu dan Tempat

kesehatan hewan karena darah Praktikum Fisiologi Ternak

mempunyai fungsi penting dalam Darah I (Waktu Perdarahan, Waktu

Koagulasi, dan Laju Endap Darah) di Menyiapkan Alat dan Bahan

laksanakan pada hari jum’at, 9 (Vaccinostyle, Mikroskop, Objek

Oktober 2020 pukul 14.00 WITA Glass, Cover Glass, Nacl 0.9,

sampai selesai, secara daring melalui Alkohol dan Kapas). mensterilkan

aplikasi zoom di Laboratorium salah satu jari menggunakan alkohol

Fisiologi Ternak Dasar, Fakultas 70% dan kapas kemudian melukai

Peternakan, Universitas Hasanuddin, jari menggunakan Vaccinostyle, lalu

Makassar. meneteskan darah (1-2 tetes) keatas

Alat dan Bahan objek glass. menambahkan 1-2 tetes

Alat yang digunakan yaitu NaCl 0.9 lalu menututup dengan

vaccinostyle, mikroskop, cawan petri cover glass. memersihkan pinggiran

berisi paraffin, tabung westergreen , cover glass kemudian mengamati

tabung reaksi, rak tabung, objek dibawah mikroskop.

glass, cover glass, stopwatch. 2. Waktu Perdarahan

Bahan yang digunakan pada Menyiapkan Alat dan Bahan

praktikum ini terdiri atas; sampel (Vaccinostyle, Kertas Saring,

darah manusia, darah ayam broiler, Alkohol 70%, Kapas dan stopwacht).

darah ayam layer, darah sapi, kapas, membersihkan tangan menggunakan

kertas saring, antikoagulan, pipa kapas dan alcohol 70%, kemudian

kapiler, heparin, larutan NaCl 0,9 %, melukai tangan menggunakan

dan alkohol 70 %. vaccinostyle. menyalakan stopwatch

Prosedur Kerja pada saat melukai tangan lalu tap tap

1. Preparat Darah Natif tangan yang terluka pada kertas

saring. Lakukan hal tersebut sampai

tidak ada lagi noda darah yang jari mengunakan vaccinostyle,

menempel kemudian mematikan mendekatkan pipa kapiler di tempat

stopwatch dan mencatat waktunya. keluarmya darah sampai darah

3. Waktu Koagulasi masuk kedalam pipa kapiler.

a. Cara 1 menyalakan stopwatch lalu menutup

menyiapkan Alat dan Bahan (Cawan kedua ujung pipa kapiler

Petri berisi Paraffin, Vaccinostyle, menggunakan jari telunjuk dan ibu

Alkohol 70% dan stop wacth). jari lalu mamatahkan pipa kapiler

mensterilkan tangan menggunakan sedikit demi sedikit sambil

Alkohol dan kapas. melukai tangan memerhatikan sampai terbentuk

menggunakan vaccinostyle lalu benang benang fibrin kemudian

meneteskan darah pada cawan petri memaatikan stop watch. Kemudian

yang berisi paraffin. menyalakan mencatat waktunya.

stopwatch lalu mengambil jarum HASIL DAN PEMBAHASAN

pentul lalu menusuk tetesan darah

A. Preparat Darah Natip
tersebut sambil menarik keatas lalu
Preparat darah natif adalah metode
amati sampai terbentuknya benang-
yang dilakukan untuk mengetahui
benang fibrin kemudian mematikan
bentuk sel darah merah (eitrosit), sel
stopwatch. mencatat waktunya.
darah putih (leukosit) dan keping
b. Cara 2
darah.
Menyiapkan Alat dan Bahan (Pipa
Berdasarkan hasil praktikum
Kapiler, Vacinnostyle, kapas, alcohol
fisiologi ternak diperoleh data seperti
70% dan stopwacht). mensterilkan
pada tabel 1.
tangan terlebih dahulu. Lalu melukai
 besar di bandingkan dengan ukuran

Tabel 1. Preparat darah natif sel darah merah (eritrosit) hal ini
 Keteranga
No   Preparat n sesuai dengan pendapat Rohma.

dkk., (2019) yang menyatakan

1.    Eritrosit
  bahwa Sel darah putih atau leukosit

merupakan sel darah yang memiliki

2.  Leukosit
inti. Leukosit memiliki ukuran sel

yang lebih besar, tetapi jumlah yang

3.    Trombosit
Sumber : Internet lebih sedikit dibandingkan dengan

Berdasarkan tabel 1. diperoleh eritrosit. Sel darah merah yang

gambar bahwa sel darah tersebut berukuran kurang dari 6 μm

terdiri dari sel darah merah, sel darah dinamakan selMikrosit dan yang

putih dan trombosit. Hal ini sesuai berukuran lebih dari normal (9 μm

dengan pendapat Rohmah. dkk., -12 μm) dinamakan sel makrosit

(2019) yang menyatakan bahwa B. Waktu Perdarahan

Darah tersusun atas plasma darah Waktu perdarahan adalah waktu

dan sel darah. Sel darah mencakup antara terjadinya perdarahan sampai

eritrosit, leukosit dan trombosit. perdarahan berhenti. Pemeriksaan

Plasma darah mengandung kurang waktu perdarahan dapat mengetahui

lebih 90% air dan berbagai zat keadaan vaskular dan jumlah serta

terlarut lain yang ada didalamnya. fungsi trombosit

Berdasarkan tabel 1. Diperoleh Berdasarkan hasil praktikum

gambar yang menunjukkan bahwa fisiologi ternak diperoleh data seperti

ukuran sel putih (leukosit) lebih pada tabel berikut

Tabel 2. Waktu Pendarahan

N Jenis Kelamin Waktu

o
1 Laki-laki 34,3 detik
2 Perempuan 20,2 detik
Sumber: Fisiologi ternak, 2020