Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN (DOPS)

ROM PASIF

Disusun Oleh:
Siti Hapsah, S.Kep
NPM. 1914901210153

PROGRAM PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN (DOPS)

1. Tindakan keperawatan yang dilakukan: Latihan ROM pasif


Nama klien : Tn. K
Diagnosa medis : Stroke Infark
2. Diagnosa keperawatan: Hambatan mobilitas fisik
3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional:
No. Prinsip tindakan Rasional
1. Mengucapkan salam pada klien, Menerapkan etika keperawatan
melakukan verifikasi program
pengobatan klien, perkenalkan diri,
jelaskan prosedur, tujuannya,
persetujuan klien, kontrak waktu
2. Cuci tangan Mencegah transmisi mikroorganisme

3. Memulai tindakan dengan basmalah dan Menerapkan nilai Islami


Senyum, ramah, dan perhatian selama
tindakan
4. Persiapan tempat tidur (TT): kunci TT, Menurunkan resiko klien jatuh dari TT
posisi TT yang tepat
5. Posisikan klien pada posisi terlentang Membuat klien nyaman dalam melakukan
dan lurus tindakan ROM
6. Lakukan ROM pasif pada kepala dan Memelihara mobilitas persendian
leher
7. Lakukan ROM pasif pada ekstremitas  Memelihara mobilitas persendian
atas kanan dengan gerakan dan jumlah  Menstimulasi sirkulasi
pengulangan yang tepat  Mempertahankan atau memelihara
 Bahu: abduksi, adduksi, rotasi internal kekuatan otot
dan rotasi luar
 Siku: fleksi dan ekstensi
 Lengan bawah: supinasi dan pronasi
 Pergelangan tangan: fleksi ekstensi,
hiperekstensi, abduksi dan adduksi
Jari tangan: fleksi ekstensi,
hiperekstensi, abduksi dan adduksi,
oposisi
8. Lakukan ROM pasif pada ekstremitas  Memelihara mobilitas persendian
bawah kanan dengan gerakan dan  Menstimulasi sirkulasi
jumlah pengulangan yang tepat:  Mempertahankan atau memelihara
 Kaki: fleksi dan ekstensi kekuatan otot
 Paha: abduksi dan adduksi, rotasi
internal dan rotasi eksternal
 Tumit
 Pergelangan kaki: dorsofleksi dan
plantar fleksi
 Jari
9. Naikkan pengaman TT: letakkan pada Mempermudah melakukan tindakan
sisi yang berlawanan dengan bagian ROM
yang dilakukan ROM
10. Turunkan pengaman dan melakukan Mempermudah melakukan tindakan
ROM pasif pada ekstremitas atas kiri ROM
11. Lakukan ROM pasif pada ekstremitas  Memelihara mobilitas persendian
bawah  Menstimulasi sirkulasi
 Mempertahankan atau memelihara
kekuatan otot
12. Mengevaluasi tindakan ROM Mengetahui sejauh mana klien
memahami gerakan ROM
13. Mengucapkan salam saat mengakiri Menerapkan nilai Islami
pertemuan dengan klien
14. Cuci tangan Mencegah transmisi mikroorganisme

4. Bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara


pencegahannya:
- Bahaya yang terjadi kemungkinan klien lelah setelah tindakan ROM
- Pencegahan : ROM dilakukan dengan perlahan dan hati-hati

5. Tujuan tindakan
- Mempertahankan mobilitas sendi
- Meningkatkan kekuatan otot
- Mencegah atropi otot dan kontraktur

6. Hasil yang didapat dan maknanya


- Hasil : Klien mampu melakukan latihan ROM, keluarga memperhatikan cara
melatih klien untuk ROM (latihan gerak sendi)
- Makna : Mobilitas sendi serta kekuatan otot klien baik untuk mencegah kekakuan
pada sendi dan melancarkan peredaran darah.

7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk


mengatasi masalah/ diagnosa tersebut. (mandiri dan kolaborasi):
- Mandiri : Memberikan informasi pentingnya perubahan posisi setiap
minimal 2 jam sekali
- Kolaborasi : Melibatkan keluarga dalam pemberian asuhan keperawatan

Banjarmasin, 12 April 2020


Ners Muda

(Siti Hapsah, S.Kep)

Preseptor Klinik

(Yuliyati, S.Kep., Ns)

Anda mungkin juga menyukai