DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 4
Data Pasien
- Nama ( inisial ) : Tn. B
- Usia / tanggal lahir : 49 tahun
- Jenis kelamin : Laki-laki
- Alamat : Jl. Tembus Mantuil gg.Inti Kasih no
45
- Suku / bangsa : banjar/indonesia
- Status pernikahan : menikah
- Agama / keyakinan : islam
- Pekerjaan / sumber penghasilan : Swasta
- Diagnosa medik : Hipertensi
- No. medical record : 0-01-15-19
- Tanggal masuk : 23 Februari 2021
Keluhan Utama:
Nyeri dari lutut sampai mata kaki
Saat berjalan juga mersakan nyeri
Nyeri dirasakan kurang lebih 1 bulan
Skala nyeri yang dirasakan 5 (nyeri sedang)
Apa terapi yang dapat diberikan dan dapat dilakukan secara mandiri oleh pasien?
Jawaban:
Secara ilmiah air hangat mempunyai dampak fisiologis bagi tubuh. Hangatnya air
membuat sirkulasi darah menjadi lancar. Oleh karena itu, penderita hipertensi
dalam pengobatannya tidak hanya menggunakan obat- obatan, tetapi bisa
menggunakan alternatif nonfarmakologis dengan menggunakan metode yang
lebih mudah dan murah yaitu dengan menggunakan terapi rendam kaki air hangat
yang bisa dilakukan di rumah. Air hangat mempunyai dampak fisiologis bagi
tubuh sehingga rendam kaki air hangat dapat digunakan sebagai salah satu terapi
yang dapat memulihkan otot sendi yang kaku serta menyembuhkan stroke apabila
dilakukan melalui kesadaran dan kedisiplinan.
Terapi air mengurangi rasa sakit dengan merangsang produksi endorphin, yang
merupakan zat kimia saraf yang memiliki sifat analgesik. Terapi ini juga
membantu meningkatkan sirkulasi darah dengan memperlebar pembuluh darah
sehingga lebih banyak oksigen dipasok ke jaringan yang mengalami
pembengkakan. Dalam penelitian (Nanda Masraini Daulay & Febrina Angraini
Simamora, 2017) dijelaskan bahwa terapi Rendam kaki air hangat memiliki
pengaruh terhadap penururnan tekanan darah pada penderita hipertensi.
PROBLEM SOLVING
DaftarPustaka
Daulay, Nanda Masraini & Simamora, Febrina Angraini. (2017). Pengaruh Rendam Kaki Dengan Air Hangat Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi
Di Kelurahan Timbangan Tahun 2017. https://jurnal.stikes-aufa.ac.id/index.php/health/article/download/111/73
Tim Pokja SDKI DPP PPNI. (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia: Definisi dan Indikator Diagnostik, Edisi 1. Jakarta : Dewan Pengurus Pusat PPNI
Tim Pokja SIKI DPP PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia: Definisi dan Tindakan Keperawatan, Edisi 1. Jakarta : Dewan Pengurus Pusat PPNI
Tim Pokja SLKI DPP PPNI. (2019). Standar Luaran Keperawatan Indonesia: Definisi dan Kriteria Hasil Keperawatan, Edisi 1. Jakarta : Dewan Pengurus Pusat PPNI
Preseptor Akademik