Anda di halaman 1dari 4

SAP (SATUAN ACARA PEMBELAJARAN)

BED SIDE TEACHING


PEMASANGAN SLANG NGT

MATA KULIAH : Keperawatan Medikal Bedah


WAKTU PERTEMUAN : 30 Menit
PERTEMUAN KE : I (Pertama)
HARI/TANGGAL :
POKOK BAHASAN : Pemasangan Slang NGT
RUANG : Instalasi Penyakit Dalam Kls III
PEMBIMBING : Sitti Fatmawati Tandaki, S.Kep, Ns
MAHASISWA :

A. KOMPETENSI

1. STANDARD KOMPETENSI
Setelah dilakukan bedside teaching diharapkan mahasiswa mampu
memahami dan mampu melaksanakan Pemasangan Slang NGT.

2. KOMPETENSI DASAR
Setelah dilakukan bedside teaching diharapkan mahasiswa mampu :
a. Menjelaskan cara Pemasangan Slang NGT.
b. Mendiskusikan cara Pemasangan Slang NGT.
c. Melakukan Pemasangan Slang NGT.

B. POKOK BAHASAN
Pemasangan Slang NGT.

C. SUB POKOK BAHASAN


1. Mempersiapkan alat dan bahan
2. Cara Pemasangan Slang NGT
3. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada Pemasangan Slang NGT

D. MEDIA PEMBELAJARAN
Set peralatan Pemasangan Slang NGT.

E. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah, Tanya Jawab, Praktik

F. KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

TAHAP/ KEGIATAN
KEGIATAN MAHASISWA
WAKTU PASIEN
Pendahul - Mengucapkan salam - Menjawab salam
uan - Inform consent Pemasangan Slang NGT - Setuju
- Apersepsi - Mendengarkan,

1
(5 menit) bertanya
Penyajian - Menyiapkan alat-alat: - Memperhatikan
(20 1 NGT no. 14 atau 16 (untuk anak lebih
menit) kecil)
2 Jeli
3 Sudip lidah
4 Sepasang sarung tangan
5 Senter
6 Spuit/alat suntik ukuran 50-100 cc
7 Plester
8 Stetoskop
9 Handuk
10 Tisu
11 Bengkok
- Memasang slang NGT - Rileks, melakukan
- Menjelaskan hal-hal yang perlu tindakan sesuai
diperhatikan pada Pemasangan Slang anjuran perawat
NGT - Bertanya
- Menjelaskan hal yang perlu diperhatikan - Bertanya
setelah Pemasangan Slang NGT
Penutup - Merangkum hasil praktik - Mendengarkan
(5 menit) - Melakukan evaluasi secara lisan hasil rangkuman
- Kontrak selanjutnya - Menjawab
- Mengucapkan salam penutup pertanyaan
- Menyepakati
kontrak
- Menjawab salam

G. EVALUASI
Prosedur : Lisan
Bentuk soal: Uraian
Butir soal :
1. Sebutkan hal yang perlu diperhatikan pada
Pemasangan Slang NGT ?
2. Sebutkan hal yang perlu diperhatikan setelah
Pemasangan Slang NGT ?
H. REFERENSI
Hidayat, Alimul, Azis A, S.Kep & Uliyah, Musrifatul, S.Kep, (2004), Buku
Saku Praktikum Kebutuhan Dasar Manusia,
Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta.
Perry, Anne Griffin, (2005), Buku Saku Keterampilan dan Prosedur
Dasar, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta.

Baubau, Februari 2016


Mengetahui :
Mahasiswa, C1 Lahan,

( Rostina Burhan ) ( Sitti Fatmawati Tandaki, S.Kep, Ns )

2
LAMPIRAN MATERI

PEMASANGAN SLANG NGT

1. PENGERTIAN
Pemasangan Slang NGT adalah melakukan pemasangan dari rongga
hidung ke lambung

2. TUJUAN
1. Memasukkan makanan cair atau obat-obatan cair atau padat yang
dicairkan
2. Mengeluarkan cairan/isi lambung dan gas yang ada dalam lambung
3. Mengirigasi karena perdarahan / keracunan dalam lambung
4. Mencegah atau mengurangi mual dan muntah setelah pembedahan
atau trauma
5. Mengambil spesimen pada lambung untuk studi laboratorium

3. INDIKASI
1. Pasien tidak sadar (koma)
2. Pasien dengan masalah saluran pencernaan atas (stenosis esofagus,
tumor mulut/faring/esofagus, dll)
3. Pasien yang tidak mampu menelan
4. Pasien pasca operasi pada mulut/faring/esofagus.

4. PERSIAPAN ALAT
Baki berisi :
- Slang NGT no 14 atau 16 (untuk anak lebih kecil)
- Jeli
- Sudip lidah
- Sepasang sarung tangan
- Senter
- Spuit/alat suntik ukuran 50-100 cc
- Plaster
- Stetoskop
- Handuk
- Tisu
- Bengkok

6. PROSEDUR KERJA

a. Dekatkan alat ke samping klien


b. Jelaskan tindakan yang akan dilakukan dan tujuannya
c. Cuci tangan
d. Bantu klien pada posisi high Fowler
e. Pasang handuk pada dada klien, letakkan tisu wajah dalam jangkauan
klien
f. Memakai sarung tangan
g. Untuk menentukan insersi NGT, minta klien untuk rileks dan bernapas
normal dengan menutup satu hidung kemudian mengulanginya
dengan menutup hidung yang lain.
h. Mengukur panjang slang yang akan dimasukkan dengan
menggunakan :
- Metode tradisional

3
Ukur jarak dari pundak lubang hidung ke daun telinga bawah dan
ke prosesus xifoideus di sternum
- Metode Hanson
Mula-mula tandai 50 cm pada slang kemudian lakukan pengukuran
dengan metode tradkisional. Slang yang akan dimasukkan
peertengahan antara 50 cm dan tanda tradisional.
i. Beri tanda pada panjang slang yang sudah diukur dengan
menggunakan plester
j. Oleskan jeli pada NGT sepanjang 10-20 cm
k. Ingatkan klien bahwa slang akan segera dimasukkan dan instruksikan
klien untuk mengatur posisi kepala ektensi, masukikan slang melalui
lubang hidung yang telah ditentukan
l. Lanjutkan memasukkan slang sepajang rongga hidung. Jika terasa
agak tertahan, putarlah slang dan jangan dipaksakan untuk
dimasukkan
m. Lanjutkan memasang slang sampai melewati nasofaring. Setelah
melewati nasofaring (3-4 ccm) anjurkan klien untuk menekuk leher
dan menelan
n. Dorong klien untuk menelan dengan memberikan sedikit air minum
(jika perlu). tekankan pentingnya bernapas lewat mulut.
o. Jangan memaksakan slang untuk masuk. Jika ada hambatan atau
klien tersedak, sianosis, hentikan mendorong slang. Periksa posisi
slang di belakang tenggorok dengan menggunakan sudip lidah dan
senter
p. Jika telah selesai memasang NGT sampai ujung yang telah ditentukan,
anjurkan klien rileks dan bernapas normal.
q. Periksa letak slang dengan ;
- Memasang spuit pada ujung NGT, memasang bagian diafragma
stetoskop pada perut di kuadran kiri atas klien (lambung)
kemudian suntikkan 10-20 cc udara bersamaan dengan auskultasi
abdomen
- Mengaspirasi pelan-pelan untuk mendapatkan isi lambung
- Memasukkan ujung bagian luar selang NGT ke dalam mangkuk
yang berisi air. Jika tidak erdapat gelembung udara, slang masuk
ke dalam lambung
r. Oleskan alkohol pada ujung hidung klien dan biarkan sampai kering
s. Fiksasi slang dengan plester dan hindari penekanan pada hidung
- Potong 10 cm plester, belah menjadi dua sepanjang 5 cm pada
salah satu ujungnya. Memasang ujung yang tidak dibelah pada
batang hidung klien dan silangkan plester pada slang yang kelur
dari hidung
- Tempelkan ujung NGT pada baju klien dengan memasang plester
pada ujungnya dan penitikan pada baju
t. Evaluasi klien setelah terpasag NGT
u. Rapikan alat-alat
v. Cuci tangan
w. Dokumentasikan hasil tindakan pada catatan perawatan

6. HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN


-

Anda mungkin juga menyukai