Artikel - Rifqa Farhan M - 191910301159
Artikel - Rifqa Farhan M - 191910301159
Abstrak: Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu mata kuliah yang
wajib ditempuh oleh mahasiswa Universitas Jember yang dituangkan melalui
kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Akibat adanya Pandemi Covid19,
tidak memungkinkan untuk dilakukannya kegiatan KKN sebagaimana
mestinya. Maka dari itu dilakukan upaya dengan merubah model KKN secara
mandiri/individu dan dilakukan di kampung halaman masing-masing
mahasiswa serta pelaksanaan bimbingan dengan Dosen Pembimbing Lapangan
secara daring atau online, yang disebut KKN Back to Village (BTV) yang akan
di laksanakan selama 45 hari dari tanggal 26 Januari 2021 sampai tanggal 11
Maret 2021 tepatnyadi Kelurahan Jajar yang merupakan salah satu daerah
yang terletak di Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Sebagian
besar penduduknya bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil, diantaranya tidak
sedikit pula yang berprofesi sebagai Guru SD, SMP, maupun SMA sederajat.
Semenjak Pemerintah memutuskan mengubah metode kegiatan pembelajaran
sekolah secara daring akibat Pandemi Covid19, berbagai dampak mulai
dirasakan beberapa pihak yang bersangkutan tidak terkecuali para guru. Adapun
beberapa kendala terkait hal tersebut yang dijumpai di lapangan adalah
penurunan semangat belajar siswa, kurangnya pemahaman guru memanfaatkan
teknologi dalam proses pembelajaran daring, dan kegiatan belajar yang menjadi
kurang efektif. Melihat kondisi tersebut, muncul inisiatif dalam memanfaatkan
kegiatan KKN UNEJ BTV II 2021, dengan menerapkan tematik ”Program
Inovasi Pendukung Pembelajaran Anak Sekolah saat Covid19”. Inovasi
pembelajaran akan diterapkan kepada Guru di SDN Jajar , Surakarta khusunya
khalayak sasaran saya ada 3 yaitu Bu Ratna mengajar kelas 2 , Bu Arinda
mengajar kelas 6 , dan Bu Widya yang mengajar kelas 4 untuk kemudian dapat
dipraktikan bersama para siswa untuk mempermudah dalam proses
pembelajaran daring serta menambah ilmu pengetahuan bagi sasaran tentang
penggunaan paltform digital seperti Zoom , Google Meet , Google Classroom
dan form yang bisa di gunakan untuk rapat antar guru dan metode pembelajaran
daring. Untuk metode yang akan di gunakan ada 4 yaitu wawancara , observasi ,
dokumentasi dan pelaksanaan . Lalu untuk pelatihan dan pendampingan
meliputi memberikan pendampingan dan pelatihan mengelola kelas, seperti
mengelola tugas, kuis, mengunggah materi pelajaran, juga merekap nilai siswa.
Hasil dari seluruh kegiatan KKN yaitu sasaran mampu mengoperasikan dan
memanfaatkan berbagai aplikasi daring untuk mempermudah pembelajaran
selama mengajar.
Kata Kunci: Covid19, Guru, Aplikasi pembelajaran daring
PENDAHULUAN
Dampak dari hal ini tentu saja dirasakan oleh siswa, orang tua siswa,
bahkan para guru. Di samping dapat menekan penyebaran virus Corona,
pembelajaran daring ini tentu saja menjadi keresahan bagi setiap pihak yang
bersangkutan. Berdasarkan hasil pengamatan penulis, adapun beberapa hal yang
menjadi kendala dalam proses berlangsungnya pembelajaran online ini juga
dirasakan oleh siswa, orang tua dan guru yang ada di Kelurahan Jajar ini, antara
lain yang sering dirasakan adalah penurunan semangat dan tingkat belajar siswa,
kurangnya pemahaman guru memanfaatkan teknologi dalam pembuatan materi
pembelajaran, terbatasnya akses internet dan perangkat teknologi siswa, dan
kegiatan pembelajaran yang kurang efektif. Salah satu warga yang berprofesi
sebagai guru mengalami kendala tersebut, dimana semangat belajar dan
pemahaman materi siswanya mulai menurun, dan juga terbatasnya pemahaman
guru tersebut dalam mengakses program-program pembelajaran online. Melihat
kondisi tersebut, penulis memiliki inisatif dalam memanfaatkan kegiatan KKN
Back to Village ini untuk mengabdi kepada masyarakat desa/kelurahan, dengan
menerapkan tematik KKN Program Inovasi Pendukung Pembelajaran Anak
Sekolah saat Covid19.
Kota Surakarta merupakan salah satu Kota yang ada di Propinsi Jawa
Tengah, Indonesia. Secara goegrafis, wilayahnya berbatasan dengan Kabupaten
Karanganyar , Sukoharjo , Klaten dan Boyolali . Kota Surkarta terdiri dari 5
kecamatan, 51 kelurahan, dengan letak geografis berada antara 110º 45′ – 110º
25′ Bujur Timur dan 7º 36′ – 7º 56′ Lintang Selatan. Salah satu kelurahan yang
terdapat di Kota Surakarta adalah Kelurahan Jajar yang terletak di wilayah
Kecamatan Laweyan. Kota Surakarta merupakan daerah perkotaan yang memiliki
luas keseluruhan daerah 1,46km2 dan jumlah penduduk sekitar 3272 jiwa. Di
Kelurahan Jajar ini sebagian besar penduduknya bekerja sebagai Pegawai Negeri
Sipil, diantaranya tidak sedikit pula yang profesinya sebagai Guru SD, SMP,
maupun SMA sederajat.
SASARAN KEGIATAN
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) oleh Universitas Jember dengan tema
“Back to Village” 2 dilakukan selama 45 hari—sejak tanggal 25 Januari 2021
sampai dengan 11 Maret 2021. Program yang dilaksanakan dalam pelaksanaan
KKN ini merupakan program yang memberikan deskripsi gambaran yang jelas
dan objektif. Program ini dilakukan menggunakan tiga metode pengumpulan data
yaitu metode wawancara, metode obsevasi, dan metode dokumentasi dan metodel
pelaksanaan
Metode Wawancara
Wawancara adalah kegiatan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih
untuk bertukar informasi dengan tanya jawab untuk sebuah kesimpulan atau
makna dari topik tertentu (Sugiyono, 2015). Penulis melakukan wawancara
dengan beberapa guru di SDN Jajar , Surakarta yang merupakan mitra program
KKN. Wawancara dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh informasi tentang
kendala yang dihadapi guru dan siswa selama pelaksanaan pembelajaran secara
daring.
Dalam wawancara yang dilakukan penulis telah melakukan tahapan-
tahapan untuk melakukan pengumpulan data yaitu:
Metode observasi
Observasi merupakan kegiatan pengamatan terhadap suatu objek, penulis
memilih hal-hal yang fokus dengan permasalahan yang ada (Sugiyono, 2015).
Penulis melakukan observasi dengan mengamati permasalahan ynag terjadi
diproses pembelajaran selama masa pandemi. Observasi tersebut dilakukan
dengan terjun langsung di lokasi KKN “Back to Village” II pada proses Kegiatan
Belajar Mengajar (KBM) yang dilakukan guru-guru di SDN Jajar , Surakarta
sebagai narasumber. Kegiatan observasi ini dilakukan sesuai dengan tematik yang
dipilih pelaksana yaitu “Program Inovasi Pendukung Pembelajaran Anak Sekolah
Saat Covid19”.
Metode Dokumentasi
Selain metode wawancara dan observasi, penulis juga menggunakan
metode dokumentasi dalam proses pengumpulan data. Dokumenatsi dilakukan
dengan mencari data dalam membentuk media cetak dan dilakukan selama
pelaksanaan program kegiatan KKN bersama dengan mitra guru-guru di SDN
Jajar , Surkarta . Dokumentasi dapat berupa tulisan, gambar, maupun karya –
karya monumental dari seseorang (Sugiyono, 2015).
Metode Pelaksanaan
Bentuk pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan
sesuai dengan protokol kesehatan. Secara keseluruhan, dapat dijelaskan sebagai
berikut :
Kegiatan kelas KKN yang ke-3 dilaksanakan pada minggu ke-3 KKN mulai
tanggal 9 Febuari sampai dengan 15 Februari 2021, secara tatap muka bersama
sasaran guru dengan mematuhi protokol kesehatan. Sama seperti kegiatan pada
minggu lalu, sebelum mengajukan kelas tersebut, mahasiswa KKN
mempersiapkan materi berupa presentasi Power Point dan pembuatan Poster
kelas, kemudian mengunggah file-file tersebut ke web resmi KKN BTV sdunej.
Materi yang diberikan pada kelas KKN
Kegiatan kelas KKN yang ke-4 dilaksanakan pada minggu ke-4 KKN
mulai tanggal 17 sampai dengan 22 Februari 2021, secara tatap muka bersama
sasaran guru dengan mematuhi protokol kesehatan. Sama seperti kegiatan pada
minggu lalu, sebelum mengajukan kelas tersebut, mahasiswa KKN
mempersiapkan materi berupa presentasi Power Point dan pembuatan Poster
kelas, kemudian mengunggah file-file tersebut ke web resmi KKN BTV sdunej.
Materi yang diberikan pada kelas kkn
Google Form adalah inovasi dari Google Docs yang dapat digunakan
untuk membuat pertanyaan berupa kuisioner atau formulir pendaftaran sebuah
acara secara online, membuat polling quick count pendapat dengan cepat melalui
Google, pembuatan kuis pilihan ganda maupun uraian, dan sebagainya. Platform
digital ini tidak dipungut biaya sepeserpun. Dengan Google Forms, pengguna
dapat membuat dan menganalisis survei dengan benar di web dan mendapatkan
hasil instan, kemudian dapat diringkas dengan diagram serta grafik. Sementara
itu, Google Classroom adalah layanan gratis yang dikembangkan Google untuk
sekolah yang ditujukan untuk menyederhanakan mendistribusikan, dan menilai
tugas dengan cara tanpa kertas. Tujuan utamanya adalah merampingkan berbagi
file antara siswa dan guru. Aplikasi tersebut dapat membantu siswa dan pengajar
mengorganisir tugas, meningkatkan kolaborasi, dan menumbuhkan komunikasi
yang lebih baik.
Kegiatan akhir KKN UNEJ Back to Village periode II ini dilakukan pada
minggu ke-7 mulai tanggal 9 sampai dengan 11 Maret 2021. Dimulai dengan
evaluasi dan testimoni dari sasaran terhadap kinerja mahasiswa KKN selama
pengabdian. Evaluasi dapat berupa kuisioner Google Form dan video wawancara
bersama sasaran. Dari hasil evaluasi sasaran cukup paham cara menggunakan
platform digital Zoom , Google Meet , Google Form dan Google Classroom
karena untuk penyampaian materi dan pendampingan mudah di pahami dan dapat
menerapkan platform tersebut dengan baik untuk proses pembelajaran daring
dengan siswa - siswanya
Setelah itu, dilanjutkan dengan menulis Berita Desa yang ke-2, berisi tentang
seluruh program kegiatan KKN yang diuraikan secara garis besar. Berita Desa
terlebih dahulu diserahkan kepada DPL untuk diperiksa apabila ada yang perlu
direvisi, apabila sudah fix diupload ke web resmi KKN BTV II sdunej. Tugas
selanjutnya yaitu pembuatan video akhir, yang berisi dokumentasi kegiatan KKN
dari minggu pertama sampai terakhir. Video yang telah diedit diunggah pada
aplikasi Youtube. Selanjutnya penyusunan laporan akhir atau artikel KKN Back
to Village periode II 2021. Kegiatan yang terakhir yaitu penarikan mahasiswa
KKN, menunjukan bahwa kegiatan KKN UNEJ Back to Village periode II 2021
telah berakhir. Kegiatan dilakukan pada tanggal 11 Maret 2021 secara daring oleh
masing-masing kelompok KKN beserta sasaran dan Dosen Pembimbing
Lapangan (DPL).
KESIMPULAN