Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

BAHAYA MEROKOK PADA IBU HAMIL

Dosen Pembimbing

Herlin Fitriani K, S. SiT., M.Kes

Puteri Salma Permatasari

1810105056

PROGRAM STUDI D III KEBIDANAN

UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA

2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN

BAHAYA MEROKOK

DI DUSUN BAKALAN DESA SAWANGAN

KECAMATAN SAWANGAN KABUPATEN MAGELANG

Pokok Bahasan : Bahaya Merokok pada Ibu Hamil

Hari/tanggal :

Tempat :Rumah Tn.R

Waktu :

I. Identifikasi Masalah
Berdasarkan pengkajian pada keluarga Tn.R, didapatkan beberapa
permasalahan. Salah satu diantaranya yaitu Tn.R seorang perokok dengan
istirnya Ny.N yang sedang pada masa kehamilan trimester 1. Oleh karena itu
informasi mengenai bahaya merokok sangat diperlukan oleh Tn.R dan Ny.N.

II. Tujuan Umum


Setelah mendapatkan penyuluhan selama 30 menit tentang bahaya
merokok terhadap tubuh, Tn.R mampu memahami bagaimana dampak
mengkonsumsi rokok.

Tujuan Khusus
Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan Tn.R mampu
menjelaskan pengertian rokok secara benar, menyebutkan kandungan
rokok, menjelaskan bahaya merokok, menyebutkan penyakit akibat
merokok,menyebutkan tips untuk menghentikan rokok dan
menjelaskan upaya pencegahan.
III. Sasaran
Responden Mahasiswa

( Ny.N) (Puteri Salma P)

Dosen Pembimbing

(Herlin Fitriani K, S.SiT.,M.Kes)

IV. Materi
(terlampir)

V. Metode
a. Penyuluhan
b. Tanya jawab

VI. Media
PPT

VII. Kegiatan Penyuluhan


(Terlampir)

VIII. Evaluasi
Tes Lisan
Lampiran 1

Kegiatan Penyuluhan

No` Waktu Kegiatan Role Model Kegiatan Peserta


1. 3 menit Pembukaan : Menjawab salam
- Memberikan salam Mendegarkan dan
- Menjelaskan tujuan memperhatikan
kegiatan penyuluhan
- Menyebutkan materi atau
pokok bahasan yang
akan disampaikan
2. 17 menit Pelaksanaan : Memperhatikan
Melaksanakan penyuluhan Menyimak
dengan menyampaikan materi Bertanya
secara sistematis
Materi :
1. Pengertian merokok
2. Kandungan merokok
3. Bahaya merokok
4. Penyakit akibat merokok
5. Tips berhenti merokok
6. Upaya pencegahan
merokok
3. 7 menit Evaluasi :
- Menjelaskan yang
dimaksud dengan rokok
- Menyebutkan beberapa
kandungan rokok
- Menyebutkan beberapa
aspek bahaya merokok
- Menyebutkan 3 penyakit
yang dapat ditimbulkan
akibat merokok
- Menyebutkan beberapa
tips berhenti merokok
- Menyebutan upaya
pencegahan merokok

4. 3 menit Penutup : Menjawab salam


a. Menyimpulkan materi
yang telah disampaikan
b. Menyampaikan terima
kasih atas perhatian dan
waktu yang telah
diberikan kepada peserta
c. Mengucapkan salam
Lampiran 2

BAHAYA MEROKOK

PENGERTIAN ROKOK

Rokok adalah hasil olahan tembakau yang terbungkus termasuk cerutu/bentuk lain nya yang
di hasilkan dari nicotiana tambacum,nikotiana Rustica, dan spesies lainnya yang
mengandung NIKOTIN dan TAR atau tampa bahan tambahan.

KANDUNGAN PADA ROKOK

a. Tar
Tar terkumpul di paru-paru karena asap rokok akan mendingin setelah diisap dan
masuk ke dalam paru-paru. Tar akan bercampur dengan bahan-bahan kimia beracun
yang lain. Beberapa diantaranya merupakan karsinogen (suatu substansi penyebab
kanker).
b. Nikotin
Nikotin dikenal salah satu racun yang paling kuat. Nikotin membuat seseorang
ketagihan tembakau. Adanya tembakau dapat mengakibatkan gejala-gejala perasaan
yang tidak menyenangkan. Gejala-gejala ini dapat terjadi pada seseorang yang
mencoba untuk berhenti merokok. Nikotin merangsang pelepasan hormon adrenalin
kedalam darah yang bisa meningkatkan detak jantung dan tekanan darah.
c. Karbon monoksida
Karbon monoksida merupakan gas yang lebih mudah terikat dengan hemoglobin
dibandingkan dengan oksigen. Akibatnya, kandungan oksigen didalam darah menurun
sehingga jntung harus lebih keras untuk menyediakan oksigen dalam tubuh. Hal ini
memicu pengerasan pembuluh darah.
d. Timah hitam (Pb)
Timah hitam (Pb) yang dihasilkan oleh sebatang rokok sebanyak 0,5 mg. Sebungkus
rokok (isi 20 batang) yang habis dihisap akan menghasilkan 10 mg. Sementara
ambang batas bahaya timah hitam yang masuk kedalam tubuh adalah 20 mg perhari
(Sitepoe dalam Siam,2016)
BAHAYA ROKOK

Kerugian yang di timbulkan oleh rokok sangat banyak bagi kesehatan. Dalam asap rokok
terdapat 4000 zat kimia yang berbahaya untuk kesehatan, dua diantaranya adalah nikotin
bersifat adiktif dan Tar yang bersifat karsinogenik nikotin,karbon monoksida, dan banyak
racun lainnya yang ibu hamil hirup dari rokok dibawa melalui aliran darah ibu dan langsung
ke bayi. Terpapar asap rokok ataupun merokok saat hamil akan menyebabkan :

- Turunnya kadar oksigen yang tersedia untuk ibu dan janin yang sedang berkembang
- Meingkatnya detak jantung bayi
- Meningkatnya kemungkinan keguguran dan bayi lahir mati (stillbirth)
- Meningkatnya risiko bayi lahir prematur dan atau lahir dengan berat badan kurang
- Meningkatnya risiko bayi mengalami masalah pernapasan (paru-paru)
- Meningkatnya risiko cacat lahir
- Meningkatna rsiko sindrom kematian bayi mendadak (Suuden Death Infant
Syndrome)

Semakin banyak rokok yang ibu hisap ataupun asap rokok dalam satu hari, semakin besar
peluang bayi mengalami masalah kesehatan yang telah disebutkan di atas. Tidak ada level
yang dianggap cukup aman dari merokok saat hamil.

Bahan teratogenik dapat menimbulkan bayi lahir dengan cacat lahir berupa cacat fisik
yang nampak maupun tidak nampak. Contoh kecacatan fisik yang nampak misalnya bibir
sumbing, keanehan bentuk anggota gerak, kelainan bentuk kepala, tubuh maupun organ lain
yang nampak dari luar.Sedangkan cacat lahir yang tidak nampak misalnya kelainan otak,
penurunan kecerdasan atau IQ, kelainan bentuk jantung, pembentukan sekat jantung yang
tidak sempurna, gangguan reaksi metabolisme tubuh, kelainan ginjal atau bahkan kelainan
organ reproduksi.

Rokok mengandung berbagai macam zat kimia yang berbahaya. Rokok mengandung
nikotin, tar, karbon monoksida, hydrogen sianida, dan lebih dari komponen kimia lainnya
yang bersifat racun (CAP 1992).Pada perempuan yang aktif merokok, mereka akan
mengalami resiko lebih besar terhadap kehamilannya.Perempuan perokok pasif atau
perempuan yang terpapar lingkungan perokok aktif juga akan merasakan peningkatan resiko
gangguan janin

PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH ROKOK


1. Penyakit kanker
a. Kanker mulut, bibir, kerongkongan dan usus

Kanker mulut dan bibir lebih banyak diderita perokok dibandingkan dengan mereka
yang tidak merokok, ini disebabkan oleh panas dari asap rokok dan disebabkan karena
adanya tar pada asap rokok yang merupakan zat penyebab kanker. Perokok juga dapat
menderita kanker kerongkongan dan usus. Karena unsur carsinogenik, arsenic dan
bengopirene yang terdapat pada rokok.

b. Kanker paru-paru

Penyakit kanker paru-paru telah menyebabkan kematian 40.000 orang per tahun di
Inggris. Penelitian menunjukkan bahwa yang meninggal karena kanker paru-paru
hampri semuanya perokok atau bekas perokok.

2. Penyakit jantung

Penyakit jantung merupakan penyebab kematian yang umum di negara maju.


Penyakit ini terjadi dua kali lebih banyak pada perokok dibandingkan pada orang
yang tidak merokok

3. Emphysema
Salah satu penyakit berbahaya yang disebabkan rokok adalah emphysema.
Emphysema adalah sejenis penyakit paru-paru di mana si penderita sukar bernafas,
sering batuk-batuk,kerongkongan berlendir banyak,pencernaan terganggu.

TIPS BERHENTI MEROKOK

1. Niat dan bulatkan tekad


2. Rencanakan waktu berhenti
3. Bantu diri sendiri dengan informasi yang meyakinkan untuk menjauh dari rokok
setelah berhenti merokok
4. Carilah dukungan dari orang-orang yang juga ingin berhenti merokok
5. Konseling
6. Olahraga
7. Minta sahabat atau keluarga jika Anda mengalami masa-masa sulit

UPAYA PENCEGAHAN MEROKOK


Dalam upaya prevensi, motivasi untuk menghentikan perilaku merokok penting untuk
dipertimbangkan dan dikembangkan. Dengan menumbuhkan motivasi dalam diri untuk
berhenti atau tidak mencoba untuk merokok, akan membuat mereka mampu untuk tidak
terpengaruh oleh godaan merokok yang datang dari teman, media massa atau kebiaasan
keluarga/orang tua.

Perempuan disarankan untuk tidak merokok untuk mengurangi resiko tersebut. Bagi ibu
hamil, hal terpenting yang harus dilakukan adalah menghindari paparan asap rokok dari
lingkungan di sekitarnya. Selain itu, ibu hamil disarankan untuk melakukan ante natal care
(ANC) atau pemeriksaan janin secara rutin.Pemeriksaan kehamilan adalah serangkaian
pemeriksaan yang dilakukan secara berkala dari awal kehamilan hingga proses persalinan
untuk memonitor kesehatan ibu dan janin agar tercapai kehamilan yang optimal.

Ketika seorang ibu tidak dapat menjaga janinnya dengan baik dari paparan rokok, resiko
gangguan pada janin akan terlihat. Tidak banyak yang dapat dilakukan oleh keluarga ketika
gangguan pada janin akibat kandungan zat pada rokok. Hal tersebut terjadi karena kandungan
zat pada rokok sangat berakibat fatal pada janin, yaitu sindrom kematian janin dini dan
kegagalan janin.Salah satu pengobatan gangguan janin adalah terapi pengobatan dan
penyembuhan bagi janin. Salah satunya adalah pengobatan bagi bayi yang lahir lebih awal
(premature). Bayi premature harus dirawat di inkubator hingga pada saatnya bayi menjadi
kuat hidup tanpa perlindungan.

Anda mungkin juga menyukai