CHEST PAIN atau Nyeri Dada Pain (Nyeri Dada) adalah kondisi ketika dada terasa nyeri / tidak enak yang CHEST PAIN mengganggu seperti tertusuk, perih atau tertekan. (Nyeri Dada) Nyeri Dada bisa terjadi di dada No. /RSUD-DP/PKRS/II/2020 sebelah kanan, kiri atau dada tengah. Nyeri Dada disebabkan oleh gangguan beberapa organ, tidak hanya jantung, organ lain seperti paru-paru, Berusia dewasa, terutama tulang dan otot sekitar dada, kecemasan serta uia 40 sampai 60 tahun infeksi dapat menjadi Kolesterol tinggi (HDL penyebab nyeri dada. rendah, LDL tinggi) Memiliki riwayat penyakit Nyeri dada yang disebabkan oleh jantung jantung disebut dengan angina. Angina merupakan suatu gejala Tekanan darah tinggi yang disebabkan karena kurangnya Diabetes mellitus aliran darah ke jantung. Kegemukan RSUD DATU PANCAITANA Stress Perasaan yang ditimbulkan KABUPATEN BONE Merokok sering digambarkan seperti sesak dan sensasi nyeri seperti Konsumsi alkohol Jl. Gatot Subroto, Kec. Tanete Riattang tertimpa beban berat pada dada. Jarang melakukan aktifitas Telp. (0481) 25252, 2918333, Watampone fisik (olahraga) Email: datupancaitana@gmail.com
Created by Julandari, S.Kep., Ns.
Tidak semua rasa sakit Satu-satunya cara untuk Nyeri Dada dapat berlangsung dan nyeri di bagian mengurangi risiko nyeri dada singkat atau terjadi selama adalah dengan mengubah berhari-hari, tergantung pada dada disebabkan oleh gaya hidup. penyebabnya. serangan jantung Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam aktivitas sehari-hari, di antaranya: 1. Berhenti merokok 2. Hindari menjadi perokok Segera Periksakan Diri Ke pasif, dokter jika: 3. Mengontrol tekanan darah, lemak darah, dan gula darah “Nyeri Dada menjalar ke pada tubuh secara rutin 4. Berolahraga secara teratur lengan, leher, rahang, dan 5. Tidak mengonsumsi alkohol. tembus ke belakang. Serta Ada beragam alasan yang 6. Hindari stres. disertai dengan sesak dapat menimbulkan sakit pada 7. Hindari konsumsi makanan berlemak secara berlebihan. napas dan keringat dingin. bagian dada yang gejalanya 8. Hindari konsumsi makanan hampir sama dengan serangan cepat saji. EDUKASI RE-EDUKASI jantung. 9. Gunakan masker penutup hidung untuk mencegah Seperti gangguan pada: penularan infeksi saluran TGL: TGL: Paru-Paru napas. Pemberi Edukasi Pemberi Edukasi Otot Dada 10. Menjaga berat badan ideal. 11. Hindari menunda waktu Saluran Pencernaan makan. Penerima Edukasi Penerima Edukasi Jiwa (Psikologis) 12. Lakukan pemanasan jika hendak berolahraga untuk mencegah cedera otot. “Kesembuhan dan 13. Hindari obat-obat terlarang. Kepuasan Pasien Adalah Segalanya Bagi Kami”