Anda di halaman 1dari 4

E.

Pembuatan Aldehid

Alkohol yang mempunyai sekurang-kurangnya satu atom hidrogen dapat dioksidasi


menjadi senyawa karbonil. Oksidasi alkohol akan menghasilkan senyawa aldehida. Reaksi ini
dikenal sebagai oksidasi alkohol primer. Selain oksidasi alkohol primer, metode lain yang
digunakan untuk sintesis aldehida adalah ozonolisis alkena, oksidasi metil benzene, reaksi asil
klorida, oksidasi glikol dengan asam periodat, dan hidrasi terhadap alkuna.

1. Oksidasi Alkohol Primer


Oksidasi alkohol menyebabkan hilangnya satu atau lebih atom hidrogen-α. Hidrogen-α
yaitu -atom hidrogen yang terikat pada atom karbon yang mempunyai gugus –OH.
Alkohol primer mempunyai dua hidrogen-α yang jika salah satunya dilepaskan akan
membentuk aldehida.

Pada pembuatan aldehida melalui oksidasi alkohol primer, pereaksi yang biasanya
digunakan adalah piridium klorokromat (PCC) dengan pelarut diklorometana pada suhu
kamar.

2. Ozonolisasi Alkena
Ozonolisasi alkena juga dapat disebut reaksi pemutus ikatan rangkap karbon-karbon
menggunakan ozon. Proses ini disebut ozonolisis.
Reaksi ozonolisis dapat berlangsung pada temperatur kamar. Ozonida dengan berat
molekul rendah dapat bersifat eksplosif, sehingga harus hati-hati dalam penggunaannya.
Selain itu, ozon juga bersifat toksik.
Jika reaksi ozonolisis dilakukan pada alkena siklik, maka akan menghasilkan senyawa
diail.

3. Oksidasi Metil Benzena


Oksidasi metil benzena juga dapat digunakan untuk sintesis aldehida, contoh reaksinya:

4. Reduksi Asil Klorida


Asam karboksilat yang direaksikan dengan SOCl2 (tionil klorida) akan menghasilkan asil
klorida. Asil klorida yang dihasilkan apabila direaksikan dengan litium tri-t-
butoksialuminiumhibrida pada suhu -78˚C, maka akan terbentuk senyawa aldehida.

5. Oksidasi Glikol dengan Asam Periodat


Senyawa glikol jika dioksidasi dengan asam periodat akan menghasilkan aldehida dan
keton.

6. Hidrasi terhadap Alkuna


Dalam perindustrian, hidrasi terhadap asetilena dengan katalisator asam (H 2SO4/HgSO4)
dimanfaatkan untuk menghasilkan asetaldehida.

Sumber: Damayanti dan Jaslin. Augmented Chemistry Aldehid dan Keton. Yogyakarta:
Universitas Negeri Yogyakarta, 2016.

F. Kegunaan Aldehida

Aldehida merupakan senyawa organik yang mempunyai banyak manfaat untuk kehidupan
manusia. Kegunaan aldehida diantaranya:

1. Kegunaan Aldehida yang Utama


a. Formaldehida
Formaldehida dibuat terutama oleh oksidasi metanol. Formaldehida adalah
gas tetapi pada umumnya berwujud larutan 37% dalam air yang terkenal dengan
sebutan formalin. Senyawa ini digunakan dalam penyamakan, melestarikan, dan
pembalseman dan sebagai bahan pembasmi kuman, fungisida, dan insektisida untuk
tanaman dan sayuran. Penerapannya terbesar adalah dalam produksi bahan polimer
tertentu. Plastik Bakelite dibuat oleh reaksi antara formaldehida dengan fenol dengan
struktur tiga dimensi. Polimer tiga dimensi serupa dibuat dari formaldehida dan
senyawa urea dan melamin. Polimer ini tidak hanya digunakan sebagai bahan
plastik, juga sebagai perekat dan pelapis. Kayu lapis terdiri dari lembaran kayu tipis
direkatkan oleh salah satu polimer tersebut. Selain bakelite, nama dagang Formica
dan Melmac digunakan untuk beberapa polimer yang dibuat dari formaldehida.
Formaldehida membunuh sebagian besar bakteri, sehingga larutan
formaldehida dalam air biasa digunakan sebagai disenfektan. Benzaldehida
umumnya digunakan dalam sintesis senyawa organik lainnya, mulai dari obat-obatan
untuk aditif plastik. Belzaldehida juga merupakan perantara penting untuk
pengolahan parfum.
b. Sinamaldehida
Sinamaldehida diperlukan untuk penyedap makanan seperti permen karet, es
krim, permen, dan minuman. Sinamaldehida juga digunakan sebagi fungisida yang
terbukti efektif di lebih 40 tanaman yang berbeda, biasanya penerapannya disistem
akar tanaman. Toksisitasnya rendah dan itulah yang membuatnya ideal untuk
pertanian. Sinamaldehida juga dikenal sebagai inhibitor korosi untuk baja dan besi.
Hal ini dapat digunakan dalam kombinasi dengan tambahan komponen seperti zat
pendispersi, pelarut dan surfaktan lain.
Sinamaldehida juga dipakai sebagai zat anti-kanker. Kegiatan dokumen
penelitian terbaru anti-kanker sinamaldehida membuktikan bahwa ada pertumbuhan
sel tumor yang terhabat dalam model “murine A375 melamona manusia”.
2. Kegunaan Aldehida yang Lain
Oksidasi aldehida menghasilkan asam karboksilat, sedangkan reduksi aldehida
menghasilkan alkohol. Aldehida berperan dalam banyak reaksi kimia dan mudah
mengalami polimerisasi menjadi rantai yang mengandung puluhan ribu molekul
monomer. Kombinasi aldehida dengan molekul lain dalam beberapa plastik. Banyak
aldehida yang menjadi bahan industri skala besar, berguna sebagai pelarut, monomer,
bahan parfum dan intermediet. Gula yang mempunyai gugus aldehida disebut sebagai
aldosa.

Sumber: https://www.ilmukimia.org/2017/01/kegunaan-aldehida.html
Diakses pada 22 Mei 2020 pukul 17.00 WITA

Anda mungkin juga menyukai