Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH KELOMPOK 11

NOTASI ILMIAH
Makalah Ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia

Dosen Pengampu: Syihaabul Hudaa, M.Pd

Disusun Oleh:

Ridho Rahmansyah (11200440000026)


Aulia Farihah Hidayat (11200440000028)
Aziz Asyraf (11200440000029)

JURUSAN HUKUM KELUARGA

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI


SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA
2020
KATA PENGANTAR

Segala puji syukur bagi Allah ‘Azza wa Jalla senantiasa melimpahkan rahmat, nikmat dan
karunia-Nya, sehingga penulis mampu menyelesaikan karya ilmiah yang berjudul “Notasi
Ilmiah” Tidak lupa shawalat serta salam tercurahkan bagi Baginda Agung Rasulullah SAW yang
telah membimbing kita menuju jalan yang lurus.

Makalah berjudul “Notasi Ilmiah” membahas tentang kutipan, catatan kaki, bibliografi, dan
aplikasi mendeley. Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah bahasa
Indonesia.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada dosen bahasa Indonesia, Syihaabul Hudaa,M.Pd
yang telah membimbing kami dalam mempelajari bahasa Indonesia. Tak lupa terimakasih kami
ucapkan kepada para pihak yang telah membantu penyusunan makalah ini. Penulis berharap
semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi pembaca.

Dengan kerendahan hati, penulis memohon maaf apabila ada kesalahan dalam proses
pembuatan makalah. Penulis terbuka pada penyampaian kritik dan saran sebagai bagian dari
revisi makalah bahasa Indonesia ini.

Jakarta, 5 Desember 2020

Pemakalah

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...............................................................................................1
C. Tujuan Penulisan.................................................................................................2
D. Manfaat Penulisan...............................................................................................2
BAB III : PEMBAHASAN
A. Pengertian Notasi Ilmiah......................................................................................................3
B. Pengertian Kutipan…………...............................................................................................3
C. Prinsip Kutipan.....................................................................................................................4
D. Jenis-jenis Kutipan...............................................................................................................4
E. Cara-cara Mengutip..............................................................................................................5
F. Pengertian Catatan Kaki………………………...................................................................6
G. Prinsip Catatan Kaki............................................................................................................6
H. Jenis-jenis Catatan Kaki.......................................................................................................7
I. Pengertian Bibliografi...........................................................................................................8
J. Unsur-unsur Bibliografi........................................................................................................8
K. Bentuk-bentuk Bibliografi..................................................................................................8
L. Cara Penyusunan Bibliografi...............................................................................................9
M. Pengertian Aplikasi Mendeley………................................................................................10
BAB IV : PENUTUP
A. Kesimpulan........................................................................................................11
B. Saran..................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................12

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sebuah karya tulis tidak lepas dari beberapa referensi yang berkaitan dengan tema atau topik
karya ilmiah tersebut. Dalam hal ini menunjukan terkait kualitas penulisan apakah sudah baik
dan sesuai. Untuk itu menuju penulisan karya ilmiah ini kita dituntut untuk mengetahui cara-cara
penulisan secara baik,benar dan konsisten.

Notasi ilmiah termasuk sub bagian dari epistemologi disamping sub-sub yang lain. Dalam
notasi ilmiah itu sendiri ada beberapa begian yang saling terkait satu sama lainnya, sehingga
dalam menyebutkan sumber pengetahuan ilmiah yang terdapat dalam penulisan dapat
dikomunikasikan secara ilmiah dengan tepat dan jelas.1

Seorang penulis harus memperhatikan secara baik dan benar dalam menulis notasi ilmiah.
Agar pembaca dapat mengetahui dari mana referensi yang dimuat oleh sebuah karya tulis ilmiah
yang ia baca. Yang menjadi bahasan notasi ilmiah didalam makalah ini antara lain
kutipan,catatan kaki dan bibliografi atau daftar pustaka, yang ketiganya saling terkait dan sangat
esensial dalam penulisan karya tulis ilmiah.2 Serta mengetahui apa itu aplikasi mendeley.

B. Rumusan Masalah

1. Apa pengertian notasi ilmiah ?


2. Apa pegertian kutipan ?
3. Apa saja prinsip-prinsip dalam kutipan ?
4. Apa saja jenis-jenis kutipan ?
5. Bagaimana cara-cara mengutip ?
6. Apa pengertian catatan kaki ?
7. Apa saja prinsip-prinsip dalam catatan kaki ?
1
Haryanti,usmani.Notasi Ilmiah dan Etika Akademika.vol.2,no.2:2002,hal .174.

2
Ibid,.hal.175.
1
8. Apa saja jenis catatan kaki ?
9. Apa pengertian bibliografi ?
10. Apa saja unsur-unsur bibliografi ?
11. Apa saja bentuk-bentuk bibliografi?
12. Bagaimana penyusunan bibliografi ?
13. Apa itu aplikasi Mendeley ?

C. Tujuan Penulisan

Tujuan dari penulisan makalah ini antara lain :

1. Untuk memenuhi tugas bahasa Indonesia.


2. Untuk mengetahui semua jenis,unsur dan cara mengutip.
3. Untuk memahami cara membuat catatan kaki.
4. Untuk mengetahui semua hal yang berkaitan tentang bibliografi.
5. Untuk mengetahui tentang aplikasi Mendeley.

D. Manfaat Penulisan

Adapun manfaat penulisan makalah ini antara lain:


1. Memudahkan pembaca dalam membuat sebuah kutipan.
2. Meembantu pembaca dalam memperbaiki tulisan ilmiahnya.
3. Mendorong kepenulisan yang baik dan benar.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Notasi Ilmiah


Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, notasi adalah seperangkat atau sistem lambang
(tanda) yang menggambarkan bilangan (tentang aljabar), nada (tentang musik), dan ujaran
(tentang fonetik). Proses pelambangan bilangan, nada, atau ujaran dengan tanda (huruf); catatan
pendek yang perlu diketahui atau untuk mengingatkan sesuatu. Suatu metode pencatatan,
sepanjang persiapan dan proses latihan, dalam rangka menyimpan alur perjalanan dari elemen
penandaan yang berbeda-beda. Sedangkan ilmiah adalah bersifat ilmu; secara ilmu pengetahuan;
memenuhi syarat (kaidah) ilmu pengetahuan.

Jadi, notasi ilmiah adalah pencantuman sumber rujukan yang digunakan dalam sebuah karya
ilmiah. Pencantuman tersebut dimaksudkan untuk menghindari tuduhan plagiat dan untuk
memberikan kemudahan bagi peneliti maupun penerima untuk mengetahui sumber rujukan,
terutama jika diperlukan penelitian ulang atau penelitian lanjutan di kemudian hari.

B. Kutipan
1. Pengertian Kutipan
Kutipan adalah pinjaman kalimat atau pendapat dari seorang pengarang, atau ucapan
seseorang yang terkenal, baik terdapat dalam buku-buku maupun majalah-majalah.3
Dalam sebuah karangan ilmiah, kutipan ditulis dengan catatan supaya terlepas dari
tuduhan plagiasi dan memperjelas isi uraian serta pembuktian terhadap apa yang
dikatakan.
2. Prinsip-prinsip Mengutip

3
Bahtiar, Ahmad dk, Khazanah Bahasa Memaknai Bahasa Indonesia dengan Baik dan Benar. (Bogor : In MEDIA ,

2019)hlm.136.

3
a. Jangan mengadakan perubahan.
Pada waktu melakukan kutipan langsung, pengarang tidak boleh mengubah kata-
kata atau teknik dari teks aslinya, contoh pertentangan atau sebagainya. Dalam hal
yang demikian penulis harus memberikan tanda kurung segi empat […] bahwa
perubahan teknik itu dibuat sendiri oleh penulis, dan tidak ada dalam teks
aslinya.4
b. Bila ada kesalahan.
Apabila terjadi kesalahan dalam kutipan, baik dalam ejaan ataupun secara tata
bahas salah, dilarang bagi kita sebagai penulis untuk memperbaiki isi kutipan
tersebut. Kita hanya diperkenankan mengutip sesuai isi naskah asli tanpa
merubahnya.
c. Menghilangkan bagian kutipan.
Kita boleh menghilangkan bagian-bagian kutipan tetapi tanpa merubah makna
atau arti dalam kutipan tersebut.
3. Jenis Kutipan
 Kutipan langsung adalah pinjaman pendapat dengan mengambil secara lengkap
kata demi kata, kalimat demi kalimat dari sebuah teks asli tanpa mengadakan
perubahan sedikitpun.
Contoh : Argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk
mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan
akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau
pembeicara (keraf, 1983: 3)
 Kutipan tak langsung adalah pinjaman pendapat seorang pengarang atau tokoh
terkenal berupa inti sari atau ikhtisar dari pendapat tersebut, tidak persis dengan
aslinya. Hanya mengambil pokok pikiran kemudian dinyatakan kembali dengan
kalimat penulis.

4
Ibid.

4
Contoh : Seperti dikatakan oleh Gorys Keraf (1983:3) bahwa argumentasi
dasarnya tuisan yang bertujuan mempengaruhi keyakinan pembaca agar yakin
akan pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yang dikatakan penulis.
4. Cara-cara Mengutip
a. Kutipan langsung yang tidak lebih dari empat baris
1) Kutipan itu diintegrasikan langsung dengan teks.
2) Jarak antara baris dengan baris dua spasi.
3) Kutipan itu diapit dengan tanda kutip.
4) Sesudah kutipan selesai diberi nomor urut penunjukan setengah spasi ke atas, atau
dalam kurung ditempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan nomor
halaman tempat terdapat kutipan itu.

b. Kutipan langsung yang lebih dari empat baris


1) Kutipan itu dipisahkan dari teks 2,5 spasi.
2) Jarak antara baris dengan baris kutipan satu spasi.
3) Kutipan itu boleh atau tidak diapit dengan tanda kutip.
4) Sesudah kutipan selesai diberi nomor urut setengah spasi ke atas, atau dalam
kurung ditempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman
tempat terdapat kutipan itu.
5) Seluruh kutipan itu dimaksudkan ke dalam 5-7 ketikan, bila kutipan itu dimulai
dengan alinea baru, maka baris pertama dari kutipan itu dimasukkan lagi 5-7
ketikan.
c. Kutipan tak langsung
1) Kutipan itu diintegrasikan dengan teks.
2) Jarak antar baris dua spasi.
3) Kutipan tidak diapit dengan tanda kutip.
4) Sesudah kutipan selesai diberi nomor urut penunjukan setengah spasi ke atas atau
dalam kurung ditempatkan nama singkat pengarang, tahun terbit, dan nomor
halaman tempat terdapat kutipan itu.

5
B. Catatan Kaki
1. Pengertian Catatan Kaki
Yang dimaksud dengan catatan kaki adalah keterangan-keterangan atas teks karangan
yang ditempatkan pada kaki halaman yang bersangkutan . Dalam penulisan ilmiah
catatan kaki sangat esensial karena merupakan suber informasi bagi pernyataan. 5 Adapun
tujuan dibuatnya catatan kaki yaitu :
a) Untuk menyusun pembuktian
Menunjukan kembali kebenaran-kebenaran yang telah ditulis penulis lain.
b) Menyatakan utang budi.
Memberikan apresiasi kepada orang yang telah menulisnya
c) Menyampaikan keterangan tambahan.
Untuk memperkuat uraian-uraian dalam teks.
d) Merujuk bagian lain dari teks.

2. Prinsip Membuat Catatan Kaki


a. Hubungan catatan kaki dan teks.
Menggunakan nomor urut penunjukan yang sama, baik dalam teks maupun dalam
catatan kaki, ditulisan ½ spasi keatas.
b. Nomor urut penunjukan.
Bila nomor urut penunjukan hanya berlaku untuk tiap bab, maka konsekuensi yang
pertama adalah bahwa untuk tiap bab selalu dimulai dengan nomor urut 1 untuk catatan
yang pertama kemudian dilanjutkan dengan nomor urut berikutnya sampai pada akhir
bab. Konsekuensi kedua adalah nama pengarang dan sumber yang pertama kali disebut
dengan satu bab. Bab tersebut akan menggunakan singkatan ibid atau nama singkat
pengarang dengan singkatan op, cit, atau loc, cit.6

5
Haryanti,usmani.Notasi Ilmiah dan Etika Akademika.vol.2,no.2:2002,hal .178.

6
Bahtiar, Ahmad dk, Khazanah Bahasa Memaknai Bahasa Indonesia dengan Baik dan Benar. (Bogor : In
Media,2019) HLM 138

6
c. Teknik pembuatan catatan kaki
1) Harus disediakan tempat atau ruang secukupnya pada kaki halaman tersebut,
sehingga margin bawah tidak boleh lebih sempit dari 3 cm, sesudah diketik baris
terakhir dari catatan kaki.
2) Setelah huruf terakhir dari teks, dalam jarak 3 spasi harus dibuat sebuah garis,
mulai dari margin kiri sepanjang 15 ketikan dengan huruf pika, atau 18 ketikan
dengan huruf elite.
3) [ ________ ]
4) Dalam jarak 2 spasi dari garis tadi, dalam jarak 5-7 ketikan dari margin kiri diketik
nomor penunjukan.
5) Langsung sesudah nomor penunjukan, setengah spasi ke bawah mulai diketik baris
pertama dari catatan kaki.
6) Jarak antarbaris dalam catatan kaki adalah spasi rapat, sedangkan jarak
antarcatatan kaki pada halaman yang sama (kalau ada) adalah 2 spasi.
7) Baris kedua dari tiap catatan kaki selalu dimulai dengan margin kiri.
3. Jenis Catatan Kaki
a) Penunjukan Sumber Referensi
Catatan kaki semacam ini disebut juga sebagai referensi,harus dibuat oleh penulis
bila:
1) Mempergunakan sebuah kutipan langsung
2) Menggunakan sebuah kutipan tak langsung
3) Menjelaskan dengan kata-kata sendiri yang telah dibaca
4) Meminjam sebuah tabel,peta atau diagram dari suatu sumber
5) Menyusun sebuah diagram berdasarkan data-data yang diperoleh dari suatu
sumber,atau beberapa sumber tertentu

7
b) Catatan Penjelas
Catatan kaki yang dibuat dengan tujuan untuk membatasi suatu pengertian,atau
menerangkan dan memberi komentar terhadap suatu pernyataan atau pendapat yang
dimuat dalam teks.
c) Gabungan Sumber dan Penjelas
Pertama menunjuk sumber dimana dapat diperoleh bahan-bahan dalam teks.
Kedua memberi komentar atau penjelasan seperlunya tentang pendapat atau
pernyataan yang dikutip tersebut.
C. Bibliografi
1. Pengertian Bibliografi
Adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku,artikel-artikel,dan bahan-bahan
penerbitan.7 yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan atau sebagian dari karangan
yang tengah digarap. Bibliografi atau daftar pustka sangat penting dan di sertakan pada akhir
karangan ilmiah.
2. Unsur-unsur Bibliografi
a. Nama pengarang dikutip secara lengkap,
b. Judul buku, termasuk judul tambahannya,
c. Data publikasi: mencakup penerbit, tempat terbit, tahun terbit, catatan keberapa, nomor
jilid, dan tebal (jumlah halaman) buku tersebut,
d. Untuk sebuah artikel diperlukan pula judul artikel yang bersangkutan, nama majalah, jilid
nomor, dan tahun.8
3. Bentuk Bibliografi
Berikut ketentuan-ketentuan bagaimana menyusun urutan pengarang, judul dan data
publikasi dari tiap jenis kepustakaan tersebut:
a. Dengan seorang pengarang
Hotckett, Charles F. A Cours in Modern Linguistics. New York: The Macmilan
Company, 1963.
b. Buku dengan dua atau tiga pengarang

7
Ansoriyah, Siti, Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. (DIY: Deepublish Publisher,2019)hlm. 128.

8
Ibid,.hal 140.
8
Oliver, Robert T, and Rupert L. Cortringt. New Training for Effective Speech. New York:
Henry Holt and Company,Inc, 1958.
c. buku dengan banyak pengarang
Morris, Alton C., et al. College English, The First Year. New York: Harcount, Brace &
World, Inc. 1946.
d. Artikel dalam sebuah himpunan
Riesma n, David. “Character Society,” Toward Liberal Education, eds. Louis G.
Locke,William M. Gibson, and George Arms. New York: Holt, Rinehart and Winston, 1962.
e. Buku terjemahan
Al Aflaki, syamsudin Ahmad. Hikayat-hikayat Sufistik Rumi. Terjemahan M. Misbach.
Jakarta: Robbani Press. 2000.
f. Buku yang lebih dari satu jilid
Al Bilali, Abdul Hamid. Taujiah Ruhiyah: Pesan-pesan Spiritual Penjernihan Hati Jilid. 1
Terjemahan Fadhli Bahri. Jakarta: An Nadwah. 2000.
g. Buku Antologi
Ali, Lukman. (ed). Bahasa dan Kesusastraan Indonesia sebagai Cermin Indonesia Baru.
Jakarta: Gunung Agung. 1985.
h. Entry Ensiklopedi
Holman, C. Hugh. “Romanticism” dalam RTh N. Anshen (ed). Encyclopedia Americana.
Vol. IX. New York: Harper @ Bros. 1952. H. 663-669
i. Artikel koran, jurnal, atau majalah
Ramlan. “Problematika Remaja Dewasa Ini dan Solusinya”. Mimbar Agama dan Budaya.
Vol. XVIII No. 2, 2001. H.189-209
j. Skripsi, Tesis, Disertasi
Rahmah, Neni Khalyatur. “Korelasi Rasm Usmani dengan Qiraat” Skripsi S1 Jurusan
Tafsir Hadis Fakultas Usuludin dan Filsafat UIN Jakarta. 2006
4. Penyusunan Bibliografi
a. Nama pengarang diurutkan menurut urutan abjad.
b. Bila tidak ada pengarang, judul buku atau artikel dimasukkan dalam urutan abjad

9
c. Jika untuk seorang pengarang terdapat lebih dari stau bahan refrensi, maka untuk refrensi
yang kedua dan seterusnya, nama pengarang tidak perlu diikutsertakan, tetapi diganti dengan
garis sepanjang 5 atau 7 ketikan.
d. Jarak antara baris dengan baris untuk satu refrensi adalah satu spasi. Tetapi jarak antara
pokok dengan pokok yang lain adalah dua spasi.
e. Baris pertama dimulai dengan margin kiri. Baris kedua dan seterusnya dari tiap pokok
harus dimasukkan ke dalam sebanyak 3 atau 4 ketikan.

D. Aplikasi Mendeley
Mendeley adalah software manajemen referensi dan jaringan sosial akademis yang bisa
membantu mengorganisir penelitian, berkoloborasi dengan peneliti lain secara onlien dan
menemukan publikasi penelitian terakhir. Aplikasi ini sangat bermanfaat untuk penyusunan
karya tulis ilmiah, terlebih lagi sebagai mahasiswa yang sedang menulis artikel imiah, jurnal
ataupun skripsi. Keuntungan aplikasi ini adalah dapat memungkin kan memperkaya sumber
referensi,menyusun tulisan sesuai dengan prosedur yang benar,membantu dalam
penyusunan,penulisan dan pemformatan sitase. Di karenakan aplikasi ini sudah membuatkan
secara otomatis sesuai dengan catatan badan yang anda buat.9
Aplikasi ini dapat diunduh di https://www.mendeley.com, lalu dapat langsung dipasang di
perangkat komputer masing-masing. Setelah itu, lakukan pendaftaran kemudian memasang
microsoft word plug in ada dibagian tools mendeley.

9
Ibid,.hlm. 141.
10
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Notasi Ilmiah adalah pencantuman sumber rujukan yang digunakan dalam sebuah
karya ilmiah yang mencakup kutipan, membuat catatan kaki, dan menyusun bibliografi
atau daftar pustaka.
Kutipan adalah pinjaman kalimat atau pendapat dari seorang pengarang, atau ucapan
seseorang yang terkenal, baik terdapat dalam buku-buku maupun majalah-majalah.
sedangkan catatan kaki adalah keterangan-keterangan atas teks karangan yang
ditempatkan pada kaki halaman yang bersangkutan. Adapunn yang dimaksud dengan
bibliografi adalah sebuah daftar yang berisi judul buku-buku,artikel-artikel,dan bahan-
bahan penerbitan lainnya,yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan atau
sebagian dari karangan yang tengah digarap.
Aplikasi mendeley adalah aplikasi yng memudahkan dalam membuat karya tulis
ilmiah yang dimana secara otomatis membuatkan catatan badan yang dibuat.
B. Saran
Dalam penulisan makalah ini, kami sebagai pemakalah tak luput dari kesalahan dan
kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
konstruktif serta membangun demi kebaikan makalah ini dan bermanfaat bagi pemakalah
khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

11
DAFTAR PUSTAKA

Bahtiar, Ahmad dkk, Khazanah Bahasa dengan Baik dan Benar. Bogor: In Media,2019
Haryanti, Usmani, Notasi Ilmiah dan Etika Akademika. SPIRIT,Vol.2, No.2,2002 : 147-195
Ansoriyah, Siti, Bahasa Indonesia Untuk Perguruan Tinggi. DIY: Deepublish
Publisher,2019

12

Anda mungkin juga menyukai