Anda di halaman 1dari 14

Konsep Terapi Modalitas

Dalam Keperawatan Jiwa “Terapi Individu”


Nama Kelompok:

1. Adhe Nur Fadilah (19001)


2. 2. Delia Mandalasari (19008)
3. Intan Miliyanti (19021)
4. Malinda (19026)
5. Mega Ramadhani (19027)
6. Muhammad Gilang Haryanto (19029)
7. Muammar Syah Zihan (19031)
8. Siti Nurhalizah (19046)
Menurut Jhonson (1997), kesehatan jiwa merupakan
suatu kondisi sehat emosional, psikologis dan sosial yang
terlihat dari hubungan interpersonal yang memuaskan,
perilaku dan koping yang efektif, konsep diri yang positif
dan kestabilan emosional.

Sedangkan Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)


mendefeniskan kesehatan itu sendiri sebagai sehat fisik,
mental dan sosial bukan sematamata keadaan tanpa
penyakit atau kelemahan.
Pengertian Terapi
Modalitas

Terapi Modalitas merupakan terapi utama dalam keperawatan jiwa.


Terapi ini diberikan dalam upaya mengubah perilaku pasien dari
perilaku yang maladaptif menjadi perilaku yang adaptif (Prabowo,
2014).

Gangguan jiwa atau penyakit jiwa merupakan penyakit dengan multi


kausal, suatu penyakit dengan berbagai penyebab, diantaranya
frustasi, napza (narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya),
masalah keluarga, pekerjaan, organik dan ekonomi.
Tujuan Terapi Modalitas
1. Menimbulkan kesadaran terhadap salah satu
perilaku pasien
2. Mengurangi gejala gangguan jiwa
3. Memperlambat kemunduran
4. Membantu adaptasi terhadap situasi sekarang
5. Membantu keluarga dan orang-orang yang berarti
6. Mempengaruhi keterampilan merawat diri sendiri
7. Meningkatkan aktivitas
8. Meningkatkan kemandirian (Prabowo,2014).
Peran Perawat
Dalam Terapi Modalitas

1. Mendidik dan mengorientasi kembali seluruh anggota


keluarga
2. Memberi sistem dan dukungan pada klien untuk
mencapai tujuan dan usaha untuk berubah
3. Mengkoordinasi dan mengintegrasi sumber pelayanan
kesehatan
4. Memberi pelayanan prevensi primer, sekunder dan
tersier melalui penyuluhan.
Jenis-jenis Terapi Modalitas
Terapi Aktivitas Kelompok

Terapi aktivitas kelompok adalah suatu bentuk psikoterapi


yang kegiatannya diikuti oleh beberapa pasien yang
mempunyai masalah yang sama atau sejenis dan dipandu
oleh satu atau lebih terapis pada saat yang sama dengan
cara berdiskusi satu sama lain. (Susana,2011)
Manfaat Terapi
Aktivitas Kelompok

1. Umum
a. Melakukan sosialisasi
b. Meningkatkankemampuan uji realitas (reality testing)
melalui komunikasi dan umpan baik dengan atau dari
orang lain
2. Khusus
a. Meningkatkan identitas diri
b. Menyalurkan emosi secara konstruktif
c. Meningkatkan keterampilan hubungan interpersonal
atau sosial
3. Rehabilitasi
a. Meningkatkan keterampilan ekspresi diri
b. Meningkatkan kemampuan sosial
c. Meningkatkan kemampuan empati
Tujuan Terapi
Aktivitas Kelompok
Terapi aktivitas Terapi
01 kelompok
stimulasi
Terapi Terapi 04 aktivitas
persepsi/ 02 aktivitas
kelompok
03 aktivitas
kelompok
kelompok
sosialisasi
kognitif stimulasi orientasi a) Pasien mampu
sensori realita meningkatkan
a) Meningkatkan hubungan
a) Pasien mampua
kemampuan a) Meningkatkan interpersonal
orientasi realita mengidentifikasi
kemampuan b) Pasien dapat
b) Meningkatkan stimulus internal
sensori memberi
kemampuan dan eksternal
b) Meningkatkan tanggapan
b) Pasien dapat
memusatkan upaya terhadap orang lain
perhatian membedakan
memusatkan c) Pasien menerima
c) Meningkatkan antara khayalan
perhatian stimulus eksternal
kemampuan dan kenyataan
c) Meningkatkan yang berasal dari
c) Pembicaraan
intelektual kesegaran lingkungan
pasien sesuai
jasmani
realita
Jenis-jenis Terapi dan Tahapan
Aktivitas Kelompok

Jenis-Jenis Terapi Aktivitas Kelompok Tahapan dalamTerapi Aktivitas Kelompok


1) Terapi aktivitas kelompok stimulasi 1) Pre kelompok
persepsi/kognitif 2) Fase awal (orientasi, konflik, kebersamaan)
2) Terapi aktivitas kelompok stimulasi 3) Fase kerja
sensori 4) Fase terminasi (terminasi akhir dan terminasi
3) Terapi aktivitas kelompok orientasi realita sementara)
4) Terapi aktivitas kelompok sosialisasi
Terapi Individu
Terapi individu adalah hubungan yang
terstruktur yang terjalin antara perawat dan
klien untuk mengubah perilaku klien.

Tahap-tahap Terapi Individu


1) Tahapan Orientasi
2) Tahapan Kerja
3) Tahapan Terminasi
Kegiatan Terapi Individu
Kegiatan Terapi Individu jiwa adalah sebagai berikut :
a) Memberikan bimbingan Sosial kepada orang yang menderita penyakit parah
(terminal illnes), dan stress.
b) Membantu para pegawai yang menghadapi pemutusan hubungan kerja (PHK)
dalam memperoleh pelatihan dan pekerjaan baru.
c) Memberikan bimbingan sosial kepada pasangan muda yang baru menikah atau
pelatihan perenting skills kepada pasangan yang baru memiliki anak.
Simpulan.
Terapi Modalitas merupakan terapi utama
dalam keperawatan jiwa. Terapi ini
diberikan dalam upaya mengubah perilaku
pasien dari perilaku yang maladaptif
menjadi perilaku yang adaptif
(Prabowo, 2014).
Terapi individual merupakan penangan
seseorang dengan macam-macam
gangguan jiwa melalui pendekatan
hubungan individual antara terapi dengan
klien tersebut.
Thank You!

Anda mungkin juga menyukai