0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
154 tayangan10 halaman
Teks tersebut membahas tentang fungsi sintaksis, kategori sintaksis, dan peran sintaksis dalam struktur kalimat bahasa Indonesia. Fungsi sintaksis adalah hubungan antara unsur-unsur bahasa dilihat dari sudut pandang penyajiannya dalam kalimat, seperti subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. Kategori sintaksis adalah bentuk kata yang mengisi fungsi tersebut, seperti kata kerja,
Teks tersebut membahas tentang fungsi sintaksis, kategori sintaksis, dan peran sintaksis dalam struktur kalimat bahasa Indonesia. Fungsi sintaksis adalah hubungan antara unsur-unsur bahasa dilihat dari sudut pandang penyajiannya dalam kalimat, seperti subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. Kategori sintaksis adalah bentuk kata yang mengisi fungsi tersebut, seperti kata kerja,
Teks tersebut membahas tentang fungsi sintaksis, kategori sintaksis, dan peran sintaksis dalam struktur kalimat bahasa Indonesia. Fungsi sintaksis adalah hubungan antara unsur-unsur bahasa dilihat dari sudut pandang penyajiannya dalam kalimat, seperti subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. Kategori sintaksis adalah bentuk kata yang mengisi fungsi tersebut, seperti kata kerja,
penyajiannya dalam ujaran atau klausa. Jenis fungsi sintaksis yang umum diakui adalah subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. Fungsi sintaksis memegang peran paling dominan dalam teori tata bahasa dependensi yang menguraikan setiap unsur kalimat menjadi fungsi sintaksis spesifik. Menurut Chaer (2009: 20) yang dimaksud dengan fungsi sintaksis (atau kita sebut fungsi saja) adalah semacam “kotak-kotak” atau “tempat-tempat” dalam struktur sintaksis yang ke dalamnya akan diisikan kategori-kategori tertentu. Kotak-kotak itu bernama subjek (S), predikat (P), objek (O), Pelengkap (Pel), dan keterangan (Ket.) Kategori sintaksis adalah bentuk-bentuk tertentu yang mengisi fungsi sintaksis untuk menggambarkan perbedaan kelas kata yang digunakan dalam membentuk suatu kalimat, seperti: nomina, pronomina, verba, adjektiva, adverbial, preposisi, dan konjungsi. Menurut Chaer (2009: 27) kategori sintaksis adalah jenis atau tipe kata atau frasa yang menjadi pengisi fungsi-fungsi sintaksis. Alwi, dkk. (2003:36) menyatakan bahwa bahasa Indonesia memiliki empat kategori sintaksis yang utama, yakni: verba atau kata kerja, nomina atau kata benda, adjektiva atau kata sifat, adverbia atau kata keterangan. Di samping kategori utama, terdapat juga kata tugas yang terdiri atas preposisi atau kata depan, konjungsi atau kata sambung, dan partikel. Peran sintaksis adalah makna semantis tertentu yang mengisi fungsi sintaksis. Chaer (2009) menyatakan bahwa “peran sintaksis adalah hubungan antara kategori pengisi fungsi P, baik yang berkategori verba maupun bukan, dengan pengisi fungsi-fungsi lain”. Contoh: Nenek membaca koran.
Dalam kalimat di atas, terdapat tiga peserta:
Nenek, membaca, dan koran. Dalam kalimat itu, nenek berperan sebagai pelaku, membaca berperan sebagai tindakan, dan koran berperan sebagai penderita. Nenek menjahit baju. Fungsi (S) (P) (O) Kategori (N) (V) (N) Peran (pelaku) (tindakan) (penderita) TERIMA KASIH