Anda di halaman 1dari 3

PEMBUATAN KERUPUK 

SAGU

Kerupuk merupakan produk makanan lokal yang dibuat dari tepung


pregelatinisasi.Berbagai macam formulasi dan rupa bentuk kerupuk telah digunakan
dan beredar di kalangan masyarakat. Kerupuk umumnya dibuat dari bahan tapioka
sebagai sumber pati, air, udang dan bumbu-bumbu. Modifikasi dapat dilakukan pada
pembuatan kerupuk dengan menggunakan tepung sagu molat sebagai alternatif
pengganti tapioka. Tepung sagu 100% sebagai substitusi tapioka mungkin dapat
dikembangkan sebagai bahan dasar pembuatan kerupuk. Berikut cara poembuatannya :
Bahan :

Bahan Pembuatan Kerupuk Sagu

1. Tepung Sagu.
2. Udang saih kering.
3. Bawang Putih.
4. Garam
5. Minyak goreng.

Alat Pembuatan Kerupuk Sagu

1. Panci.
2. Pisau dan landasan iris.
3. Penggiling udang.
Siapkan Bumbu
Komposisi Bumbu, mulanya sediakan bumbu dengan jumlah sebagai berikut : bawang
putih, udang saih kering (sesuai selera), dan garam untuk 1 kg (20 gr) tepung sagu.

 Bawang putih digiling harus bersama garam.


 Udang saih kering dijemur atau dikeringkan sampai benar-benar kering (kadar
air (6%). Udang dapat juga disangrai sampai kering. Udang yang telah kering
tersebut digiling sampai halus berupa tepung udang.
 Tepung udang dicampur dengan bawang putih. Aduk sampai rata. Campuran
adalah bumbu kerupuk.

Pembuatan Biang Kerupuk

 Pencampuran dengan bumbu kerupuk. Tepung sagu dibagi dua, yaitu 1/3 bagian
dan 2/3 bagian. Bagian 1/3 dicampur dengan air dan bumbu kerupuk. Setiap 1 kg
tepung sagu dicampur dengan 1,7 liter air. Campuran tersebut diaduk sampai rata.
 Pemasakan. Campuran di atas dimasak sambil diaduk sampai menjadi lem
kental. Hasil pemasakan ini disebut dengan biang kerupuk.

Pembuatan Adonan

 Pembuatan adonan. Campur biang kerupuk sedikit-sedikit dengan tepung sagu


2/3 bagian, lalu aduk hingga rata sambil diulen sampai jadi adonan yang tidak
lengket ditangan.
 Pembentukan adonan, dibentuk silinder atau seperti dodol.

Pengukusan Dodolan
Dodolan dikukus selama 1-2 jam sampai bagian dalamnya matang. Hasil yang diperoleh
disebut dengan dodolan matang.

Pendinginan Dodolan
Pendinginan dodolan, biarkan dodolan 24 jam di suhu ruang atau bisa dimasukan
didalam freezer agar dodol mengeras dan mudah dipotong.
Pengirisan dan Pengeringan Kerupuk Basah

 Dodolan matang keras diiris tipis-tipis (ketebalan 2 mm) dengan pisau atau
dengan mesin pengiris sehingga diperoleh kerupuk basah.
 Anginkan kerupuk basah selama kurang lebih 12 jam, lalu keringkan sampai
kadar air berkurang 9-10 liter.

Penyimpanan
Kerupuk kering dapat dikemas di dalam kantong plastik, kotak plastik atau kotak
kaleng.

Penggorengan
Kerupuk mentah jadi, dan siap digoreng di minyak panas selama 20 detik. Ingat, hati-
hati dalam proses penggorengan, jangan sampai kerupuk gosong. Aturlah suhu panas
kompor, usahakan api jangan terlalu menyala besar dan jangan terlalu kecil juga, agar
kerupuk matang sempurna.

Anda mungkin juga menyukai