Nama : made wedakrisna m.

Kelas : XI IPS 3
Absen : 16

SOAL KONFLIK SOSIAL

1. Konflik social dapat berdampak positif dan negative bagi orang yang bertentangan. Salah satu dampak
dari konflik social mengakibatkan orang-orang yang bertikai bersatu. Jelaskan apa maksudnya dan Berikan
contoh dari pernyataan berikut !
Jawab : contoh dampak positif sebagai berikut, meningkatkan solidaritas sesaman anggota kelompok,
munculnya pribadi pribadi yang kuat dan tahan uji menghadapi berbagai situasi politik, menghidupkan
Kembali norma norma lama dan menciptakan norma baru. Adapun dampak negatifnya sebagai berikut,
menimbulkan keretakan hubungan antara individua tau kelompok dengan kelompok lainnya, hancurnya harta
benda dan korban jiwa jika konflik tersebut berubah menjadi Tindakan kekerasan, kemiskinan bertambah
akibat idak kondusifnya keamanan.

2. Carilah sebuah kasus yang menggambarkan adanya konflik baik di rumah, sekolah, lingkungan tempat
tinggalmu dan di masyarakat kemudian identifikasikan :

a. Apa penyebab terjadinya konflik tersebut,

Jawab : penyebabnya adalah perbedaan kepribadian
b. Apa bentuk konflik yang terjadi
Jawab : konflik destruktif, terjadi karena persaan rasa benci atau tidak senang terhadap tetangga dengan
tetangga lainnya.
c. Bagaimana cara penyelesaian konflik yang dilakukan di dalam kasus tersebut.
Jawab : dengan cara metode mebujuk pihak yang bersangkutan supaya menumbuhkan Hasrat untuk
Kembali berkerja sama.

3. Orang yang terlalu lama bertikai akan mengakibatkan kerugian baik fisik maupun materil juga kelelahan
mental, langkah-langkah apa yang harus dilakukan untuk mencapai suatu rekonsiliasi ?
Jawab : Rekonsiliasi adalah bentuk upaya yang dilakukan untuk memperdamaikan kedua belah pihak yang
tengah berkonflik. Cara yang ditempuh adalah dengan berunding secara damai dengan menggunakan
institusi adat maupun pranata sosial. Hasil perundingan bisa berupa ganti rugi maupun dengan cara
pemaafan

4. Suatu integrasi dapat berlangsung cepat atau lambat , Jelaskan factor yang dapat mempengaruhi
terjadinya integrasi social di masyarakat!
Jawab :
1. Homogenitas kelompok
2. Beşar kecilnya kelompok
3. Mobilitas geografis
4. Efektivitas komunikasi
5. Apa beda konflik dengan kekerasan, jelaskan mengapa sebuah konflik dapat berakhir dengan adanya
kekerasan. Berikan contoh !
Jawab : konflik adalah suatu proses Ketika dua orang atau lebih bersuaha menyingkirkan pihak lain dengan
jalan menghancurkan atau membuatnya tak berdaya, sedangkan kekerasan adalah prilaku dengan sengaja
maupun tidak sengaja yang ditunjukan untuk menciderai atau merusak orang lain baik berupa serangan fisik,
mental, social, maupun ekonomi yang memlanggar hak asasi manusia. Dari pernyataan tersebut dapat kita
simpulkan bahwa konflik dapat berujung pada kekerasan. Contohnya Ketika ada suatu konflik dimana individu
mempunyai masalah dengan individu lain jika tidak diselesaikan dengan baik baik maka akan terjadi
kekerasan.

6. Berikan 5 (lima) contoh gencatan senjata yang pernah dilakukan oleh suatu Negara yang bertikai !
Jawab :
1. pada tanggal 25 Desember 1914, pada Perang Dunia I, terjadi gencatan senjata informal karena Jerman dan
Inggris ingin merayakan Natal.
2. Israel dan Otoritas Palestina pada tanggal 8 Februari 2005.
3. genjatan senjata antara Palestina dan Israel.
4. genjatan senjata pemerintah suriah dengan pemberontak.
5. Gencatan senjata baru di Suriah yang diprakarsai oleh Rusia dan Amerika Serikat diberlakukan di tengah
keraguan apakah kesepakatan ini akan berlangsung lama.

7. Konflik ada yang bersifat konstruktif (membangun) dan ada yang bersifat destruktif (merusak). Berikan
masing-masing 5 contoh konflik yang bersifat konstruktif dan ada yang bersifat destruktif !
Jawab :
konstruktif Contohnya:
1. protes yang dilakukan oleh Gandhi di India untuk menentang Inggris.
2. menentang ketidak adilan pemerintah.
3. perbedaan pendapat antar organisasi.
4. Perusahaan A dan B sama sama berebut pelanggan dan bersaing secara sehat.
5. persaingan prestasi akademik antara pelajar.
Destruktif :
1. pemberontakan yang dilakukan G30SPKI dalam mengangkat ideology komunisme.
2. aksi tawuran.
3. perang antar suku.
4. menjatuhkan seseorang karena tidak suka dengan kepribadiannya.
5. bertengkar karena pacar.

8. Jelaskan cara-cara pengelolaan konflik yang dilakukan oleh orang yang bertikai !
jawab :
eorg Simmel menyatakan bahwa ada cara lain yang dapat digunakan dalam upaya menyelesaikan
konflik, yakni:
1. Kemenangan suatu pihak atas pihak lain.
2. Kompromi atau perundingan di antara pihak-pihak yang bertikai, sehingga tidak ada pihak yang
sepenuhnya menang dan tidak ada pihak yang merasa kalah. Contohnya, perundingan di Helsinki,
Finlandia yang menyelesaikan masalah GAM (Gerakan Aceh Merdeka) dengan Republik Indonesia. Di
perundingan tersebut, 3. mencapai kesepatakan bahwa Nangroe Aceh Darussalam masih menjadi
bagian dari Republik Indonesia.
4. Rekonsiliasi antara pihak-pihak yang bertikai. Hal ini akan mengembalikan rasa saling percaya di
antara pihak-pihak yang bertikai tersebut. Contohnya dalam penyelesaian konfrontasi antara Indonesia
dengan Malaysia mengenai kepulauan Sipadan dan Ligitan.
Saling memaafkan satu pihak dengan pihak yang lain.
5. Kesepakatan untuk tidak berkonflik.