Anda di halaman 1dari 3

TUGAS I

PENGAJARAN KETERAMPILAN BERBAHASA

Nama Mahasiswa : NUR ELVIANIS

NIM : 041094172

Jurusan : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia


Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!

1. Pengertian strategi pembelajaran bahasa


2. Pengertian metode pembelajaran
3. Pengertian teknik pembelajaran
4. Jenis-jenis strategi pembelajaran
5. Komponen-komponen pembelajaran bahasa/sastra
6. Jika KD “Meresensi sebuah cerita pendek”, Media dan Evaluasi apa
yang tepat untuk pembelajaran tersebut? Jelaskan jawaban Anda!

1. Startegi pembelajran bahasa merupakan tindakan pengajar melaksanakan rencana


mengajar bahasa Indonesia. Dalam pegertian lain,strategi pembelajaran bahasa
Indonesia adalah pola keterampilan pembelajaran keterampilan berbahsa Indonesia.
Strategi utama digunakan secara langsung untuk merencanakan materi pembelajaran.
2. metode pembelajaran adalah cara kerja sistematis yang memudahkan pelaksanaan
pembelajaran berupa implementasi spesifik langkah-langkah konkret agar terjadi proses
pembelajaran yang efektif mencapai suatu tujuan tertentu seperti perubahan positif
pada peserta didik.
3. Teknik pembelajaran adalah cara yang dilakukan guru dalam mengimplementasikan
suatu metode secara spesifik, misalnya penggunaan metode diskusi, perlu digunakan
teknik yang berbeda pada kelas yang siswanya tergolong aktif dengan kelas yang
siswanya tergolong pasif
4. - Strategi Pembelajaran Expositori (SPE)
- Strategi Pembelajaran Penemuan (Discovery)
- Strategi Pembelajaran Penemuan (Discovery)
- Strategi pembelajaran Inquiry

5. Berdasarkan rumusan komponen strategi pembelajaran yang dikemukakan ahli secara


garis besar dapat dikelompokkkan menjadi :
- Komponen pertama yaitu urutan kegiatan pembelajaran
- Komponen kedua yaitu metode pembelajaran
- Komponen ketiga yaitu media yang digunakan
- Komponen keempat adalah waktu tatap muka
- Komponen kelima adalah pengelolaan kelas

6. Media yang dapat digunakan adalah Model pembelajaran berbasis proyek selalu dimulai
dengan menemukan apa sebenarnya pertanyaan mendasar, yang nantinya akan menjadi
dasar untuk memberikan tugas proyek bagi siswa (melakukan aktivitas). Tentu saja topik
yang dipakai harus pula berhubungan dengan dunia nyata. Selanjutnya dengan dibantu
guru, kelompok-kelompok siswa akan merancang aktivitas yang akan dilakukan pada
proyek mereka masing-masing. Semakin besar keterlibatan dan ide-ide siswa (kelompok
siswa) yang digunakan dalam proyek itu, akan semakin besar pula rasa memiliki mereka
terhadap proyek tersebut. Selanjutnya, guru dan siswa menentukan batasan waktu yang
diberikan dalam penyelesaian tugas (aktivitas) proyek mereka.
Evaluasinya adalah Dalam berjalannya waktu, siswa melaksanakan seluruh aktivitas
mulai dari persiapan pelaksanaan proyek mereka hingga melaporkannya sementara guru
memonitor dan memantau perkembangan proyek kelompok-kelompok siswa dan
memberikan pembimbingan yang dibutuhkan. Pada tahap berikutnya, setelah siswa
melaporkan hasil proyek yang mereka lakukan, guru menilai pencapaian yang siswa
peroleh baik dari segi pengetahuan (knowledge terkait konsep yang relevan dengan
topik), hingga keterampilan dan sikap yang mengiringinya. Terkahir, guru kemudian
memberikan kesempatan kepada siswa untuk merefleksi semua kegiatan (aktivitas)
dalam pembelajaran berbasis proyek yang telah mereka lakukan agar di lain kesempatan
pembelajaran dan aktivitas penyelesaian proyek menjadi lebih baik lagi.

Anda mungkin juga menyukai