DIABETES MELLITUS
A. Pengertian
denan defisiensi atau resistansi insulin relatif atau absolut dan ditandai
(Paramita, 2011)
B. Etiologi
a. Faktor genetic
terjadinya DM tipe 1.
Ini ditemukan pada individu yang mempunyai tipe antigen
b. Faktor Imunologi
c. Faktor lingkungan
NIDDM )
Usia
Obesitas
Riwayat Keluarga
Kelompok etnik
Di Amerika Serikat, golongan hispanik serta penduduk asli
C. Klasifikasi
1. Diabetes mellitus
a) Gemuk
b) Tidak gemuk
tertentu
2. Penyakit pancreas
3. Hormonal
5. Kelainan reseptor
sebagai glikogen dalam sel-sel hati dan sel-sel otot. Proses glikogenesis
menimbulkan hiperglikemi.
dalam darah
berkemih (poli uri) dan rasa haus (polidipsi). Defisiensi insulin juga
luka pada kulit yang lama sembuh, infeksi vagina atau pandangan yang
kabur (jika kadar glukosanya sangat tinggi). ( Smeltzer and Bare, 2010 )
Pathway
Resiko infeksi
Poliuri
Sklerosis mikrovaskuler
syok.
berat badan dan selalu lapar, padahal ia sudah makan sangat banyak.
(Paramita, 2011)
Gejala klasik :
Poliuri
Polidipsi
Polifagi
Lemah
Keputihan
1. Akut
Ketoasidosis diabetic
Hipoglikemi
a. Makroangiopati
Stroke
b. Mikroangiopati
Retinopati
Nefropati
Gula darah puasa : glukosa lebih dari 120 mg/dl pada 2x tes
Nilai darah diagnostik : kurang dari 140 mg/dl dan hasil 2 jam
serta satu nilai lain lebih dari 200 mg/ dlsetelah beban glukosa 75 gr.
a. HbA1C
H. Penatalaksanaan
mineral
b) Latihan fisik
c) Pemantauan
d) Terapi
Insulin
Dosis yang diperlukan ditentukan oleh kadar glukosa
darah
Sulfonaria
Glipizid ( 5 mg, 10 mg )
Metformin 500 mg
e) Pendidikan kesehatan
hiperglikemi
hygiene umum )
Padjajaran; 2016
2010