Anda di halaman 1dari 2

LEMBAR JAWABAN TUGAS TUTORIAL

UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER


TUGAS TUTORIAL KE 1
Kode MK : PDGK4403 NIM : 858910749
Nama MK : PENDIDIKAN ANAK SD NAMA : NURLINDA SARI
Prodi/Semeste :2 Pokjar : KABAT
r

Jawaban :
1. Jelaskan dari aspek– aspek atau variable yang ada pada guru yang menyebabkan
kesulitan belajar yaitu!
Guru mempunyai tugas untuk mendorong ,membimbing dan memberi fasilitas belajar
bagi siswa untuk mencapai tujuan. Guru juga memiliki tanggung jawab untuk melihat
segala sesuatu yang terjadi dalam kelas untuk membantu proses perkembangan siswa,
penyampaian materi hanyalah salah satu dari berbagai kegiatan dalam belajar sebagai
suatu proses yang dinamis dalam segala fase dan proses perkembangan siswa. Disini
Nampak bahwa antara guru dengan siswa memiliki suatu relase tersendiri dalam
penciptaan proses belajar dan pembelajaran. Terkadang metode yang digunakan
hanya menggunakan metode ceramah sehingga siswa menjadi kurang tertarik dan
cepat bosan. Hal tersebut yang mendorong siswa kurang memiliki perhatian terhadap
penjelasan yang disampaikan oleh guru sehingga berpengaruh terhadap hasil belajar
yang diperoleh siswa.

2. Jelaskan landasan berfikir yang mendasari pendekatan pembelajaran


konstruktivisme!
Menurut pandangan konstruktivisme pengetahuan pada dasarnya di bangun oleh anak
melalui interaksi dengan lingkungan. Dalam proses belajar anak harus berbuat di
lingkungannya mengkreasi atau memanipulasi objek. Dengan kata lain, anak harus
difasilitasi oleh guru untuk berbuat atau membangun sesuatu daripada sekadar
melakukan atau meniru yang dibangun orang lain. Oleh karena itu Dalam mengingat
dan mengungkapkan kembali pengalaman sangat penting karena pengetahuan di
bentuk oleh interaksi dengan pengalaman tersebut, kemampuan membandingkan
sangat penting untuk menarik sesuatu sifat yang lebih umum dari pengalaman-
pengalaman khusus lalu dapat melihat kesamaan dan perbedaannya untuk dapat
membuat klasifikasi dan membangun suatu pengetahuan

3. Jelaskan hal-hal penting tentang pendekatan multiple inteligensi!


Hal yang penting dalam pendekatan multiple inteligenci adalah
1) Setiap individu memiliki ketujuh kecerdasan yang bersifat unit
2) Individu mengembangkan masing-masing inteligensinya sesuai dengan tingkat
perkembangan
3) Masing-masing kecerdasan saling memiliki keterkaitan menjadi system
kompleks
4) Terdapat beragam cara untuk menjadi intelligent dalam setiap kategori
kecerdasan

4. Perkembangan kualitas pendidikan dapat merujuk kepada input,proses,dan


output relevansi, Jelaskan dan anilisis dimensi-dimensi !
Input pendidikan adalah segala sesuatu yang harus tersedia karena dibutuhkan untuk
keberlangsungannya proses, segala sesuatu itu berupa sumber daya manusia dan
sumber daya non manusia sebagai berlangsungnya proses pendidikan.
Proses dalam pendidikan dapat ditarik kesimpulan bahwa proses pendidikan adalah
tindakan yang dilakukan atau prosedur yang dilaksanakan, misalnya
LEMBAR JAWABAN TUGAS TUTORIAL
UNIVERSITAS TERBUKA JEMBER
mengajar,menilai,system pengelolaan untuk menggunakan dan mengelola input agar
dapat menghasilkan output yang berkualitas.
Output dalam pendidikan dapat disimpulkan bahwa hasil atau tolak ukur dari sebuah
proses pendidikan yang akan menetukan baik,buruk atau berhasil atau tidaknya dari
Pelaksanaan program pendidikan itu sendiri.

5. Jelaskan contoh inovasi dalam pendidikan di sekolah dasar!


a. Bidang kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) merupakan suatu inovasi
pendidikan yang secara bertahap akan diberlakukan di tingkat nasional, mulai
dari sekolah menengah atas/madrasah aliyah atau SMA/MA, sekolah menengah
kejuruan atau SMK, sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah atau
SMP/MTs hingga ke sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah atai SD/ MI.dengan
KTSP setiap satuan pendidikan seperti sekolah dasar sekarang harus mampu
mengembangkan kurikulum dan silabus sendiri yang sesuai dengan potensi
anak,sekolah dan karakteristik lingkungannya masing-masing
b. Quantum learning (QL) merupakan metode belajar yang biasa dan dapat
menghasilkan lompatan perubahan,semacam kemampuan diri yang berlipat-
lipat pada anak atau siapapun yang menerapkan metode belajar ini. Ql terdiri
dari sejumlah teknik belajar yang sasaran akhirnya adalah membantu para
siswa agar responsive dan bergairah atau bersemangat dalam menghadapi
tantangan – tantangan belajar dan perubahan ynag terjadi dalam situasi nyata
yang tengah dihadapi di lingkungannya.
c. Manejemen berbasis sekolah ( MBS ) merupakan suatu inovasi atau pembaruan
dalam bidang manajemen pendidikan khususnya manajemen sekolah. Dengan
MBS sekolah tidak hanya diberi kewenangan dalam pengembangan kurikulum
dan pengajaran sendiri seperti yang diperkuat dengan pemberlakuan KTSP,
tetapi juga diberi kewenangan dalam pengeloaan sumber daya dari masyarakat
luas untuk sekolah itu sendiri. Dalam hubungannya dengan MBS kebijakan
tentang KTSP semakin menegaskan bahwa sekolah memiliki kewenangan
akademik sepenuhnya.

Anda mungkin juga menyukai