KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
taufik, dan hidayah-Nya dan masih memberikan kesempatan kepada kami
sehingga kami bisa menyelesaikan. Makalah ini sesuai dengan waktu yang telah
ditetapkan. Di dalam Makalah kami ini kami akan mencoba memaparkan tentang
―Keterampilan Dasar Membuka Dan Menutup Pembelajaran‖. Sebelumnya
kami juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dr. Hj, Asniwati, S.Pd., M.Pd
dan bapak Amberansyah, S.Pd., M.Pd selaku dosen Pendidikan Kewarganegaraan
SD yang mengajar di kelas kami atas arahan dan bimbingannya sehingga kami
dapat menyusun makalah ini. Di samping itu kami juga menyadari bahwa di
dalam Makalah kami ini terdapat banyak sekali kekurangan dan kesalahan, untuk
itu kritik dan saran dari Ibu, Bapak maupun teman- teman sangat kami harapkan
untuk dapat menyempurnakan Makalah kami ini. Atas perhatian dan kesempatan
yang diberikan kepada kami, kami mengucapkan terima kasih.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................1
C. Tujuan Penulisan...........................................................................................1
BAB II......................................................................................................................3
BAB III..................................................................................................................23
A. Kesimpulan.................................................................................................23
B. Saran............................................................................................................24
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................25
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
1
3. Agar dapat mengetahui prinsip-prinsip keterampilan membuka dan
menutup pelajaran
4. Agar dapat mengetahui manfaat keterampilan membuka dan menutup
pelajaran
5. Agar dapat mengetahui komponen keterampilan membuka pelajaran
6. Agar dapat mengetahui komponen keterampilan menutup pelajaran
7. Agar dapat memahami penerapan keterampilan membuka pelajaran dan
menutup pelajaran.
BAB II
PEMBAHASA
N
Mengikat perhatian anak harus sesuai dengan isi dan tujuan pembelajaran
atau bermakna serta diperlukan suatu susunan bahan pelajaran yang tepat dan
ada kaitan antara satu bagian dengan bagian lainnya agar jelas dan tepat.
Kegiatan membuka pelajaran yang diterapkan hendaknya sesuai dengan
tujuannya yaitu melakukan kegiatan yang ada kaitannya dengan materi
pelajaran. Dalam membuka dan menutup pelajaran ada beberapa prinsip yang
perlu diperhatikan oleh guru agar proses belajar mengajar dapat berjalan
dengan lancar.
1. Prinsip-prinsip membuka pelajaran menurut Marno dan Idris (2010) yaitu:
a. Bermakna
Penerapan prinsip bermakna adalah mempunyai nilai tercapainya
tujuan penggunaan keterampilan membuka pelajaran. Artinya, cara guru
dalam memilih dan menerapkan komponen keterampilan membuka
pelajaran mempunyai nilai yang sangat tepat bagi siswa dalam
mengondisikan kesiapan dan ketertarikan siswa untuk mengikuti pelajaran.
b. Kontinu (berkesinambungan)
Antara gagasan pembukaan dengan pokok bahasan tidak terjadi
garis pemisah. Oleh karena itu, gagasan pembukaan dengan pokok
bahasan dari segi materi harus ada relevansinya. Pengurutan materi pokok
sangat membantu kesinambungan materi pembelajaran dan terutama
kesinambungan membuka pelajaran.
c. Fleksibel (penggunaan secara luwes)
Berarti penggunaan yang tidak kaku, tidak terputus-putus atau
lancar. Fluency (kelancaran) dalam susunan gagasan, ide, atau cerita dapat
memudahkan peserta didik dalam mengonsepsi keutuhan konsep pembuka
dan dapat pula dengan mudah mengantisipasi pokok bahasan yang akan
dipelajari.
d. Antusiasme dan kehangatan dalam mengomunikasikan gagasan
Antusiasme menandai kadar motivasi yang tinggi dan hasil ini
akan berpengaruh pada motivasi yang tinggi pula pada peserta didik.
Dengan antusiasme guru dalam mengomunikasikan gagasan pembuka,
mendorong anak untuk menilai bahwa pokok bahasan yang akan dipelajari
mempunyai arti yang sangat penting. Dengan demikian, peserta didik akan
tinggi perhatian dan minatnya, yang paa gilirannya akan memengaruhi
tingginya aktivitas belajar.
2. Beberapa prinsip-prinsip menutup pelajaran yang perlu dipertimbangkan
oleh guru adalah:
a. Relevan, dalam usaha menarik perhatian siswa atau memotivasi siswa,
guru harus memiliki cara yang relevan dengan isi dan tujuan pelajaran.
b. Berurutan dan berkesinambungan. Kegiatan ini dilakukan oleh guru
dalam memperkenalkan atau merangkum kembali pelajaran sebagai
bagian dari kesatuan yang utuh. Perwujudan prinsip berurutan dan
berkesinambungan ini memerlukan adanya suatu susunan bahan
pelajaran yang tepat, sesuai dengan minat siswa, ada kaitan logis
antara satu bagian dengan lainnya, sehingga dapat disusun rantai
kognisi yang jelas dan tepat.
d.
c.
Memberikan gambaran yang jelas tentang aktivitas belajar yang akan
Membangkitkan
dilakukan dan batas-batas tugas yang harus dikerjakan siswa.
motivasi dan
perhatian siswa Menyadarkan siswa akan adanya hubungan antara
dalam
pengalaman/bahan yang sudah dimiliki/diketahui dengan yang akan
mengikuti
dipelajari.
kegiatan
pembelajaran.
2. Manfaat dari keterampilan menutup pelajaran adalah :
a. Untuk memberikan pemahaman yang utuh terhadap materi pokok
atau kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
b. Mementapkan pemahaman siswa terhadap materi pokok atau
kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan.
c. Untuk mengetahui tingkat pencapaian hasil pembelajaran yang telah
diperoleh siswa, sekaligus sebagai umpan balik bagi guru.
d. Untuk memberikan tindak lanjut yang diperlukan sesuai dengan
proses dan hasil pembelajaran yang telah dicapai siswa.
Menjelang akhir dari suatu pelajaran atau pada akhir setiap penggal
kegiatan, guru harus melakukan kegiatan menutup pelajaran. Hal ini harus
dilakukan agar siswa memperoleh gambaran yang utuh tentang pokok-pokok
materi pelajaran yang telah dipelajari. Keterampilan ini menurut Hasibuan
(dalam) dimaksudkan untuk meberikan gambaran menyeluruh tentang apa
yang telah dipelajari, mengetahui tingkat pencapaian peserta didik dan tingkat
keberhasilan guru dalam proses belajar mengajar. Komponen-komponen
dalam menutup pelajaran ini adalah sebagai berikut:
1. Meninjau Kembali
Menjelang akhir suatu jam pelajaran atau pada akhir setiap penggal
kegiatan, guru meninjau kembali apakah inti pelajaran yang diajarkan
telah dikuasai siswa. Ada dua cara meninjau kembali penguasaan inti
pelajaran itu, yaitu merangkum inti pelajaran dan membuat ringkasan.
a. Merangkum inti pelajaran.
Pada dasarnya kegiatan merangkum inti pelajaran ini terdapat
sepanjang proses pembelajaran. Misalnya, pada saat guru selesai
menjelaskan ciri-ciri bangun ruang kubus, atau jika guru membuat
kesimpulan secara lisan hasil diskusi yang ditugaskan pada siswa,
setelah selesai sejumlah pertanyaan dijawab oleh siswa, pada saat
menjelang pergantian topik bahasan, dan tentu saja pada saat
pembelajaran akan diakhiri. Selain guru, siswa dapat juga diminta untuk
membuat rangkuman secara lisan. Tetapi jika rangkuman yang dibuat
oleh siswa itu salah atau kurang sempurna, guru harus membetulkan
atau menyempurnakan rangkuman itu.
b. Membuat Ringkasan
Cara lain yang dapat ditempuh untuk memantapkan pokok-pokok
materi yang diajarkan adalah membuat ringkasan. Selain manfaat
tersebut, dengan ringkasan itu siswa yang tidak memiliki buku sumber
atau siswa yang lambat belajar dapat mempelajarinya kembali.
Pembuatan ringkasan itu dapat dilakukan oleh guru, dapat pula
dilakukan oleh siswa secara perorangan atau kelompok, dan dapat pula
dilakukan oleh guru dan siswa bersama-sama.
2. Mengevaluasi
Salah satu upaya untuk mengetahui apakah siswa sudah memperoleh
wawasan yang utuh tentang suatu konsep yang diajarkan selama satu jam
pelajaran atau sepenggal kegiatan tertentu adalah dengan penilaian. Untuk
maksud tersebut guru dapat meminta siswa menjawab pertanyaan-
pertanyaan secara lisan atau mengerjakan tugas-tugas.
Komponen membuka dan menutup pembelajaran merupakan suatu
komponen yang perlu dilakukan guru dalam setiap proses pembelajaran.
Sehingga diperlukan keterampilan guru dalam kegiatan membuka dan
menutup pelajaran. perlu dikuasai dengan optimal. Komponen membuka
dan menutup pelajaran tersebut akan memberikan kemudahan belajar bagi
seluruh peserta didik agar dapat mengembangkan potensinya secara
optimal. Selain itu, guru harus kreatif, profesional dan menyenangkan
dalam menyampaikan materi ajar.
INTI
PELAJARAN
1. Meninjau Kembali
Meninjau kembali guru meninjau kembali Apakah inti pelajaran yang
telah diajarkan itu sudah dikuasai oleh siswa atau belum. Ada dua cara
meninjau kembali penguasaan inti pelajaran itu, yaitu merangkum inti
pelajaran dan membuat ringkasan.
a. Merangkum inti pelajaran.
Guru dapat meminta siswa membuat rangkuman baik secara lisan
ataupun tertulis rangkuman ini dapat dilakukan secara individu atau
kelompok dapat dilakukan oleh guru guru bersama siswa atau guru
menyuruh siswa disempurnakan oleh guru.
b. Membuat Ringkasan
Membuat ringkasan siswa dapat memantapkan penguasaan inti dari
pokok-pokok materi pelajaran yang telah dipelajarinya disamping itu
dengan ringkasan siswa yang tidak memiliki buku sumber telah
memiliki bahan untuk dipelajari kembali ringkasan dapat dibuat oleh
guru guru bersama siswa sendiri secara kelompok atau siswa sendiri
secara individual pokok-pokok pelajaran sebaiknya ditulis di papan
tulis oleh guru sendiri atau siswa secara skematis atau dengan kata-
kata kunci supaya ada dukungan visual jika ternyata rangkuman yang
dibuat itu salah atau kurang lengkap guru dapat melengkapi atau
membetulkan.
2. Mengevaluasi
Untuk mengetahui apakah siswa memperoleh wawasan yang utuh
tentang sesuatu yang sudah diajarkan guru melakukan penilaian atau
evaluasi bentuk-bentuk evaluasi itu adalah sebagai berikut 1
mendemonstrasikan keterampilan setelah selesai mengarang pos atau puisi
guru meminta siswa ke depan kelas untuk membacakan dan menjelaskan
apa isi yang terkandung di dalamnya quran hadits menyuruh membaca
beberapa ayat alquran kedua mengaplikasikan ide baru pada situasi lain
setelah guru menerangkan suatu rumus matematika siswa disuruh
mengerjakan soal-soal baru dengan menggunakan rumus tersebut ketiga
mengekspresikan pendapat siswa sendiri guru dapat meminta siswa untuk
memberi komentar tentang apakah suatu demonstrasi yang dilakukan guru
atau siswa lain itu efektif atau tidak misalnya siswa diminta pendapatnya
tentang permainan peran yang baru saja dilakukan atau tentang kebijakan
pemerintah menyangkut kehidupan publik yang berbau kontroversi 4 soal
soal tertulis atau lisan untuk mengetahui hasil belajar siswa guru dapat
memberikan soal-soal tertulis untuk dikerjakan oleh siswa atau dengan
bertanya langsung dengan siswa untuk dijual secara lisan soal-soal tersebut
dapat berbentuk uraian objektif atau melengkapi lembaran kerja.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Hasibuan, J.J, Dip. Ed, dan Moedjiono. 2010. Proses Belajar Mengajar. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Jalmo, T. 2012. Profil Keterampilan Guru IPA SMP Kota Bandar Lampung
dalam Membuka dan Menutup Pelajaran. Jurnal Pendidikan MIPA. 13(1):
80—88.
Marno & Idris. 2010. Strategi & Metode Pengajaran. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Sundaria, Fitri Siti. Dkk. 2017. Pedagonal. Jurnal Ilmiah Pendidikan. 1(1). 28.
TRANSKRIP
KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN
Guru : Semoga kalian selalu sehat, kuat dan selalu bersemangat, bagaimana kabar
kalian hari ini. (Keterampilan Membuka Pelajaran)
Guru : Alhamdulillah anak-anak jika kalian sehat dan semoga selalu baik ya
keadaannya. (Keterampilan Membuka Pelajaran)
Andi : saya pa
Guru : baik, silahkan andi
Rayya: baik teman-teman sebelum memulai pelajaran kita berdoa dulu ya, berdoa
menurut agama dan kepercayaan masing-masing dimulai.
Guru : alhamdulillah , anak-anak bapak mau tanya siapa hari ini yang tidak masuk
sekolah. (Keterampilan Membuka Pelajaran)
Guru : anak-anak sebelum kita memulai pelajaran hari ini kita bersama-sama akan
menyanyikan dulu lagu kebangsaan kita yaitu lagu Indonesia raya, ibu yang
akan memimpin yaa(Keterampilan Membuka Pelajaran)
Guru :baiklah kalian semua hebat. Kita hari ini akan melanjutkan materi kita
kemarin, ada yang tau kita kemarin belajar apa? (Keterampilan Penguatan
dan keterampilan bertanya)
Guru : pintar sekali dodi, Dodi perhatikan pa ya, jangan bercanda dengan temannya
terus ya, jadi hari ini kita akan melanjutkan tentang bagaimana saja cara
perkembang biakan hewan. Bapak harap kalian memperhatikannya dengan
baik ya anak-anak..(Keterampilan Menjelaskan)
Guru : Supaya semuanya focus terhadap pelajaran kita hari ini kita lakukan ice
breaking dulu supaya kalian semua semangat dan focus belajarnya (guru dan
siswa melakukan ice bereaking) (Keterampilan Variai)
Guru : sebelumnya ada yang tau ada berapa cara hewan berkembang biak.
(Keterampila Bertanya)
Guru : Benar sekali rindo, kita beri tepuk tangan dulu untuk ridho. Ada yang tau 3
cara hewan berkembang biak itu apa saja. (Keterampilan Penguatan dan
keterampilan Bertanya)
Fitri : saya pa, ada hewan yang melahirkan, ada hewan yang bertelur dan ada yang
bertelur dan melahirkan.
Guru : benar sekali Fitri. Kita beri tepuk tangan dulu untuk Fitri. Jadi hewan yang
bertelur itu disebut dengan ovivar, melahirkan vivipar dan yang melahirkan
dan bertelur di sebut dengan ovovivivar. Sampai disini apakah ada yang
ditanyakan dulu anak-anak (Keterampilan Menjelaskan)
Guru : bagus sekali pertanyaan dodi, jadi contoh hewan ovivar atau hewan yang
melahirkan itu adalah ikan, burung dan kodok. Lalu yang vivipar atau hewan
yang melahirkan adalah sapi, kambing dan kucing lalu untuk hewan
ovovivipar atau hewan yang melahirkan dan bertelur contohnya hewan
reftil,hiu dan kadal. Apakah ada lagi yang mau ditanyakan anak-anak.
(Keterampilan penguatan dan Keterampilan Menjelaskan)
Ridho : saya pa
Guru : pertanyaan bagus ridho jadi hewan jenis ovovivipar ini mengalami
pembuahan di dalam tubuh induk betina. Proses pembuahan ini akan
membentuk zigot yang kemudian tumbuh menjadi embrio di dalam telur.
Kemudian zigot ini akan mendapatkan makanan dari cadangan makanan di
dalam telur. Usia zigot berkembangdi dalam telur, barulah induk betina akan
melahirkannya. Begitu prosesnya ridho, apakah ridho sudah paham
(Keterampilan Menjelaskan)
Guru : jadi yang akan kelompok kalian Bahas adalah ciri-ciri dari ketiga hewan
tadi. Misalkan hewan yang bertelur,melahirkan dan hewan yang bertelur dan
ciri-cirinya apa saja. Paham sampai sini anak-anak(Keterampilan
Menjelaskan)
Guru : anak-anak waktu sudah habis, sekarang bapak persilahkan untuk kelompok
pertama dulu maju kedepan untuk mempresentasikan hasil jawaban
kelompoknya. (Keterampilan Variasi dan keterampilan penguatan)
Siswa : (Kelompok matahari ) baik pa, jadi ciri-ciri hewan opivar itu adalah tidak
memiliki daun telingan, tidak memiliki kelenjar susu, dan tidak menyusui
anaknya. Proses pembuahannya ada dua bu ad eksternal dan internal pa.
Guru : waah tepat sekali jawaban dari kelompok matahari kita beri tepuk tangan
dulu untuk kelompok matahari. Jadi seperti yang disebutkan kelompok
matahari tadi bahwa hewan ovipar ini pembuahannya ada dua macam ada
eksternal yaitu pembuahan ovum oleh sperma yang terjadi dalam tubuh induk
betina contohnya itu seperti ayam, burung, kura-kura, dan capung. Sedangkan
yang eksternal adalah proses pembuahan yang terjadi di luar tubuh induk
contohnya ikan dan katak. Paham anak-anak(Keterampilan menjelaskan dan
keterampilan penguatan)
Guru : waah tepat sekali jawaban oleh kelompok, kita beri tepuk tangan dulu..
kelompok bintang silahkan maju kedepan dan jelaskan hasil jawaban kalian
tadi (keterampilan penguatan)
Siswa : (kelompok bintang) baik pa. Ciri hewan ovovivipar ini telur berkembang
di dalam tubuh sang induk, janin yang ada di dalam telur mendapatkan
makanan cadangan makanan yang sudah ada di dalam telur, saat mencapai
usia matang, telur menetas dalam tubuh induk dan anak pun keluar dari
dalam tubuh sang induk contoh hewannya kada, ikan hiu,dan paus pa.
Guru : waaah bagus sekali jawaban kelompok bintang, kita beri tepuk tangan dulu.
Anak-anak ibu hebat dan pandai semua sudah bisa menjaawab soal dari ibu
dengan baik dan benar. Nah anak- anak tadi kita sudah membahas mengenai
bagaimana saja cara hewan berkembang biak. Sekarang apa ada lagi yang
mau bertanya mengenai materi ini(Keterampilan menjelaskan dan
keterampilan penguatan)
Guru : jika tidak ada maka pelajaran hari ini akan kita akhiri. Sebelumnya bapak
minta dulu dari perwakilan kalian untuk menyimpulkan pembelajaran kita
hari ini.(Keterampialn Menutup Pelajaran)
Ridho : saya pa, jadi kita hari ini sudah membahas tentang cara berkembang biak
hewan, ada yang bertelur, melahirkan, dan ada juga yang bertelur melahirkan.
Contoh hewannya ada ayam, sapi dan hiu pa.
Guru : benar sekali ridho terima kasih yaa. Kita beri tepuk tangan dulu untuk ridho.
Selanjutnya ada tugas untuk kalian kerjakan dirumah bersama orang tua
kalian. Tugasnya adalah menuliskan hewan yang ada disekitar rumah kalian
beserta bagaimana cara berkembang biaknya. Paham anak-anak Keterampialn
Menutup Pelajaran)
Dodi : Pa mau tanya kalau macam hewannya banyak yang ada disekitar rumah
apakah ditulis semua.
Guru : Iya dodi silahkan tulis semuanya yaa. Yang lain ada lagi yang mau bertanya.
Keterampialn Mneutup Pelajaran)
Guru : anak-anak dengan adanya pembelajaran kita hari ini Bapak harap kalian
dapat memahaminya dan mengingat pelajaran hari ini dengan baik ya
Keterampialn Mneutup Pelajaran)
Guru : sebelum menutup pelajaran Bapak minta salah satu pimpin doa pulang dulu
Keterampialn Mneutup Pelajaran.
Ridho : saya pa, teman-teman sebelum pulang kita berdoa dulu. Berdoa mulai
Pembelajaran selesai