Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM MORFOLOGI BUAH

MATA KULIAH DENDROLOGI

Oleh

Monica F Prahamesti
2014151043

JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2021
DAFTAR ISI

PENDAHULUAN ...................................................................................................1
1. Latar Belakang ............................................................................................1
2. Tujuan Praktikum ......................................................................................1

METODE PRAKTIKUM ......................................................................................2


1. Alat dan Bahan ............................................................................................2
2. Langkah Kerja ............................................................................................2

HASIL DAN PEMBAHASAN ..............................................................................3


1. Hasil dan Pembahasan................................................................................3
2. Simpulan……………………………………………………………………………………………………………7

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………..8
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang
Tanaman merupakan beberapa jenis organisme yang sengaja ditanam, di
budidayakan pada suatu ruang, untuk dipanen pada masa ketika telah mencapai
tahap pertumbuhan tertentu. Tanaman mempunyai peranan penting dalam
kehidupan manusia. Tanaman dapat dijadikan sebagai bahan pangan dalam
kelangsungan hidup, terlebih tanaman buah-buahan yang memiliki berbagai
manfaat dalam kebutuhan sehari-hari (Ziraluo, 2020).

Morfologi merupakan ilmu pengetahuan yang mendasari pemahaman tentang


sistematika tumbuhan. Banyak istilah yang kita jumpai dalam morfologi sebagai
identitas nama atau penunjuk utama dari suatu divisio, anak division, kelas, anak
kelas, bangsa/ordo, keluarga/famili, marga/genus, maupun penunjuk spesies/jenis
tumbuhan (Evika, 2005).

Buah adalah organ pada tumbuhan berbunga yang merupakan perkembangan


lanjutan dari bakal buah (ovarium). Buah biasanya membungkus dan melindungi
biji. Pengertian buah dalam lingkup pertanian (hortikultura) atau pangan adalah
lebih luas daripada pengertian buah di atas. Karena buah dalam pengertian ini
tidak terbatas yang terbentuk dari bakal buah, melainkan dapat pula berasal dari
perkembangan organ yang lain. Karena itu, untuk membedakannya, buah yang
sesuai menurut pengertian botani biasa disebut buah sejati (Virgiawan, 2018).

2. Tujuan Praktikum
Praktikum ini bertujuan untuk mengidentifikasi morfologi buah.
METODE PRAKTIKUM

1. Alat dan Bahan


Alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah alat tulis, kertas
HVS, kamera, dan sampel buah: jambu biji (Psidium guajava), kelapa (Cocos
nucifera), pir (Pyrus bretschneideri), dan jeruk (Citrus sp.).

2. Langkah Kerja
1. Ambilah sample buah yang anda temukan di sekitar anda minimal 3.
2. Amati penampakan morfologi luarnya seperti bentuk buah, ukuran buah,
dan warna buah.
3. Sayat melintang masing-masing buah kemudian amati bagian-bagian buah
tersebut
4. Selanjutnya berdasarkan pengamatan bedakan buah yang anda amati
menjadi buah berdaging dan buah kering. Jika menemukan buah kering,
perhatikan apakah buah tersebut pecah atau tidak. Jika pecah, dibagian
mana pecahan itu terjadi.
5. Kelompokan buah tersebut menjadi buah semu atau buah sejati
berdasarkan jumlah bunga/daun buah yang membentuknya. Kemudian
bedakan menjadi buah tunggal, ganda atau majemuk.
6. Gambar buah secara keseluruhan serta gambar sayatan melintang masing-
masing buah, dan beri keterangan gambar.

2
HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Hasil dan Pembahasan

No Nama Sebelum disayat Sesudah disayat


buah
asli gambar asli gambar
1. jambu
biji
(Psidium
guajava)

2. Kelapa
(Cocos
nucifera)

3
3. Pir
(Pyrus
bretschn
eideri).

4. Jeruk
(Citrus
sp.)

1.1. Buah jambu biji (Psidium guajava)

Buah jambu biji memiliki tipe buah tunggal dan termasuk buah berry (buni), yaitu
buah yang daging buahnya dapat dimakan. Buah jambu biji memiliki kulit buah
yang tipis dan permukaannya halus sampai kasar. Bentuk buah pada Varietas

4
Sukun Merah, Kristal dan Australia adalah bulat. Bentuk buah dapat digunakan
sebagai pembeda antar varietas. Buah jambu biji memiliki variasi baik dalam
bentuk buah, ukuran buah, warna daging buah maupun rasanya, bergantung pada
varietasnya. Buah jambu biji memiliki warna daging buah yang bervariasi
Cahyono (2010).

Klasifikasi buah jambu biji adalah sebagai berikut :

Divisi : Spermatophyta

Subdivisi : Angiospermae

Kelas : Dicotyledonae

Bangsa : Myrtales

Suku : Myrtaceae

Marga : Psidium

Jenis : Psidium guajava L (Cahyono, 2010).

1.2.Buah Kelapa (Cocos nucifera)

Buah kelapa (Cocos nucifera) termasuk jenis buah angiospermae, karena


termasuk tumbuhan yang bijinya di seliputi daging buah. Dengan tipe
perbuahan buah sejati tunggal berdaging batu (drupe), karena berbiji satu dan
kulit buah badian dalamnya keras. Menurut buku Morfologi Tumbuhan yang
ditulis oleh Prof. Ir. Gembong Tjitrosoepomo (2001) klasifikasi buah kelapa
(Cocos nucifera) adalah sebagai berikut :
Kingdom : Plantae

Filum : Spermatophyta

Kelas : Magnoliophyta

Ordo : Arecales

Famili : Arecaceae

5
Genus : Cocos

Spesies : Cocos nucifera (Tjitrosoepomo, 2001).

1.3.Buah Pir (Pyrus bretschneideri).

Buah pir (Pyrus bretschneideri) termasuk ke dalam jenis angiospermae karena


termasuk ke dalam tumbuhan dikotil. Tipe perbuahan buah sejati tunggal
berdaging kotak (drupe) karena memiliki kulit dalam yang tipis tetapi cukup
kuat sedangkan kulit tengahnya tebal, lunak sertaberair. Klasifikasi buah pir
adalah sebagai berikut :
Kingdom : Plantae

Super Divisi : Spermatophyta

Divisi : Magnoliophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Magnoliopsida-Dicotyledone
Ordo : Rosales

Famili : Rosaceae

Genus : Pyrus

Spesies : Pyrus bretschneideri (Adiyanto, 2009).

1.4. Buah jeruk

Jeruk adalah buah yang memiliki bentuk yang bulat dan kulit yang berwarna
oranye. Aroma yang khas dikeluarkan oleh jeruk pun sangat kuat sehingga kita
dapat dengan mudah menebak buah jeruk tanpa harus melihatnya hanya dengan
mencium aromanya. buah jeruk termasuk ke dalam buah tunggal, dengan mesokarp
yang berbentuk bulir-bulir dan juga terdapat eksokarp serta endocarp yang hamper
sama seperti buah-buah pada umumnya (Virgiawan, 2018).
Berikut adalah klasifikasi buah jeruk

Kingdom : Plantae

6
Divisi : Spermatophyta

Subdivisi : Angiospermae

Class : Dicotyledomae

Ordo : Rutales

Famili : Rutaceae

Genus : Citrus

Spesies : Citrus spp Tjitrosoepomo (2002).

2. Simpulan

Simpulan yang didapat dari praktikum ini adalah sebagai berikut:

1. Buah jambu biji (Psidium guajava) termasuk kedalam tipe buah tunggal
dan termasuk buah buni (berry).
2. Buah kelapa (Cocos nucifera) termasuk kedalam tipe buah sejati tunggal
berdaging batu (drupe).
3. Buah pir (Pyrus bretschneideri) termasuk kelam tipe buah tunggal sejati
berdaging kotak (drupe).
4. Buah jeruk (Citrus sp.) termasuk kedalam tipe buah sejati tunggal
berdaging dan berair (drupe).

7
DAFTAR PUSTAKA

Adiyanto, I.O. 2009. Pengaruh Lama Perendaman Gigi Dengan Jus Buah Pir
(Pyrus communis)Terhadap Perubahan Warna Gigi Pada Proses Pemutihan
Gigi Secara In Vitro. Fakultas Kedokteran Universitas
Diponogoro. Semarang.

Cahyono,Bambang. 2010. Sukses Budidaya Jambu Biji di Pekarangan dan


Perkebunan. Lily Publisher : Andi. Yogyakarta.

Evika, Sandi Savitri. 2005. Taksonomi Tumbuhan Tinggi. UIN Press. Malang.

Tjitrosoepomo, G. 2001. Morfologi Tumbuhan. Gajah Mada University Press.


Yogyakarta.

Tjitrosoepomo, G. 2002. Taksonomi Tumbuhan (spermatopyta). Gajah Mada


University Press. Yogyakarta.

Virgiawan, agung. 2018. Morfologi Buah pada Tanaman. Universitas Sultan


Ageng Tirtayasa. Banten.

Zilaruo, Y.P,. & Duha, M. 2020. Diversity study of fruit producer plant in nias
island. Jurnal inovasi penelitian. 1(4) : 683-694.

Anda mungkin juga menyukai