Anda di halaman 1dari 2

TUGAS INDIVIDU AGENDA III MANAJEMEN ASN

Nama : Fatimah Jahidah Arrahmah, AMKG.


NIP : 19861212 202012 2 006
Angkatan : VIII Kelompok 3

Hubungan antara Kedudukan dan Peran ASN dalam NKRI dengan pelaksanaan
Aktualisasi/Habituasi

1. Kedudukan ASN

Dalam Undang-Undang No. 05 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara disebutkan
bahwa ASN berkedudukan sebagai unsur aparatur negara yang menjalankan kebijakan yang
ditetapkan oleh pimpinan Instansi Pemerintah serta harus bebas dari pengaruh dan intervensi
semua golongan dan partai politik.

Dalam hal jabatan Saya sebagai Perawat Gigi artinya Saya wajib menjalankan peraturan
atau kebijakan yang telah ditetapkan oleh Pimpinan dalam Instansi Pemerintah dalam hal ini
adalah Kepala Puskesmas. Tidak terpengaruh oleh intervensi dari golongan dan partai politik
manapun yang dapat membuat Saya rentan terhadap pelanggaran aturan perundang-undangan.

Sebagai contoh dalam pelaksanaan Aktualisasi/Habituasi, Pimpinan Instansi telah


membuat aturan mengenai waktu jam kerja. Saya sebagai ASN dan berkedudukan sebagai
karyawan maka harus menaati aturan dengan berusaha datang dan pulang tepat waktu sesuai
aturan yang telah ditetapkan. Selain itu, menggunakan pakaian seragam yang sesuai juga
merupakan penerapan makna kedudukan sebagai ASN.

Tidak mendukung atau berpartisipasi dalam partai politik dan golongan atau organisasi
masyarakat apapun adalah bentuk implementasi Saya yang berkedudukan sebagai ASN.
Sebaliknya kita harus bersikap netral dan tidak memihak terhadap satu golongan atau kelompok
tertentu.

2. Peran ASN
ASN mempunyai peran sebagai perencana, pelaksana, dan pengawas penyelenggaraan
tugas umum pemerintahan dan pembangunan nasional melalui pelaksanaan kebijakan dan
pelayanan publik yang profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi,
kolusi, dan nepotisme. Melalui peran tersebut ASN bertugas sebagai pelaksana kebijakan publik,
pelayan pubik dan pemersatu bangsa.

Sebagai pelaksana kebijakan publik, ASN harus mampu melaksanakan kebijakan yang
dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan. Dalam hal ini kedudukan Saya sebagai CPNS daerah Kabupaten maka Pejabat
Pembina Kepegawaian yang dimaksud adalah Bupati. Oleh karena itu, Saya sebagai CPNS harus
menaati segala aturan yang telah ditetapkan oleh Bupati.

Sebagai salah satu contoh, Bupati Kabupaten Bandung Barat telah mengeluarkan Perbup
no 78 tahun 2017 tentang Kode Etik Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Bandung Barat. Salah satu poin dalam Pasal 9 disebutkan bahwa sebagi Pegawai Negeri Sipil
harus memberikan pelayanan secara cepat, tepat, terbuka dan adil serta tidak diskriminatif. Maka
sebagai perawat gigi, Saya harus memberikan pelayanan kesehatan gigi secara cepat dengan
mengefektifkan waktu pelayanan sesuai prosedur, tepat dalam mendiagnosis dan melakukan
therapi tindak lanjut, terbuka dengan memberikan informasi yang benar kepada pasien tentang
kondisi kesehatan gigi dan mulutnya serta tindakan apa yang akan dilakukan selanjutnya, adli dan
tidak diskriminatif terhadap pasien dengan tidak membeda-bedakan pasien berdasarkan golongan
apapun, semua pasien berhak mendapat pelayanan yang sama sesuai dengan indikasi medisnya.

Sebagai pelayan publik, ASN harus memberikan pelayanan publik yang profesional dan
berkualitas. Dalam melaksanakan tugas jabatan sebagai perawat gigi, Saya harus bekerja secara
profesional dan berkualitas dengan melaksanakan tugas jabatan sesuai dengan standar kompetensi
yang telah ditetapkan serta tidak boleh menyalahgunakan jabatan untuk kepentingan mencari
keuntungan pribadi. Bertanggungjawab terhadap pelayanan yang telah diberikan dengan berupaya
menyelesaikan tugas tepat waktu dan memberikan laporan secara lengkap dan benar.

Peran yang terakhir adalah sebagai pemersatu bangsa artinya ASN harus turut berperan
aktif dalam upaya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan cara mempererat hubungan
antar rekan kerja maupun masyarakat secara profesional tanpa intervensi dari berbagai
kepentingan, hanya bertujuan untuk menjalin hubungan baik demi meningkatkan pelayanan
kesehatan gigi yang lebih baik lagi.

Anda mungkin juga menyukai