Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK INDIVIDU RESUME PADA Ny.

A DI PANTI
SOSIAL TRESNA WERDHA DENGAN REMATIK

OLEH :

OTTRI WAHYUNI,S.Kep

20131046

KELOMPOK G2

DOSEN PEMBIMBING :

Ns.DEFRIMA OKA SURYA,M.Kep,Sp.Kep.Kom

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG

2020/2021
ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA DI PANTI

A. PENGKAJIAN
Hari/ Tanggal : Kamis / 19 November 2020
Jam : 10:00 WIB
1. Identitas Pasien
a. Nama : Ny.A
b. Umur : 60 Tahun
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Pendidikan : SMA
e. Agama : Islam
f. Suku : Melayu
g. Status Perkawinan : Menikah

2. Derajat kesehatan

a. Keluhan sakit yang dirasakan


Ny.A mengatakan nyeri atau sakit pada kaki sebelah kanan nya serta kedua
tanggannya.Nyeri tersebut kadang sampai di ujung-ujung jari. Ny.A mengatakan
nyeri tersebut terjadi karena penyakit yang diderita saat ini.Nyeri yang dirasakan
seperti ditusuk-tusuk dan sering terasa pada saat malam hari seta saat hari
dingin.Skala nyeri 4. Saat nyeri tampak Ny. A kesakitan, wajah meringis menahan
sakit.Ny. A mengatakan sakit atau nyeri tersebut menganggu aktivitasnya. Kadang
Ny. A tidak bisa beraktivitas karena nyeri yang dirasakannya.

b. Riwayat penyakit dahulu


Ny.A mengatakan belum pernah mengalami penyakit ini sebelumnya. Ny.A
mengatakan penyakit ini pertama kali dirasakan sekitar kurang lebih 6 bulan yang
lalu.Pada saat itu nyeri hanya berlangsung dibagian pinggang saja. Namun, akhir-
akhir ini nyeri dirasakan sudah sampai ke ujung jari kaki serta jari-jari tangan .Pada
saat dilakukan memeriksakan tensi didapatkan hasil 120/70 mmHg.

c. Pola kebiasaan

1) Makan dan minum


Ny.A mengatakan makan jika sudah terasa lapar. Namun dalam sehari
biasanya Ny.A makan sebanyak 2-3 kali sehari, makan biasanya dengan lauk
pauk serta sayur. Ny.A mengatakan minum 4-5 gelas dalam seharinya.
2) Eliminasi
Ny.A mengatakan BAK dan BAB nya lancar. Ny. A mengatakan tidak ada
masalah pada BAK dan BAB nya.
3) Toileting
Ny.A mengatakan mandi 2 kali sehari. Pada saat mandi Ny.A sekalian
mencuci rambut, Ny.A mengatakan memotong kuku 1x dalam seminggu dan
apabila sudah panjang. Ny.A mengatakan untuk berpakaian masih bisa
dilakukan secara mandiri walaupun umur sudah mencapai 60 tahun masih
bias melakukan aktifitasnya
4) Istirahat tidur
Ny.A mengatakan tidur setelah sholat Isyadan bangun ketika mau sholat
subuh dan langsung melakukan sholat subuh. Pada siang hari Ny.A jarang
untuk tidur.

5) Aktivitas
Ny.A mengatakan tidak ada ikut senam di sekitar tempat tinggal nya.
Kegiatan Ny.A hanya disekitar rumah saja seperti memili-milih sampah atau
mencubut rumput dihalaman rumah, Ny.A mengatakan untuk berpindah dari
satu tempat ke tempat yang lain masih bisa. Namun jika sudah merasa nyeri,
kadanga Ny.A lebih memilih untuk diam, membatasi gerakknya. Saat
diberikan pertanyaan di skala Katz menunjukkan nilai A artinya Ny.A
mandiri dalam melakukan kegiatan.

d. Psikososial
1) Hubungan sosial
Ny.A mengatakan hubungan sosial dengan tetangganya baik.
2) Konsep diri
a) Gambaran diri
Ny.A mengatakan bahwa dirinya sudah tua, sudah mulai merasakan
sakit-sakitan karena penyakit yang dialaminya
b) Identitas diri
Ny.A mengatakan dirinya seorang perempuan, seorang istri bagi
keluarganya .Ny.A mengatakan saat ini umurnya sudah 60 tahun
c) Peran diri
Ny.A mengatakan dalam keluarga Ny.A sebagai ibu dari 3 orang anak
nya dan sebagai istri bagi suaminya
d) Harga diri
Ny.A mengatakan hubungan dengan anggota keluarganya yang lain
sangat baik dan penilaian yang diberikan anggota keluarga yang lain
terhadap Ny.A sangat baik.
e) Ideal diri
Ny.A mengatakan puas terhadap dirinya sekarang dimana dia bersama
dengan anaknya walaupun tidak semuanya. Ny.A juga mengatakan
sebelumnya dia merupakan seorang ibu dan sekarang dia juga menjadi
seorang nenek
3) Nilai dan keyakinan spiritual
Ny.A mengatakan bahwa dirinya dan keluarga menganut kepercayaan islam
dan senantiasa solat 5 waktu beserta keluarga lainnya.
4) Psikoseksual
5) Masalah psikososial
a) Dukungan keluarga dan kelompok
Ny.A mengatakan mendapat dukungan dari keluarganya terkait sakit
yang dialami. Karena Ny.A mengarakan saat Tn.k mulai merasakan
nyeri, keluarga meminta Ny.A untuk segera memeriksakannya agar
mendapatkan pengobatan
b) Hubungan dengan lingkungan
Ny.A mengatakan hubungan dengan tetangga nya terjalin dengan
baik.dan tidak ada masalah
c) Keadaan pekerjaan, perumahan, ekonomi
Ny.A saat ini tidak bekerja karena kondisi serta factor umur karena
Ny.A tinggal bersama anak perempuanya.Jadi yang semua ditanggung
oleh anaknya sekarang.
d) Pelayanan kesehatan
Ny.A mengatakan kalau ada anggota keluarga yang sakit biasnaya
langsung dibawa ke pelayanan kesehatan seperti puskesmas untuk
mendapatkan pengobatan
e) Mekanisme koping dan adaptasi stress
Ny.A mengatakan mampu beradaptasi terhadap stressor yang ada.

3. Pemeriksaan fisik

a. Status mental
1) Penampilan
Ny.A tampak berpenampilan baik. Menggunakan pakaian yang sesuai dan rapi
2) Pembicaraan
Ny.A tampak masih dapat berbicara dengan jelas namun sedikit pelan
3) Motorik
Ny.A tampak masih bisa beraktivitas jika tidak merasakan nyeri seperti
berpindah, berjalan, dll
4) Afek
Afek pada Ny.A sesuai
5) Tingkat kesadaran
Tingkat kesadaran Ny.A composmentis atau kesadaran penuh
6) Memori
Tn.K masih dapat mengingat sesuatu dengan baik tapi terkadang juga ada yang
lupa karena factor usia juga yang sudah mencapai 80 tahun.

b. TTV
1) TD : 120/70 mmHg
2) Nadi : 92x/i
3) Napas : 20x/i
4) Suhu : 36,0 ℃
c. Status gizi
1) TB : 158 cm
2) BB : 40 kg
d. Pemeriksaaan Head to Toe
1) Kepala
a Rambut
Tampak rambut Ny.A sudah ditumbuhi uban. Rambut Ny.A dominan
berwarna putih
b Mata
Mata Ny.A simetris kiri kanan, terdapat lendir yang menutupi bagian
mata, terdapat penurunan ketajaman penglihatan
c Hidung
Tampak hidung simetris, tidak terdapat napas cuping hidung pada
Ny.A dan tidak ada pembengkakan
d Telinga
Telinga tampak simetris, tidak ada nyeri tekan dan tidak
pembengkakan
e Leher
Tampak leher Ny.A simetris, tidak ada benjolan atau pembesaran pada
leher Ny.A dan pada saat makan tidak mengalami masalah
2) Dada
a) Paru-paru
I :Dada tampak simetris, tidak tampak adanya penggunaan otot
bantu napas
P : Tidak ada nyeri tekan
P : Terdengar sonor
A : Suara napas normal, vesikular
b) Jantung
I : Dada tampak simetris, ictus cordis tidak terlihat
P : Tidak ada nyeri tekan
P : Terdengar sonor
A : Suara jantung normal S1 S2
c) Perut
I : Tampak datar
A : Bising usus terdengar 10x
P : Tidak ada nyeri tekan, tidak teraba adanya massa
P : Tympani
d) Ekstremitas
Ekstemitas atas kiri dan kanan simetris, pada ekstremitas bawah kiri dan
kanan simetris
e) Pemeriksaan penunjang

4. Status Kognitif / Afektif / Sosial

1. Short Portable Mental Status Questionnaire (SPMSQ)


Didapatkan kesalahan 3-4 (kerusakan intelektual ringan)
2. Mini-Mental State Exam (MMSE)
Didapatkan nilai 25 (tidak ada mengalami kerusakan kognitif)
3. Inventaris Depresi Beck
Didaptkan nilai 5 (depresi Ringan)
4. Resiko Jatuh (Keseimbangan)
Didapatkan nilai 14 (berisiko sedang)
5. Indeks Katz
Didapatkan skor A, Ny.A masih dapat melakukannya secara mandiri
6. Indeks Barther
Didapatkan nilai 20 (mandiri)
7. Skor APGAR
Didapatkan total skor 10 (jawaban selalu)

B. ANALISA DATA

DATA MASALAH ETIOLOGI DIAGNOSA


KEPERAWATAN

DS : Nyeri kronis Agen pencedera Nyeri kronis b.d agen


biologis pencedera biologis
 Ny.A mengatakan
nyeri pada kaki sebelah
kanan
 Ny.A mengatakan
nyeri tersebut kadang
sampai ke ujung-ujung
jari kaki nya
 Ny.A mengatakan
nyeri atau terasa kram
pada jari-jari tangan
 Ny.A mengatakan
nyeri tersebut terjadi
karena penyakit yang
dialaminya
 Ny. A mengatakan
nyeri yang dirasakan
seperti ditusuk-tusuk
dan sering terjadi pada
malam hari seta pada
saan cuaca dingin
DO :

 Skala nyeri 4
 Ny.A tampak kesakitan
pada saat timbulnya
nyeri
 Tampak wajah Ny.A
meringis menahan sakit
DS : Hambatan Kelemahan Hambatan mobilitas
mobilitas fisik fisik b.d kelemahan
 Ny.A mengatakan
nyeri yang dialami
dapat menganggu
aktivitas nya
 Ny.A mengatakan
kadang tidak bisa
beraktivitas karena
merasakan nyeri
DO :

 Tampak gerakan Ny.A


terbatas
 Tampak Ny.A
mengalami kelemahan
pada ekstemitas bawah
nya

C. INTERVENSI KEPERAWATAN

DIAGNOSA SLKI SIKI


KEPERAWATAN

Nyeri kronis b.d agen Tingkat nyeri Manajemen nyeri


pencedera biologis
Indikator : Observasi :

 Keluhan nyeri  Identifikasi lokasi,


 Meringis karakteristik, durasi,
 Gelisah frekuensi, kualitas,

 Kesulitan tidur intensitas nyeri

 Berfokus pada diri  Identifikasi skala

sendiri nyeri

 Ketegangan otot  Identifikasi respon

 Frekuensi nadi nyeri non verbal


 Identifikasi faktor
 Pola napas
yang memperberat
 Tekanan darah
dan memperingan
 Fokus
nyeri
 Fungsi berkemih
 Monitor efek samping
 Pola tidur
penggunaan analgesic
Terapeutik :

 Berikan teknik non


faramakologis untuk
mengurangi nyeri
 Kontrol lingkungan
yang memperberat
nyeri
 Fasilitasi istirahat
tidur
Edukasi :

 Jelaskan penyebab,
periode dan pemicu
nyeri
 Jelaskan strategi
pereda nyeri
 Anjurkan memonitor
nyeri secara madniri
 Anjurkan
menggunakan
anlgesik
 Ajarkan teknik non
farmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi :

 Kolaborasi pemberian
analgetik
Hambatan mobilitas fisik b.d Mobilitas fisik Dukungan mobilisasi
kelemahan
Indikator : Observasi :

 Pergerakan  Identifikasi adanya


ekstremitas nyeri atau keluhan
 Kekuatan otot fisik lainnya
 Rentang gerak  Identifikasi toleransi
 Nyeri fisik melakukan

 Kaku sendi pergerakan

 Gerakan terbatas  Monitor kondisi

 Kelemahan fisik umum selama


melakukan mobilisasi
Terapeutik :

 Fasilitasi aktivitas
mobilisasi dengan alat
bantu
 Fasilitasi melakukan
pergerakan
 Libatkan keluarga
untuk membantu
pasien dalam
meningkatkan
pergerakan
Edukasi :

 Jelaskan tujuan dan


prosedur mobilisasi
 Anjurkan melakukan
mobilisasi dini
 Ajarkan mobilisasi
sederhana yang harus
dilakukan

CATATAN PERKEMBANGAN

No Hari/Tanggal No. Implementasi Evaluasi Paraf


. Dx

1. Kamis / 19 1 - Mengidentifikasi S : Ny.A


November 2020 lokasi, mengatakan nyeri
karakteristik, dibagian kaki
durasi, frekuensi, kanan, tepatnya
kualitas dan diarea lutut sebelah
intensitas nyeri kanan serta jari-jari
yang dirasakan Ny. tangan . Nyeri
A tersebut dirasakan
- Mengidentifikasi seperti ditusuk-
skala nyeri tusuk
- Mengidentifikasi
O :tampak Ny.A
respon nyeri non
meringis menahan
verbal
rasa sakit/nyeri.
- Mengidentifikasi
Skala nyeri 4
faktor yang
A : masalah belum
memperberat nyeri teratasi

P : lanjutkan
intervensi

2. jumat/ 20 2 - Mengidentifikasi S :Ny.A


November 2020 adanya keluhan mengeluhkan nyeri
nyeri di bagian lutut
- Mengidentifikasi sebelah kanannya.
toleransi fisik
O : Ny.A masih
melakukan
bisa melakukan
pergerakan
pergerakan seperti
- Memonitor kondisi
berjalan dengan
umum
pelan-pelan

A : Masalah belum
teratasi

P : Lanjutkan
intervensi

3. Kamis / 19 1 - Mengevalausi S : Ny.A


November 2020 keluhan nyeri mengatakan nyeri
- Memberikan teknik masih terasa
non farmakologis
O : tampak Ny.A
(terapi napas
mempraktekan
dalam) untuk
latihan napas
mengurangi nyeri
dalam
- Menjelaskan
strategi pereda A : Masalah belum
nyeri teratasi

- Mengajarkan teknik
P : Intervensi
non fakrmakologis
dilanjutkan
(terapi napas
dalam) untuk
mengurangi rasa
nyeri
- Mengajarkan
mengonsumsi obat
tradisional (rendam
kaki dengan jahe)
4. Jumat / 20 2 - Memfasilitasi S : Ny.A
November 2020 aktivitas mobilisasi mengatakan sedikit
dengan susah untuk
- Memfasilitasi berjalan, dan saat
melakukan berjalan Ny.A
pergerakan biasa
- Melibatkan menggunakan
keluarga untuk sandal terapi untuk
membantu dalam berjalan
pergerakan
O : Ny.A tampak
- Mengajarkan
mulai melakukan
moilisasi sederhana
pergerakan dengan
perlahan

A : masalah belum
teratasi

P : lanjutkan
intervensi

5. Sabtu / 21 1 - Mengevalausi S : Ny.A


November 2020 keluhan nyeri mengatakan nyeri
- Memberikan teknik sudah mulai
non farmakologis berkurang
(terapi napas
Ny.A mengatakan
dalam) untuk
sudah melakukan
mengurangi nyeri
rendam kaki
- Menjelaskan
menggunakan
strategi pereda
rebusan jahe
nyeri
- Mengajarkan teknik O : tampak Ny.A
non fakrmakologis mempraktekan
(terapi napas latihan napas

dalam) untuk dalam

mengurangi rasa
A : Masalah
nyeri
sedikit teratasi

P : hentikan
intervensi
6. Sabtu / 21 2 - Memfasilitasi S : Ny.A
November 2020 aktivitas mobilisasi mengatakan sedikit
dengan susah untuk
- Memfasilitasi berjalan, dan saat
melakukan berjalan Ny.A
pergerakan biasa
- Melibatkan menggunakan
keluarga untuk sandal terapi untuk
membantu dalam berjalan
pergerakan
O : Ny.A tampak
- Mengajarkan
mulai melakukan
moilisasi sederhana
pergerakan dengan
perlahan

A : masalah sedikit
teratasi

P : hentikan
intervensi
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai