Anda di halaman 1dari 16

The Moral Compass:

Value-Based Leadership
at Infosys

Kelompok 3:
Martha Triana Simanjuntak
Rezky Anadra
Ricky Arya Pradipta
Sudarmono
QUESTION

1. Apa yang dimaksud dengan value-based leadership di


Infosys?
2. Apakah value-based leadership tersebut dapat
dikategorikan sebagai beliefs systems?
3. Apakah value-based leadership tersebut dapat
bertahan jika suatu hari Murthy dan para pendiri
lainnya sudah tidak terlibat di Infosys?
CONCEPT & THEORY

Menurut Simons (2016) :

Belief Systems are the explicit set of organizational definitions that senior managers
communicate formally and reinforce systematically to provide basic values, purpose,
and directions for the organization.

Using mission statements and credos, managers attempt to give all employees who
work for the business a sense of pride and purpose.

Core values and statements of purposes are actively communicated to provide a


compass for action.
CONCEPT & THEORY
01 Apa yang dimaksud dengan value-based
leadership di Infosys?
Value-Based Leadership adalah suatu gaya kepemimpinan yang memberikan nilai
dengan memberikan contoh atau teladan (Leading by Example).

Kepemimpinan dengan memberikan contoh yang tercermin pada perilaku eksekutif


puncak, yaitu:

a. Lead Simple Lives


Murthy dan para pendiri Infosys tetap menerapkan gaya hidup sederhana sekalipun
mereka termasuk golongan orang-orang terkaya di India.

b. Respect and Decency


Murthy dan para pendiri Infosys menghormati dan bersikap sopan terhadap
karyawan baik di kegiatan formal maupun informal Infosys.
c. Respect the Pluralism
Murthy dan Para Pendiri Infosys menghormati perbedaan serta percaya bahwa
perbedaan pendapat dan debat adalah bagian penting dari kegiatan organisasi
sehari-hari yang akan menghasilkan keunggulan bagi Infosys.

d. Focus on Delivery and Action


Murthy dan para pendiri Infosys lainnya menerapkan konsistensi antara
kata-kata dan tindakan sehingga hal tersebut mampu menghasilkan
kepemimpinan yang bisa dijadikan teladan di Infosys.
Terdapat kegiatan atau rutinitas di Infosys yang mendukung Value-based Leadership, yaitu:

a. The Actionable Element of Respect for The Individual.


Murthy dan para pemimpin di Infosys membaca semua dan membalas email dari karyawan, baik
pertanyaan tentang bisnis hingga pertanyaan pribadi. Hal ini dilakukan untuk menghormati para
karyawan dengan meluangkan waktu untuk mengetahui masalah dan membantu menyelesaikan
nya.

b. The Practice of Making Data Based Decisions


Sistem pengambilan keputusan di Infosys adalah berdasarkan data untuk menumbuhkan
kepercayaan kepada pemimpin, bahwa yang akan didengar adalah ide bukan siapa yang
mengatakan ide tersebut.

c. The Culture of Constant Innovation at Infosys


Pemimpin Infosys mengupayakan agar inovasi dapat terus berkembang di Infosys untuk
mendapatkan sustained advantage. Hal ini dilakukan dengan cara memberitahukan ide inovasi ke
seluruh perusahaan bahkan industri guna membuat ide inovasi tersebut menjadi usang, sehingga
akan “memaksa” seluruh karyawan Infosys untuk tidak berhenti menemukan inovasi baru.
02 Apakah value-based leadership tersebut dapat
dikategorikan sebagai beliefs systems?
Ya, Value-based Leadership pada Infosys dapat dikategorikan sebagai Belief System.
Belief System merupakan suatu nilai organisasi yang dikomunikasikan oleh pemimpin
untuk menyediakan basic values, purpose dan directions untuk perusahaan.

Value-based Leadership dikomunikasikan oleh Murthy dan Pendiri Infosys lainnya


melalui contoh atau tindakan untuk menyediakan:
a. Basic Values
Value-based leadership yang diterapkan Infosys mendorong penerapan nilai-nilai
dasar yang dianut perusahaan yaitu:
- Hidup Sederhana (Lead Simple Lives)
- Saling Menghormati dan Kesopanan (Respect & Decency)
- Menghormati Keberagaman (Respect Pluralism)
- Konsistensi Perkataan dan Tindakan (Focus on Delivery and Action)
b. Purposes
Value-Based Leadership yang diterapkan Infosys mampu memandu tujuan yang
ingin dicapai oleh perusahaan. Hal ini dapat dilihat pada 3 routines of
value-based leadership yakni:
- Respect for The Individual. Hal ini bertujuan untuk menciptakan kerjasama
yang erat antara pimpinan dan karyawan.
- Data-based Decision. Hal ini bertujuan untuk menciptakan trustworthiness
karyawan kepada pimpinan, bahwa dalam pengambilan keputusan selalu
mengedepankan objektivitas dan data, serta menghindari bias dan
subjektivitas pribadi.
- Culture of Innovation. Hal ini bertujuan untuk mendorong penciptaan inovasi
yang berkelanjutan di Infosys dan tidak merasa puas dengan inovasi-inovasi
yang telah dicapai selama ini.
c. Direction
Value-Based Leadership yang diterapkan Infosys mampu memberikan arahan bagi
pimpinan dan staf perusahaan dalam:
- Bersikap sesuai nilai yang dianut perusahaan
Hal ini dapat dilihat dari nilai-nilai dasar perusahaan yang dicontohkan oleh
Murthy juga telah diterapkan oleh karyawan dan pendiri infosys yang lain.
- Bekerja sesuai target yang ingin dicapai perusahaan
Hal ini dapat dilihat dari budaya inovasi telah mampu mengarahkan etos kerja
karyawan Infosys untuk tidak hanya puas dengan inovasi yang sudah ada tapi terus
menghasilkan inovasi-inovasi baru secara berkelanjutan sesuai target perusahaan.
- Mengambil tindakan yang tepat dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi
perusahaan
Hal ini dapat dilihat dari praktik pengambilan keputusan berbasis data (data-based
decision) mampu mengarahkan pengambilan tindakan yang tepat dan memiliki
dasar atas beragam kondisi permasalahan yang dihadapi infosys.
03
Apakah value-based leadership tersebut dapat
bertahan jika suatu hari Murthy dan para pendiri
lainnya sudah tidak terlibat di Infosys?
Ya, Value-Based Leadership dapat bertahan di Infosys walaupun Murthy dan pendiri Infosys tidak
berada di Infosys lagi. Hal tersebut dapat dilihat dari upaya Infosys dalam menanamkan Value-Based
Leadership sejak proses recruitment, selection and succession, yaitu dengan melakukan Leadership
Development, antara lain :

1. Infosys memberikan pelatihan kepemimpinan bagi pemimpin terpilih untuk menanamkan core
leadership philosophies and values Infosys.
2. Infosys juga memberikan annual excellence award and reward kepada pemimpin Infosys yang
berhasil dalam dua kriteria berikut:
○ Berhasil membuat Infosys lebih relevan kepada pelanggan, investor dan karyawan
○ Pencapaian kinerja yang tinggi.
3. Infosys juga melakukan serangkaian tes/pengujian kepada calon pimpinan potensial guna
memastikan bahwa calon pemimpin tersebut memiliki sistem nilai yang stabil dan selaras
dengan sistem nilai yang berlaku di Infosys. Dengan demikian diharapkan ketika calon pimpinan
tersebut meneruskan kepemimpinan Infosys, mereka tetap dapat mempertahankan nilai-nilai
dasar yang dibawa oleh pendiri Infosys.
CONCLUSION

Value-Based Leadership Belief System Value Sustainability


Prinsip kunci dari Value-Based Value-Based Leadership Value-Based Leadership dapat
Leadership adalah gaya merupakan bentuk penerapan terus bertahan menjadi ruh
kepemimpinan melalui Belief System di Infosys karena Infosys meskipun pendiri sudah
pemberian contoh/teladan mampu menanamkan nilai-nilai tidak berada di Infosys karena
dalam penerapan nilai-nilai dasar perusahaan, memandu proses internalisasi nilai sudah
dasar perusahaan (Leading By pencapaian tujuan dan dilakukan sejak proses
Example) guna mencapai mengarahkan perilaku dan rekrutmen, seleksi hingga
trustworthiness antara tindakan. suksesi kepemimpinan
pimpinan dan karyawan. (Leadership Development).
THANK YOU
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik
and illustrations by Stories

Anda mungkin juga menyukai