Anda di halaman 1dari 6

Vol.1 No.

12 Mei 2021 2677


…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
PENGGUNAAN PLATFORM LEARNSOCIAL DALAM MENINGKATKAN
KEMAMPUAN LISTENING MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN
BAHASA INGGRIS STKIP KUSUMANEGARA

Oleh
Megawati1), Neng Nurwiatin2) & Ivon Mukaddamah3)
`1,2,3STKIP Kusumanegara

Email: megawati86@stkipkusumanegara.ac.id, 2nengnurwiatin@yahoo.com &


1
3ivon@stkipkusumanegara.ac.id

Abstract:
This research used quantitative research. It was use Classroom Action Research (PTK). In COVID
19 era, research used Platform Learnsocial to improve students’ listening skill. The aims of the
research is to knowing that Platform learn social can improve students’ listening skill, to knowing
that Platform learn social can be used as one of the media in learning Listening. This research
consists of two cycle. Every cycle consists of four steps. The first steps is planning, second is
acting, third is observing and the fourth is reflecting. Result of the research in Cycle I, there is 50%
students pass in listening skill and 50% students fail in listening skill. Then in Cycle II, there is
83% students pass in listening skill and 16% students fail in listening skill. It can be shown that
Platform Learnsocial can be one of the media that suitable to improve students’listening skill.
Keywords: Classroom Action Research, Platform Learnsocial & Listening

PENDAHULUAN informasi sudah menjadi kebutuhan sehari-hari.


Ketika pandemi Covid-19 saat ini, Apabila mereka tidak dapat mengikuti
pembelajaran yang terjadi baik di bangku kemajuan teknologi yang ada, maka mereka
sekolah ataupun perguruan tinggi akan kesulitan dalam segala hal.
menggunakan pembelajaran jarak jauh. Banyak media berupa aplikasi yang
Pembelajaran jarak jauh tersebut menggunakan dapat mudah didownload serta digunakan
berbagai kecanggihan teknologi. Media secara gratis, untuk mempermudah
pembelajaran dengan teknologi sangat pembelajaran. Pada pembelajaran bahasa
dibutuhkan untuk memudahkan penyampain Inggris terdapat empat dasar kemampuan yaitu
materi yang akan diajarkan. Media memegang reading dan listening yang merupakan
peranan yang penting (Nurseto 2011: 20) Dosen kemampuan menerima baik informasi dan
menggunakan media zoom, google classroom, pengetahuan lalu speaking dan writing
edmodo, telegram, group whatsapp dan sejenis merupakan kemampuan mengolah kata-kata
media lainnya. Menurut Ariputri (2015: 39) sehingga terjadilah komunikasi. Dalam
Belajar di depan komputer atau laptop dapat pembelajaran listening dibutuhkan native
memungkinkan mahasiswa belajar dalam speaker baik yang menggunakan aksen british
lingkungan non kelas menggunakan komputer ataupun american. Selain itu dibutuhkan
atau laptop mereka masing-masing baik secara indikator penilaian sehingga mereka dapat
online ataupun offline. Selain itu mereka juga mengetahui seberapa besar kemampuan
dapat belajar ketika dalam perjalanan misalnya listening yang telah mereka dapat. Sehingga
di dalam bus dan kereta api. Mahasiswa dituntut untuk kedepannya apabila ada kekurangan,
untuk dapat menerapkan dalam mahasiswa dapat melatih kemampuan
pembelajarannya. Penggunaan mobile phone, listeningnya.
komputer atau laptop sebagai alat untuk Menurut Kitao (1996) Pada
mendukung penerimaan dan pengiriman pembelajaran listening pengujian listening
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
ISSN 2722-9475 (Cetak) Jurnal Inovasi Penelitian
ISSN 2722-9467 (Online)
2678 Vol.1 No.12 Mei 2021
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
melibatkan membedakan intonasi dan yang setiap mahasiswa dapat mengasah
peekanan pola dan pemahaman dari panjang keterampilan berbahasa Inggris dengan
dan pendeknya bacaan teks, membedakan mengerjakan latihan-latihan yang terdapat
suara. Kebiassan mahasiswa yang dalam platform tersebut. Febritiningsih (2018:
menggunakan bahasa Indonesia dan jarangnya 150) Listening sebagai komponen utama dalam
berlatih mendengar kosakata berbahasa Inggris belajar dan mengajar bahasa. Ketika mahasiswa
menjadikan kemampuan listening mereka yang ingin belajar bahasa inggris maka mereka harus
kurang. Sehingga mereka tidak dapat memiliki kemampuan mendengar yang baik
memahami ketika berdialog dengan bahasa sehingga apa yang mereka pelajari dapat
Inggris, karena mereka tidak paham dengan apa dipahami. Sedangkan menurut Ekawati (2017:
yang disampaikan lawan bicara. Di dalam 136) Listening meliputi dialog singkat dan
pembelajaran dibutuhkan ketepatan dalam dialog panjang serta teks monolog dalam
memilih media pembelajaran. kehidupan sehari-hari. Pembelajarn listening di
Arsyad (2014: 3) menjelaskan media perguruan tinggi tidak hanya latihan mengisi
dalam proses pembelajaran adalah sebagai alat kalimat yang kosong tetapi mahasiswa
menangkap, memproses informasi kembali diharapkan dapat memahami apa yang
yang akan disampaikan kepada orang lain. disampaikan oleh native speaker.
Dosen yang memakai media dalam pebelajaran Menurut Yefridelti (2018 :99) listening
terutama listening akn memudahkan skill merupakan saah satu kemampuan
mahasiswa dalam menerima informasi yang menerima dimana dalam berkomunikasi
disampaikan. Menurut Purnaningsih (2017: 35) pendengar bisa mengerti, menginterpretasikan
fungsi media pembelajaran adalah untuk dan mengevauasi apa yang mereka dengar.
memudahkan dosen dan fasilitator memberikan Menurut Wakhidah (2019:47) Listening
materi, menarik perhatian mahasiswa serta mempunyai dua tujuan utama yaitu untuk
menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. memelihara hubungan komunikasi dan
Pembelajaran yang menggunakan media memberi informasi. Apabila seseorang ingin
sebagai perantara dalam penyampaian materi menyampaikan informasi maka harus memiliki
akan memudahkan mahasiswa memahami kemampuan mendengar yang baik dari suatu
materi serta dapat melatih kemampuan dasar pemberi informasi. Sehingga terciptalah
bahasa Inggris lainnya. Menurut Megawati komunikasi antara pemberi informasi dan yang
(2017: 108) media merupakan salah satu menerima informasi. Menurut Menurut Kent,
komponen komunikasi yaitu sebagai pembawa Adelman (2001:2) Listening is the process of
pesan dari komunikator menuju komunikan. receiving, constructing meaning from, and
Komunikasi akan berjalan baik apabila jika responding to spoken and/or nonverbal
pendengar merespon apa yang pembicara messages. Listening merupakan proses
bicarakan (Suwanto 2017: 120). Pemilihan menerima, memahami makna yang terkirim
media yang teapat dapat memperlancar proses serta kita dapat meanggapi pemibicara baik
pembelajaran. Platform learnsocial merupakan berupa pesan nonverbal. Dalam mendengar
sejenis media pembelajaran bahasa Inggris dibutuhkan kemampuan untuk merespon
yang dapat digunakan untuk jenjang sekolah tentang hal apa yang di dengar, apabila yang
menengah atas sampai perguruan tinggi, yang menerima pesan tidak memahami maka proses
didalam media tersebut sudah ada materi nya listening tidak dapat berjalan dengan baik.
per level sesuai tingkatan kemahiran sehingga Menurut Eugene A.Nida (1972:142)
pembelajar dapat mudah tinggal mengakses dan kemampuan listening terdiri dari beberapa
menjawab soal-soal yang ada di dalam platform tahapan di antaranya:
learnsocial. Menurut Megawati (2020: 51) 1. Tahap perencanaan mendengar
Platform Learnsocial merupakan sejenis media

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Jurnal Inovasi Penelitian ISSN 2722-9475 (Cetak)
ISSN 2722-9467 (Online)
Vol.1 No.12 Mei 2021 2679
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Dalam tahap ini, dosen menjelaskan kepada komunikasi akan berjalan apabila yang
mahasiswa tentang hal materi apa yang akan menerima informasi dapat memahami apa
disampaikan. Materi yang akan disampaikan yang disampaikan pembicara.
dalam siklus I merupakan perkenalan/ greeting.
Selain itu dosen meyiapkan media yang akan METODE PENELITIAN
digunakan dalam proses pembelajaran Penelitian tersebut dilakukan oleh
listening. mahasiswa semester tujuh Program Studi
2. Tahap pelaksanaan mendengar Pendidikan Bahasa Inggris sebanyak 30
Setelah selesai menjelaskan materi yang akan mahasiswa. Metode dalam penelitian tersebut
diberikan serta cara menggunakan media adalah metode kuantitatif dengan Penelitian
Platform learnsocial, dosen memulai dengan Tindakan Kelas (Classroom Action Research)
memberikan instruksi atau aba-aba kepada yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri
mahasiswa terkait langkah-langkah yang harus empat tahap. Tahap pertama yaitu
dilakukan. Dalam tahapan tersebut, mahasiswa perencanaan/planning, tahap kedua adalah
diharapkan dapat menirukan pelafalan kata atau tindakan/acting, tahap ketiga adalah
frase yang di dengar serta merekamnya. pengamatan /observing tahap keempat
3. Tahap penyelesaian mendengar perencanaan ulang / reflecting.
Pada tahap ini, dosen bersama dengan Siklus I
mahasiswa mengecek jawaban listening apakah Pada siklus 1 peneliti melakukan
benar atau salah kemudian mendiskusikannya beberapa tahapan, yang pertama peneliti
kembali, apabila masih banyak terdapat memperkenalkan penggunaan media platform
kesalahan saat perekaman mengikuti ucapan learnsocial kemudian pemaparan materi
ntive speaker maka dosen meminta untuk listening. Pada tahap tindakan peneliti meminta
mengulang kembali sampai mendekati mahasiswa mengikuti instruksi yang telah
kemiripan dalam pelafalan. diberikan kemudin memberikan materi
Mendengarkan membutuhkan beberapa listening. Mahasiswa diminta mengaktifkan
krteria atau unsur dalam pencapaiannya. kode yang akan diguakan utuk dapat mengakses
Listening memeiliki lima unsur yaitu learnsocial kemudian setelah kode yang
mendengar (hearing), menangkap (attending), diberikan aktif, mahasiswa dapat
memahami (understanding), menanggapi mengaksesnya. Pada tahap pengamatan peneliti
(responding), dan mengingat (remembering). menemukan beberapa kendala mahasiswa
1. Mendengar dapat terjadi apabila sumber dalan mengoperasikan learnsocial diantaranya
suara sampai ke pendengar dengan ada beberapa mahasiswa yang tidak
frekueansi yang memadai serta tidak berada menemukan membutuhkan jaringan bagus
di dalam suara yang gaduh terkait kondisi mereka berada di daerah hal ini
2. Menangkap merupakan proses penyaringan dapat meghambat proses pembelajaran yang
berita atau informasi yang di terima berlangsung.
3. Memahami akan terjadi apabila pesan yang Tabel I. Hasil Pengamatan Peneliti
diterima dapat dimengerti Terhadap Mahasiswa Pada Siklus 1
4. Menanggapi yaitu memberikan umpan balik No. Aspek yang di amati Nilai
kepada pembicara atas hal yang telah 1 2 3 4
disampaikan misalnya melalui ekspresi 1 Mahasiswa mampu √
wajah, kontak mata langsung serta jenis mengoperasikan
komunikasi yang lain Platform Learnsocial
5. Mengingat merupakan kemampuan untuk 2 Mahasiswa dapat √
mengambil informasi yang di dapat mengerjakan latihan
Dengan kata lain, kita harus aktif soal yang terdapat
berpartisipasi dalam komunikasi, sebab

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
ISSN 2722-9475 (Cetak) Jurnal Inovasi Penelitian
ISSN 2722-9467 (Online)
2680 Vol.1 No.12 Mei 2021
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
dalam Platform
Learnsocial
3 Mahasiswa mampu √
menemukan kosakata
baru
4 Mahasiswa √
memahami penjelasan
dosen terkait platform
learnsocial
5 Mahasiswa √
memahami kosakata
yang didengar dari
native speaker
6 Mahasiswa dapat √
mendefinisikan
kosakata baru
7 Mahasiswa berani √
menanyakan hal yang
tidak dipahami terkait
Platform Learnsocial
Jumlah 8 9
Total Skor 17
Rata-rata 2,42

Kualifikasi Nilai, Baik sekali = 4, Baik = 3,


Cukup = 2, Kurang = 1.
Kemudian pada tahap perencanaan
ulang mahasiswa diminta menyelesaikan level
A2 yang berarti level elementary/ dasar.
Berikut adalah tampilan Platform
learnsocial pada skill Listening. Tahap
mengerjakannya adalah dengan mengklik
panah kemudian mendengarkan native speaker
berbicara, lalu menjawab soal yang berada Pada siklus I, didapatkan hasil 15/30x100%=
dibawahnya, audionya dapat diputar berulang- 50% mahasiswa tuntas sedangkan yang tidak
ulang agar mahasiswa yakin dengan apa yang tuntas sebesar 15/30x100%= 50%.
di dengarnya. Tabel 2. Nilai Responden
No. Rentang nilai Jumlah
responden
1 60-65 4
2 66-71 5
3 72-77 6
4 78-83 6
5 84-89 5
6 90-95 4
Rata-rata nilai 71.3

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Jurnal Inovasi Penelitian ISSN 2722-9475 (Cetak)
ISSN 2722-9467 (Online)
Vol.1 No.12 Mei 2021 2681
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Siklus II
Pada Siklus kedua terbagi empat tahap.
Pada tahap pertama perencanaan peneliti
menjelaskan kembali tahapan untuk mengakses
learnsocial serta memilih materi yang akan
diberikan dalam learnsocial. Materi yang
diberikan terdapat dalam platform tersebut.
Kemudian tahap selanjutnya meminta
mahasiswa mengakses learnsocial dan meminta
mereka untuk meyelesaikannya. Ketika
mahasiswa menyelesaikan, peneliti dapat
melihat progress score yang diselesaikan.
Kemudian pada tahap pengamatan, peneliti
mengamati apa yang menjadi kekurangan
selama pembelajaran dengan learnsocial PENUTUP
berlangsung. Pada tahap ini, peneliti Kesimpulan
mengamati mahasiswa telah dapat Setelah melakukan penelitian dengan dua
menyelesaikan soal listening yang terdapat siklus, peneliti memperoleh hasil pada siklus
dalam Platform learnsocial. pertama 50% mahasiswa tuntas dalam
Tabel 3. Hasil Pengamatan Peneliti menggunakan media platform learnsocial
Terhadap Mahasiswa Pada Siklus II sedangkan 50% nya mahasiswa belum tuntas
No. Aspek yang di amati Nilai dalam pembelajaran Listening. Kemudian pada
1 2 3 4
1 Mahasiswa mampu mengoperasikan √ siklus kedua didapatkan hasil 83% mahasiswa
Platform Learnsocial tuntas dalam pembelajaran listening sedangkan
2 Mahasiswa dapat mengerjakan latihan √
soal yang terdapat dalam Platform yang belum tuntas hanya 16% mahasiswa.
Learnsocial Platform learnsocial merupakan media
3 Mahasiswa mampu menemukan √
kosakata baru pembelajaran yang dapat dipergunakan
4 Mahasiswa memahami penjelasan √ pendidik baik dosen, guru ataupun instruktur
dosen terkait platform learnsocial
5 Mahasiswa memahami kosakata yang √
bimbingan belajar dalam penyampaian materi
didengar dari native speaker terutama dalam kemampuan listening. Platform
6 Mahasiswa dapat mendefinisikan √
kosakata baru
learnsocial telah terdapat berbagai
7 Mahasiswa berani menanyakan hal √ materi/courses sesuai dengan level-level yang
yang tidak dipahami terkait Platform berbeda dari basic/dasar sampai dengan
Learnsocial
Jumlah 12 16 advanced/lanjutan. Platform tersebut
Total Skor 26 memudahkan pendidik dalam pembelajaran
Rata-rata 3,7
karena didalamnya telah tersedia berbagai
Kualifikasi Nilai, Baik sekali = 4, Baik
latihan yang apabila mahasiswa mengerjakan
= 3, Cukup = 2, Kurang = 1.
latihan tersebut mereka akan dapat langusung
Kemudian pada tahap perencanaan
melihat score/nilai.
ulang peneliti melihat apakah perlu ada
Penggunaan media Platform learnsocial
treatment lanjutan ke siklus 3 apabila
dapat membantu peneliti dalam menyampaikan
mahasiswa masih belum tuntas mencapat target
materi sebab di dalam platform tersebut telah
pembelajaran listening. Pada siklus II,
tersedia materi listening yang berbeda di tiap
didapatkan hasil 25/30x100%= 83%
levelnya. Kemudian mahasiswa dapat melihat
mahasiswa tuntas sedangkan yang tidak tuntas
nilai/score listening setelah mereka menjawab
sebesar 5/30x100%= 16%.
soal yang tertera, sehingga peneliti tidak perlu
memberikan nilai secara langsung.

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
ISSN 2722-9475 (Cetak) Jurnal Inovasi Penelitian
ISSN 2722-9467 (Online)
2682 Vol.1 No.12 Mei 2021
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
DAFTAR PUSTAKA [12] Suwanto. 2017. Upaya Meningkatkan
[1] Arsyad, A. (2017). Media Pembelajaran, Kemampuan Mendengarkan Bahasa
Jakarta: Rajawali Press Inggris Melalui Metode Pembelajaran
[2] Ariputri, Galuh Puspita dan Eko Audio Visual Pada Siswa Kelas VIII SMPN
Supraptono.(2015). Peningkatan Hasil 2 Dawarblandong Tahun Pelajaran
Belajar English Listening Skill Dengan 2017/2018. Didaktis: Jurnal Pendidikan
Menggunakan Aplikasi “Smart Way” dan Ilmu Pengetahuan, Vol. 17 no.1,
Berbasis Android. Edu Komputika Journal, pp119-138
Vol,2. No,1, pp38-47 [13] Wakhidah, Rokhimatul, Moh. Farid
[3] Ekawati, Yulia Nur. (2017). Peningkatan Maftuh, Eda Maaliah. (2019).
Kemampuan Mendengarkan (Listening) Pengembangan Aplikasi Listening Test
Mahasiswa Bahasa Inggris Melalui Model Berbasis Android. Journal of Applied
Pembelajaran “Project Based Learning”. Informatics and Computing (JAIC), Vol.3,
Cakrawala Jurnal Pendidikan, Volumee no.2, Desember, pp.47-53
11, Nomor 2, pp135-143 [14] Wilma M. Rivers. (1981). Teaching
[4] Febtriningsih. (2018). Meningkatkan Foreign-Language Skill, (Chicago and
Kemampuan Listening skill melalui London: The University of Chicago
metode Dikte Pada Teks Deskriptif SMP Press,p. 160
Negeri 22 Surakarta. Jurnal Penelitian [15] Y, Yefridelti. (2018) .Improving Student
Kebijakan Pendidikan Listening Ability Through Audio-Visual
[5] Megawati, M. (2017). Pengaruh Media Application At SMPN 2 Painan, Jurnal
Poster terhadap Hasil Belajar Kosakata Ilmiah Pendidikan Scholastic ,Volume 1
Bahasa Inggris (Eksperimen di Sdit Amal Nomor 2, , p.99
Mulia Tapos Kota Depok). Getsempena
English Education Journal, 4(2).
[6] Megawati, M., & Harimurti, E. R. (2020).
Penerapan Platform Learnsocial dalam
keterampilan Bahasa Inggris
Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Pena: Sains dan
Ilmu Pendidikan, 12(1), 51-58.
[7] Nurseto, Tejo. (2011). Membuat Media
Pembelajaran yang Menarik. Jurnal
Ekonomi & Pendidikan, Vol 8, no 1
[8] Eugene A. Nida. (1972). Selective
Listening. New Delhi: Tata Mc Graw Hill
Publishing Co Ltd, p.142
[9] K.S. Kitao and K, Kitao, (1996). Testing
Listening. Internet TESL J, vol.II, no.7
[10] Kent Adelmann.(2001). Listening and
Referring Voices: Students’ Repertory in
Educational Settings. (Chicago: Illinois,
USA 2001), p. 2
[11] Purnaningsih, Pari. (2017). Strategy
Pemanfaatan Media Audio Visual Untuk
Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Inggris.
Jurnal Informatika Universitas Pamulang,
vol.2, no1, maret, pp.34-41

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………..
Jurnal Inovasi Penelitian ISSN 2722-9475 (Cetak)
ISSN 2722-9467 (Online)

Anda mungkin juga menyukai