Anda di halaman 1dari 3

WEB OF CAUTION ANEMIA APLASTIK

Kongenital Bahan kimia dan obat Radiasi Imunologik

Hipoplasi sumsum Masuk melebihi dosis/hipersensitivitas Kerusakan sel Zat anti terhadap sel hemopolatik
tulang induk

Aplasia sumsum tulang Kegagalan sumsum tulang

Penurunan jumlah sel


dalam sumsum tulang
Penatalaksanaan Medis : Pemeriksaan diagnostik :
- Transplantasi sumsum tulang - Pemeriksaan darah lengkap disertai
ANEMIA APLASTIK
- Transfusi darah PRC diferensial anemia makrositik,
- Antibiotik untuk mengatasi infeksi penurunan granulosit, monosit, limfosit
- Imunosupresif (siklosporon, globulin Pansitopenia - Uji kerusakan kromosom positif untuk
antitimosit) anemia fanconi

Anemia Hb < 12-16 gr/dl Leucopenia (leukosit <4500-10.000/mm3 Trombositopenia (platelet <100.000/mm3

Sirkulasi oksigen yang dikirim ke Sel darah putih menurun Gangguan pembekuan darah
jaringan menurun
Kelemahan dan kelelahan Pucat, ekstremitas Agranulositosis Perdarahan :
dingin - Ekinosis/ ptekie
- Epistaksis
Intoleransi aktivitas Respon inflamasi tertekan - Perdarahan ssp
Ketidakefektifan - Perdarahan
perfusi jaringan saluran kemih
perifer
Resiko Berpengaruh pada pertahanan - Perdarahan
infeksi fisis mekanis saluran cerna

Ulserasi pada mukosa mulut dan faring


MK : Ketidakefektifan Aliran darah ke
perfusi jaringan perifer jaringan
NOC : Nyeri mulut dan faring menurun
 Circulation status
 Tissue perfusion cerebral Kesulitan menelan
NIC : Ketidakefektifan
manajemen sensasi perifer Anoreksia perfusi jaringan
 Monitor adanya daerah perifer
tertentu yang hanya Penurunan masukan diet dalam tubuh
peka terhadap panas/
dingin/tajam/tumpul
Defisit nutrisi
 Instruksikan keluarga
untuk mengobservasi
kulit jika ada lesi atau
laserasi
 Diskusikan mengenai
penyebab perubahan
sensasi
MK : Intoleransi Aktivitas MK : Defisit Nutrisi SLKI

SLKI Status nutrisi

Toleransi aktivitas MK : Resiko Infeksi 1. Porsi makanan yang


NOC : dihabiskan meningkat
1) Frekuensi nadi membaik
Immune status 2. Perasaan cepat kenyang
2) Saturasi oksigen
membaik Knowledge: Infection control menurun
3) Frekuensi nafas membaik 3. Nafsu makan membaik
Risk control
4) Kemudahan melakukan 4. Frekuensi makan membaik
aktivitas membaik NIC :
5. IMT membaik
5) Kekuatan tubuh membaik Infection Control
6) Keluhan lelah menurun - Bersihkan lingkungan setelah dipakai
7) Dispena saat dan setelah pasien lain
melakukan aktivitas
menurun - Pertahankan teknik isolasi
8) Lemah menurun - Batasi pengunjung bila perlu
9) Sianosis menurun - Cuci tangan sebelum dan sesudah
tindakan keperawatan
SIKI
- Berikan terapi antibiotic bila perlu
Manajemen energi - Monitor tanda dan gejala infeksi
sistemik dan local
1. Monitor kelelahan fisik - Ajarkan pasien dan keluarga tanda
2. Lakukan latihan gerak
aktif dan pasif dan gejala infeksi
3. Anjurkan tirah bariing
4. Anjurkan aktivitas secara
bertahap
Terapi Aktivitas

1. Identifikasi kemampuan
dalam melakukan
aktivitas
2. Fasilitasi aktivitas
motorik untuk
merelaksasikan otot
3. Berikan terapi oksigenasi
4. Monitor frekuensi nafas,
tekanna darah, dan
frekeunsi nadi sebelum
dan sesudah melakukan
aktivitas
5. Monitor kelelahan

Anda mungkin juga menyukai