Anda di halaman 1dari 22

Laporan Kasus Kelolaan Pada Ujian Stase KMB

Nama Mahasiswa: Suryandini Hermawan Tgl: 31 Mei 2021


NIM: 202015020 Tempat Praktik: RSHGA
Judul Laporan Kasus:

CKD ON HD, DM,HT

FORMAT PENGKAJIAN PASIEN

A. PENGKAJIAN DASAR

1. IDENTITAS PASIEN
Nama ( Inisial ) : Ny. S
Umur : 68 Thn
Jenis Kelamin :P
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Pendidikan : SMA
Agama : Islam
Diagnosa medis : CKD ON HD, DM, HT
No. Register : 363446
Penanggung jawab biaya : BPJS
Tanggal pengkajian : 31 Mei 2021

2. RIWAYAT KEPERAWATAN
a. Riwayat kesehatan saat ini

1) Keluhan utama :
Klien mengatakan lemas, tangan bengkak bagian kiri dan susah untuk melakukan
aktivitas dibagian tangan kiri.

2) Kronologis keluhan :
- Faktor pencetus :
Klien mengatakan tidak mengetahui awal mula terkena sakit ginjal

- Timbulnya keluhan :
tangan bengkak sebelah kiri sudah 1 bulan

- Upaya mengatasi :
klien mengatakan awal mula klien langsung kerumah sakit
b. Riwayat kesehatan masa lalu
1) Riwayat alergi ( obat, makanan, binatang, lingkungan ) : tidak
sebutkan : klien mengatakan tidak mempunyai alergi
2) Riwayat kecelakaan : tidak
sebutkan: klien mengatakan tidak pernah mengalami kecelakaan
3) Penyakit yang pernah diderita sebelumnya :
Bila ada, sebutkan : klien mengalami penyakit DM sejak 30 tahun lalu
4) Riwayat dirawat di RS :klien mengatakan terakhir dirawat tanggal 14 April 2021
dengan DM
5) Riwayat pemakaian obat : klien mengatakan memakai insulin dengan 6 unit dan
amlodipine 10mg

c. Riwayat kesehatan keluarga (buat genogram dua generasi)

Keterangan :

: Klien

: Tinggal serumah

d. Riwayat psikososial dan spiritual


1) Adakah orang terdekat dengan Pasien : suami pasien

2) Interaksi dalam keluarga


- Pola komunikasi : klien mengatakan pola komunikasi baik dengan
keluarganya

- Pembuat keputusan : jika terjadi masalah suami klien yang membuat


keputusan

- Kegiatan kemasyarakatan : tidak ada kegiatan masyarakat yang dilakukan


pasien
3) Dampak penyakit Pasien terhadap keluarga : Keluarga mengatakan sakit merupakan
hal yang pasti semua manusia akan mengalaminya, dan sakit merupakan suatu
penghapus dosa.

4) Mekanisme koping terhadap stress : klien mengatakan saat ada masalah atau stress,
klien menceritakan kepada suami

5) Persepsi Pasien terhadap penyakitnya : Klien mempersepsikan bahwa sakit


merupakan ujian yang tetap harus di syukuri.

6) Tugas perkembangan menurut usia saat ini : keluarga dengan usia lansia

7) Sistem nilai kepercayaan :


- Nilai nilai yang bertentangan dengan kesehatan : klien mengatakan tidak
memiliki nilai-nilai yang bertentangan dengan kesehatan

- Aktivitas agama / kepercayaan agama yang dilakukan : klien menjalankan solat


5 waktu

e. Kondisi lingkungan rumah :

wc Kamar
1
Ruang tamu

Teras

Kamar
dapur
2

f. Pola kebiasaan sehari hari sebelum sakit


1) Pola nutrisi :
- Frekwensi makan :3 x / hari
- Nafsu makan : baik
- Jenis makanan yang biasa dimakan :ikan
- Makanan yang tidak disukai/alergi/pantangan : kacang-kacangan dan yang
berair
- Kebiasaan sebelum makan : suntik insulin 6 unit
- Berat badan sebelum sakit : 50 Kg
- Tinggi badan : 155 Cm.

2) Pola eliminasi
a) B.A.K
- Frekwensi :6 x/hari
- Waktu : kapan saja
- Warna : kuning jernih
- Keluhan yang berhubungan dengan B.A.K :
Tidak ada masalah dengan BAK
b) B.A.B
- Frekwensi : 1x/hari
- Waktu : pagi
- Warna : kecoklatan
- Bau : khas
- Konsistensi : padat
- Keluhan yang berhubungan dengan B.A.B :
Tidak ada keluhan saat BAB

3) Pola personal hygiene


a) Mandi
- Frekwensi 2 x/hari, menggunakan sabun : ya
b) Oral hygiene
- Frekwensi 2 x/hari, menggunakan pasta gigi : ya
c) Cuci rambut
- Frekwensi 1 x/hari, menggunakan shampoo : ya.

4) Pola istirahat dan tidur


- Lama tidur 9 .jam/ hari
- Gangguan tidur : tidak ada
- Hal hal yang mendorong cepat tidur : tidak ada
- Hal hal yang mendorong sulit tidur : tidak ada
5) Pola aktivitas dan latihan
- Kegiatan dalam bekerja: tidak ada
- Olah raga : tidak ada
- Keluhan dalam beraktivitas : tidak ada

g. Pola kebiasaan sehari hari di rumah sakit


1) Pola nutrisi
- Frekwensi : 1 x/hari
- Jenis makanan yang dimakan : ayam
- Nafsu makan : baik
- Berat badan : 47.0 Kg
- Keluhan lain : Tidak ada keluhan

1) Pola eliminasi
a) B.A. K
- Frekwensi : tidak
- Warna : tidak
- Keluhan yang berhubungan dengan B.A.K : tidak ada keluhan
b) B.A.B
- Frekwensi : tidak
- Warna : tidak
- Konsistensi : tidak
- Bau : tidak
- Keluhan yang berhubungan dengan B.A.B : tidak
2) Pola personal hygiene
a. Mandi : tidak
b. Oral hygiene : tidak
c. Cuci rambut : 1 x / hari, dibantu oleh perawat : tidak
3) Pola istirahat dan tidur
- Lama tidur : 2 jam selama HD

- Keluhan keluhan yang berhubungan dengan tidur : tidak ada keluha


4) Pola aktivitas dan latihan
- Kegiatan Pasien : kegiatan klien hanya tidur dikasur selama HD
- Keluhan dalam beraktivitas : tidak ada
-
2. PENGKAJIAN FISIK (Head To Toes)
a. Pemeriksaan Fisik Umum :
1) Berat badan : 47.0 Kg (Sebelum Sakit : 50 Kg)
2) Tinggi Badan :155 cm
3) Keadaan umum : (√ ) Ringan ( ) Sedang ( ) Berat
4) Pembesaran kelenjar getah bening : (√ ) Tidak
( ) Ya, Lokasi………..
b. Sistem Penglihatan :
1) Posisi mata : (√ ) Simetri ( ) Asimetris
2) Kelopak mata : (√ ) Normal ( ) Ptosis
3) Pergerakan bola mata : (√ ) Normal ( ) Abnormal
4) Konjungtiva : ( ) Merah muda (√ ) Anemis ( ) Sangat Merah
5) Kornea : ( ) Normal ( √ ) Keruh/ berkabut
( ) Terdapat Perdarahan
6) Sklera : ( ) Ikterik (√ ) Anikterik
7) Pupil : ( ) Isokor (√ ) Anisokor
( ) Midriasis ( ) Miosis
8) Otot-otot mata : (√ ) Tidak ada kelainan ( ) Juling keluar
( ) Juling ke dalam ( ) Berada di atas
9) Fungsi penglihatan : (√ ) Baik ( ) Kabur
( ) Dua bentuk / diplopia
10) Tanda-tanda radang : tidak ada tanda peradangan
11) Pemakaian kaca mata : (√ ) Tidak ( ) Ya, Jenis….…………
12) Pemakaian lensa kontak : klien tidak menggunakan lensa kontak
13) Reaksi terhadap cahaya : pupil mengecil saat diberikan cahaya

c. Sistem Pendengaran :

1) Daun telinga : (√ ) Normal ( ) Tidak, Kanan/kiri……………


2) Karakteristik serumen (warna, kosistensi, bau) : -
3) Kondisi telinga tengah: (√ ) Normal ( ) Kemerahan
( ) Bengkak ( ) Terdapat lesi
4) Cairan dari telinga : (√ ) Tidak ( ) Ada,……
( ) Darah, nanah dll.
5) Perasaan penuh di telinga : ( ) Ya (√ ) Tidak
6) Tinitus : ( ) Ya ( √) Tidak
7) Fungsi pendengaran : (√ ) Normal ( ) Kurang
( ) Tuli, kanan/kiri …..….
8) Gangguan keseimbangan : (√ ) Tidak ( ) Ya,………
9) Pemakaian alat bantu : ( ) Ya (√ ) Tidak
d. Sistem Wicara : (√ ) Normal ( ) Tidak :………..
( ) Aphasia ( ) Aphonia
( ) Dysartria ( ) Dysphasia ( ) Anarthia
e. Sistem Pernafasan :
1) Jalan nafas : (√ ) Bersih ( ) Ada sumbatan; ……….
2) Pernafasan : (√ ) Tidak Sesak ( ) Sesak :…………..

3) Menggunakan otot bantu pernafasan : ( ) Ya ( ) Tidak


4) Frekuensi :20 x / menit
5) Irama : (√ ) Teratur ( ) Tidak teratur
6) Jenis pernafasan : Spontan ( Spontan, Kausmaull, Cheynestoke, Biot, dll)
7) Kedalaman : (√ ) Dalam ( ) Dangkal
8) Batuk : (√ ) Tidak ( )Ya …..….(Produktif/Tidak
9) Sputum : (√ ) Tidak ( )Ya ......(Putih/Kuning/Hijau)
10) Konsistensi : ( ) Kental ( )Encer
11) Terdapat darah : ( )Ya (√ ) Tidak
12) Palpasi dada : simetris
13) Perkusi dada : Resonor
14) Suara nafas : (√ )Vesikuler ( )Ronkhi
( ) Wheezing ( )Rales
15) Nyeri saat bernafas : ( ) Ya (√ ) Tidak
16) Penggunaan alat bantu nafas : (√ ) Tidak ( )Ya ……………………

f. Sistem Kardiovaskuler :
1) Sirkulasi Peripher
a) Nadi 95 x/ menit : Irama : ( √ ) Teratur ( )Tidak teratur
Denyut : ( ) Lemah ( √ ) Kuat
b) Tekanan darah : 125/60 mm/Hg
c) Distensi vena jugularis : Kanan : ( ) Ya (√ ) Tidak
Kiri : ( ) Ya (√ ) Tidak
d) Temperatur kulit (√ ) Hangat ( ) Dingin suhu : 36 °C
e) Warna kulit : (√ ) Pucat ( ) Cyanosis ( ) Kemerahan
f) Pengisian kapiler : < 3 detik
g) Edema : ( √ ) Ya,………. ( ) Tidak
( √ ) Tungkai atas ( ) Tungkai bawah
( ) Periorbital ( ) muka
( ) Skrotalis ( ) Anasarka
2) Sirkulasi Jantung
a) Kecepatan denyut apical : 95 x/menit
b) Irama : (√ ) Teratur ( ) Tidak teratur
c) Kelainan bunyi jantung : ( - ) Murmur ( - ) Gallop
d) Sakit dada : ( ) Ya (√ ) Tidak
1) Timbulnya : ( - ) Saat aktivitas ( - ) Tanpa aktivitas
2) Karakteristik : ( - ) Seperti ditusuk-tusuk
( - ) Seperti terbakar ( - ) Seperti tertimpa benda berat
3) Skala nyeri : tidak ada
g. Sistem Hematologi
Gangguan Hematologi :
1) Pucat : ( ) Tidak ( √ ) Ya
2) Perdarahan : ( √ ) Tidak ( ) Ya, …..:
( ) Ptechie ( ) Purpura ( ) Mimisan ( ) Perdarahan gusi ( ) Echimosis

h. Sistem Syaraf Pusat


1) Keluhan sakit kepala : tidak ada keluhan (vertigo/migrain, dll)

2) Tingkat kesadaran : (√ ) Compos mentis( ) Apatis


( ) Somnolent ( ) Soporokoma
3) Glasgow coma scale(GCS) E : 4, M : 6, V:5

4) Tanda-tanda peningkatan TIK : (√ ) Tidak ( ) Ya,………..:


( ) Muntah proyektil ( ) Nyeri Kepala hebat
( ) Papil Edema
5) Gangguan Sistem persyarafan : ( ) Kejang ( ) Pelo
( ) Mulut mencong ( ) Disorientasi ( ) Polineuritis/ kesemutan
( ) Kelumpuhan ekstremitas (kanan / kiri / atas / bawah)
6) Pemeriksaan Reflek :
a) Reflek fisiologis : (√ ) Normal ( ) Tidak …………….
b) Reflek Patologis : ( ) Tidak (√ ) Ya ………………..
i. Sistem Pencernaan
Keadaan mulut :
1) Gigi : ( ) Caries (√ ) Tidak
2) Penggunaan gigi palsu : ( ) Ya (√ ) Tidak
3) Stomatitis : ( ) Ya ( √ ) Tidak
4) Lidah kotor : ( ) Ya (√ ) Tidak
5) Salifa : (√ ) Normal ( ) Abnormal
6) Muntah : (√ ) Tidak ( ) Ya,……..….
a) Isi : ( ) Makanan ( ) Cairan ( ) Darah
b) Warna : ( ) Sesuai warna makanan ( ) Kehijauan
( ) Cokelat ( ) Kuning ( ) Hitam
c) Frekuensi : - .X/ hari
d) Jumlah :- ml
7) Nyeri daerah perut : ( ) Ya,………………. (√ ) Tidak
8) Skala Nyeri : tidak ada
9) Lokasi dan Karakter nyeri :
( ) Seperti ditusuk-tusuk ( ) Melilit-lilit
( ) Cramp ( ) Panas/seperti terbakar
( ) Setempat ( ) Menyebar ( ) Berpindah-pindah

( ) Kanan atas ( ) Kanan bawah ( ) Kiri atas ( ) Kiri bawah


10) Bising usus : 20 x / menit.
11) Diare : (√ ) Tidak ( ) Ya,………….
a) Lamanya : …………….. Frekuensi : …………..x / hari.
b) Warna faeces : ( ) Kuning ( ) Putih seperti air cucian beras
( ) Cokelat ( ) Hitam ( ) Dempul
c) Konsistensi faeces: ( ) Setengah padat ( ) Cair ( ) Berdarah
( ) Terdapat lendir ( ) Tidak ada kelainan
12) Konstipasi : (√ ) Tidak ( ) Ya,………….
lamanya : ………….. hari
13) Hepar : ( ) Teraba (√ ) Tak teraba
14) Abdomen : ( √ ) Lembek ( ) Kembung
( ) Acites ( ) Distensi
j. Sistem Endokrin
Pembesaran Kelenjar Tiroid : ( √ ) Tidak ( ) Ya,
( ) Exoptalmus ( ) Tremor
( ) Diaporesis
Nafas berbau keton : ( ) Ya (√ ) Tidak
( ) Poliuri ( ) Polidipsi ( ) Poliphagi
Luka Ganggren : (√ ) Tidak ( ) Ya, Lokasi……………
Kondisi Luka………………
k. Sistem Urogenital
Balance Cairan : Intake 600 ml; Output 300 ml
Perubahan pola kemih : ( ) Retensi ( ) Urgency ( ) Disuria
( ) Tidak lampias ( ) Nocturia
( ) Inkontinensia ( ) Anuria
B.a.k : Warna : (√ ) Kuning jernih ( ) Kuning kental/coklat
( ) Merah ( ) Putih
Distensi/ketegangan kandung kemih : ( ) Ya (√ ) Tidak
Keluhan sakit pinggang : ( ) Ya (√ ) Tidak
Skala nyeri : tidak ada
l. Sistem Integumen
Turgor kulit : (√ ) Elastis( ) Tidak elastis
Temperatur kulit : (√ ) Hangat ( ) Dingin
Warna kulit : (√ ) Pucat ( ) Sianosis ( ) Kemerahan
Keadaan kulit : ( √ ) Baik ( ) Lesi ( ) Ulkus
( ) Luka, Lokasi…………..
( ) Insisi operasi, Lokasi ………………………...
Kondisi……………………….…………
( ) Gatal-gatal ( ) Memar/lebam
( ) Kelainan Pigmen
( ) Luka bakar, Grade……….. Prosentase…………
( ) Dekubitus, Lokasi………….
Kelainan Kulit : ( - ) Tidak ( ) Ya, Jenis…………………
Kondisi kulit daerah pemasangan Infus : baik
Keadaan rambut : - Tekstur : ( √ ) Baik ( ) Tidak ( ) Alopesia
- Kebersihan : ( √ ) Ya ( ) Tidak, …….
m. Sistem Muskuloskeletal
Kesulitan dalam pergerakan : (√ ) Ya ( ) Tidak
Sakit pada tulang, sendi, kulit : ( ) Ya (√ ) Tidak
Fraktur : ( ) Ya (√ ) Tidak
Lokasi : tidak ada
Kondisi: tidak ada
Kelainan bentuk tulang sendi : ( - ) Kontraktur ( - ) Bengkak
( -) Lain-lain, sebutkan : …………
Kelaianan struktur tulang belakang: ( - ) Skoliasis ( - ) Lordosis
( - ) Kiposis

Keadaan Tonus otot : (√ ) Baik ( ) Hipotoni


( ) Hipertoni ( ) Atoni

Kekuatan Otot : 5 5 5 5 3 3 3 3
5 5 5 5 5 5 5 5

n. Sistem reproduksi
Payudara : ( √ ) Normal ( ) Tidak : .......................
Uterus : (√ ) Normal ( ) Tidak : ......................
Discharge vagina :( ) Normal ( √ ) Tidak : ......................
Tanda REEDA : ( √ ) Negatif ( ) positif
Fistula : ( √ ) Negatif ( ) positif
Homan Sign : ( √ ) Negatif ( ) positif

3. DATA PENUNJANG DIAGNOSTIK


25 Mei 2021
Pemeriksaan Fungsi Ginjal
a. Ureum darah : 87 mg/dL (17-50)
b. Creatinin darah : 4.6 mg/dL (0.7-0.2)
c. eGFR : 9 ml/min/1,73m2 (>15)

25 Mei 2021 :
Pemeriksaan Hematologi
a. Hemoglobin : 10.0 g/dL (14-16)
b. Leukosit : 5.81 ribu/mm3 (3.5-10.6)
c. Hematokrit : 30.8% (40-52)
d. Thrombosit : 207 ribu.mm3 (150-440)

4. RESUME
Ny. S usia 68 tahun, tidak bekerja, pendidikan terakhir SMA, agama islam, BB : 49,7kg
TB : 155cm, Nomer register 363446. Diagnosa Medis : CKD on HD, sudah melakuakn
HD selama 3 tahun.
Pasien merupaka anak kedua dari dua bersaudara, pasien tinggal bersama suami. Pasien
memiliki penyakit DM sejak 30 tahun yang lalu dan darah tinggi sejak 4 tahun yang lalu.
Pada saat pengkajian didapatkan hasil pasien mengatakan Klien mengatakan lemas,
tangan bengkak bagian kiri dan susah untuk melakukan aktivitas dibagian tangan kiri.
Saat dilakukan pemeriksaan edema didapatkan hasul edema masuk kedalam derajat 2
dengan kedalaman 3 mm dan waktu kembali 5 detik. Setelah selesai HD klien mengeluh
lemas, klien diedukasikan untuk melakukan pembatasan cairan 600ml/24 jam.
Terapi obat yang didapatkan pasien :
Vit B12 3x1 (untuk pembentukan protein, sel darah, dan jaringan)
Asam Folat 3x1 (utk mencegah terjadi nya hiperhomosisteinemia)
CaCO3 3x1 (untuk meningkatkan balans kalsium dan sebagai kadar fosfat
darah)
Furosemide 1x40mg (diuretik untuk mengeluarkan kelebihan cairan dalam tubuh
Laporan Kasus Individu Hemodialisa

Nama Mahasiswa: Suryandini Hermawan Tgl: 31 Mei 2021


NIM: 202015020 Tempat Praktik: RS HGA (Ruang
Hemodialisa)
Judul Laporan Kasus:
Asuhan Keperawatan Klien dengan Hemodialisa (GGK)

Identitas Pasien:
Ny. S usia 68 thn, Tidak Bekerja , Pendidikan terakhir SMA, Diagnosa Medis 363446. : CKD
on HD, DM, HT. HD selama 3 tahun , agama Islam, BB : 47,0kg, TB : 155cm,
Klien anak dua dari dua bersaudara, klien tinggak bersama suaminya. Klien mempunyai penyakit
DM sejak 30 tahun yang lalu dan ada riwayat darah tinggi. Klien mengkomsumsi obat amlodipin
10mg dan insulin 6 unit

Riwayat Kesehatan Masa lalu (yang menjadi faktor etiologi Gagal Ginjal Kronik/
Hemodialisa):
Klien mengatakan awal timbul keluhan ia merasakan sesak nafas, lemas, pusing, gula darah
klien 300 mg/dl. Lalu keluarga membawa klien ke Rumah Sakit Umum Hasanah Graha Afiah
Depok dan dilakuakn rongsen serta pemerikasaan lab . klien diagnosa mengalami gagal ginajal.
Dokter menyatakan harus dilakukan cuci darah. klien melakukan cuci darah, serta melakukan
perawatan rawat inap karna gula darah tinggi. Klien mengatasi penyakit DM dengan terapi
insulin 6 unit.

Riwayat Kesehatan Saat ini (Identifikasi tanda dan Gejala termasuk Pemeriksaan Fisik
dan Pemeriksaan Penunjang):
Pasien datang keruang HD untuk melakukan cuci darah. Klien mengatakan tangan kirinya
bengkak sudah 1 bulan yang lalu, klien mengatakan lemas, dan susah menggerakan tangan.
Pemeriksaan edema ddapatkan derjat 2 dengan kedalaman 3 mm waktu kembali 5 detik. Saat ini
klien tidak mengalami masalah BAK tidak mengeluh nyeri, dan BAB lancar. Saat dilakukan
pemeriksaan kekuatan otot didapatkan hasil 5 kanan atas, 5 kanan bawah, 3 kiri atas, 5 kiri
bawah. Kelopak mata normal, kongjungtva anemias, fungsi penglihatan baik, fungsi
pendengaran baik, irama nafas teratur tidak sesak, tidak mengeluh sakit kepala, tidak ada nyer,
bising usus : 20x/menit, tidak ada keluhan mual dan muntah. G : 4 M:6 V: 5
Terapi obat yang didapatkan pasien :
Vit B12 3x1 (untuk pembentukan protein, sel darah, dan jaringan)
Asam Folat 3x1 (utk mencegah terjadi nya hiperhomosisteinemia)
CaCO3 3x1 (untuk meningkatkan balans kalsium dan sebagai kadar fosfat
darah)
Furosemide 1x40mg (diuretik untuk mengeluarkan kelebihan cairan dalam tubuh

Tindakan : (pre, intra dan Post HD) Tgl 3 Juni 2021

Pre HD
Setting: mengeset alat HD. Persiapan Alat Hemodialisa (Blood Line Vena & Arteri,
Jarum 16g, Sol cart B, Dializer/Dia Cap, cairan NaCl, cairan HDM dan Obat-obatan HD
Priming: pengisian pertama kali AVBL, dialiser menggunakan Nacl
Soaking: (melembabkan) untuk meningkatkan permeabilitas membran
Persiapan & Pengkajian Pasien
Identitas pasien :
1. Timbang BB Pre HD : 49,7 kg
2. Pre HD
Tgl 31/5/2021 : Jam 07:00
TTV : TD : 136/65, N: 93, Suhu : 36, RR 20x/mnt
3. Dialyzer : reuses
4. Dialisat : Bicarbonat, Condactivity : 14,3. Temperature : 37
5. Lama dyalisis : 5 jam
6. QB : 2400 ml/unit, QD : 500 ml/unit, Uf Goal : 2000 ml.
7. UF 500, Bicarbonat Solcart
8. Anti coagulan : heparin dosis awal 3000 iu, dilanjutkan 750 iu/jam
9. Jenis acces : cimino langsung, AV / Fistula Kiri
10. Ukuran jarum : 16g

Intra HD
1. Observasi Pasien (TTV pasien tiap 1 jam sekali cek tekanan darah, suhu, nadi,
pernapasan, Lama terapi dialisis, Kecepatan darah (blood flow rate), Kecepatan
dialisat (dialisat flow rate), Komposisi dialisat
2. Monitoring Mesin HD dan Observasi Tindakan HD ( Melakukan monitoring saat
HD)
Jam QB UF Tekana Nadi Suh RR UF Vena
(ml/menit Rat n darah (x/menit u (c) (x/mnt Tercapa dan
) e (mmhg) ) ) i Arteri
ml)
07.0 - - 137/65 93 36 20
0
07.1 140 - 130/56 87 36 20 5 V :42 ,
5 A :-50
T`mp :
112

09.3 220 400 132/55 36 20 770 V :102 ,


0 A : -51
Tmp :
102
Ktv:
0.83
10.3 220 149/66 94 36 20 1163 V: 98
0 400 A:-45
Tmp:10
2 Ktv:
1.27
11.3 220 668 139/65 94 36 20 1699 V:98
0 A:-45
Tmp:
101
Ktv:
1.68
13.0 100 668 139/65 94 36 20 Ktv 2,24
0

Post HD
1. Kesadaran : Ringan (Compos Mentis)
2. GCS : E :4 M : 6, V:5
3. Lama dialisis: 5 jam, Mulai jam : 07 :15 Selesai : 13:00
4. Pengkajian pasien post HD
TD : 139/65mmHg
Nadi : 94x/menit
Suhu : 36
RR : 20x/menit
BB post HD : 47,1 kg

1. Analisa Data
No Analisa Data Masalah Etiologi
DS = Hipervolemia Gangguan mekanisme
- Klien mengatakan tangan kiri regulasi
bengkak sejak 1 bulan yang
lalu
- Klien mengatakan sudah
dilakukan HD sejak 3 tahun
yang lalu
DO =
- Td : 136/65mmHg Nadi
93x/menit, suhu 36, pernafasan
20x/menit
- Tangan kiri klien terlihat
bengkak
- Edema termasuk dalam derajat
2
- Berat badan klien sebelum HD
49,1 kg dan sesudah HD 47,0
kg
- Egfr 9 mg/dL
- Ureum 87 mg/dL
- Kreatinin darah 4.6 mg/dL

DS = Intoleransi aktivitas Kelemahan


- Klien mengatakan lemas
- Klien mengatakan aktivitas
dibantu oleh suami

DO =
- Klien terlihat lemas
- Tangan kiri klien terlihat
bengkak
- Aktivitas dibantuk oleh suami
- Hb 10.0 g/dL
- Ht 30.8 %

DS = Ketidakstabilan Gangguan toleransi


- Klien mengatakan lemas kadar glukosa glukosa
- Klien mengatakan ada darah
penyakit gula sejak 30 tahun
lalu
-
- Klien mengatakan memakai
insulin 6 unit

DO =
- Klien terlihat lemas
- GDS 250
DS = Keletihan Program perawatan
- Klien mengatakan lemas
setelah HD

DO =
- Klien terlihat lemas
2. Diagnosa Keperawatan dan Rencana Keperawatan
Diagnosa Keperawatan , Tujuan dan Rencana Keperawatan
kriteria hasil (mandiri dan kolaborasi)
Dx: 1. Manajemen hipervolemia (I.03114)
Hipervolemia b.d gangguan O:
mekanisme regulasi (D.0022) 1. Periksa tanda dan gejala hipervolemia
2. Identifikasi penyebab hipervolemia
Setelah dilakukan tindakan 1 x 5 jam 3. Monitor status hemodinamik (mis, frekuensi
diharapkan masalah klien dengan jantung, tekanan darah)
hipervolemia dapat teratasi dengan 4. Monitor intake output cairan
kriteria hasil: 5. Monitor tanda hemokonsentrasi (mis. Kadar
1. Keseimbangan cairan (L.03020) natrium, hemaktokrit, berat jenis urine)
a. Asupan cairan dari sedang (3) M:
menjadi cukup meningkat(4) 1. Timbang berat badan
b. Edema dari cukup meningkat 2. Batasi asupan cairan dan garam
(2) menjadi cukup menurun E:
(4) 1. Anjurkan melapor jika BB bertambah >1kg
c. Berat badan dari sedang (3) dalam sehari
menjadi cukup membaik (4) 2. Ajarkan cara membatasi cairan
K:
2. Keseimbangan elektrolit (L.03021) 1. Kolaborasi pemberian diuretik
a. Serum kalsium dari cukup 2. Edukasi Edema (I.12370)
meningkat (4) menjadi cukup O:
menurun (2) 1. Identifikasi kemampuan pasien dan keluarga
menerima informasi

M:
1. Persiapkan materi dan media edukasi
2. Berikan kesempatan keluarga untuk bertanya

E:
1. Jelaskan tentang definisi, penyebab
(penurunan fungsi ginjal, retensi natrium),
gejala dan tanda edema (kenaikan BB yang
drastis)
2. Jelaskan cara penanganan dan pencegahan
edema ( mis timbang BB tiap hari, diet rendah
garam)

Dx: 1. Manajemen Energi ( I.05178)


Intoleransi aktifitas b.d kelemahan
( D.0056) O:
Setelah dilakukan tindakan 1 x 5 jam 1. Monitor lokasi dan ketidaknyamanan selama
diharapkan masalah klien dengan melakukan aktivits
Intoleransi aktifitas dapat teratasi 2. Monitor kelemahan fisik
dengan kriteria hasil:
1. Toleransi aktivitas (L.05047) M:
a. Kekuatan tubuh bagian atas dari 1. Lakukan latihan rentang gerak pasif dan atau
sedang (3) menjadi cukup aktif
meningkat (4) E:
b. Perasaan lemash dari cukup 1. Anjurkan melakukan aktivitas secara bertahap
meningkat (2) menjadi cukup
menurun (4)
c. Kemudahan dalam melakukan
aktivitas sehari-hari dari sedang
(3) menjadi cukup meningkat
(4)
2. Mobilitas Fisik (L.05042)
a. Gerakan terbatas dari cukup
menurun (2) menjadi cukup
meningkat (4)
b. Kelemahan fisik dari cukup
menurun (2) menjadi cukup
meningkat (4)
Dx: 1. Manajemen Hiperglikemia (I.03115)
Ketidakstabilan kadar glukosa darah
b.d Gangguan toleransi glukosa 1. Ientifikasi kemungkinan penyebab
(D.0027) hiperglikemia
Setelah dilakukan tindakan 1 x 5 jam 2. Monitor kadar glukosa
diharapkan masalah klien dengan
Ketidakstabilan kadar glukosa darah
dapat teratasi dengan kriteria hasil: E
1. Kestabilan kadar glukosa darah 1. Anjurkan monitor kadar glukosa secara
(L.03022) mandiri
a. Lelah dari sedang (3) 2. Ajarkan pengelolaan diabtes (mis penggunaan
menjadi cukup menurun (4) insulin)
b. Kadar glukosa dalam darah
sedang (3) menjadi cukup K:
membaik (4) 1. Kolaborasi pemberian insulin

DX: 2. Manajemen Energi ( I.05178)


Keletihan b.d program perawatan
(D.0057) O:
Setelah dilakukan tindakan 1 x 5 jam 3. Monitor lokasi dan ketidaknyamanan selama
diharapkan masalah klien dengan melakukan aktivits
keletihan dapat teratasi dengan 4. Monitor kelemahan fisik
kriteria hasil:
1. Tingkat keletihan (L.05046) M:
a. Lesu dari sedang (3) menjadi 2. Lakukan latihan rentang gerak pasif dan atau
cukup menurun (1) aktif
b. Tenaga dari sedang (3) E:
menjadi cukup meningkat (4) 2. Anjurkan melakukan aktivitas secara bertahap

3. Implementasi & Evaluasi

Diagnosa Implementasi Evaluasi


Senin 31 Mei 1. Melakukan tanda-tanda vital
sebelum dilakukan HD S: klien mengatakan bengkak ditangan
2021
S: klien mengatakan lemas kiri sudah 1 bulan yang lalu dan
07.00 -13.00 O: klien terlihat lemas melakukan HD sudah 3 tahun
H: Tekanan darah sebelum HD
Hipervolemia
137/65 mmHg, Nadi 93x/menit, O: tangan kiri klien terlihat bengkak
berhubungan Suhu 36, pernafasan 20x/menit
2. Menimbang berat badan sebelum A: masalah hipervolemia belum teratasi
dengan
dan sesudah HD lanjutkan intervensi
Gangguan S : Klien mengatakan berat badan
sebelum HD adalah 49,1kg P: anjurkan pasien untuk batasi cairan 600
mekanisme
O : BB klien setelah HD 47,0kg
ml perhari dan mengingatkan untuk
regulasi H : Klien mengalami penurunan
setalah HD hemodialisa kamis pukul 07.00
3. Memeriksa tanda dan gejala
hipervolemia
S: Klien mengatakan bengkak
ditangan kiri sudah 1 bulan yang lalu
O : tangan kiri klien terlihat bengkak
H: Klien tidak bisa menggunakan
tangan kiri secara baik
4. Mengidentifikasi penyebab
hipervolemia
S : klien mengatakan sering minum
lebih dari 1 liter dala satu hari
O: terlihat udema ditangan kiri dan
naik 1 kg
H: klien susah menggerakan tangan
kiri
5. Mengajarkan cara membatasi
cairan
S : Klien mengatakan selama ini tidak
pernah membatasi apa yang diminum
dan dimakannya
O : tangan kiri klien terlihat udema
H : klien mengalami kelebihan volume
cairan

Kamis, 3 Juni 1. Melakukan tanda-tanda vital S: Klien dan keluarga mengatakan


sebelum dilakukan HD memahami terkait makanan apa
2021
S: klien mengatakan lemas saja yang harus dibatasi dan
07.00 -13.00 O: klien terlihat lemas
pentingnya menjaga pola makan
H: Tekanan darah sebelum HD
Hipervolemia
137/65 mmHg, Nadi 93x/menit,
berhubungan Suhu 36, pernafasan 20x/menit O: Klien dan keluarga terlihat kooperatif
2. Menimbang berat badan sebelum dan mendengarkan penyuluhan
dengan
dan sesudah HD
Gangguan S : Klien mengatakan berat badan A: Masalah hipervolemia belum teratasi
sebelum HD adalah 49,1kg lanjutkan intervensi
mekanisme
O : BB klien setelah HD 47,0kg
regulasi H : Klien mengalami penurunan
setalah HD P : ajurkan klien untuk membatasi cairan
600ml/hari dan membatasi makanan yang
3.Memberikan pendidikan kesehatan mengandung kacang-kacangan, garam
terkait diet rendah protein serta kalium
S:
 klien mengatakan tidak
mengetahui makanan yang
dipantang selain yang banyak
air
 klien dan keluarga mengatakan
senang setelah pendapatkan
penkes terkait diit protein gagal
ginjal
O:
 klien dan keluarga terlihat
koperatif dan mendengarkan
penjelasan, serta bertanya
H:
 Klien memahami apa saja
makanan yang harus dihindari

Anda mungkin juga menyukai