Disusun untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah Ulumul Qur’an yang diampu oleh:
Nama anggota:
Anis Yusnaini
Galih Anggi vadia
Siti Murtafiah
Alhamdulillah dan puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik dan tepat
waktu. Tanpa ridha dan petunjuk dari-Nya mustahil makalah ini dapat di rampungkan.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak selaku dosen pengampuh
mata kuliah ULUMUL QUR’AN sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul
“ QASHASH AL-QUR’AN”
Besar harapan kami bahwa makalah ini dapat bermanfaat dan dapat di jadikan sebagai pegangan
dalam mempelajari materi tentang Qashash al-Qur’an. Juga merupakan harapan kami dengan
hadirnya makalah ini, akan mempermudah semua pihak dalam proses perkuliahan pada mata
kuliah Ulumul Qur’an..
Sesuai kata pepatah “tiada gading tak retak”, kami mengharapkan saran dan kritik, khususnya
dari rekan-rekan mahasiswa dan mahasiswi. Kesempurnaan hanyalah milik Allah SWT. Akhir
kata, semoga segala daya dan upaya yang kami lakukan dapat bermanfaat, amin.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Qashash al-Qur’an
B. Bentuk-bentuk Qashash al-Qur’an
C. Manfaat Qashash al-Qur’an
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Al-Quran merupakan kitab suci umat islam, berfungsi sebagai sumber
pedoman dalam menjalani kehidupan di bumi. Keberadaanya menjadi bukti
atas rasa cinta Allah kepada hamba-Nya. Secara tidak langsung al-Qur’an
merupakan rahmat Allah yang mengambarkan bahwa Allah sangat ingin agar
hambanya bisa kembali dengan selamat kepadaNya. Al-Quran mempunyai
peran yang sangat fital yang menjadikan manusia akan buta pemahaman
kehidupan, apabila keberaanya hilang atau dihilangkan. Dilihat dari masa
turunya al-Qur’an mempunyai predikat sebagai kitab petunjuk terakhir namun
memiliki cangkupan paling sempurna dibandingakan kitab-kitab terdahulunya.
Pemaknaan istilah tersebut berkar dari pemahaman bahwa
Nabi Muhammad saw yang berperan sebagi Nabi pembawa al-Qur’an
merupakan nabi terakhir yang menyempurnakan ajaran nabi-nabi terdahulunya.
Demikian posisi penting dan kemu’jizatan al-Qur’an yang
menjadikannya sebagai sumber primer dalam sistem ajaran Islam.
keseluruhan isi kandungan al-Qur’an merupakan representasi firman Allah
SWT sebagaimana diwahyukan kepada Nabi Saw yang disesuaikan dengan era
masa turunya berupa kondisi aktual Mekkah, Madinah dan ountentik
substansi pesan dalam al-Quran relevan sepanjang zaman.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
A. Pengertian Al-Qur’an
Ali, Nur Subhan. Qashash sebagai Materi dan Metode Pendidikan Akhlak:
Kajian Tafsir QS al-Lahab
Abdul Karim Zaidan, Al-Mustafad Min Qashash Al-Qur’an Wa As-Sunnah, Jil. I, (Beirut :
Muassasa Al-Risalah, 2002) 5.